HERNINDA TANJUNGSARI

21080111130076

PENGARUH BANYAKNYA TUGAS TERHADAP KESADARAN KEBERSIHAN

DIRI MAHASISWA TEKNIK LINGKUNGAN ANGKATAN 2011

HERNINDA TANJUNGSARI

ABSTRAK
Kebersihan adalah hal yang mutlak harus dilakukan bagi semua orang. Terutama
kebersihan diri yang menjadi cerminan kepribadian seseorang. Karena kebersihan
mampu mempengaruhi psikis dan fisik seseorang. Namun banyak orang yang
terkadang menyepelekan kebersihan diri. Kebanyakan dari mereka mengeanggap
bahwa kebersihan diri adalah hal yang sepele, dan tidak memberikan dampak yang
besar. Apalagi bagi mahasiswa yang memiliki banyak tugas. Mereka tampak kurang
antusias terhadap kebersihan diri masing-masing dan lebih memilih menyelesaikan
tugas.
Kata kunci: kesadaran, kebersihan diri, mahasiswa, tugas
PENDAHULUAN

yang

Kebersihan merupakan hal yang

penting bagi semua individu dalam
kehidupan

sehari-hari.

Karena

kebersihan mampu mempengaruhi fisik

dan psikis kita. Apalagi kebersihan diri,
adalah hal utama yang tidak boleh kita
abaikan. Karena ini mempengaruhi
kesan pertama orang lain kepada kita.
Di mana yang kita ketahui bahwa
kebersihan merupakan suatu keadaan

bebas

dari

penyakit, dan lain

merugikan
menyangkut
perilaku

segala
lain,

segala
setiap
lingkungan

kotoran,

yang
aspek
kegiatan

dapat
yang
dan

masyarakat.

Mengingat kondisi lingkungan kita yang

sudah tidak ramah lagi seperti dulu.
Seperti

meningkatnya

kadar

polusi

udara maupun polusi air yang fantastik,

meningkatnya volume sampah yang

tidak terolah, dan berbagai masalah

lingkungan. Oleh karena itu judul yang

lingkungan lainnya.
Namun, jika kita mengamati

kemudian

kehidupan

mahasiswa

yang

selalu

dipenuhi berbagai macam tugas yang

banyak

dan

menumpuk,

saya

angkat

adalah

Pengaruh Banyaknya Tugas Terhadap

Kesadaran Kebersihan Diri Mahasiswa
Teknik Lingkungan Angkatan 2011

terkadang

membuat kesadaran terhadap kebersihan

diri

sangat

memberatkan
menjadi

kurang.

Alasan

pada

banyak

tugas

umum

yang

sebagian

besar

jawaban

dilontarkan

oleh

yang

mahasiswa jika disinggung mengenai

kebersihan. Kebanyakan dari mereka
beranggapan

bahwa

kebersihan

merupakan hal yang sepele yang tidak

memberikan dampak yang besar bagi
kehidupan
mengingatkan

mereka.
kita

Hal
pada

ini
slogan

kebersihan merupakan sebagian dari

iman,

yang

bukan

hanya

sekedar

menjadi slogan saja tetapi harus ada

realitanya dalam kehidupan nyata kita.
Berdasarkan atas uraian di atas.
Maka saya tertarik untuk meneliti
perilaku mahasiswa dalam kehidupan
sehari-hari, khususnya perilaku temanteman

saya

(Mahasiswa

Teknik

Lingkungan Angkatan 2012). Apalagi

mengingat kita akan menjadi sarjana
teknik lingkungan kelak, pasti harus
menjaga

lingkungan

termasuk

kebersihannya. Dan bayangkan jika

kebersihan pada diri kita sendiri saja
masih lalai, apalagi untuk kebersihan

METODOLOGI PENELITIAN
Penelitian dilakukan sekitar tanggal
10 Juni 2012 sampai dengan 17 Juni
2012 di lingkungan Gedung Kuliah
Bersama, Fakultas Teknik, Universitas
Diponegoro. Untuk mendapatkan data
dan informasi yang diperlukan, penulis
menggunakan metode survei dengan
responden mahasiswa angkatan 2011
yang

aktif

perkuliahan

mengikuti
di

kampus

kegiatan
Teknik

Lingkungan Universitas Diponegoro.

Penulis mengambil 10 sampel orang
untuk dijadikan responden.

TUG
AS

N
O

WAKTU
L
T S M L

RAMBUT
T
P

2
x

GIGI

1
X

2
x

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.
10.
TO
T

1
x

PENTI
NG

KUKU
L
L

2
x

1
x

L
L

1
0

1 3

T
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER
KUESION
ER

10

ALAT

Tabel Tugas harian, Waktu Mengerjakan, Mencuci Rambut dalam Seminggu,

Menyikat Gigi dalam Sehari, Membersihkan Kuku dalam Seminggu, dan
Kepentingan Kebersihan Diri Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas
Diponegoro Angkatan 2011
KETERANGAN:
Y = Iya

T = Tidak

S = Siang

M = Malam

TP= Tiap Hari

LL = Lain Lain

HASIL DAN PEMBAHASAN

iya (100%)

tidak (0%)

LL(60%)

M (30%)

S (10%)

Grafik 1: (Kiri) Tugas Harian Dan (Kanan) Waktu Menyelesaikan Tugas

Mahasiswa Teknik Lingkungan Undip Angkatan 2011

Berdasarkan data yang telah terkumpul,

waktu senggang atau waktu kosong.

dapat diketahui responden beranggapan

Mereka beralasan bahwa menyelesaikan

bahwa dosen memberikan tugas hampir

tugas tidak harus rutin ketika siang

dalam kurun waktu harian, dengan batas

maupun malam, karerna jadwal kuliah

pengumpulan yang sempit. Sedangkan

mereka yang tidak tentu, ditambah

berdasarkan data yang kedua, dapat

kepadatan

diketahui

besar

terkadang membuat mereka lelah, dan

menyelesaikan

tidak sempat menyelesaikan tugas saat

responden

bahwa
tidak

sebagian

tugasnya pada waktu siang maupun

malam. Melainkan menyelesaikan pada

itu.

aktivitas

lainnya

yang

TP (50%)

2X(30%)

2x (50%)

1x (10%)

1X(20%)

2x (80%)

1x (20%)

LL (40%0

Grafik 2 (dari kiri ke kanan) : Mencuci Rambut dalam Seminggu, Menggosok Gigi
dalam Sehari dan Membersihkan Kuku dalam Seminggu Oleh Mahasiswa Teknik
Lingkungan Angkatan 2011 Universitas Diponegoro
Berdasarkan grafik di atas, dapat

hampir tiap hari dengan batas waktu

diketahui bahwa hampir 60% responden

yang sempit. Tidak membuat responden

telah

lupa atau melalaikan kebersihan diri

peka

dan

peduli

terhadap

kebersihan diri. Rinciannya antara lain

sendiri.

Sehingga

50 % mencuci rambut hampir tiap hari,

kesimpulan bahwa, banyak tugas yang

80% menggosok gigi 2 kali dalam

dimiliki,

sehari ketika pagi dan sebelum tidur,

terhadap kebersihan diri masing-masing

serta 50% membersihkan kuku 2 kali

individu. Hal ini mengingat tingkat

dalam seminggu. Meskipun jumlah

kebersihan

tugas yang rata-rata dimiliki responden

responden yang cukup tinggi.

tidak

diri

dapat

berpengaruh

ditarik
60%

masing-masing

iya (100%)

tidak (0%)

Grafik 3: Kepentingan kebersihan diri Mahasiswa Teknik Lingkungan Universitas

Diponegoro angkatan 2011
100%

dari

semua

responden

mereka

sadar

akan

pentingnya

beranggapan bahwa kebersihan diri

kebersihan, dan mempraktikkan secara

sendiri adalah sesuatu yang penting.

nyata kebersihan diri tersebut. Bahkan

Jadi bisa dikatakan kesadaran akan

mereka meyakini bahwa kebersihan diri

pentingnya kebersihan dirilah yang

merupakan hal yang sangat penting dan

memicu munculnya aksi nyata untuk

tidak boleh diabaikan.

tidak melalaikannya.

DAFTAR PUSTAKA

KESIMPULAN

Tarwoto,

Kebersihan diri adalah hal yang

Wartonah,

Kebutuhan Dasar Manusia dan

penting yang tidak boleh dilalaikan oleh

Proses

siapapun, termasuk mahasiswa yang

:Salemba Medika .Jakarta.

memiliki

banyak

tugas.

Tapi

dari

penelitian yang telah penulis lakukan

didapatkan hasil bahwa, banyaknya
tugas yang dimiliki oleh mahasiswa,
khususnya
lingkungan
angkatan

mahasiswa
universitas
2011

berpengaruh
kebersihan

tidak

terhadap
diri

mereka.

teknik
diponegoro
banyak
tingkat
Buktinya

2006.

Keperawatan,

Penerbit

http://wiwikaisya.blogspot.com
/2009/10/kebersihan-diri.html
Arikunto, S. (1998) Prosedur
Penelitian

Suatu

Pendekatan

Praktek. Edisi Revisi. Jakarta : PT.

Rineka Karya.