MerancangProgramPelatihan

Oleh:Fatchuri"Fatah'S.Psi

TuntutandiEraDakwahJamahiriyah
Kitaperlumemilikiskillkomunikasi,baikkomunikasiinterpersonal
maupunkomunikasipublik,empati,leadership,manajemenorganisasi,
manajemenkonflik,loby,menulis,bahkankonselingdanterapi.Karena,
kitaadalahdai.
Dulukitacukuppuashanyadenganmengikutidaurohdantabligh.
KitamemperolehbegitubanyakpengetahuanIslamdansemangatyang
menggebugebu.Ketikaterjundalammasyarakatriildenganbegitubanyak
kompleksitasmasalahnya,kitasepertikehabisancara.Kitatakpunya
cukupskilluntukmenerjemahkanideidebesarkita.Daurohdantabligh
sajatemyatatakcukup.Harusadaprogramprogramlainuntukmenutup
kekurangankitadalamsocialskillitu.
Trainingkinimenjadisalahsatualternatifuntukmengembangkan
skillskilltersebut(meskipunsecaraharfiahtrainingpunyapengertian
samadengandauroh).Sayangnya,prosesmendesaintrainingseringkali
dilakukanseadanyasehinggahasilnyakurangoptimal.Metodebelajar
yangdigunakanpunbelummenggunakanprinsipprinsippsikologi
perubahanperilaku.
TigaAsumsiSalah
Adatigakesalahanasumsiyangbanyakditemuipadamerekayang
mendesainsebuahprogramtraining,yaitu:
.Trainingbisamenyelesaikansemuamasalah
Kitatahu,iniharapanyangberlebihan.Tapidilapangan,ternyata
ini banyak terjadi. Jika para pengurus organisasi terlihat kurang
semangat bekerja, solusinya dibuatkan training AMT (Achievement
Motivation Training). Kalau terlihat terlalu banyak aktivitas dan
kesulitanmembagi waktu,dibuatlahtrainingmanajemenwaktu.Saat
pemimpin kesulitan mencari penggantinya, segera dibuatkan training
AMT (Achievement Motivation Training). Kalau terlihat terlalu banyak
aktivitasdankesulitanmembagiwaktu,dibuatlahtrainingmanajemen
waktu. Saat pemimpin kesulitan mencari penggantinya, segera
dibuatkantrainingleadership.

Motivasi,manajemenwaktu,atauleadershiptidakbisadiatasihanya
dengantraining.Bahkan,bisajaditidakperlutraining.Training

hanyabisamenjadisolusijikamasalahnyaadalahkurangnya
pengetahuanatauskillyangdimiliki.Jikapengetahuandanskill
sudahcukuptapihasil kcrjamasihjugarendah,pastiadapenyebab
lain.Misalnya,suasanakerjayangkurangmendukung,mcrasatidak
mendapatkanhalyangdiinginkandiorganisasi,tidakjelasnyatugas,
danlainlain.
Gamesperlusupayatrainingmenarik
"Kak,bisadibikingamesnggak?Soalnyaacaranyasiang,biar
nggakngantuk."Gamesmemangbisamembuattraininglebih
menarik.Tetapi,gamesdalamtrainingtidaksekedarbertujuan
membuattrainingmenarik.Gamessebenarnyamerupakansebuah
metodebelajar.Fungsinyasamadenganmetodebelajarlainseperti
diskusi,ceramah,roleplay,studikasus,tugaskelompok,atau
menontonfilm.Jadi,menentukangamestidaksekedardilihat
menariktidaknya,tetapijugaapakahgamestersebutbisamembuat
pesertamemahamimateripelatihan.

Traineradalahpembicarauntuktiapsesi
Bedakantrainingdenganseminar.Dalamseminar,yang
disampaikanberupainformasi(knowledge)sementaradalamtraining,
pesertajugamempelajariskilldanattitude.Untukmempelajariskill
ataumengubahattitudepeserta,adaprosesyanglebihpanjangdan
rumitdibandingkanhanyamenyerapinformasi.Seorangtrainerperlu
`mengawal'prosesperubahanattitudedanperkembanganskill
peserta,tidakhanyahadirdisatusesisaja.Tugastraineradalah
melatih(totrain=melatih)bukanmenginformasikan.
ProsesMendesainprogramtraining
Bagaimanaseharusnyaprosesmendesainsebuahprogram
training?Secaraumum,ada7prosesyangbiasadilakukan.
1.Identifikasikebutuhantraining
Untukmengidentifikasikebutuhantraining,kitaperlumelihat
apakahpengetahuan(knowledge=K),keahlian(skill=S),dansikap
(attitude=A)yangsekarangdimilikisudahsesuaidenganyang
diharapkan.Untukitu,kitaperlumenjawabpertanyaanberikut:
.Pengetahuan,skill,dansikapapayangseharusnyadimilikioleh
paracalonpeserta?
.DariK,S,Atersebut,apasajayangbelumdimilikiolchcalon
peserta?
2.Menetapkansasarantraining
Darihasilidentifikasikebutuhantraining,sudahdidapatkanK,S,
Ayangbelumdimilikicalonpeserta.Nah,ditahapkedua,tentukanK,S,
danAyangakanditingkatkandalamtrainingyangakandiadakan.
Dalammenetapkansasaran,seringkalibahasayangdipakaiterlalu
abstrakdanmengawangawang,seperti:"meningkatkankemampuan
leadershippeserta."Sasaraninisangatumurndansulitdievaluasi
karenadimensileadershipsangatluas.Akanlebihjelasbagikitakalau

kalimatnyalebihspesifik,misalnya:"meningkatkankemampuanpescrta
dalammemberikankonselingkepadabawahan",atau"meningkatkan
pengetahuanpesertatentangfaktorfaktoryangmemotivasibawahan
dalambekerja".
Sasaranyangterlaluumumdanabstrakmenyulitkankitadalam
menyusunmateri.Materijadisangatluasdantidakfokus.Karena
banyakmateriyangdiminta,penyampaianpuncenderungberupa
ceramahsaja.
3.Membuatukurandancaramengevaluasihasilpelatihan
Salahsatuyangseringlalaidiperhatikanadalahmengevaluasi
hasilpelatihan.Kalaukitainginmeningkatkankernampuan
leadershipataukomunikasiseseurang,bagaimanakitatahubahwa
targetitutercapaidiakhirpelatihan?Bagaimanakitabisa
memastikanbahwatrainingyangkitabuatberhasilmencapaisasaran?
Tanpaevaluasi,kitasulituntukmelakukannya.Sayaakan
membahasnyadiedisiterpisahtentangini.
4.Menentukanpeserta
Beberapatrainingmungkinmembutuhkanpersyaratan
pengetahuandanskilltertentuyangharusdimilikicalonpcsertanya.
Pastikanapakahtrainingyangdibuatmembutuhkanpesertadengan
persyaratantertentuatautidak.
Selainpersyaratan,pentingdiperhatikanjumlahpeserta.Training
yangmelibatkandimensiknowledge,skill,danattitude,sebaiknya
dilakukandenganjumlahpesertayangdibatasi.Ideahayaantara20
25orang.Pescrtayangterlalubanyakbiasanyatidakefektif.Hanya
sedikitpcsertayangterlibataktifdikelas.Trainerjugakesulitan
membagiperhatiannyakeseluruhpeserta.Selainitu,tidaksemua
pesertabisamempraktekkandikelasskillyangdiajarkan.Biasanya,
prosesnyacenderungmunologdanhanyakccramah.Kalaupunada
praktek,taksemuapesertapunyakesempatanmencobanya.
5.Menentukanmetodepelatihan
Dalammemilihmetodepclatihan,harusdisesuaikandenganmateri
pelatihan.Untukpelatihanyangmenekankanpemahaman
(knowledge),bisamenggunakanmetodeceramah,diskusikelompok,atau
studikasus.Tapi,metodemetodeinitidakcocokuntukpelatihan
yangmengajarkanskill.Untukskill,harusbanyakmenggunakanmetode
roleplay,simulasi,danbentukprakteklaindimanapesertadapat
mencobaskillyangdiajarkandanmendapatfcedbackdarioranglain.
Mengulangbahasandiawal,memilihgamesatausimulasitidak
dilakukansematamataagartraininglebihmenarik.Juga,tidak
semuamateribisadibuatkangames.Sebuahmetodesesuaiuntuk
jenismateritertentu,danbisajaditidakbcrmanfaatuntukmateri
yanglain.
6.Menentukanbahan/alat

Jikatrainingyangakankitaadakanmembutuhkanperalatan
tertentu,harusdipastikantersediasehinggatidakmembuatacara
berubahmendadak.Peralatanyangtidaksesuaidenganrencanaakan
membuatkitaharusmengubahskenarioacarayangtelahdibuatdi
awal.Danitubisaberesikomembuathasilnyatidakoptimal.
7.Menentukantrainer/fasilitator
Trainingyangbaik,alumyamerupakansckucnsial,mengalirdisetiap
sesi.Sesikeduamerupakanlanjutandariapayangtelahdipelajaridi
sesipertamadanmenjadidasardariapayangakandipelajaridisesi
ketiga.Apalagi,jikayangdipelajariberupaskillatauattitude.Trainerdi
sesikeduaharustahuapakahskillyangdipelajaridisesipertama
telahdikuasaidanbisaberlanjutkeskilltahapberikutnya.Inisulit
dilakukanjikatrainerbergantisetiapsesi.
Sebaiknya,seluruhsesidalamsebuahtrainingdipanduolehsehuah
timtrainer.Bisajadi,adasesidimanabeherapatrainermemandu
bersamasementaradisesilainhanyasatuorangyangterjun.Tapi,
merekamenjadisatutimyangsalingmelengkapidan
mengevaluasiperkembanganpesertadarisesikesesi.Ketikasalah
seorangmemandutrainingmisalnya,diatahuapasajayangsudah
dikuasaipeserta,apayangkurangdisesisebelumnya,apayangperlu
ditekankandisesinya,danapayangharusdisampaikansebagaidasar
sesiberikutnya.Iajugatahupesertamanayangperluperhatianlebih,
pesertamanayangbisamembantunyamengelolakelas,siapasaja
'troublemaker'dikelas,danbagaimanaantisipasinya.
Sampaidisini,prosesmerancangprogramtrainingtelahselesai.
Tahapberikutnyatinggalbagaimanajikakitasebagaitrainerharus
mcnyampaikanmateri.InsyaAllahkitaakanbahasdiedisi
berikutnya.SemogaAlahmempertemukankitakembalidalamkebaikan.
Wallahua'lam.