1.

Grafik Fungsi Eksponen

Masalah 1.1
Seorang peneliti di sebuah lembaga penelitian sedang mengamati pertumbuhan suatu
bakteri di sebuah laboratorium mikrobiologi. Pada kultur bakteri tertentu, satu bakteri
membelah menjadi r bakteri setiap jam. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa jumlah
bakteri pada akhir 2 jam adalah 5.000 bakteri dan setelah 2 jam kemudian, jumlah bakteri
tersebut menjadi 20.000 bakteri.Peneliti tersebut ingin mengetahui banyak bakteri
sebagai hasil pembelahan dan mencari tahu banyak bakteri pada akhir 6 jam.
Alternatif Penyelesaian
Diketahui:
Satu bakteri membelah menjadi r bakteri untuk setiap jam. Jumlah bakteri pada akhir 2
jam adalah 5.000 bakteri dan setelah 2 jam kemudian, jumlahnya menjadi 20.000 bakteri.
Ditanya:
a. Berapa banyak bakteri sebagai hasil pembelahan.
b. Berapa jumlah bakteri pada akhir 6 jam.
Sebagai langkah awal buat tabel laju pertumbuhan bakteri terhadap waktu setiap jam.
x0
Misalkan jumlah bakteri pada awalnya (t = 0) adalah
. Isilah tabel berikut!
Pada akhir t jam
Jumlah bakteri (

xt )

...

...

...

...

x0

rx 0

...

...

...

...

Dari hasil pengamatan data pada tabel di atas, kita dapat membuat
hubungan pertumbuhan jumlah bakteri (xt) tersebut terhadap
perubahan waktu (t) untuk setiap jam dinyatakan sebagai berikut:
x t=r r r r x 0
r faktor
2

x ( t )=r x 0 (1)
Dengan t menyatakan banyak jam,

x0

adalah jumlah bakteri saat t = 0 dan r adalah

banyak bakteri setelah pembelahan terjadi pada setiap jam.

Pada masalah-1.1 diketahui bahwa pada akhir 2 jam terdapat 5.000 bakteri dan setelah 4
jam terdapat 20.000 bakteri. Kita substitusikan t = 2 dan t = 4 ke formula (1) di atas,
maka diperoleh
x 4 20.000
=
x2 5.000
r 4 x0
=4
r2 x0
2

r =4

x 2=r x 0 =5.000 dan

x 4=r x0 =20.000

r=2
Jadi, peneliti tersebut menemukan bahwa bakteri membelah menjadi 2 bakteri
setiap 1 jam. Untuk mendapatkan banyak bakteri pada awalnya atau t = 0, substitusi r = 2
2
4 x 0 =5.000
x 0=1.250
ke persamaan r x 0 =5.000 sehingga
. dengan demikian
.
Substitusikan

x 0=1.250

ke persamaan (1), pola pertumbuhan bakteri tersebut

dinyatakan
t

x t=1.250 2

2
( 6)(1.250)
x 6=

80.000
Waktu
1
2
3
4
5
6

Jumlah Pembelahan Bakteri

1.250
5.000
10.000
20.000
40.000
80.000

pembelahan bakteri
90000
80000
70000
60000
50000
40000
30000
20000
10000
0
0

Jadi, pada akhir setelah 6 jam, peneliti mendapatkan jumlah bakteri sudah mencapai 80.000
bakteri
Masalah 2
Isilah tabel berikut, kemudian buat grafiknya dan tulis sedikitnya 5 sifat grafik fungsi
tersebut. Dan sajikan hasilnya di depan kelas.

f ( x )=2

-3

-2

-1

0,125

0,25

0,5

16

0,5

0,25

0,125

0,0625

0,037

4
0,11
1

0,333

27

81

27

0,333 0,111

0,037

0,0123

f ( x )=2
f ( x )=3

f ( x )=3

2. Persamaan Eksponen

a. Pangkat Rasional
Agar tidak mengalami kesulitan dalam menyelesaikan persamaan eksponen, perlu
di ingat kembali sifat-sifat bilangan berpangkat rasional.
m
n
m +n
1) a . a =a
am
mn
=a
n
a

2)

m
( m n)
3) ( a ) =a
m
m
n
4) a) (ab) =a . a
m
m
n
b) ( a b ) =a a

ap=

5) a)

1
p
a

ap =

b)

1
p
a

6)

a =1

7)

a n = am=( n a )

Note :
n
mbilangan bulat , n bilangan asli lebihdari 1, dan am R .
Contoh Soal :
1. Sederhanakan bentuk eksponen dari

x5 . x4 !

Jawab:
x 5 . x 4=x 5+ 4=x 9

3 x2 x

2. Nyatakan bentuk

ke dalam eksponen rasional!

Jawab:
3

x x=

5
2
3

x . x = x =x =x
3

1
2

5
2

5
6

b. Bentuk-bentuk persamaan eksponen

Persamaan eksponen adalah persamaan yang di dalamnya terdapat eksponen dengan
bilngan pokok atau ekponennya berbentuk suatu fungsi suatu peubah. Contoh-contoh
bentuk persamaan eksponen adalah
x +3
1) 4 =8
2

(x+ 1) x +3 x4 =1

2)

Penyelesaian persamaan eksponen dapat diselesaikan dengan penerapan sifat-sifat

yang berlaku dalam eksponen. Bentuk-bentuk persamaan eksponen dan teknik
penyelesaiannya dapat kamu lihat pada tabel dibawah ini.
No
.
1.
2.

Persamaan Eksponen
a

f ( x)

f ( x)

No
.
5.

dengan a>0

dan

f ( x )= p

f ( x)

=a

g (x)

dengan a>0

dan

dengan a>0

dan

f ( x )=g( x )

a1

a
4.

=a

dan a 1

a1

a
3.

=1 dengan a>0

Penyelesaian dari Persamaan

Eksponen
f ( x )=0

f ( x)

=b

f (x)

f ( x )=0

a1

Persamaan Eksponen
h( x )f (x)=h(x) g(x)

Penyelesaian dari Persamaan

Eksponen
f
(
x
)
=g
(x)
1)

2)

h ( x )=1

3)

h ( x )=0 ; f ( x ) >0,
g( x)> 0

4)

h ( x )=1 ; f ( x ) dan
g ( x ) keduanya genap atau

g (x)

f ( x)

=h(x)

keduanya ganjil
1) f ( x )=h ( x )

g( x)

g ( x ) =0 ; f ( x ) 0 dan

2)

6.

h(x ) 0
g (x)

f ( x)

=1

7.

1)

f ( x )=1

2)

f ( x )=1

3)

g ( x ) =0

;
;

g ( x ) genap
f (x)0

Contoh soal :
3 x9
=1
1) Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan 7

Jawab :
f ( x)
Menurut bentuk persamaan a =1 dengan a>0

dan a 1 , maka

73 x9 =1
3 x9=0
3 x=9

x=3
Jadi himpunan penyelesaiannya adalah { 3 }
2) Tentukan himpunan penyelesaian dari

4 9 x+1=81

Jawab:
f ( x)
p
Menurut bentuk persamaan a =a dengan a>0

4 9 x+1=81
9

x+1
4

=81
3

( 2)

x+1
4

=3 4

dan a 1 , maka

x +1
=4
2
x+ 1=8
x=7

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah { 7 }

x
x1
Tentukan penyelesaian 25 +3=5

Jawab:
Menurut bentuk persamaan af(x) = ag(x), a > 0 dan a 1, maka f(x) = g(x)
25x+3
= 5x-1
52(x+3)
= 5x-1
2(x + 3) = x 1
2x + 6
=x1
x
= -7
Jadi, penyelesaian 25x+3 = 5x-1 adalah x = 7
x6
x6
3) Tentukan penyelesaian 4 5 =50

Jawab:
Menurut bentuk persamaan

f ( x)

=b

f (x)

dengan

a>0

dan

a 1 , maka

f(x) = 0
45

x6

= 50

x6

= 0

= 6

x6

x6
x6
Jadi penyelesaian 4 5 =50
adalah x=6

4)

x
Tentukan himpunan penyelesaian (3 x10)

= ( 3 x10 )2x

jawab :
g (x)
jika f (x)
= f(x)h(x) , maka penyelesaiaan adalah sebagai berikut :

(3 x10)

= ( 3 x10 )2x

a) g(x)
= h(x)
x2
= 2x
2
x - 2x = 0
x(x 2) = 0
x = 0 atau x = 2
b) f(x)
=1
3x 10 = 1
3x
= 11
x

11
3

c) f(x)
= 0 , asalkan g(x) dan h(x) keduanya positif
3x 10 = 0

3x

= 10

10
3
10
3

Sekarang periksa apakah untuk x =

10
g( 3 ) = (
10

10
3
2

100
9

, g(x) dan f(x) keduanya positif ?

>0

)=2.

10
3

jadi untuk x =

10
3

, g(x) dan h(x) keduanya positif, sehingga x =

h( 3

20
3

>0
10
3

merupakan penyelesaian.
d) f(x)
= -1, asalkan g(x) dan h(x) keduanya genap atau keduanya
ganjil
3x 10 = -1
3x
=9
x
=3
Sekarang periksa apakah untuk x = 3, g(x), dan h(x) keduanya genap atau
keduanya ganjil ?
g(3) = 32 = 9 dan h(3) = 2. 3 = 6
Perhatikan bahwa untuk x = 3, g(x) ganjil dan h(x) genap sehingga x = 3
bukan penyelesaian.
Dengan demikian, himpunan penyelesaian
adalah {0, 2,

10
3 ,

5)

(3 x10)x

= ( 3 x10 )2x

11
3 }
2

(x+ 1) x 3 x =(2 x3)x 3 x

Jawab:
g (x)
g( x)
Menurut bentuk persamaan f ( x) =h(x)
, maka penyelesaiannya

a)

f ( x )=h ( x )
x+ 1 = 2 x 3
x

b)

= 4

g ( x ) =0 ; f ( x ) 0 dan h(x ) 0
2

x 3 x

=0

x ( x3) = 0
x=0

atau x=3

Sekarang periksa , untuk

h ( 0 )=2 03=3 0 .

x=0

diperoleh

f ( 0 )=0+1=1 0

dan

Untuk x=3 diperoleh f ( 3 ) =3+1=4 0 dan

h ( 3 )=(2 3)3=3 0

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {0,3,4}

2

(3 x7)x +3 x4=1

Jawab:
g (x)
Menurut bentuk persamaan f ( x) =1 , maka penyelesaiannya

a)

f ( x )=1
3 x7

=1

3x =8
8
3

x =
b)

f ( x )=1
3 x7
3x

g ( x ) genap

= -1

=6
=2

Periksa untuk

c)

g ( x ) =0

= 2 diperoleh

g ( 2 )=2 +3 24=6

(genap)

f ( x)0

x 2+3 x4=0

( x1 ) ( x + 4 )
x=1

=0

atau x=4

Untuk x=1 diperoleh f ( 1 )=3 17=4 0

Untuk x=4 diperoleh f (4 )=3 (4 ) 7=19 0
8

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {-4, 1, 2, 3 }

Pertidaksamaan Eksponen
Pertidaksamaan eksponen merupakan pertidaksamaan yang eksponennya
berbentuk peubah yang terdiri atas dua ruas dan dihubungkan dengan tanda
ketidaksamaan " >, <, , atau . Bentuk umumnya dapat kita tulis sebagai
berikut.

f ( x)

> a

g( x)

, dengan a> 0 dan a=1

Dari grafik fungsi eksponen y =

pada gambar dibawah ini

Gambar 1

Gambar 2

Dapat diperoleh pertidaksamaan sebagai berikut.

Sifat
Gambar 1 Untuk a >1

a f ( x) a g( x) , maka f(x) g(x).

Jika

f ( x)
g( x)
Jika a
a
, maka f(x) g(x).

Gambar 2 Untuk 0 <a <1

a f ( x) a g( x) , maka f(x) g(x).

Jika

f ( x)
g( x)
Jika a
a
, maka f(x) g(x).

Contoh soal :
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan eksponen berikut!
a. 8x+1> 4x
b.

2 x3

1
8

1
32

() ( )
>

x+2

Jawab :
a. 8x+1> 4x .......................................... jadikan bilangan pokok 2
23(x +1) > 22x
3(x +1)>2x ...................................

f ( x)

>a

g(x)

, a>1 f ( x)> g( x )

3x + 3 >2x
X > -3

jadi, himpunan penyelesaian adalah HP = { x

b.

1
8

2 x3

1
2

3 ( 2 x3 )

1
32

() ( )
>

()

>

f ( x)

>a

6x 9

g(x)

,x

x+2

.......................................... jadikan bilangan pokok

5 ( x +2)

()

3(2x-3)

1
2

x>3

5 (x +2) ...................................

, 0<a <1 f ( x ) < g( x )

5x + 10

1
2

19

jadi, himpunan penyelesaian adalah HP = { x x < 19 , x

Soal
3

1. Nilai dari

42

32

12 2

adalah ...

2. Jika 22x + 2-2x = 23 , maka 2x + 2-x adalah ...

3. Batas batas x yang memenuhi pertidaksamaan

x+

1
2

- 9.2x + 4 > 0

adalah ...
4. Nilai x yang merupakan penyelesaian dari pertidaksamaan
adalah ...

27

4 x1

< 9