Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PADA ANAK
Diposting pada Januari 31, 2012 oleh Indonesia Medicine Satu komentar
Infeksi-infeksi
telinga
adalah
kondisi-kondisi
yang
Infeksi-infeksi telinga dapat terjadi pada telinga luar, tengah dan dalam.
Telinga luar adalah bagian telinga yang tampak. Itu termasuk keseluruhan
bagian luar telinga (auricle), yang terdiri dari tulang rawan dan kulit, dan
daun telinga. Telinga luar juga termasuk saluran telinga (jalan terus yang
membawa suara dari luar tubuh ke gendang telinga). Gendang telinga
(tympanic membrane) adalah suatu membran tipis yang berlokasi pada
ujung paling dalam dari saluran telinga yang memisahkan telinga luar dan
telinga tengah.
Telinga tengah adalah ruangan kecil sebesar kacang polong berlokasi
tepat dibelakang selaput gendang telinga. Itu secara normal terisis
dengan
udara
yang
masuk
saluran eustachian/eustachian
ke
area
itu
tubes(kanal-kanal
melalui
yang
saluranpergi
dari
eustachian
mencegah
(kadangkala
penumpukan
tekanan
disebut
didalam
saluran-saluran
telinga-telinga.
auditory)
Mereka
Telinga dalam terdiri dari cochlea (struktur yang mengandung organ yang
diperlukan
untuk
mendengar)
dan labyrinth(rongga-rongga
saling
lebih
besar
dan
dapat
menghalangi
tabung-tabung
eustachio.
Otitis Media adalah peradangan pada sebagian atau seluruh dari
selaput permukaan telinga tengah, tuba eustachius, antrum
mastoid, dan sel-sel mastoid. Otitis media berdasarkan gejalanya
dibagi atas otitis media supuratif dan otitis media non supuratif,
yang masing-masing memiliki bentuk yang cepat dan lambat.
Otitis Media Akut, otitis media akut adalah peradangan pada telinga
tengah yang bersifat akut atau tiba-tiba. Telinga tengah adalah organ
yang memiliki penghalang yang biasanya dalam keadaan steril. Tetapi
pada suatu keadaan jika terdapat infeksi bakteri pada nasofariong dan
faring, secara alamiah teradapat mekanisme pencegahan penjalaran
bakteri memasuki telinga tengah oleh ezim pelindung dan bulu-bulu halus
yang dimiliki oleh tuba eustachii. Otitis media akut ini terjadi akibat tidak
berfungsingnya sistem pelindung tadi, sumbatan atau peradangan pada
tuba eustachii merupakan faktor utama terjadinya otitis media, pada
anak-anak semakin seringnya terserang infeksi saluran pernafasan atas,
kemungkinan terjadi otitis media akut juga semakin sering.
MEKANISME TERJADINYA
Otitis media sering diawali dengan infeksi pada saluran napas seperti
radang tenggorokan atau pilek yang menyebar ke telinga tengah lewat
saluran Eustachius.
cairan
yang
lebih
banyak
dapat
menyebabkan
gangguan
kasus
disebabkan
oleh
bakteri,
hanya
sedikit
kasus
yang
saluran Eustachius pada anak lebih lurus secara horizontal dan lebih
pendek sehingga ISPA lebih mudah menyebar ke telinga tengah.
MANIFESTASI KLINIS
Gejala yang timbul bervariasi bergantung pada stadium dan usia pasien,
pada usia anak anak umumnya keluhan berupa
Pada bayi gejala khas Otitis Media akut adalah panas yang tinggi,
anak gelisah dan sukar tidur, diare, kejang-kejang dan sering
memegang telinga yang sakit.
Diagnosis
Diagnosis OMA harus memenuhi tiga hal berikut.
Anak dengan OMA dapat mengalami nyeri telinga atau riwayat menariknarik daun telinga pada bayi, keluarnya cairan dari telinga, berkurangnya
pendengaran, demam, sulit makan, mual dan muntah, serta rewel.4,6,7
Namun gejala-gejala ini (kecuali keluarnya cairan dari telinga) tidak
spesifik untuk OMA sehingga diagnosis OMA tidak dapat didasarkan pada
riwayat semata.6
Efusi telinga tengah diperiksa dengan otoskop (alat untuk memeriksa
liang dan gendang telinga dengan jelas).4 Dengan otoskop dapat dilihat
adanya gendang telinga yang menggembung, perubahan warna gendang
telinga menjadi kemerahan atau agak kuning dan suram, serta cairan di
liang telinga.
Jika
konfirmasi
diperlukan,
umumnya
dilakukan
dengan
otoskopi
OMA harus dibedakan dari otitis media dengan efusi yang dapat
menyerupai OMA. Untuk membedakannya dapat diperhatikan hal-hal
berikut.4
Gejala dan tanda
OMA
Otitis media
+/-
+/-
Berkurangnya pendengaran
Penanganan
Antibiotik
1.
2.
Sekitar
80%
OMA
sembuh
dalam
hari
tanpa
antibiotik.
diberikan.4,6
American
Academy
of
Pediatrics
(AAP)
Diagnosis pasti
Diagnosis meragukan
< 6 bln
Antibiotik
Antibiotik
6 bln 2
th
Antibiotik
2 thn
Observasi
Yang dimaksud dengan gejala ringan adalah nyeri telinga ringan dan
demam <39C dalam 24 jam terakhir. Sedangkan gejala berat adalah
nyeri telinga sedang berat atau demam 39C.
Pilihan observasi selama 48-72 jam hanya dapat dilakukan pada anak usia
enam bulan dua tahun dengan gejala ringan saat pemeriksaan, atau
diagnosis meragukan pada anak di atas dua tahun. Untuk dapat memilih
observasi, follow-up harus dipastikan dapat terlaksana. Analgesia tetap
diberikan pada masa observasi.
British Medical Journal memberikan kriteria yang sedikit berbeda untuk
menerapkan
BMJ,
pilihan
observasi
dapat
dilakukan terutama pada anak tanpa gejala umum seperti demam dan
muntah.
Jika diputuskan untuk memberikan antibiotik, pilihan pertama untuk
sebagian besar anak adalah amoxicillin.
Risiko tinggi yang dimaksud antara lain adalah usia kurang dari dua
tahun, dirawat sehari-hari di daycare, dan ada riwayat pemberian
antibiotik dalam tiga bulan terakhir.
yang
bijak
adalah
menggunakan
dosis
40
mg/kg/hari.
Antibiotik pada OMA akan menghasilkan perbaikan gejala dalam 4872 jam.
Haemophilus
influenzae
dan
Moraxella
catarrhalis,
Pilihan
lainnya
adalah
erythromycin-sulfisoxazole
atau
sulfamethoxazole-trimethoprim.
Namun kedua kombinasi ini bukan pilihan pada OMA yang tidak
membaik dengan amoxicillin.
Pada usia enam tahun ke atas, pemberian antibiotik cukup 5-7 hari.
Di Inggris, anjuran pemberian antibiotik adalah 3-7 hari atau lima hari.
Analgesia/pereda nyeri
Obat lain
Pemberian
antibiotik
sebagai
profilaksis
untuk
mencegah
Komplikasi
Jika gendang telinga telah pecah lebih dari 2 minggu, risiko infeksi
menjadi sangat umum.
pendengaran permanen.
Cairan di telinga tengah dan otitis media kronik dapat mengurangi
pada
tulang
di
sekitar
telinga
tengah
Tuli
sakit kepala
Rujukan
Beberapa keadaan yang memerlukan rujukan pada ahli THT adalah;
Anak
dengan
kemungkinan
komplikasi
serius
seperti
terhadap 2 antibiotik
Referensi
Otitis
Media
(Ear
Infection).
Available
from http://www.nidcd.nih.gov/health/hearing/otitism.asp
No.
May
2004,
pp.
1451-1465.
available
from http://aappolicy.aappublications.org/cgi/content/full/pediatrics;11
3/5/145
for
management. Pediatr
Infect
Dis
J.
Dec
1999;18(12):1125-9
PR,
eds. The
Ear:
Comprehensive
Otology.
Lippincott;
2000:433-45.