Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
DOKUMEN PEMILIHAN
KONSULTAN PENGAWAS (SUPERVISI) KEGIATAN
PEMELIHARAAN DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS)
KEC. CIMANGGIS, KEC. TAPOS, KEC. SAWANGAN
DOKUMEN PEMILIHAN
Nomor : 095/002/P-IV/ULP/III/2015
Tanggal : 19 Maret 2015
untuk
KONSULTAN PENGAWAS (SUPERVISI) KEGIATAN PEMELIHARAAN
DAERAH ALIRAN SUNGAI (DAS) KEC. CIMANGGIS, KEC. TAPOS,
KEC. SAWANGAN
: adalah
jasa
layanan
profesional
yang
membutuhkan keahlian tertentu diberbagai bidang
keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir
(brainware);
- KAK
- HPS
- Kemitraan/Kerja
Sama
Operasi(KSO)
: kerjasama usaha antar penyedia yang masingmasing pihak mempunyai hak, kewajiban dan
tanggung jawab yang jelas berdasarkan perjanjian
tertulis;
- Pokja ULP
- LDP
- PPK
- SPPBJ
- SPMK
- LPSE
- Aplikasi SPSE
- E-Seleksi
1. Lingkup
Pekerjaan
2 Sumber Dana
pendanaan
3 Peserta
Pemilihan
4 Larangan
Korupsi, Kolusi,
dan Nepotisme
(KKN),
Persekongkolan
serta Penipuan
4.1
4.2
6 Pendayagunaan
Produksi Dalam
Negeri
7 Satu Penawaran
Tiap Peserta
B. Dokumen Pemilihan
8 Isi Dokumen
Pemilihan
8.1
dipersyaratkan)].
8.2 Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan isi
Dokumen Pemilihan ini. Kelalaian menyampaikan
Dokumen Penawaran yang tidak memenuhi
persyaratan yang ditetapkan dalam Dokumen
Pemilihanini sepenuhnya merupakan resiko
peserta.
9 Bahasa
Dokumen
Pemilihan
10 Pemberian
Penjelasan
(aanwijzing)
10
11
Apabila
adendum
dokumen
pengadaan
mengakibatkan kebutuhan penambahan waktu
penyiapan dokumen penawaran maka Pokja ULP
memperpanjang batas akhir pemasukan penawaran.
C. Penyiapan Penawaran
13. Biaya dalam
Penyiapan
Penawaran
dalam
14. Bahasa
Penawaran
15.1
12
a) data
organisasi
perusahaan
(apabila ada perubahan setelah
pengumuman hasil kualifikasi),
b) daftar pengalaman kerja sejenis
10 (sepuluh) tahun terakhir
(apabila ada perubahan setelah
pengumuman hasil kualifikasi),
c) uraian pengalaman kerja sejenis
10 (sepuluh) tahun terakhir,
diuraikan secara jelas dengan
mencantumkan informasi : nama
pekerjaan yang dilaksanakan,
lingkup dan data pekerjaan yang
dilaksanakan secara singkat,
lokasi, pemberi tugas, nilai, dan
waktu
pelaksanaan
(menyebutkan bulan dan tahun
dilengkapi
dengan
surat
referensi/kontrak),
d) uraian data pekerjaan yang
sedang dilaksanakan diuraikan
secara
jelas
dengan
mencantumkan informasi : nama
pekerjaan yang dilaksanakan,
lingkup dan data pekerjaan yang
dilaksanakan secara singkat,
lokasi, pemberi tugas, nilai, dan
waktu
pelaksanaan
(menyebutkan bulan dan tahun).
2) pendekatandan metodologi, terdiri
dari :
a) tanggapan dan saran terhadap
Kerangka Acuan Kerja,
b) uraian pendekatan, metodologi
dan program kerja,
c) jadwal
waktu
pelaksanaan
pekerjaan sampai dengan serah
terima pekerjaan,
d) komposisi tim dan penugasan,
e) jadwal penugasan tenaga ahli,
3) kualifikasi tenaga ahli, terdiri dari :
a) Daftar Riwayat Hidup personil
yang diusulkan;
b) surat
pernyataan
kesediaan
untuk ditugaskan;
c) Referensi dari pemberi tugas
sebelumnya;
d) Ijazah, KTP, NPWP personil yang
diusulkan;
13
dihitung
tertentu
dengan
sebagai
SBOM = SBOB/4,1
SBOH = (SBOB/22) x 1,1
SBOJ = (SBOH/8) x 1,3
Dimana :
SBOB = Satuan Biaya Orang Bulan
SBOM = Satuan Biaya Orang Minggu
SBOH = Satuan Biaya Orang Hari
SBOJ = Satuan Biaya Orang Jam
15.1.F) Biaya Langsung Non Personil yang dapat
diganti adalah biaya yang sebenarnya
dikeluarkan Penyedia untuk pengeluaran
yang sesungguhnya (at cost), yang meliputi
antara lain biaya untuk pembelian ATK, sewa
peralatan, biaya perjalanan, biaya pengiriman
dokumen, biaya pengurusan surat ijin, biaya
komunikasi, biaya pencetakan laporan, biaya
penyelenggaraan
seminar/workshop/
lokakarya, dan lain-lain.
14
17 Mata Uang
Penawaran
dan Cara
Pembayaran
18 Masa Berlaku
Penawaran
dan Jangka
Waktu
Pelaksanaan
15
16
21.1
21.2
21.3
21.4
21.5
17
23 Evaluasi
Penawaran
22.1
22.2
22.3
22.4
22.5
22.6
23.1
18
diperbolehkan
23.1.B) Penawaran
dievaluasi
dengan
cara
memeriksa dan membandingkan Dokumen
Penawaran
terhadap
pemenuhan
persyaratan yang diurut mulai dari tahapan
penilaian persyaratan dan administrasi,
persyaratan teknis
23.1.C) Metode evaluasi, kriteria, dan tata cara
selain yang disebutkan dalam IKP tidak
diperbolehkan
23.1.D) PokjaULP
melakukan
evaluasi
penawaranfile I yang meliputi:
a. evaluasi administrasi; dan
b. evaluasi teknis
23.1.E) Pokja ULP menetapkan peringkat teknis
pada aplikasi SPSE dan menayangkannya
pada aplikasi SPSE melalui menu
pengumuman atau menu upload informasi
lainnya pada aplikasi SPSE.
23.1.F) Pokja
ULP
melakukan
pembukaan
penawaran file II :
23.1.F).1) Dokumen penawaran file II milik
peserta yang tidak lulus evaluasi
administrasi dan teknis, tidak dibuka
23.1.F).2) ULP tidak boleh menggugurkan
penawaran pada waktu pembukaan
Dokumen Penawaran file II, kecuali
penawaran file II tersebut berdasarkan
keterangan dari LPSE atau LKPP tidak
dapat dibuka (didekripsi)
23.1.F).3) Untuk seleksi yang menggunakan
evaluasi kualitas dan biaya, pagu
anggaran, biaya terendah, seleksi
sederhana Metode Biaya Terendah/
Pagu Anggaran, Setelah penawaran file
II dibuka, Pokja ULP melakukan
evaluasi biaya dengan ketentuan
sebagaimana butir 23.8
23.2
19
d.
e.
f.
g.
20
2)
3)
4)
5)
6)
berdasarkan
Dokumen
Pemilihan
dipenuhi/dilengkapi;
surat penawaran memenuhi ketentuan
sebagai berikut :
a) jangka waktu berlakunya surat
penawaran tidak kurang dari waktu
sebagaimana tercantum dalam LDP;
dan
b) bertanggal.
untuk menghindari kesalahan-kesalahan
kecil
yang dapat
menggugurkan
penawaran, maka syarat-syarat lainnya
yang diperlukan agar diminta dan
dievaluasi pada saat prakualifikasi dan
tidak perlu dilampirkan pada dokumen
penawaran;
Pokja ULP dapat melakukan klarifikasi
terhadap hal-hal yang kurang jelas dan
meragukan;
apabila hanya ada 1 (satu) atau 2 (dua)
peserta yang memenuhi persyaratan
administrasi, maka evaluasi tetap
dilanjutkan dengan evaluasi teknis;
Apabila tidak ada peserta yang
memenuhi persyaratan administrasi,
maka seleksi dinyatakan gagal.
.
23.4 Evaluasi Teknis :
a. Evaluasi teknis dilakukan terhadap peserta
yang memenuhi persyaratan administrasi.
b. Unsur-unsur yang dievaluasi harus sesuai
dengan yang ditetapkan sebagaimana
tercantum dalam LDP.
c. Evaluasi penawaran teknis dilakukan dengan
cara memberikan nilai angka tertentu pada
setiap kriteria yang dinilai dan bobot yang
telah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan,
kemudian
membandingkan
jumlah
perolehan nilai dari para peserta, dengan
ketentuan :
1) unsur-unsur pokok yang dinilai adalah :
a) pengalaman perusahaan (bobot
nilai10% s.d 20 %),
b) pendekatan dan metodologi (bobot
nilai 20% s.d 40 %),
c) kualifikasi tenaga ahli (bobot nilai
50% s.d 70 %);
d) jumlah (100 %).
2) penilaian dilakukan sesuai pembobotan
dari masing-masing unsur sebagaimana
tercantum dalam LDP;
21
22
23
24
(4) apabila
jangka
waktu
pengalaman kerja profesional
ditulis bulan dan tahunnya saja
(tanpa
tanggal),
maka
pengalaman kerja yang dihitung
adalah total bulannya dikurangi
1 (satu) bulan,
(5) apabila
jangka
waktu
pengalaman kerja profesional
ditulis tahunnya saja (tanpa
tanggal dan bulan), maka
pengalaman kerja yang dihitung
hanya 25 % dari total bulannya,
(6) kesesuaian lingkup pekerjaan
dan posisi pengalaman kerja
profesional
dibandingkan
dengan yang dipersyaratkan
dalam KAK, dinilai dengan
kriteria sebagai berikut :
(a) lingkup pekerjaan :
i. sesuai
ii. menunjang/terkait
(b) posisi :
i. sesuai
ii. tidak sesuai
(c) nilai masing-masing kriteria
ditetapkan oleh Pokja ULP
berdasarkan jenis pekerjaan
yang akan dilaksanakan
sesuai
dengan
yang
tercantum dalam LDP.
(7) bulan kerja profesional yang
didapatkan dari angka (3), (4),
dan (5) dikalikan dengan nilai
kesesuaian lingkup pekerjaan
dan posisi yang didapatkan dari
angka (6),
(8) total seluruh bulan kerja
profesional dibagi dengan angka
12 sehingga didapatkan jangka
waktu
pengalaman
kerja
profesional seorang tenaga ahli.
(9) Nilai jangka waktu pengalaman
kerja profesional tenaga ahli
dicantumkan dalam LDP
c) sertifikat keahlian/profesi yang
dikeluarkan oleh pihak yang
berwenang mengeluarkan, sesuai
dengan
keahlian/profesi
yang
disyaratkan dalam KAK;
d) apabila sertifikat keahlian/profesi
25
26
27
semula;
6) total penawaran biaya terkoreksi
yang melebihi nilai pagu anggaran
tidak dinyatakan gugur.
b. untuk Kontrak Lump sum dan Kontrak
Gabungan Lump Sum dan Harga Satuan
pada bagian Lump Sum :
1) volume dan/atau jenis pekerjaan
yang tercantum dalam Rincian
Anggaran Biaya (RAB)disesuaikan
dengan yang tercantum dalam
Dokumen Penawaran Teknis;
2) jenis
pekerjaan
yang
tidak
tercantum dalam Rincian Anggaran
Biaya (RAB)disesuaikan dengan
jenis pekerjaan yang tercantum
dalam Dokumen Penawaran Teknis
(apabila ada);
3) hasil koreksi aritmatik tidak boleh
mengubah
nilai
total
biaya
penawaran pada bagian lump sum;
4) untuk metode evaluasi kualitas,
evaluasi kualitas dan biaya dan
evaluasi
biaya
terendah,
penawaran biaya terkoreksi yang
melebihi nilai pagu anggaran
dinyatakan gugur.
23.8.B) Unsur-unsur yang perlu diteliti dan dinilai
dalam evaluasi penawaran biaya pada
Kontrak
Harga Satuan atau Kontrak
Gabungan Lump Sum dan Harga Satuan
pada bagian harga satuan dilakukan
terhadap :
a. kewajaran biaya pada Rincian Biaya
Langsung Personil (remuneration);
b. kewajaran penugasan tenaga ahli (man
month) sesuai Penawaran Teknis;
c. kewajaran
penugasan
tenaga
pendukung (man month);
d. kewajaran biaya pada Rincian Biaya
Langsung
Non-Personil
(direct
reimbursable cost).
23.8.C) Untuk metode evaluasi kualitas dan biaya,
Pokja
ULP
melakukan
perhitungan
kombinasi teknis dan biaya, dengan
ketentuan sebagai berikut :
a. menghitung nilai kombinasi antara nilai
penawaran teknis dan nilai penawaran
biaya
terkoreksi
dengan
cara
28
29
30
24. Evaluasi
Penawaran
25. Pengumuman
Pemenang
26. Sanggahan
26.1
31
27 Undangan
Klarifikasi dan
Negosiasi
Teknis dan
Biaya
28 Klarifikasi dan
Negosiasi
Teknis dan
Biaya
26.5
26.6
27.3
32
33
28.5
28.8
28.9
34
28.10
Acara
Hasil
35
f.
g.
h.
i.
j.
36
31.1
31.2
37
g.
h.
i.
j.
k.
l.
38
39
40
41
B. Sumber Dana
C. Jenis Kontrak
sumber
pendanaan
Kontrak
penyampaian
penawaran
E. Pemberian
Penjelasan
Dokumen
Pemilihan
F. Peninjauan
Lapangan
(apabila
diperlukan)
G. Mata Uang
Penawaran
dan Cara
Pembayaran
H. Masa Berlaku
Penawaran
42
I. Jadwal
Pemasukan
Dokumen
Penawaran
J. Batas Akhir
Pemasukan
Penawaran
K. Pembukaan
Penawaran
L. Evaluasi
Administrasi
M. Evaluasi
Teknis
43
Keterangan:
X
= Nama perusahaan
NP
= Nilai Pengalaman
JPP
= Jumlah Pengalaman Perusahaan
e. Sub unsur pengalaman melaksanakan di lokasi kegiatan,
dengan bobot sub unsur 20%, dan ketentuan penilaian
sub unsur :
Dihitung jumlah paket pengalaman perusahaan pada
pekerjaan yang sesuai pada lokasi kegiatan
(Provinsi/Kabupaten/Kota). Jumlah paket pengalaman
perusahaan yang paling banyak di lokasi kegiatan
tersebut, dijadikan pembanding untuk mendapatkan
nilai. Nilai yang diperoleh dikali dengan bobot sub
unsur.
Rumusan
penghitungan
sebagai
berikut:
JPPL X
NPL X = JPPL
Tertinggi
Keterangan:
X
= Nama perusahaan
NPL = Nilai Pengalaman di Lokasi
JPPL = Jumlah Pengalaman Perusahaan di Lokasi
f. Sub unsur pengalaman manajerial dan fasilitas utama 1,
dengan bobot sub unsur 20%, dan ketentuan penilaian
sub unsur :
i) Pengalaman sebagai lead firm :
Dihitung jumlah pengalaman menjadi lead firm.
Jumlah yang paling banyak, dijadikan pembanding
untuk mendapatkan nilai. Nilai yang diperoleh dikali
dengan 1/3 (satu per tiga) bobot sub unsur.
Rumusan penghitungan sebagai berikut :
44
NPLF X =
JPPLF X
JPPLF Tertinggi
Keterangan :
X
= Nama perusahaan
NPLF = Nilai Pengalaman sebagai Lead Firm
JPPL = Jumlah Pengalaman Perusahaan sebagai Lead Firm
1
100
3
Keterangan :
X
= Nama perusahaan
NPK
= Nilai Pengalaman Kontrak
NK
= Nilai Kontrak
iii)Ketersediaan fasilitas utama :
Bila fasilitas utama tersedia,
rumusan sebagai berikut :
=
dihitung
dengan
Keterangan :
X
= Nama perusahaan
NFU = Nilai Fasilitas Utama
NFU bernilai 0 (nol) apabila :
(a) fasilitas
utama
yang
dibutuhkan
tidak
dicantumkan di dalam KAK.
(b) fasilitas utama yang dibutuhkan dicantumkan di
dalam KAK, namun tidak diusulkan di dalam
Penawaran Teknis.
(c) fasilitas utama yang dibutuhkan dicantumkan di
dalam KAK dan diusulkan dalam Penawaran
Teknis, namun tidak memenuhi salah satu
kriteria.
NFU bernilai 1 (satu) apabila :
Fasulitas utama yang diusulkan dalam Penawaran
Teknis memenuhi seluruh kriteria dalam KAK.
iv) Nilai pengalaman manajerial dan fasilitas utama
NPLF + NPK + NFU
45
JTAT X
JTAT Terbanyak
Keterangan:
X
= Nama perusahaan
KP
= Kapasitas Perusahaan
JTAT = Jumlah Tenaga Ahli Tetap
h. Total bobot seluruh sub unsur = 100 %
i. NILAI PENGALAMAN PERUSAHAAN = NP + NPL + Nilai
Pengalaman Manajerial dan Fasilitas Utama + KP + Nilai
Sub Unsur Lainnya.
2.
46
47
baik
= 100
cukup = 70
kurang = 40
6) Nilai Sub Unsur Hasil Kerja (deliverable) = Nilai ratarata komponen sub unsur x Bobot Sub Unsur.
d. Sub unsur gagasan baru yang diajukan oleh peserta untuk
meningkatkan kualitas keluaran yang diinginkan dalam
KAK, dengan bobot sub unsur 15%, dan ketentuan
penilaian sub unsur :
1) apabila gagasan baru yang diajukan oleh peserta baik,
diberi nilai 100 (seratus);
2) apabila gagasan baru yang diajukan oleh peserta
cukup, diberi nilai 70 (tujuh puluh);
3) apabila gagasan baru yang diajukan oleh peserta
kurang, diberi nilai 40 (empat puluh);
4) Apabila peserta tidak mengajukangagasan baruuntuk
meningkatkan kualitas keluaran yang diinginkan
dalam KAK, maka tidak diberikan nilai.
5) Nilai Sub Unsur Gagasan Baru Yang Diajukan Oleh
Peserta Untuk Meningkatkan Kualitas Keluaran Yang
Diinginkan dalam KAK = nilai yang didapatkan X
bobot sub unsur .
e. Total bobot seluruh sub unsur = 100 %
f. NILAI PENDEKATAN DAN METODOLOGI = Total NILAI
seluruh sub unsur X bobot unsur Pendekatan dan
Metodologi.
3.
48
49
5.
N. Jadwal
Tahapan
Pemilihan
O. Pembukaan
Penawaran
P.
1.
Metode
Evaluasi dan
Evaluasi
Biaya
2.
Q. Unit Biaya
Personil
Berdasar-kan
Satuan
Waktu
R. Sanggahan
dan
Pengaduan
1.
2.
3.
50
LATAR BELAKANG
Kota Depok merupakan salah satu kota yang berkembang dengan
sangat pesat di Propinsi Jawa Barat. Keberadaannya sebagai salah
satu kota penyangga dari DKI Jakarta membuat Kota Depok sangat
menarik untuk ditinggali. Hal ini dapat dilihat dari jumlah
penduduk Kota Depok saat baru berdiri tahun 1999 sekitar 926.529
orang menjadi 1.898.567 orang pada tahun 2012 (Sumber : BPS Kota
Depok, 2013). Dengan demikian dalam kurun waktu lima belas (15)
tahun telah terjadi peningkatan jumlah penduduk 972.038 orang
dengan persentase sekitar 3,94% per tahun.
Peningkatan jumlah penduduk jelaslah menyebabkan meningkatnya
permintaan kebutuhan dasar masyarakat seperti sumber dan
jaringan air bersih; jalan, jembatan, dan saluran drainase jalan;
saluran irigasi dan drainase kota; pengangkutan dan pengelolaan
sampah; kesehatan; pendidikan; dan lain lain. Hal ini
menyebabkan Pemerintah Kota Depok harus bekerja lebih keras
dalam rangka memenuhi permintaan masyarakat Kota Depok akan
kebutuhan dasar. Dinas Dinas, Badan Badan, dan Kantor
Kantor menjadi tumpuan dan motor penggerak perencanaan
pembangunan dalam rangka memenuhi tuntutan tersebut. Dinas
Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok pun menjadi salah
satu dinas yang diandalkan dalam rangka memenuhi kebutuhan
infrastruktur masyarakat akan jalan, jembatan, saluran drainase
jalan, saluran irigasi, dan drainase kota.
Daerah Aliran Sungai (DAS) adalah suatu wilayah daratan yang
merupakan satu kesatuan dengan sungai dan anak anak
sungainya, yang berfungsi menampung, menyimpan, dan
mengalirkan air yang berasal dari curah hujan ke danau atau ke laut
secara alami, yang batas di darat merupakan pemisah topografis dan
batas di laut sampai dengan daerah perairan yang masih
terpengaruh aktivitas daratan. Kota Depok dilewati oleh beberapa
DAS seperti DAS Ciliwung, DAS Krukut Grogol, dan DAS Angke Pesanggrahan. Seiringan dengan perkembangan dan laju
pembangunan di Kota Depok, DAS DAS tersebut banyak
mengalami perubahan baik dari luasan DAS yang teraliri air
maupun fungsinya sebagai daerah resapan dan genangan. Karena
itu, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok berusaha
melakukan pemeliharaan dan perbaikan terhadap DAS DAS yang
ada sekarang ini.
Pembangunan dan perbaikan saluran yang ada di DAS DAS di
Kota Depok perlu dilakukan secara terencana dan terintegrasi
dengan wilayah wilayah yang ada di Jabodetabek agar hasil
51
3.
SASARAN
Sasaran yang ingin dicapai melalui pekerjaan Konsultan Pengawas
(Supervisi) Kegiatan Konsultan Pengawas (Supervisi) Kegiatan
Pemeliharaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kec. Cimanggis, Kec.
Tapos, Kec. Sawangan Kec. Cimanggis, Kec. Tapos, Kec. Sawangan
adalah :
a. Konstruksi yang dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi yang
tertuang dalam Dokumen Kontrak Kerja Konstruksi baik dari segi
kuantitas maupun kualitas;
b. Tercapainya tertib administrasi pada proses pelaksanaan
konstruksi;
c. Terselesaikannya pekerjaan konstruksi sesuai dengan waktu yang
direncanakan sebagaimana ditetapkan dalam Dokumen Kontrak
Kerja Konstruksi;
d. Terselesaikannya segala permasalahan yang ada dan yang
mungkin dihadapi di lapangan sehingga pengambilan keputusan
dapat dilakukan dengan cepat dan tepat;
e. Terpenuhinya fungsi yang diinginkan dari hasil konstruksi
tersebut sesuai dengan keinginan pengguna jasa.
52
4.
LOKASI KEGIATAN
Lokasi pekerjaan Konsultan Pengawas (Supervisi) Kegiatan
Pemeliharaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kec. Cimanggis, Kec.
Tapos, Kec. Sawangan Kec. Cimanggis, Kec. Tapos, Kec. Sawangan
ini adalah 3 (tiga) lokasi di Kota Depok.
1
2
3
5.
SUMBER PENDANAAN
Untuk pelaksanaan pekerjaan Konsultan Pengawas (Supervisi)
Kegiatan Pemeliharaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kec. Cimanggis,
Kec. Tapos, Kec. Sawangan Kec. Cimanggis, Kec. Tapos, Kec.
Sawangan diperlukan biaya Rp. 239.323.000,00 (Dua Ratus Tiga
Puluh Sembilan Juta Tiga Ratus Dua Puluh Tiga Ribu Rupiah)
termasuk PPN, yang keseluruhan pelaksanaan kegiatannya dibiayai
dari APBD Kota Depok/Dokumen Pelaksanaan Anggaran Organisasi Perangkat Daerah (DPA-OPD) Dinas Bina Marga dan
Sumber Daya Air Kota Depok T.A. 2015.
6.
7.
DATA DASAR
a) Peta Kota Depok Tahun 2012;
b) RTRW Kota Depok Tahun 2000 2010 dan RTRW Kota Depok
yang terbaru (jika sudah disahkan);
53
c)
8.
STANDAR TEKNIS
a. Peraturan Beton Bertulang Indonesia (PPBI)
b. SNI 03-2835-2002 Tata Cara Perhitungan Harga Satuan
Pekerjaan Tanah
c. SNI 03-2836-2002 Tata Cara Perhitungan Harga Satuan
Pekerjaan Pondasi
d. SNI 03-2837-2002 Analisa Biaya Konstruksi (ABK) Bangunan
Gedung dan Perumahan Pekejaan Plesteran
e. SNI 03-3434-2002 Tata Cara Perhitungan Harga Satuan
Pekerjaan Kayu
f. Pt-T-2002C
tentang Tata Cara Penerapan Drainase
Berwawasan
Lingkungan
di
Kawasan
Permukiman
g. SNI 07-2052-2002 Baja Tulangan Beton
h. SNI 03-6797-2002 Tata Cara Klasifikasi Tanah dan Campuran
Tanah Agregat Untuk Konstruksi Jalan
i. SNI 03-6747-2002 Tata Cara Perencanaan Teknis Pondasi Tiang
Untuk Jembatan
j. SNI 03-3424-1994 Tata Cara Perencanaan Drainase Permukaan
Jalan Raya
k. SNI 03-6806-2002 Tata Cara Penghitungan Beton Tidak
Bertulang Struktural
l. Manual Mutu;
PUD MM WM; Revisi 0; Dinas Bina Marga
dan Sumber Daya Air Kota Depok.
9.
10.
REFERENSI HUKUM
Beberapa peraturan perundang undangan yang menjadi dasar dan
referensi dalam pelaksanaan pekerjaan ini adalah :
a. Undang Undang No. 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air;
b. Undang Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah;
c. Undang Undang No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pusat dan Daerah;
d. Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 2006 tentang Irigasi;
54
e.
LINGKUP KEGIATAN
Secara umum lingkup pekerjaan Konsultan Pengawas (Supervisi)
Kegiatan Pemeliharaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Kec. Cimanggis,
Kec. Tapos, Kec. Sawangan Kec. Cimanggis, Kec. Tapos, Kec.
Sawangan terbagi sebagai berikut :
1) Persiapan
Hal hal yang termasuk dalam pekerjaan ini :
1. Mempersiapkan tim pengawas, perlengkapan dan peralatan
yang diperlukan, dan kantor domisili selama pelaksanaan
pekerjaan pengawasan berlangsung;
2. Membantu pemberi tugas atau pengguna jasa dalam hal
pemeriksaan dan perbaikan/koreksi hasil pekerjaan
Konsultan Perencana;
3. Mempersiapkan format administrasi pelaksanaan pekerjaan
seperti :
a) Format Laporan Harian Kegiatan;
b) Format Laporan Mingguan Kegiatan;
c) Format Laporan Bulanan Kegiatan;
d) Format Permohonan Permintaan Pekerjaan (Work
Request);
e) Format Gambar Kerja (Shop Drawing);
f) Format Permohonan Pemeriksaan Hasil Pekerjaan (Work
Opname);
g) Format Persetujuan Hasil Pekerjaan (Work Approval);
55
2)
12.
KELUARAN
Keluaran yang diharapkan dari pekerjaan pengawasan (supervisi)
ini :
56
1)
Tahap Persiapan
1. Hasil
Perencanaan
yang
telah
diperiksa
dan
direkomendasikan;
2. Format Format Administrasi Pekerjaan yang telah
disiapkan dan dibakukan.
2)
Tahap Pelaksanaan
1. Program
Pencapaian
Sasaran
Konstruksi,
Penyediaan/Penggunaan Tenaga Kerja, Perlengkapan dan
Peralatan, Bahan/Material Konstruksi, Informasi, Dana,
Program QA/QC;
2. Kendali program pelaksanaan konstruksi fisik meliputi
sumber daya, biaya, waktu, sasaran (kuantitas dan
kualitas), perubahan pekerjaan, tertib administrasi, dan K3;
3. Hasil Evaluasi Program terhadap penyimpangan teknis
maupun manajerial yang timbul, usulan koreksi program,
dan tindakan turun tangan serta koreksi teknis terhadap
pelaksanaan pekerjaan;
4. Hasil Koordinasi dengan pihak pihak yang terlibat dalam
pelaksanaan konstruksi fisik;
5. Hasil hasil kegiatan pengawasan pelaksanaan berupa :
a) daftar pemakaian bahan, peralatan, dan metode
pelaksanaan;
b) hasil pengawasan dari segi kuantitas, kualitas, dan laju
pencapaian
volume
pekerjaan
dengan
memperbandingkan antara rencana jadwal kerja dan
realisasi pekerjaan;
c) data dan informasi lapangan;
d) notulen rapat rapat di lapangan secara berkala dan
laporan laporan berkala-nya;
e) berita acara persetujuan kemajuan pekerjaan untuk
pembayaran angsuran, pemeliharaan pekerjaan, serah
terima pertama, dan serah terima kedua;
f) Shop Drawing yang diajukan Pelaksana dan telah
disetujui;
g) Foto dokumentasi pekerjaan yang menggambarkan
tahapan-tahapan pelaksanaan pada setiap lokasi
pekerjaan;
h) As-Built Drawing pelaksanaan yang telah diperiksa
dan diterima;
i) Daftar Cacat (Defect List) saat Serah Terima Pertama.
6. Laporan Akhir Pekerjaan Pengawasan (Supervisi).
Seluruh dokumen dan produk yang dihasilkan harus sistematis dan
terpadu dan tersimpan dalam bentuk CD/External Hard Drive.
57
13.
14.
PERALATAN DAN
KONSULTANSI
MATERIAL
DARI
PENYEDIA
JASA
58
17.
PERSONIL
Tenaga ahli yang diperlukan melaksanakan pekerjaan ini adalah :
No
1
Posisi
Ketua Tim (Team
Leader)
Superintendent
Engineer (SE)
Jumlah
Bulan
Orang
Sarjana Strata Satu (S1)
1
5
dengan pengalaman minimal
1 (satu) tahun dalam hal
pengawasan bidang sumber
daya air;
memiliki Surat Keterangan
Tenaga Ahli (SKA) : Ahli
Teknik
Sungai
dan
Drainase/Ahli Teknik Irigasi.
Sarjana Strata Satu (S1)
1
5
dengan pengalaman minimal
1 (satu) tahun dalam hal
pengawasan bidang sumber
daya air;
memiliki Surat Keterangan
Tenaga Ahli (SKA) : Ahli
Teknik
Sungai
dan
Drainase/Ahli Teknik Irigasi.
Kualifikasi
59
18.
Administrasi dan
Kesekretarisan
19.
LAPORAN PENDAHULUAN
Laporan Pendahuluan pada pekerjaan pengawasan (supervisi) ini
berisi :
60
1)
LAPORAN LAPANGAN
Laporan ini terdiri dari Laporan Harian, Laporan Mingguan, dan
Laporan Bulanan berisi :
1)
kondisi awal pekerjaan termasuk kondisi cuaca;
2)
kemajuan pekerjaan pelaksanaan konstruksi fisik dan hasil
pengawasan dan pengendalian sementara;
3)
hambatan dan/atau kesulitan yang dijumpai di lapangan
beserta cara/rencana penyelesaiannya;
4)
Perbandingan Progres yang dicapai dan Rencana yang hendak
dicapai berdasarkan Metode Pembobotan dan Biaya yang
Dikeluarkan;
5)
Usulan dan Pertimbangan Teknis untuk perbaikan jika
memang diperlukan;
6)
Program kerja selanjutnya.
Laporan Harian diserahkan pada hari pertama setiap minggunya
bersama dengan Laporan Mingguan masing-masing sebanyak 1
(satu) buku, sedangkan Laporan Bulanan diserahkan pada minggu
pertama setiap bulannya sebanyak 1 (satu) buku. Laporan gabungan
seluruh pekerjaan diserahkan selambat-lambatnya 15 (lima belas)
hari kalender sejak kegiatan pengawasan selesai dilaksanakan
sebanyak 5 (lima) buku, setelah dipresentasikan Tim Teknis/PPHP.
21.
ALBUM GAMBAR A3
Album Gambar ukuran A3, berisi :
a)
Denah lokasi seluruh pekerjaan yang diawasi;
b) As Built Drawing seluruh pekerjaan yang diawasi.
Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya 15 (lima belas) hari
kalender sejak kegiatan pengawasan selesai dilaksanakan sebanyak 5
(lima) album, setelah dipresentasikan Tim Teknis/PPHP.
22.
ALBUM FOTO
Album foto yang disampaikan harus menggambarkan:
1) Kondisi lapangan pada saat sebelum dan sesudah masing-masing
tahapan pekerjaan dilaksanakan
61
LAPORAN AKHIR
Laporan
Akhir
disiapkan
pada
akhir
pelaksanaan
pengawasan/supervisi, berisi :
1) Hasil pelaksanaan pekerjaan konstruksi baik kualitas maupun
kuantitas seluruh pekerjaan;
2) Kesesuaian pelaksanaan setiap pekerjaan terhadap rencana
(DED) baik dari segi fisik (dimensi, volume dan kualitas)
maupun dari aspek pembiayaan;
3) Evaluasi atas hasil kerja kontraktor pelaksana;
4) Permasalahan dan kendala dalam pelaksanaan konstruksi
beserta pemecahannya;
5) Dokumentasi pekerjaan;
6) Gambar denah lokasi dan As Built Drawing seluruh pekerjaan
yang diawasi.
Laporan akhir yang telah disetujui harus diserahkan selambatlambatnya 15 (lima belas) hari kalender sejak kegiatan pengawasan
selesai dilaksanakan sebanyak 5 (lima) buku, setelah dipresentasikan
Tim Teknis/PPHP.
HAL HAL LAIN
24.
25.
26.
27.
ALIH PENGETAHUAN
Jika memang diperlukan, penyedia jasa konsultansi dapat
mengadakan pelatihan (training) terbatas untuk membekali
pegawai/staf/monitoring ilmu pengetahuan baru terkait dengan
pekerjaan manajemen konstruksi ini.
62
CONT OH
______________,_____________20__
Nomor
: _____________________
Lampiran : _____________________
Kepada Yth.:
Pokja_______________ULP_____________________[K/L/D/I]
63
64
65
Lingkup
Layanan
Periode
Orang
Bulan
Nilai
Kontrak
Mitra
Kerja
66
CONT OH
4. Lokasi Kegiatan
5. Nilai Kontrak
6. No. Kontrak
7. Waktu Pelaksanaan
Indonesia
____ Orang Bulan
____ Orang Bulan
____ Orang Bulan
____ Orang Bulan
67
TERHADAP
PERSONIL/FASILITAS
68
[Pendekatan teknis, metodologi dan program kerja adalah kriteria pokok dari
Penawaran Teknis. Peserta disarankan untuk menyajikan detil penawaran teknis
(misalnya 50 (lima puluh) halaman, termasuk gambar kerja dan diagram) yang
dibagi menjadi tiga bab berikut:
a) Pendekatan Teknis dan Metodologi,
b) Program Kerja, dan
c) Organisasi dan Personil
a) Pendekatan Teknis. Dalam bab ini jelaskan pemahaman peserta terhadap
tujuan kegiatan, lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan, metodologi
kerja dan uraian detil mengenai keluaran. Peserta harus menyoroti
permasalahan yang sedang dicarikan jalan keluarnya, dan menjelaskan
pendekatan teknis yang akan diadopsi untuk menyelesaikan permasalahan.
Peserta juga harus menjelaskan metodologi yang diusulkan dan kesesuaian
metodologi tersebut dengan pendekatan yang digunakan.
b) Program Kerja. Dalam bab ini usulkan kegiatan utama dari pelaksanaan
pekerjaan, substansinya dan jangka waktu, pentahapan dan keterkaitannya,
target (termasuk persetujuan sementara dari Pejabat Pembuat Komitmen),
dan tanggal jatuh tempo penyerahan laporan-laporan. Program kerja yang
diusulkan harus konsisten dengan pendekatan teknis dan metodologi, dan
menunjukkan pemahaman terhadap Kerangka Acuan Kerja dan kemampuan
untuk menerjemahkannya ke dalam rencana kerja. Daftar hasil kerja,
termasuk laporan, gambar kerja, tabel, harus dicantumkan. Program kerja ini
harus konsisten dengan Data Teknis-6 mengenai Jadwal Pelaksanaan
Pekerjaan.
c) Organisasi dan Personil. Dalam bab ini usulkan struktur dan komposisi tim.
Peserta harus menyusun bidang-bidang pokok dari pekerjaan, tenaga ahli
inti sebagai penanggung jawab, dan tenaga pendukung.
69
Kegiatan1
I
3
Bulan ke-2
II III IV V
4 5
6 7
dst.
8
Keterangan
9
Cantumkan semua kegiatan, termasuk penyerahan laporan (misalnya laporan pendahuluan, laporan
antara, dan laporan akhir), dan kegiatan lain yang memerlukan persetujuan Pejabat Pembuat
Komitmen. Untuk paket pekerjaan yang ditahapkan maka kegiatan seperti penyerahan laporan, dan
kegiatan lain yang memerlukan persetujuan dicantumkan secara terpisah berdasarkan tahapannya
Jangka waktu kegiatan dicantumkan dalam bentuk diagram balok.
70
(vii)
Tenaga Ahli
(Personil Inti)
Nama
Personil
Perusahaan
Tenaga Ahli
Lokal/Asing
Lingkup
Keahlian
Posisi
Diusulkan
Uraian
Pekerjaan
Jumlah
Orang
Bulan
Tenaga Ahli
Lokal/Asing
Lingkup
Keahlian
Posisi
Diusulkan
Uraian
Pekerjaan
Jumlah
Orang
Bulan
Tenaga Pendukung
(Personil lainnya)
Nama
Personil
Perusahaan
71
(viii)
No.
Nama
Personil
10
11 12
Nasional
1
2
n
Subtotal
Asing
1
2
n
Subtotal
Total
Masukan
PenuhWaktu
1
2
Masukan Paruh-Waktu
Untuk Tenaga Ahli pengisian masukan harus mencantumkan nama personil, untuk Tenaga Pendukung cukup
dicantumkan posisi, misalnya juru gambar, staf administrasi, dan sebagainya.
Masukan personil dihitung dalam bulan dimulai sejak penugasan.
72
: __________
2. Nama Perusahaan
: __________
3. Nama Personil
: __________
4. Tempat/Tanggal Lahir
: __________
: __________
: __________
: __________
8. Pengalaman Kerja1
Tahun ini ____
a. Nama Kegiatan
b. Lokasi Kegiatan
c. Pengguna Jasa
d. Nama Perusahaan
e. Uraian Tugas
f. Waktu Pelaksanaan
g. Posisi Penugasan
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
Tahun sebelumnya
a. Nama Kegiatan
b. Lokasi Kegiatan
c. Pengguna Jasa
d. Nama Perusahaan
e. Uraian Tugas
f. Waktu Pelaksanaan
g. Posisi Penugasan
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa
dst.
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
: __________
Setiap pengalaman kerja yang dicantumkan harus disertai dengan referensi dari pengguna jasa yang
bersangkutan.
73
Daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa
tanggung jawab. Jika terdapat pengungkapan keterangan yang tidak benar
secara sengaja atau sepatutnya diduga maka saya siap untuk digugurkan dari
proses seleksi atau dikeluarkan jika sudah dipekerjakan.
____________,_____20__
Yang membuat
pernyataan,
(__________)
[nama jelas]
Mengetahui:
__________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]
(__________)
74
: __________________________________________
: __________________________________________
(__________)
[nama jelas]
Menyetujui:
__________[nama Penyedia Jasa Konsultansi]
(__________)
75
______________,_____________20__
Nomor
Lampiran
:
:
_____________________
_____________________
Kepada Yth.
Pokja_______________ULP_____________________[K/L/D/I]
76
No
Uraian Pekerjaan
I.
I.1
Remunerasi
II.
Jumlah Satuan
Jumlah Total
Rp
Rp
Jumlah
Rp
PPn. 10%
Rp
Jumlah Total
Rp
Pembulatan
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Terbilang :
77
Personil
Satuan
Jumlah
Volume
A. Tenaga Ahli
1 Ketua Tim (Team Leader )
2 Superintendent Engineer (SE)
orang-bln
orang-bln
1
1
5
5
Rp
Rp
Rp
Rp
B.
1
2
3
orang-bln
orang-bln
orang-bln
6
1
1
5
5
5
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Jumlah I
Harga Satuan
Total
78
CONT OH
D. BENTUK
RINCIAN
BIAYA
REIMBURSEABLE COST)
LANGSUNG
NON-PERSONIL
(DIRECT
Jenis
A. Biaya Peralatan
1 Sewa Kendaraan Roda Dua
B. Biaya Bahan Lapangan
1 BBM Tenaga Pendukung Konsultan
Satuan
Jumlah
Volume
unit-bulan
ls
Harga Satuan
Total
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Jumlah II.1
Jenis
Satuan
Jumlah
Bulan
Harga Satuan
ls
bh
1
1
Rp
Rp
Rp
Rp
lembar
lembar
500
5000
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Jumlah II.2
Total
Jenis
Penggandaan Laporan Pendahuluan
Penggandaan Laporan Lapangan
Penggandaan Laporan Akhir
Album Gambar A3
Album Foto Kegiatan
Satuan
Jumlah
bk
bk
bk
bk
bk
5
5
5
5
1
Frekuensi
Harga Satuan
Total
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Jumlah II.3
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
79
E.
No
Posisi
Nama
Pendidikan
Gaji
Dasar
(GD)
Maks /
Bln
( Rp. )
I.
Tenaga Ahli
1
2
3
Dst
II
1
2
3
Beban
Biaya Sosial
Beban
Biaya
Umum
Keuntungan
( BBS )
( 0.3 - 0.4 )
x GD
( BBU )
(0.5 1.3) x GD
(K)
0.1
(GD+BBS+BBU)
GD+BBS+BBU+K
( Rp. )
( Rp. )
( Rp. )
( Rp. )
Biaya Langsung
Personil
( BLP )
Tenaga Pendukung
Dst
Depok, ...................................2014
Penawar,
CV/PT................................................
.............................................
Direktur/Direktris
80
(b)
(c)
(d) PPK dan penyedia mengakui dan menyatakan bahwa sehubungan dengan
penandatanganan Kontrak ini masing-masing pihak:
1) telah dan senantiasa diberikan kesempatan untuk didampingi oleh
advokat;
2) menandatangani Kontrak ini setelah meneliti secara patut;
3) telah membaca dan memahami secara penuh ketentuan Kontrak ini;
81
4)
MAKA OLEH KARENA ITU, PPK dan Penyedia dengan ini bersepakat dan
menyetujui hal-hal sebagai berikut :
1.
Total harga Kontrak atau Nilai Kontrak termasuk Pajak Pertambahan Nilai
(PPN) yang diperoleh berdasarkan kuantitas dan harga satuan pekerjaan
sebagaimana tercantum dalam Berita Acara Hasil Klarifikasi dan Negosiasi
Teknis dan Biaya adalah sebesar Rp. ( Rupiah)
2.
Peristilahan dan ungkapan dalam Surat Perjanjian ini memiliki arti dan
makna yang sama seperti yang tercantum dalam lampiran Surat Perjanjian
ini;
3.
4.
Dokumen Kontrak dibuat untuk saling menjelaskan satu sama lain, dan jika
terjadi pertentangan antara ketentuan dalam suatu dokumen dengan
ketentuan dalam dokumen yang lain maka yang berlaku adalah ketentuan
dalam dokumen yang lebih tinggi berdasarkan urutan hierarki pada angka 3
di atas.
5.
82
6.
h)
i)
j)
k)
l)
m)
n)
o)
83
ii.
p)
7.
Kontrak ini mulai berlaku efektif terhitung sejak tanggal yang ditetapkan
dengan tanggal mulai dan penyelesaian keseluruhan pekerjaan sebagaimana
diatur dalam Syarat-Syarat Umum/Khusus Kontrak.
PT/CV. __________________
___________________________
DIREKTUR
REFLIYANTO, ST
NIP. 19690718 199703 1 003
84
1.2
1.3
1.4
1.5
1.6
1.7
1.8
1.9
85
1.11
1.12
1.13
1.14
1.15
1.16
1.17
86
1.18
1.19
1.20
1.21
1.22
1.23
1.24
1.25
1.26
1.27
87
1.28
2. Penerapan
3. Bahasa dan
Hukum
3.1.
dalam
rangka
pinjaman/hibah
luar
negeri
menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa nasional
pemberi pinjaman/hibah tersebut dan/atau bahasa
Inggris].
3.2.
4.2.
4.3.
4.4.
88
4.5.
5. Keutuhan Kontrak Kontrak ini memuat semua ketentuan dan persyaratan yang
telah disetujui oleh Para Pihak. Para Pihak tidak diperbolehkan
untuk mengikatkan diri atau bertanggung jawab atas
pernyataan, janji, atau persetujuan yang tidak tercantum dalam
Kontrak ini.
6. Pemisahan
7. Perpajakan
8. Korespondensi
9. Asal Jasa
Konsultansi
9.1.
9.2.
9.3.
10. Pengalihan
dan/atau
Subkontrak
89
hanya
13. Kemitraan/KSO
14.1 Kontrak
ini
berlaku
efektif
pada
tanggal
penandatanganan Surat Perjanjian oleh Para Pihak atau
pada tanggal yang ditetapkan dalam SSKK.
14.2 Waktu pelaksanaan kontrak adalah jangka waktu yang
ditentukan dalam SSKK dihitung sejak tanggal mulai
kerja yang tercantum dalam SPMK.
14.3 Penyedia harus menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal
yang ditentukan dalam SSKK.
14.4 Apabila penyedia berpendapat tidak dapat menyelesaikan
pekerjaan sesuai jadwal karena keadaan diluar
pengendaliannya dan Penyedia telah melaporkan
90
lambat
akan
tidak
91
b.
sedikit berisi:
1) informasi mengenai pekerjaan yang akan
dilaksanakan;
2) organisasi kerja Penyedia;
3) jadwal penugasan tenaga ahli dan tenaga
pendukung;
4) jadwal pelaksanaan pekerjaan;
5) prosedur pelaksanaan pekerjaan;
6) prosedur instruksi kerja; dan
7) rencana pelaksanaan pemeriksaan lapangan
bersama.
Program mutu dapat direvisi sesuai kondisi lokasi
pekerjaan (apabila diperlukan).
setelah
tanggal
Pelaksanaan
Pekerjaan
Kerja
22. Pemeriksaan
Bersama
22.1.
Pemeriksaan Bersama
a. Pada tahap awal
pelaksanaan
kontrak
dan
92
22.3.
Pemeriksaan Lapangan
a. Apabila diperlukan, PPK bersama-sama dengan
penyedia melakukan pemeriksaan lapangan untuk
melakukan pengukuran dan pemeriksaan detail
kondisi lapangan.
b. Untuk pemeriksaan lapangan, PPK dapat dibantu Tim
Teknis dan/atau Tim Pendukung.
c. Hasil pemeriksaan lapangan dituangkan dalam Berita
Acara Pemeriksaan Lapangan yang ditandatangani
oleh PPK dan penyedia.
d. Apabila dalam pemeriksaan lapangan mengakibatkan
perubahan isi Kontrak maka harus dituangkan dalam
adendum Kontrak.
93
23. Waktu
Penyelesaian
Pekerjaan
24. Perpanjangan
Waktu
23.1.
23.2.
23.3.
23.4.
24.1
24.2
94
B.3 ADENDUM
27. Perubahan
Kontrak
27.1
27.2
27.3
95
28. Perubahan
Lingkup
Pekerjaan
29. Perubahan
Jadwal
Pelaksanaan
Pekerjaan
96
pelaksanaan
30.4.
30.5.
Setelah
pemberitahuan
tertulis
tentang
terjadinya
97
dapat
dalam
melakukan
perubahan
30.6.
30.7.
30.8.
32.1.
98
32.3.
32.4.
33.1.
33.2.
33.3.
33.4.
33. Penangguhan
Pembayaran
99
34.2.
34.3.
34.4.
34.5.
34.6.
100
34.7.
34.8.
34.9.
35.1.
peserta
atas
pelaksanaan
35.2.
35.3.
35.4.
101
37.1
37.2
38. [Penyesuaian
102
sebagai berikut:
Hn
= Ho (a+b.Bn/Bo+c.Cn/Co+d.Dn/Do+.....)
Hn
= Harga Satuan pada saat pekerjaan
dilaksanakan;
Ho
= Harga Satuan pada saat harga penawaran;
a
= Koefisien tetap yang terdiri atas keuntungan
dan overhead;
Dalam hal penawaran tidak mencantumkan
besaran komponen keuntungan dan
overhead maka a = 0,15.
b, c, d = Koefisien komponen kontrak seperti tenaga
kerja, bahan, alat kerja, dsb;
Penjumlahan a+b+c+d+....dst adalah 1,00.
Bn, Cn, Dn = Indeks harga komponen pada saat
pekerjaan dilaksanakan (mulai
bulan
ke-13
setelah
penandatanganan kontrak).
Bo, Co, Do = Indeks harga komponen pada bulan ke12 setelah penanda-tanganan kontrak.
38.10.
38.11.
38.12.
38.13.
38.14.
bersumber
dari
103
38.15.
39. Kerjasama antara 39.1.
penyedia dengan
sub penyedia
40. Personil
Konsultan dan
Subkonsultan
39.2.
bagian
39.3.
40.1.
Umum
a. Personil inti yang dipekerjakan harus sesuai dengan
kualifikasi dan pengalaman yang ditawarkan dalam
Dokumen Penawaran.
b. Penggantian personil inti dan/atau peralatan
(apabila ada) tidak boleh dilakukan kecuali atas
persetujuan tertulis PPK.
c. Penggantian personil inti dan/atau peralatan
dilakukan oleh penyedia dengan mengajukan
permohonan terlebih dahulu kepada PPK dengan
melampirkan riwayat hidup/pengalaman kerja
Personil Inti dan/atau spesifikasi Peralatan yang
diusulkan beserta alasan perubahan.
d. PPK
dapat
menilai
dan
menyetujui
penempatan/penggantian personil inti menurut
kualifikasi yang dibutuhkan.
e. Jika PPK menilai bahwa Personil Inti:
1) tidak mampu atau tidak dapat melakukan
pekerjaan dengan baik
2) berkelakuan tidak baik; atau
3) mengabaikan pekerjaan yang menjadi tugasnya
maka penyedia berkewajiban untuk menyediakan
pengganti dan menjamin personil inti tersebut
meninggalkan lokasi kerja dalam waktu 7 (tujuh)
hari kalender sejak diminta oleh PPK.
f. Jika penggantian personil inti dan/atau peralatan
perlu dilakukan, maka penyedia berkewajiban
untuk menyediakan pengganti dengan kualifikasi
yang setara atau lebih baik dari personil inti
dan/atau peralatan yang digantikan, tanpa biaya
tambahan apapun.
104
105
acara
hasil
106
45. Pemutusan
Kontrak
107
108
48. Pemutusan
Kontrak akibat
lainnya
109
d.
e.
f.
g.
h.
110
52. Layanan
Tambahan
111
53. Penangguhan
dan Resiko
53.1. Penyedia
berkewajiban
untuk
melindungi,
membebaskan,
dan menanggung tanpa batas PPK
beserta instansinya terhadap semua bentuk tuntutan,
tanggung jawab, kewajiban, kehilangan, kerugian,
denda, gugatan atau tuntutan hukum, proses
pemeriksaan hukum, dan biaya yang dikenakan terhadap
PPK beserta instansinya (kecuali kerugian yang
mendasari tuntutan tersebut disebabkan kesalahan atau
kelalaian berat PPK) sehubungan dengan klaim yang
timbul dari hal-hal berikut terhitung sejak Tanggal
Mulai Kerja sampai dengan tanggal penandatanganan
berita acara penyerahan akhir:
a. kehilangan atau kerusakan peralatan dan harta benda
penyedia, dan Personil;
b. cidera tubuh, sakit atau kematian Personil;
c. kehilangan atau kerusakan harta benda, dan cidera
tubuh, sakit atau kematian pihak ketiga;
53.2. Terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja sampai dengan
tanggal penandatanganan berita acara penyerahan awal,
semua risiko kehilangan atau kerusakan Hasil Pekerjaan
ini, Bahan dan Perlengkapan merupakan risiko penyedia,
kecuali kerugian atau kerusakan tersebut diakibatkan
oleh kesalahan atau kelalaian PPK.
53.3. Pertanggungan asuransi yang dimiliki oleh penyedia
tidak membatasi kewajiban penanggungan dalam syarat
ini.
53.4. Kehilangan atau kerusakan terhadap Hasil Pekerjaan
selama Tanggal Mulai Kerja harus diganti atau diperbaiki
oleh penyedia atas tanggungannya sendiri jika
kehilangan atau kerusakan tersebut terjadi akibat
tindakan atau kelalaian penyedia.
54. [Perlindungan
a.
Tenaga Kerja
b.
c.
d.
112
Lingkungan
56. Asuransi
dalam
58. Keselamatan
59. Pembayaran
Denda
D. KEWAJARAN
60. Hak dan
Kewajiban PPK
113
e.
f.
g.
h.
61. Fasilitas
62. Peristiwa
Kompensasi
62.1.
62.2.
62.3.
62.4.
62.5.
114
63. Pelaksanaan
Kontrak
62.6.
Jika
terjadi
Peristiwa
Kompensasi
sehingga
penyelesaian pekerjaan akan melampaui Tanggal
Penyelesaian maka penyedia berhak untuk meminta
perpanjangan Tanggal Penyelesaian berdasarkan data
penunjang dan perhitungan kompensasi yang diajukan
oleh penyedia kepada PPK. Perpanjangan Tanggal
Penyelesaian harus dilakukan melalui adendum
Kontrak jika perpanjangan tersebut mengubah Masa
Kontrak.
62.7.
E. PENYELESAIAN PERSELISIHAN
64. Itikad Baik
65. Perdamaian
115
66. Lembaga
Pemutus
Sengketa
116
Website
e-mail
Faksimili
Penyedia
Nama
Alamat
e-mail
Faksimili
: PT/CV. _____________
: __________
: __________
: __________
: __________
Nama
Alamat
B.
C. Jenis Kontrak
: REFLIYANTO, ST
Untuk Penyedia
: _________________
Jadwal
Pelaksanaan
Pekerjaan
F.
Pencairan
Jaminan
________
117
G. Tindakan
penyedia yang
mensyaratkan
persetujuan PPK
H. Pelaporan
I.
Serah Terima
Laporan Akhir
J.
Pembatasan
Penggunaan
Dokumen
K.
Sumber Dana
L.
Pembayaran
Uang Muka
M. Pembayaran
Prestasi
Pekerjaan
118
N. Dokumen yang
disyaratkan
untuk
mengajukan
tagihan
pembayaran
1.
O. Denda
Keterlambatan
P.
Sanksi
Q. Penyelesaian
Perselisihan
119
120
Kepada Yth.
____________
di __________
Perihal : Penunjukan Penyedia Barang/Jasa untuk pelaksanaan pekerjaan
___________________________________________________
Dengan ini kami beritahukan bahwa penawaran Saudara nomor ____________
tanggal _____________ perihal _____________________ dengan nilai
penawaran setelah dilakukan klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya oleh
Pokja
____________
ULP
____________sebesar
Rp__________
(_____________________) termasuk PPN,telah ditetapkan sebagai pemenang
oleh Pokja ____________ ULP ____________.
Selanjutnya kami menunjuk Saudara untuk melaksanakan pekerjaan
______________________________,
dan
meminta
Saudara
untuk
menandatangani Surat Perjanjian paling lambat 14 (empat belas) hari kerja
setelah dikeluarkannya SPPBJ ini sesuai dengan ketentuan dalam Dokumen
Pemilihan.
Kegagalan Saudara untuk menerima penunjukan ini yang disusun berdasarkan
evaluasi terhadap penawaran Saudara akan dikenakan sanksi sesuai dengan
ketentuan yang tercantum dalam Dokumen Pemilihan.
Kegiatan/Satuan Kerja __________
Pejabat Pembuat Komitmen
[tanda tangan]
[nama lengkap]
[jabatan]
NIP. __________
121
122
[tanda tangan]
[nama lengkap]
[jabatan]
NIP: __________
Menerima dan menyetujui:
Untuk dan atas nama __________[nama penyedia]
[tanda tangan]
[nama lengkap wakil sah badan usaha]
[jabatan]
123
124
tersebut di atas dalam waktu paling lambat 14 (empat belas) hari kerja tanpa
syarat (Unconditional) setelah menerima tuntutan pencairan dari Penerima
Jaminan berdasar Surat Jawaban Sanggahan Banding yang menyatakan
bahwa Sanggahan Banding tidak benar dan pengenaan sanksi akibat
Sanggahan Banding yang diajukan oleh Yang Dijamin tidak benar.
4. Penjamin melepaskan hak-hak istimewanya untuk menuntut supaya bendabenda yang diikat sebagai jaminan lebih dahulu disita dan dijual untuk
melunasi hutang Yang Dijamin sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1831
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata.
5. Tidak dapat dipindahtangankan atau dijadikan jaminan kepada pihak lain.
6. Segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Jaminan Sanggahan
Banding ini, masing-masing pihak memilih domisili hukum yang umum dan
tetap di Kantor Pengadilan Negeri ________.
Dikeluarkan di :
____________
Pada tanggal
___________
[Bank]
Materai Rp 6.000,_________________
125
CONT OH
126
[Bank]
Materai Rp 6.000,____________
Untuk keyakinan, Penerima
Jaminan disarankan untuk
mengkonfirmasiJaminan ini ke
Bank ________[bank]
127
CONT OH
Nilai: Rp__________________
5. PENJAMIN akan membayar kepada PENERIMA JAMINAN Uang Muka atau Sisa
Uang Muka yang belum dikembalikan oleh TERJAMIN dalam waktu paling
lambat 14 (empat belas) hari kerja tanpa syarat (Unconditional) setelah
menerima tuntutan pencairan secara tertulis dariPENERIMA JAMINAN
berdasarkan Keputusan PENERIMA JAMINAN mengenai pengenaan sanksi
akibat TERJAMIN cidera janji.
6. Menunjuk pada Pasal 1832 KUH Perdata dengan ini ditegaskan kembali
bahwa PENJAMIN melepaskan hak-hak istimewanya untuk menuntut
supaya harta benda pihak yang dijamin lebih dahulu disita dan dijual guna
dapat melunasi hutangnya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1831 KUH
Perdata.
128
Dikeluarkan di _______________
Pada tanggal ________________
TERJAMIN
PENJAMIN
Materai Rp 6.000,-
_____________________
[Nama &Jabatan]
_____________________
[Nama &Jabatan]