24 April 2015

Market Review

Euro Rebound Ditengah Potensi Kesepakatan Bailout Yunani. Serangkaian data ekonomi global
yang mengecewakan sempat membalikkan sentimen anti-dollar sehari sebelumnya seiring aksi jual para pelaku
pasar pada nilai tukar Aussie, Euro dan Poundsterling untuk kembali menuju Dollar ditengah suramnya
prospek pertumbuhan global. Di Asia, indeks manufaktur PMI telah melemah dibawah estimasi untuk 2 bulan
berturut-turut jatuh dibawah acuan ekspansi di level 50, sekaligus merupakan pertumbuhan manufaktur
terendahnya dalam 12 bulan terakhir. Data ini mengindikasikan pelambatan aktivitas manufaktur China.
Sementara di Eropa, laju flash PMI zona Euro juga menunjukkan kejutan penurunan pada sektor manufaktur
dan sektor jasa. Alhasil nilai tukar Euro anjlok ke level low 1.0670 paska data PMI tersebut dirilis, namun
berhasil terpantul menguat ditengah laporan terbaru bahwa Yunani hampir meraih kesepakatan dengan otoritas
zona Euro. Resolusi krisis Yunani kemungkinan akan disambut positif oleh mata uang tunggal, namun reli
bersifat sementara jika data ekonomi terus menunjukkan hasil yang mengecewakan.

Sterling Tertekan Oleh Laporan Penjualan Ritel Yang Mengecewakan. Poundsterling melorot
tajam dari level tertinggi 5-pekan terhadap Dollar di hari Kamis setelah laporan ekonomi menunjukkan laju
retail sales melemah di bulan Maret, berkebalikan dengan harapan kenaikan penjualan ritel dengan angka yang
solid oleh para pelaku pasar. Laju retail sales anjlok 0.5% di bulan Maret, dibawah estimasi -0.4%, dan hanya
tumbuh 4.2 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, dibawah perkiraan analis 5.4%.

Spekulasi Pemangkasan Suku Bunga Memudar, Aussie Diperkirakan Kokoh. Dollar Australia
diperkirakan akan relatif menguat terhadap dollar AS setelah trader dan investor menurunkan spekulasi
pemangkasan suku bunga lanjutan oleh Reserve Bank of Australia, sementara konsesus menunjukkan laju
kenaikan suku bunga oleh Federal Reserve AS akan lebih lambat. Pengamat mata uang mengatakan kejutan
kenaikan inflasi menjadi salah satu faktor yang menopang penguatan aussie, serta menjadi sinyal naiknya harga
bijih besi. Proyeksi kenaikan suku bunga The Fed untuk pertama kali dalam hampir 10 tahun terakhir kini lebih
mengarah ke bulan September daripada Juni, dan laju kenaikannya lebih rendah dari estimasi sebelumnya,
membuat memudarnya momentum rally dollar dalam 10 bulan terakhir.

Klaim Awal Pengangguran AS Naik, Namun Masih Relatif Rendah. Departemen Tenaga Kerja AS
melaporkan jumlah warga yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran naik 1.000 klaim menjadi 295.000
dalam sepekan yang berakhir 18 April. Pada awal tahun ini, klaim pengangguran sempat menyetuh di bawah
270.000, menjadi level terendah dalam 15 tahun terakhir. Ekonom yang disurvei MarketWatch sebelumnya
memperkirakan jumlah klaim sebanyak 288.000. Rata-rata klaim baru selama bulan lalu, yang lebih stabil dari
data mingguan, naik 1.750 menjadi 284.500. Sementara itu klaim lanjutan, yang menunjukkan jumlah warga
yang telah menerima tunjangan, naik 50.000 menjadi 2,33 juta pada pekan yang berakhir 11 April.

Abaikan Data PMI China, Bursa Asia Menguat. Sebagian bursa saham Asia menguat pada hari Rabu,
dengan bursa Tokyo dan Seoul ditutup pada level tinggi beberapa tahun, kendati survey swasta menunjukkan
aktivitas sektor manufaktur China berada pada level rendah 1-tahun. Data manufaktur negatif itu memicu
volatilitas bursa saham China, indeks Shanghai ditutup naik 0.4% pasca sempat berfluktuasi naik turun,
sementara indeks Hang Seng di Hong Kong diperdagangkan flat setelah sempat menguat sebanyak 280 poin
pada sesi pagi hari. Nikkei 225 Jepang menguat sekitar 0.3% dan melanjutkan rally di atas level 20,000, ditutup
pada level tinggi 15-tahun untuk sesi ke-2 berturut-turut. Sementara indeks Kospi Korea Selatan menguat 1.4%
untuk ditutup pada level tinggi 3-1/2-tahun baru, berkat sejumlah hasil earnings korporat yang positif.

Data PMI Mengecewakan Pasar Eropa. Mayoritas saham Eropa ditutup lebih rendah seiring investor
mencerna beberapa laporan earnings dan data ekonomi. Saham perusahaan telekomunikasi Ericsson anjlok
hampir 10% setelah membukukan laba operasional kuartal pertama yang lebih buruk dari perkiraan, sementara
saham Michelin melonjak hampir 6,5% pasca produsen ban itu melaporkan angka penjualan kuartal pertama.
Sedangkan data hari Kamis menunjukkan pertumbuhan aktivitas bisnis zona Euro melambat pada bulan April.
Survey awal Markit memperlihatkan PMI komposit turun menjadi 53,5 pada bulan April dari 54,0 pada bulan
Maret, gagal memenuhi ekspektasi analis. PMI komposit Jerman juga mengecewakan, turun menjadi 54,2
setelah menyentuh level puncak 8-bulan di 55,4 pada bulan Maret. Sebagai dampaknya, DAX Jerman ditutup
merosot sebesar 1,2%. CAC Perancis membuntuti dengan turun 0,6%. Kinerja solid dipertontonkan FTSE
London, menguat sekitar 0,35% kendati penjualan ritel Inggris turun 0,5% antara bulan Februari dan Maret.

Wall St Melesat, Nasdaq Cetak Rekor Tertinggi 15 Tahun. Bursa saham AS ditutup di dekat level
tertinggi pada hari Kamis, dengan Nasdaq berada di rekor tertinggi, seiring investor menyambut baik laporan
keuangan perusahaan. Indeks Nasdaq komposit mengungguli indeks utama AS lainnya untuk mencetak rekor
penutupan tertinggi baru, melampaui level sebelumnya di 5,048.62 yang dicapai pada bulan Maret 2000.
Indeks patokan S&P 500 sebelumnya sempat menyentuh rekor tertinggi harian baru, namun kemudian
mengurangi penguatannya untuk berakhir beberapa poin di bawah rekor penutupan sebelumnya. Kepercayaan
investor di Wall Street didorong oleh melonjaknya harga minyak serta rendahnya volatilitas yang tersirat, ucap
beberapa analis. Nasdaq Composite ditutup menguat 0.4%, S&P berakhir 0.2% lebih tinggi. Sedangkan Dow
Jones Industrial Average naik 0.1%.

Ditopang Kekhawatiran Pasokan, Minyak Ditutup Naik 2,3%. Minyak mentah ditutup naik sekitar
2,3% pada hari Kamis setelah Arab Saudi dan sekutunya melanjutkan penyerangan terhadap pemberontak di
Yaman, memacu kekhawatiran tentang keamanan pasokan minyak dari Timur Tengah. Selat Bab el-Mandeb di
selatan Yaman menjadi kontrol akses ke Laut Merah, Terusan Suez dan pelabuhan barat Arab Saudi, eksportir
minyak terbesar di dunia. Sementara PMI manufaktur China yang lemah mendorong harapan tentang
penambahan stimulus ekonomi, yang biasanya berdampak positif bagi aset berisiko seperti minyak. Rally 'emas
hitam' juga ditopang spekulasi bahwa output AS akan menyusut lebih lanjut pasca turun 2 minggu berturutturut. Laporan terbaru Energy Information Administration AS menunjukkan produksi minyak AS telah
mencatat penurunan mingguan ke-3 dalam 4 minggu terakhir.

Pelemahan Data AS Menguntungkan Emas. Emas rebound pada hari Kamis dan memangkas sebagian
dari penurunan terbesar dalam lebih dari sebulan yang dicetak hari Rabu, pasca data AS yang lemah meredam
harapan kenaikan suku bunga Federal Reserve yang lebih awal. Klaim awal pengangguran AS menunjukkan
kenaikan yang melampaui perkiraan, sementara penjualan rumah baru bulan Maret turun 11,4%. Survey awal
Markit juga menunjukkan PMI manufaktur bulan April merosot ke 54,2. Dollar AS pun terdepresiasi sebagai
dampaknya, membuat daya tarik komoditas berdenominasi mata uang AS kembali meningkat. Sementara di
pasar fisik, permintaan di Asia diprediksi akan kembali melemah seiring berakhirnya festival pembelian emas
di India. Untuk selanjutnya, faktor geopolitik di Yaman dan masalah hutang Yunani masih akan menyediakan
support bagi harga emas. Para trader juga akan menantikan hasil dari rapat FOMC pada 28-29 April mendatang.

Johnson & Johnson Naikan Dividen 7.1%. Johnson & Johnson mengatakan bahwa mereka akan naikan
dividen kuartalan sebesar 7.1%. Kenaikan ini adalah pengakuan dari hasil kami di tahun 2014, posisi
keuangan yang kuat dan kepercayaan dalam masa depan dari Johnson & Johnson, ucap kepala eksekutif Alex
Gorsky. Kenaikan dividen, akan menjadi 75 sen per saham dari 70 sen per saham, yang akan dibayarkan pada
tanggal 9 Juni kepada para pemegang saham yang tercatat pada penutupan bisnis pada tanggal 26 mei, kata
perusahaan. Pekan lalu, perusahaan raksasa perawatan kesehatan tersebut melaporkan penurunan laba kuartal
pertama sebesar 8.6% pada penurunan penjualan sebesar 4.1% dan memangkas outlook mereka karena kuatnya
dollar AS dan lemahnya penjualan perangkat medis. Seperti banyak perusahaan lainnya yang melakukan bisnis
di luar AS, J&J telah merasakan tekanan dari mata uang bahwa produk yang mereka buat menjadi lebih malah
di luar negeri

Google Luncurkan Layanan Nirkabel Baru Project Fi. Google Inc umumkan di dalam blog
perusahaan pada hari Rabu bahwa mereka telah bermitra dengan operator terkemuka untuk menawarkan
layanan nirkabel baru dengan biaya $20 per bulan. Rencana tersebut, yang di sebut Project Fi, akan termasuk
layanan bicara, pesan, tethering Wi-Fi, serta cakupan internasional di dalam lebih 120 negara dan layanan
pelanggan 24 jam. Para pelanggan kemudian dapat membayar $10 per bulan untuk setiap gigabyte dari data
seluler yang terpakai, dan akan dapatkan kredit untuk nilai penuh dari data yang tidak terpakai. Google
mengatakan bahwa mitra operator mereka termasuk Sprint dan T-Mobile. Google dalam blognya mengatakan
bahwa kami mengembangkan teknologi terbaru yang akan berikan cakupan yang lebih baik kepada anda yang
dengan cerdas akan menghubungkan anda ke jaringan tercepat yang tersedia di lokasi anda apakah itu dengan
Wi-Fi ataupun dengan salah satu dari dua mitra jaringan LTE kami. Jika Wi-Fi tidak tersedia, Project Fi akan
mencari jaringan mitra kami yang mana yang akan berikan kecepatan tercepat.

Technical Outlook

EUR/USD. Bias intraday menjadi bullish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus secara
konsisten diatas area 1.0825 untuk memicu tekanan bullish mengincar area resisten 1.0865. Support terdekat
tampak di area 1.0770, anjlok secara konsisten dibawah area tersebut dapat membawa harga ke zona netral di
jangka pendek kemungkinan menguji area 1.0730.

GBP/USD. Bias intraday menjadi bullish di jangka pendek namun masih dibutuhkan penembusan konsisten
diatas area 1.5060 untuk memicu momentum bullish mengincar area 1.5125. Support terdekat tampak di area
1.4960, anjlok lagi secara konsisten dibawah area tersebut dapat membawa harga ke zona netral karena arahnya
menjadi kurang jelas di jangka pendek kemungkinan menguji area 1.4880 di jangka pendek

USD/JPY. Bias intraday berbalik menjadi bullish di jangka pendek khususnya jika harga berhasil tembus
secara konsisten diatas area 120.05 untuk memicu momentum bullish lebih lanjut mengincar area 120.55.
Support terdekat tampak di area 119.35, berbalik secara konsisten dibawah area tersebut berpotensi memicu
skenario koreksi bearish lebih lanjut menguji area 118.80.

USD/CHF. Bias netral dalam jangka pendek, diperlukan penembusan dan gerakan konsisten di bawah area
0.9490 untuk memicu momentum bearish menuju area 0.9410. Pada pergerakan ke atas, resisten terdekat
berada pada kisaran 0.9610. Penembusan di atas area tersebut akan memabawa harga naik, dengan potensi
menguji area 0.9665.

AUD/USD. Bias bullish dalam jangka pendek berpotensi menguji area 0.7820. Penembusan di atas area
tersebut akan memicu momentum bullish lebih lanjut untuk menguji area 0.7860. Pada pergerakan ke bawah,
support terdekat berada pada kisaran 0.7725, penembusan konsisten di bawah area tersebut akan membawa
bias kembali ke netral, lebih jauh menguji area 0.7680.

XAU/USD. Berdasarkan grafik 4-jam, bias masih bullish seiring stochastic dan RSI bertahan di atas midline.
Namun masih diperlukan penembusan konsisten di atas area 1197.30 untuk memicu momentum bullish lebih
lanjut menguji MA-100 di sekitar 1200.10, sebelum mengincar area 1203.00. Pada sisi sebaliknya, support
terdekat berada di area 1193.00. Break kembali di bawah area tersebut akan membawa harga ke zona netral
dalam jangka pendek, dengan kemungkinan menguji ulang area 1190.70. MA-200 di sekitar 1186.70 akan
bertindak sebagai support kunci.

Hang Seng Futures. Bias bullish dalam jangka pendek, terutama jika harga masih bertahan di atas MA 50100-200 di grafik 1 jam. Untuk sisi atasnya, level resisten terdekat terlihat dikisaran area 28000, break di atas
area tersebut dapat memicu bullish lanjutan menuju ke 28085 sebelum membidik ke wilayah 28215. Untuk sisi
sebaliknya, level support terdekat terlihat dikisaran area 27780, break di bawah area tersebut harga dapat
bearish lebih lanjut menuju ke area 27675 sebelum menargetkan ke area kunci support di 27500.

Nikkei Futures. Bias bullish untuk Nikkei, terutama jika harga dapat bertahan di atas MA 50-100-200 di
grafik 1 jam. Level resisten terdekat berada di area 20270, break di atas area tersebut seharusnya lanjutkan
pergerakan bullish menuju ke 20400 sebelum menargetkan ke area kunci resisten di 20500. Untuk sisi
bawahnya, level support terdekat berada di area 20085, break di bawah area tersebut harga mungkin akan
bergerak netral seiring tidak jelasnya petunjuk di zona ini, menguji ke 19970 sebelum menargetkan ke area
kunci support di 19875.

Kospi Futures. Bias bullish dalam jangka pendek berpotensi menguji area 274.55. Dibutuhkan penembusan
di atas area tersebut untuk memicu momentum bullish lebih lanjut menguji area 275.30. Namun kegagalan
menembus di atas area 274.55 akan mengkoreksi harga ke area 272.40 akibat indikator stochastic berada di
wilayah jenuh beli. Penembusan di bawah area 272.40 akan membawa bias ke netral, berpotensi menguji area
271.80.

Pivot Levels
Support
EUR/USD
USD/JPY
GBP/USD
USD/CHF
AUD/USD
Hang Seng
Nikkei
KOSPI
FTSE
DAX
DOW
Gold
OIL

PIVOT

Resistance

1.0418

1.0598

1.0711

1.0778

1.0891

1.0958

1.1138

118.35

119.02

119.31

119.69

119.98

120.36

121.03

1.4806

1.4917

1.4988

1.5028

1.5099

1.5139

1.5250

0.9222

0.9410

0.9478

0.9598

0.9666

0.9786

0.9974

0.7599

0.7679

0.7729

0.7759

0.7809

0.7839

0.7919

26981

27457

27652

27933

28128

28409

28885

19837

20007

20078

20177

20248

20347

20517

264.43

268.53

271.27

272.63

275.37

276.73

280.83

6836.0

6924.5

6980.0

7013.0

7068.5

7101.5

7190.0

11279.7
17480

11555.7
17718

11684.3
17849

11831.7
17956

11960.3
18087

12107.7
18194

12383.7
18432

1164.89

1178.58

1186.62

1192.27

1200.31

1205.96

1219.65

51.92

54.57

56.02

57.22

58.67

59.87

62.52

Trend
Bullish
Bullish
Bullish
Sideways
Bullish
Bullish
Bullish
Bullish
Sideways
Sideways
Sideways
Bullish
Sideways

Upcoming Data and Events

Thursday, April 23rd
WIB
Loc
Economic Data
5:45
NZ
Visitor Arrivals m/m
8:30
AU
NAB Business Confidence
8:35
JP
Flash Manufacturing PMI
8:45
CN
HSBC Flash Manufacturing PMI
10:00
NZ
Credit Card Spending y/y
13:00
CH
Trade Balance
EU
GfK German Consumer Climate
14:00
EU
French Flash Manufacturing PMI
EU
French Flash Services PMI
EU
Spanish Unemployment Rate
14:30
EU
German Flash Manufacturing PMI
EU
German Flash Services PMI
15:00
EU
Flash Manufacturing PMI
EU
Flash Services PMI
15:30
GB
Retail Sales m/m
GB
Public Sector Net Borrowing
19:30
US
Unemployment Claims
20:45
US
Flash Manufacturing PMI
21:00
US
New Home Sales

Period Impact
Mar
Low
Mar
Med
Apr
Low
Apr
High
Mar
Low
Mar
Med
Apr
Med
Apr
High
Apr
Med
Q1
Med
Apr
High
Apr
Med
Apr
Med
Apr
Med
Mar
High
Mar
Med
Apr
High
Apr
Med
Mar
Med

Actual
-3.6
0
49.7
49.2
5.2
2.52
10.1
48.4
50.8
23.8
51.9
54.4
51.9
53.7
-0.5
6.7
295
54.2
241

Forecast
50.8
49.4
2.16

Friday, April 24th

WIB
Loc
Economic Data
6:50
JP
SPPI y/y
11:30
JP
All Industries Activity m/m
15:00
EU
German Ifo Business Climate
All Day EU
Eurogroup Meetings
19:30
US
Core Durable Goods Orders m/m
US
Durable Goods Orders m/m
20:00
EU
Belgian NBB Business Climate
21:30
CA
BOC Gov Poloz Speaks

Period Impact
Mar
Low
Feb
Low
Apr
High
Apr
High
Mar
High
Mar
Med
Apr
Low
Apr
High

Actual

49.4
52.5
23.5
53.1
55.6
52.6
54.5
0.4
6.6
290
55.6
514

Val
%
Ind
Ind
Ind
%
B
Ind
Ind
Ind
%
Ind
Ind
Ind
Ind
%
B
K
Ind
K

Last
6.9
2
50.3
49.6
5.8
2.32
10
48.8
52.4
23.7
52.8
55.4
52.2
54.2
0.6
4.8
294
55.7
539

Forecast
3.3
-0.9
108.5
0.2
0.7
-5.8
-

Val
%
%
Ind
%
%
Ind
-

Last
3.3
1.9
107.9
-0.6
1.1
-6.3
-

AGENDA ON APRIL 24th, 2015

RIGA, LATVIA
TOKYO
WASHINGTON
BERNE

: Pertemuan informal Menteri Bidang Ekonomi & Keuangan (sampai dengan 25 April).
: Deputi Gubernur Bank of Japan, Hiroshi Nakaso, berpidato mengenai prospek jangka-panjang
perekonomian Asia, diselenggarakan Securities Analysts Association of Japan 10:00 WIB.
: Gubernur Bank of Canada, Stephen Poloz, akan berpidato sebagai bagian dari panel dalam
Export-Import Bank of the United States 21:30 WIB.
: Ketua Dewan Swiss National Bank, Thomas Jordan, berpidato dalam Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan di Berne.

EARNINGS & FACTORS TO WATCH FOR INDICES ON FRIDAY

H.K.
U.S.

: China Coal, China Vanke, Citic Bank, CSR Times Elec, Goldwind, Jiangsu Express, Shandong
Molong.
: Biogen Idec Inc, Cabot Oil & Gas Corp, DTE Energy Co, Flir Systems Inc, Interpublic Group
Of Companies, Simon Property Group Inc, State Street Corp, Ventas Inc, Xerox Corp.

DIARY GOVERNMENT DEBT AUCTIONS

--- Tidak Ada Lelang Obligasi Pemerintah Untuk Hari Ini ---

THE HIGHEST AND LOWEST LEVEL 2015

A Week
CUR
HIGH
LOW
RANGE
1.0847
1.0519
EUR
328
120.83
118.52
JPY
231
1.5078
1.4564
GBP
514
0.9862
0.9492
CHF
370
0.7841
0.7551
AUD
290
13026
12800
IDR
226
1209.45
1183.88
GOLD
25.57

HIGH

April
LOW

Year 2015
HIGH
LOW

1.1034
120.83
1.5078
0.9862
0.7841
13060
1224.18

1.0519
118.52
1.4564
0.9478
0.7531
12800
1180.78

1.2108
122.01
1.5584
1.0238
0.8295
13244
1307.49

CURRENCY MARKET RANGE TRADING on April 23rd 2015

Currency
Open
High
Low
Close
1.0723
1.0844
1.0664
1.0825
EUR
119.91
120.08
119.41
119.59
JPY
1.5033
1.5069
1.4958
1.5058
GBP
0.9695
0.9717
0.9529
0.9547
CHF
0.7742
0.7789
0.7709
0.7779
AUD
1.2242
1.2267
1.2119
1.2145
CAD
1.3472
1.3494
1.3406
1.3410
SGD
12915
12956
12914
12955
IDR
1187.22
1197.93
1184.24
1194.65
GOLD
15.75
15.94
15.74
15.87
SILVER
56.28
58.41
55.76
57.48
OIL
CURRENCY CROSSES RANGE TRADING
Currency
Open
High
Low
128.62
129.66
127.86
EUR / JPY
1.0398
1.0409
1.0311
EUR / CHF
0.7130
0.7196
0.7115
EUR / GBP
123.68
125.47
123.33
CHF / JPY
92.89
93.17
92.54
AUD / JPY
1.4577
1.4598
1.4354
GBP / CHF
180.34
180.44
179.29
GBP / JPY
1.3130
1.3183
1.3077
EUR / CAD
1.3843
1.3949
1.3793
EUR / AUD
1.9410
1.9454
1.9322
GBP / AUD
1.0135
1.0261
1.0120
AUD / NZD

1.0461
118.52
1.4564
0.8058
0.7531
12380
1147.94

Range

Change

Previous

180
67
111
188
80
148
88
42
13.69
0.2
2.65

0.95%
-0.27%
0.13%
-1.73%
0.34%
-0.79%
-0.50%
0.43%
0.64%
0.70%
2.24%

1.0723
119.91
1.5038
0.9715
0.7753
1.2242
1.3477
12900
1187.10
15.76
56.22

Close

Range

Change

Previous

129.43
1.0333
0.7194
125.25
93.02
1.4375
180.06
1.3146
1.3914
1.9356
1.0245

180
98
81
214
63
244
115
106
156
132
141

0.65%
-0.83%
0.86%
1.47%
0.05%
-1.60%
-0.14%
0.15%
0.58%
-0.21%
1.30%

128.59
1.0419
0.7133
123.43
92.97
1.4609
180.31
1.3126
1.3834
1.9396
1.0114

GLOBAL MARKET INDICES RANGE TRADING

Currency
Open
High
Low
20225
20275
20140
SSIamM5
20185
20185
20105
SSIpmM5
.N225
20277.28
20252.12
20116.19
20140
20185
20105
NIYM5
271.05
274.00
269.90
KSM5
28127
28215
27739
HSIJ5
28112.38
28213.63
27804.03
.HSI
.JKSE
5441.711
5464.336
5430.282
6995.0
7046.0
6957.5
FFIM5
11947.0
11979.0
11703.0
FDXM5
17938
18062
17824
DJM5
.DJI
18031.90
18133.03
17966.77
4438.50
4489.75
4418.00
NQM5
.IXIC
5020.219
5073.091
5019.295
2099.25
2114.50
2087.50
ESM5
USD
98.039
98.425
97.145

Close

Range

Change

Previous

20190
20150
20187.65
20165
274.00
27846
27827.7
5436.209
7035.5
11813.0
17981
18058.69
4481.50
5056.063
2107.00
97.265

135
80
135.93
80
4.10
476
409.6
34.054
88.5
276.0
238.0
166.3
71.8
53.8
27.0
98.387

0.20%
-0.20%
0.27%
-0.42%
1.39%
-0.55%
-0.38%
-0.02%
0.53%
-1.12%
0.20%
0.11%
0.82%
0.41%
0.32%
-0.76%

20150
20190
20133.90
20250
270.25
28000
27933.85
5437.119
6998.5
11947.0
17945
18038.27
4445.25
5035.171
2100.25
98.011

Price
9.40
34.23
82.41
7.12
59.23

% Change
5.26
4.17
-2.62
9.54
0.80

Price
2.33
9.99
2.30
4.27
22.48

% Change
68.84
29.74
28.89
28.23
24.41

Price
11.04
7.11
0.9702
9.40
0.95

% Change
-27.08
-25.16
-23.00
-18.90
-16.68

US Market Movers

Most Actives

Stocks
Petroleo Brasileiro S.A - Petrobras
AT&T Inc
Facebook Inc
Vale S.A
Comcast Corporation

Top Gainers

Stocks
China Auto Logistic Inc
SCYNEXIS Inc
NF Energy Saving Corp
Sphere 3D Corp
Altisource Portfolio Solutions S.A

Top Losers
Stocks

Voltari Corporation
MobileIron Inc
Cinedigm Corp
Inventure Foods Inc
GM-WRC

DISCLAIMER:
Semua tulisan yang terdapat dalam publikasi ini hanya bersifat informasi saja dan tidak ditujukan sebagai saran
untuk melakukan trading. PT.Monex Investindo Futures berusaha menyajikan berita terbaik, namun demikian kami
tidak menjamin keakuratan dan kelengkapan dari semua informasi atau analisa yang tersedia. PT. Monex
Investindo Futures tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang
dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari publikasi ini.
Composed by:
Research and Analysis Team
Email: research_monex@mifx.com
www.monexnews.com