Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENGGUNAAN ANTIOKSIDAN
DALAM BAHAN PANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Lemak Hewani
Minyak Nabati
Produk Pangan dengan Kadar Lemak Tinggi
Produk Daging
Produk Ikan
Produk lain-lain
PERSYARATAN (SESUAI
PERATURAN/UNDANG-UNDANG)
Jumlah penggunaan antioksidan maksimum yang
diizinkan sesuai dengan peraturan mentri kesehatan
republik indonesia Nomor 722/Menkes/Per IX/88
tentang bahan tambahan pangan.
1. Asam askorbat
-daging olahan(batas max: 500 mg/kg), ikan
beku(400 mg/kg), buah kalengan(700 mg/kg),
jam/jelly(500 mg/kg), saus apel kalengan (150
mg/kg),pangan bayi (500 mg/kg), kaldu (1 g/kg),
dll.
2. Asam Eritorbat
Daging olahan (batas max 500 mg/kg), ikan beku
(400 mg/kg), saus apel kalengan(150 mg/kg)
3.
4.
5.
6.
7.
Askorbil Palmitat
Lemak dan minyak pangan(500 mg/kg), Margarin (200 mg/kg),
minyak kacang,minyak kelapa dan minyak lainnya(200
mg/kg), dll.
Askorbil Stearat
Lemak dan minyak pangan(500 mg/kg), Margarin (200 mg/kg),
minyak kacang,minyak kelapa dan minyak lainnya(200
mg/kg), dll.
Butil Hidroksianisol (BHA)
Lemak dan minyak pangan
minyak kacang,minyak kelapa dan minyak lainnya(200
mg/kg), Margarin (100 mg/kg), ikan asin (200 mg/kg),
Mentega (200 mg/kg),dll
Butil Hidrokinon Tersier
Lemak dan minyak pangan(200 mg/kg)
Butil Hidroksitoluen
Lemak dan minyak pangan(200 mg/kg), Margarin (200 mg/kg),
minyak kacang,minyak kelapa dan minyak lainnya(200
mg/kg), ikan asin (200 mg/kg),dll
8.
9.
10.
11.
12.
Dilauril Tiodipropionat
Lemak dan minyak pangan(200 mg/kg)
Propil galat
Lemak dan minyak pangan(100 mg/kg), Margarin
(100 mg/kg), minyak kacang,minyak kelapa dan
minyak lainnya(100 mg/kg), dll, pangan lainnya
kecuali daging,ikan, unggas(200 mg/kg)
Timah(II) klorida
Asparagus dalam botol(25 mg/kg), pekatan sari
nanas(8 mg/kg)
Alpha-Tokoferol
Pangan bayi kalengan(300 mg/kg), kaldu(50 mg/kg)
Tokoferol Campuran Pekat
Pangan pelengkap serealia, pangan bayi
kalengan(300 mg/kg), kaldu(50 mg/kg)
MEKANISME ANTIOKSIDAN
2.
3.
4.
5.
6.
7.
9.
10.
2. Bahan Pengeras
Secara umum bentuk garam dari pengeras ada dua
kelompok, yakni garam-garam alumuniaum dan garam-garam
kalsium.
A. Garam-garam Aluminium
Efek bahan tambahan pangan pengeras yaitu dapat
menimbulkan efek toksit pada susunan saraf dan dapat
menyebabkan penyakit alzhaimer (gangguan saraf).
B. Garam-garam Kalsium
Bahan pangan yang mengandung pengeras garam-garam
kalsium akan meningkatkan kadar kasium dalam tubuh. Akan
tetapi, pengaruhnya terhadap kesehatan tergantung pada
kadar kalsium darahnya dan kondisi kesehatan tubuh
seseorang. Hiperkalsemia tidak dapat terjadi pada orang
normal sebagai akibat diet yang mengandug tinggi kalsium.
Pemasukan kalsium yang berlebihan akan mengakibatkan
kada kalsium darah tinggi apabila ada hubungannya dengan
kelainan klinik, misalnya hiperparatiroidisme, keracunan vit
D, Sarkoidoses, dan kanker (Lestariana, W., 1988).
PERSYARATAN...