Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
(CPOB)
Kelompok 7
Citra Nabila (13081090100)
Nisaul Mudrika (1308109010012)
Arista Maulida (1308109010014)
Anni Safitri (13081090100)
Maulidya zakiah (13081090100)
Muh. Muarif (13081090100)
Latar belakang
Industri
farmasi
Industri yang
memproduksi obat
yang aman dan
berkualitas
tur
a
i
D
CPOB
1. Ketentuan umum
2. Personalia
3. Bangunan dan fasilitas
4. Peralatan
5. Sanitasi dan higiene
6. Produksi
7. Pengawasan mutu
8. Inspeksi diri
9. Penanganan keluhan, penarikan
kembali, dan pengembalian
produk.
10. Dokumentasi
11. Pembuatan dan Analisa
berdasarkan kontrak
12. Kualifikasi dan validasi.
Masing-masing aspek diatur
persayaratannya didalam pedoman
CPOB
WHO menerbitkan
konsep "Good
Practices in
Manufacture and
quality Control of
Drug"
1969
ASEAN Goods
Manufacturing
Practices
Guidelines edisi
I
ASEAN Goods
Manufacturing
Practices
Guidelines edisi
II
1984
1971
Mulai
diterapkan di
Indonesia
1994
1988
Pengeluaran
Pedoman CPOB
Edisi 1
Di indonesia
1989-1994 Batas
waktu
pemenuhan CPOB
oleh industri
farmasi
1989
CPOB diresmikan
melalui SK Menkes RI
No
43/Menkes/SK/II/198
8 tanggal 2 Februari.
Sejarah perkembangan
CPOB
Dirilisnya
CPOB Edisi 2
2004
2001
penerapan CPOB
pada industri
farmasi oleh
BPOM 16
desember
2006
Dirilisnya
CPOB Edisi 3
(GMP)
2012
Sterilisasi
panas basah
menggunakan uap
Air jenuh yang
bertekanan dalam
rongga sterilisasi
yang sesuai.
Seperti :
Autoklaf,Pasteurisasi,
Ultra hightemperatur
sterilization.
Sterilisasi cara
saring
penyaringan
dengan ukuran
nominal pori 0,22
mikron atau yang
sama
kemampuannya
menahan mikroba.
Hasil saringan
ditampung
di dalam wadah
yang sudah
disterilkan.
Sterilisasi
dengan Gas
Etilen Oksida
Menggunakan
gas etilen oksida
yang memiliki
efektifitas
sebagai bahan
sterilisasi.
Dengan
jalan radiasi
mensterilkan
bahan dan produk yang
peka terhadap panas.
Radiasi yang digunakan
dapat berupa sinar
gamma dari
radio isotop (misalnya
Cobalt-60) atau elektron
berenergi
tinggi yang berasal dari
suatu akselerator
elektron.
SANGAT
PENTING
DILAKUKAN
untuk menyatakan bahwa
produk farmasi terbebas
dari spesies mikroba
tertentu.
Jenis Sediaan
Persyaratan
1a
Injeksi
Steril Farmakope
Bebas mikroba yang memp. daya hidup/g atau mL
1b
Steril Farmakope
Bebas mikroba yang memp. daya hidup/g atau mL
Sediaan lain