Вы находитесь на странице: 1из 8

Pleuritis TB merupakan suatu penyakit TB dengan manifestasi menumpuknya cairan di

rongga paru, tepatnya di antara lapisan luar dan lapisan dalam paru. Pada orang normal, cairan di
rongga pleura sebanyak 1-20 ml. Cairan di dalam rongga pleura jumlahnya tetap karena ada
keseimbangan antara produksi oleh pleura viseralis dan absorpsi oleh pleura parietalis. Keadaan
ini dapat dipertahankan karena adanya keseimbangan tekanan hidrostatik pleura parietalis
sebesar 9 cmH2O dan tekanan koloid osmotik pleura viseralis sebesar 10 cmH 2O. Efusi pleura
terbentuk sebagai reaksi hipersensitivitas tipe lambat antigen kuman TB dalam rongga pleura.
Antigen ini masuk ke dalam rongga pleura akibat pecahnya fokus subpleura.
Pleuritis TB dapat merupakan manifestasi dari tuberkulosis primer atau tuberkulosis post
primer (reaktivasi). Pleuritis TB dianggap sebagai manifestasi TB primer yang banyak terjadi
pada anak-anak. Pada tahun-tahun terakhir ini, umur rata-rata pasien dengan pleuritis TB primer
telah meningkat. Hipotesis terbaru mengenai pleuritis TB primer menyatakan bahwa pada 6-12
minggu setelah infeksi primer terjadi pecahnya fokus kaseosa subpleura ke kavitas pleura.
Antigen mikobakterium TB memasuki kavitas pleura dan berinteraksi dengan sel T yang
sebelumnya telah tersensitisasi mikobakteria, hal ini berakibat terjadinya reaksi hipersensitivitas
tipe lambat yang menyebabkan terjadinya eksudasi oleh karena meningkatnya permeabilitas dan
menurunnya klirens sehingga terjadi akumulasi cairan di kavitas pleura. Cairan efusi ini secara
umum adalah eksudat tapi dapat juga berupa serosanguineous dan biasanya mengandung sedikit
basil TB.
Umumnya, efusi yang terjadi pada pleuritis TB primer berlangsung tanpa diketahui dan
proses penyembuhan spontan terjadi pada 90% kasus. Pleuritis TB dapat berasal dari reaktivasi
atau TB post primer. Reaktivasi dapat terjadi jika stasus imunitas pasien turun. Pada kasus
Pleuritis TB rekativasi, dapat dideteksi TB parenkim paru secara radiografi dengan CT scan pada
kebanyakan pasien. Infiltrasi dapat terlihat pada lobus superior atau segmen superior dari lobus
inferior. Bekas lesi parenkim dapat ditemukan pada lobus superior, hal inilah yang khas pada TB
reaktivasi.
Efusi yang terjadi hampir umumnya ipsilateral dari infiltrat dan merupakan tanda adanya
TB parenkim yang aktif. Efusi pada pleuritis TB dapat juga terjadi sebagai akibat penyebaran
basil TB secara langsung dari lesi kavitas paru, dari aliran darah dan sistem limfatik pada TB
post primer (reaktivasi). Penyebaran hematogen terjadi pada TB milier. Efusi pleura terjadi 10-

30% dari kasus TB miler. Pada TB miler, efusi yang terjadi dapat masif dan bilateral. PPD test
dapat negatif dan hasil pemerikasaan sputum biasanya jadi negatif.
Manifestasi Klinis
Pleuritis TB biasanya bermanifestasi sebagai penyakit demam akut disertai batuk
nonproduktif (94%) dan nyeri dada (78%) tanpa peningkatan lekosit darah tepi. Penurunan berat
badan dan malaise bisa dijumpai, demikian juga menggigil. Sebagian besar efusi pleura TB
bersifat unilateral (95%), lebih sering di sisi kanan. Jumlah cairan efusi bervariasi dari sedikit
hingga banyak, meliputi setengah dari hemitoraks. Jumlah maupun lokasi terjadinya efusi tidak
mempengaruhi prognosis.
Dari gambaran radiologis bisa dijumpai kelainan parenkim paru. Bila kelainan paru
terjadi di lobus bawah maka efusi pleura terkait dengan proses infeksi TB primer. Dan bila
kelainan paru di lobus atas, maka kemungkinan besar merupakan TB pasca primer dengan
reaktivasi fokus lama. Efusi pleura hampir selalu terjadi di sisi yang sama dengan kelainan
parenkim parunya.
Adanya efusi pleura memberikan kelainan pada hemitoraks yang sakit dengan pergerakan
pernapasan yang tertinggal, cembung, ruang antar iga yang melebar dan mendatar, getaran nafas
pada perabaan menurun, trakea yang terdorong, suara ketuk yang redup dan menghilangnya
suara pernapasan pada pemeriksaan auskultasi. Gambaran radiologik : posterior anterior (PA)
terdapat kesuraman pada hemithorax yang terkena efusi, dari foto thorax lateral dapat diketahui
efusi pleura di depan atau di belakang, sedang dengan pemeriksaan lateral dekubitus dapat dilihat
gambaran permukaan datar cairan terutama untuk efusi pleura dengan cairan yang minimal.1
Spesimen diagnostik utama efusi pleura TB adalah cairan pleura dan jaringan pleura.
Biakan TB dari cairan pleura positif pada sekitar 42% kasus, dan dari biopsi positif sekitar 54%.
Beberapa uji khusus seperti kadar adenosine deaminase (ADA) dalam cairan pleura, interferon ,
dan konsentrasi lisosim telah diteliti pada diagnostik efusi pleura TB namun belum digunakan
secara rutin.
Terapi pleuritis TB sama dengan terapi TB paru. Bila respons terhadap terapi baik, suhu
turun dalam 2 minggu terapi, serta cairan pleura diserap dalam 6 minggu. Namun pada beberapa
pasien demam dapat berlangsung hingga 2 bulan, dan penyerapan cairan memerlukan waktu

hingga 4 bulan. Steroid dapat memperpendek fase demam dan mempercepat penyerapan cairan
serta mencegah perlekatan, walaupun rasio manfaat dan risiko penggunaannnya belum diketahui
pasti. Drainase cairan pleura secara rutin tampaknya tidak mempengaruhi hasil akhir jangka
panjang. Penebalan pleura sebagai sisa penyakit dapat terjadi pada 50% kasus.
Diagnosis
Pleuritis TB kebanyakan terjadi sebagai komplikasi TB paru. Gejala utama pasien
TB paru adalah berupa gejala respiratorik dan gejala sistemik.
a. Gejala respiratorik
-

Batuk.
Gejala batuk timbul paling dini dan merupakan gangguan yang paling
seringdikeluhkan. Mula-mula bersifat non produktif kemudian berdahak
bahkan bercampur darah bila sudah ada kerusakan jaringan.

Batuk darah.
Darah yang dikeluarkan dalam dahak bervariasi, mungkin tampak berupa
garis atau bercak-bercak darak, gumpalan darah atau darah segar dalam
jumlah sangat banyak.Batuk darak terjadi karena pecahnya pembuluh darah.
Berat ringannya batuk darahtergantung dari besar kecilnya pembuluh darah
yang pecah.

Sesak napas.
Gejala ini ditemukan bila kerusakan parenkim paru sudah luas atau ditemukan
pada penyakit yang sudah lanjut, yang infiltrasinya sudah meliputi setengah
bagian paru-paru.

Nyeri dada.
Gejala ini agak jarang ditemukan. Nyeri dada timbul bila infiltrasi radang
sudah sampai ke pleura sehingga menimbulkan pleuritis. Terjadinya gesekan
kedua pleura sewaktu pasien menarik atau melepaskan napasnya.

b. Gejala sistemik
-

Keringat malam

Demam

Penurunan berat badan

Nafsu makan menurun

Pasien dengan pleuritis, umumnya mengeluh nyeri di sekitar dada atau yang
sering disebut nyeri pleuritik. Terutama dirasakan pada akhir inspirasi dan bertambah berat
dengan adanya pergerakan nafas dalam, batuk keras, bersin sehingga penderita berusaha
menahan napas guna menahan nyerinya. Nyeri dirasakan didaerah aksila dan menjalar
sepanjang nervus intercostalis, kadang dijumpai sesak napas ringan. Pada efusi pleura,
penderita umumnya mengeluhkan sesak nafas, dan kadang disertai batuk produktif dan
nyeri dada.
A. Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan pertama terhadap keadaan umum pasien pasien TB mungkin
ditemukan konjungtiva mata dan kulit yang pucat karena anemia, subfebris, badan kurus
(berat badan turun). Pada pleuritis, penderita sering tampak sakit, nyeri ketuk pada
perkusi, suara napas menurun dan terdengar bising gesek pleura. Bila tuberkulosis
mengenai pleura, sering terbentuk efusi pleura, maka paru-paru yang sakit agak terlihat
tertinggal saat pernafasan, perkusi memberikan suara pekak, auskultasi memberikan
suara nafas yang lemah sampai menghilang.
B. Pemeriksaan Penunjang
Pada daerah-daerah dimana frekuensi tuberkulosis paru tinggi dan terutama pada
pasien usia muda, sehingga besar efusi pleura karena pleuritis TB. Permulaan pleuritis
TB terlihat sebagi efusi. Adapun pemeriksaan penunjang pada pleuritis TB adalah sebagai
berikut :
-

Foto Thoraks (X-Ray)


Tampak permukaan cairan yang terdapat dalam rongga pleura dan membentuk
bayangan seperti kurva, dengan permukaan daerah lateral lebih tinggi daripada
medial. Cairan dalam pleura bisa juga tidak membentuk kurva, karena terperangkap
aatau terlokalisasi, keadaan ini sering terdapat pada daerah bawah paru-paru yang
berbatasan dengan permukaan atas diafragma.

Analisa Cairan Pleura


a. Warna Cairan

Biasanya

cairan

pleura

berwarna

agak

kekuning-kuningan

(serous-

santokrom), pleuritis TB terlihat sebagi efusi yang sero-santokrom. Bila


kemerah-merahan bisa terjadi trauma, infark paru, keganasan dan adanya
kebocoran aneurisma aorta. Bila kuning kehijauan dan agak purulen, maka
menunjukkan empiema. Bila merah coklat, makan menunjukkan adanya abses
karena amoeba.
b. Biokimia
-Transudat-eksudat
Secara biokimia, efusi pleura terbagi atas transudat dan eksudat yang
perbedaannya dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel Perbedaan Biokimia Efusi Pleura

Keterangan

Transudat

Eksudat

Kadar protein dalam efusi (g/dl)

<3

>3

<0,5

>0,5

<200

>200

Rasio LDH dalam efusi dengan <0,6

>0,6

Rasio protein dalam efusi dengan


protein serum

Kadar LDH dalam efusi (I.U)

LDH serum
Berat jenis cairan

<1,016

>1,016

Rivalta

-/+

-Glukosa
Kadar glukosa < 30mg/100cc

: pleuritis reumatoid

<60mg/100cc : tuberculosis, keganasan,


atau empiema.
-Enzim
Kadar ADA (adenosin diaminase) > 50 IU, oleh karena tuberkulosis.

-pH
Jika pada analisis pleura didapatkan pH rendah PCO 2 tinggi biasanya
disebabkan tuberculosis.
c. Sitologi
Pemeriksaan sitiologi terhadap cairan pleura amat penting untuk diagnostik
penyakit pleura, terutama bila ditemukan sel-sel patologis atau dominasi selsel tertentu.
1. Sel neutrolif, menunjukkan adanya infeksi akut
2. Sel limfosit, menunjukkan adanya infeksi kronik seperti pleuritis
tuberkulosa atau limfoma maligna
3. Sel mesosel, bila jumlahnya meningkat maka menunjuukan adanya
infark paru dan biasanya juga banyak ditemukan eritrosit
4. Sel-sel besar dengan banyak inti, pada artritis rematoid

5. Sel L.E, pada lupus eritematosus sistemik


6. Sel maligna, pada paru atau metastase
d. Bakteriologi
Biasanya cairan pleura steril, tapi kadang-kadang dapat mengandung
mikroorganisme, apalagi bila cairannya purulen (menunjukkan empeima).
Efusi purulen bisa mengandung kuman-kuman aerob maupun anaerab. Jenis
kuman yang sering ditemukan dalam cairan pleura adalah Pneumokokkus,
E.Colli, Klebseilla, pseudomonas, dan anterobacter. Pleuritis tuberkulosis,
biakan cairan terhadap kuman taham asam hanya dapat menunjukkan positip
20-30%.

e. Biopsi Pleura
Pemeriksaan histopatologisatu atau beberapa contoh jaringan pleura dapat
menunjukkan 50-70% diagnosis kasus-kasus pleuritis tuberculosis dan tumor
pleura. Bila ternyata hasil biopsy tidak memuaskan, dapat dilakukan beberapa
biopsy ulangan. Komplikasi biopsi adalah pneumotoraks, hemotoraks,
penyebaran infeksi atau pada tu,or pada dinding dada.
Diagnosis utama pleuritis tuberkulosis berdasarkan adanya kuman tuberkulosis
dalam cairan efusi (biakan) atau dengan biopsi dan terutama pada pasien usia muda,
sebagian besar efusi pleura adalah karena pleuritis TB walaupun tidak ditemukan adanya
granuloma pada biopsy jaringan pleura.
Terapi
Penatalaksanaan pleuritis Tb terdiri dari :
1. Obat

Pengobatan dengan obat-obatan anti tuberkulosis (RHZES) memakan waktu 6-12


bulan. Dosis dan cara pemberian obat seperti pada pengobatan tuberkulosis paru.
Pengobatan ini menyebabkan cairan efusi dapat diserap kembali, tapi untuk
menghilangkan eksudat dengan cepat dapat dilakukan torasentesis. Umumnya
cairan diresolusi dengan sempurna, tapi kadang-kadang dapat diberikan
kortikosteroid secara sistemik (Prednison 1mg/kg BB selama 2 minggu kemudian
dosis diturunkan secara pelan)
2. Torakosentesis
Aspirasi cairan pleura (torakosentesis) berguna sebagai sarana untuk diaognostik
maupun terapeutik. Pelaksanaannya sebaiknya dilakukan pada pasien posisi
duduk. Aspirasi dilakukan pada bagian bawah paru, sela iga garis aksilaris
posterior dengan memakai jarum abocath nomor !4 atau 16. Pengeluaran cairan
pleura sebaiknya tidak melebihi 1000-1500 cc setiap kali aspirasi. Aspirasi
sebaiknya dikerjakan berulang-ulang daripada satu kali sekaligus yang dapat
menimbulkan pleura syok (hipotensi) atau edema paru akut. Komplikasi lain
torakosentesis adalah pneumotorak (paling sering terjadi melalui jarum suntik),
hemotoraks (karena trauma pada pembuluh darah interkostalis) dan emboli udara
yang agak jarang terjadi.

Вам также может понравиться

  • SGD Ipe TB Paru
    SGD Ipe TB Paru
    Документ8 страниц
    SGD Ipe TB Paru
    anon_824032686
    Оценок пока нет
  • RADS
    RADS
    Документ23 страницы
    RADS
    rosidahhanum
    Оценок пока нет
  • TBC Laten
    TBC Laten
    Документ6 страниц
    TBC Laten
    Rizha Zhetira
    Оценок пока нет
  • Airway Remodeling Pada Asma
    Airway Remodeling Pada Asma
    Документ9 страниц
    Airway Remodeling Pada Asma
    agungdwinanto
    Оценок пока нет
  • Referat Bronkiolitis
    Referat Bronkiolitis
    Документ33 страницы
    Referat Bronkiolitis
    Reyna Cintiya
    Оценок пока нет
  • Bronkitis Industri
    Bronkitis Industri
    Документ27 страниц
    Bronkitis Industri
    Alie Anwar Sutisna
    Оценок пока нет
  • Presentation1 Rqdiologi
    Presentation1 Rqdiologi
    Документ15 страниц
    Presentation1 Rqdiologi
    megilda
    Оценок пока нет
  • Hematoraks
    Hematoraks
    Документ20 страниц
    Hematoraks
    Amalia S Burhan
    Оценок пока нет
  • Tromboemboli Paru
    Tromboemboli Paru
    Документ57 страниц
    Tromboemboli Paru
    bdh
    100% (1)
  • Kuliah GB
    Kuliah GB
    Документ38 страниц
    Kuliah GB
    ananda febriani aulia
    Оценок пока нет
  • 1 Handout Effusi Pleura
    1 Handout Effusi Pleura
    Документ55 страниц
    1 Handout Effusi Pleura
    Mila Putri
    Оценок пока нет
  • TB Dengan Destroyed Lung
    TB Dengan Destroyed Lung
    Документ45 страниц
    TB Dengan Destroyed Lung
    Fathia Rachmatina
    100% (1)
  • Efusi Pleura
    Efusi Pleura
    Документ19 страниц
    Efusi Pleura
    Patria Ardian
    Оценок пока нет
  • Referat Acos
    Referat Acos
    Документ10 страниц
    Referat Acos
    Asterisa Retno Putri
    Оценок пока нет
  • SILIKOSIS
    SILIKOSIS
    Документ64 страницы
    SILIKOSIS
    Awit
    Оценок пока нет
  • Atelektasis
    Atelektasis
    Документ14 страниц
    Atelektasis
    Alifia Nurdani Darmawan
    Оценок пока нет
  • Mikosis Paru
    Mikosis Paru
    Документ24 страницы
    Mikosis Paru
    Ekwanto S
    Оценок пока нет
  • Empyema Thoracis
    Empyema Thoracis
    Документ35 страниц
    Empyema Thoracis
    Asriani Anwar
    Оценок пока нет
  • Abses Paru, Efusi Pleura, Sars
    Abses Paru, Efusi Pleura, Sars
    Документ71 страница
    Abses Paru, Efusi Pleura, Sars
    Anna Andany
    Оценок пока нет
  • Pemeriksaan Fisik Paru
    Pemeriksaan Fisik Paru
    Документ55 страниц
    Pemeriksaan Fisik Paru
    Sari
    Оценок пока нет
  • Health Edukasi Batuk Darah
    Health Edukasi Batuk Darah
    Документ7 страниц
    Health Edukasi Batuk Darah
    ayik
    Оценок пока нет
  • Interstitial Lung Disease
    Interstitial Lung Disease
    Документ30 страниц
    Interstitial Lung Disease
    Nurfadhila Khairunnisa
    Оценок пока нет
  • Referat Sesak Nafas (Iman Hakim W. G1A011001)
    Referat Sesak Nafas (Iman Hakim W. G1A011001)
    Документ12 страниц
    Referat Sesak Nafas (Iman Hakim W. G1A011001)
    Iman Hakim Wicaksana
    Оценок пока нет
  • Penyakit Paru Akibat Kerja
    Penyakit Paru Akibat Kerja
    Документ51 страница
    Penyakit Paru Akibat Kerja
    Muhammad Arief Rachman
    Оценок пока нет
  • TIpe Hipoksia
    TIpe Hipoksia
    Документ3 страницы
    TIpe Hipoksia
    Ulil Amri Pramadani
    Оценок пока нет
  • Slide Penyakit Paru Interstisial
    Slide Penyakit Paru Interstisial
    Документ16 страниц
    Slide Penyakit Paru Interstisial
    Romi Ranuta
    100% (1)
  • Dr. Puspa Acute Respiratory Distress Syndrome
    Dr. Puspa Acute Respiratory Distress Syndrome
    Документ17 страниц
    Dr. Puspa Acute Respiratory Distress Syndrome
    Kukuh Prasetyo Wibowo
    Оценок пока нет
  • Buk Ade Teti - MEKANISME PERTAHANAN PARU
    Buk Ade Teti - MEKANISME PERTAHANAN PARU
    Документ32 страницы
    Buk Ade Teti - MEKANISME PERTAHANAN PARU
    Villya Yulika
    Оценок пока нет
  • OSA Dan OHS
    OSA Dan OHS
    Документ14 страниц
    OSA Dan OHS
    Samuel Hananiel Rory
    Оценок пока нет
  • Efusi Pleura Dengan TB
    Efusi Pleura Dengan TB
    Документ11 страниц
    Efusi Pleura Dengan TB
    Amilia Frayanty
    Оценок пока нет
  • Tatalaksana Asma Stabil
    Tatalaksana Asma Stabil
    Документ47 страниц
    Tatalaksana Asma Stabil
    meri yusnita
    Оценок пока нет
  • Peran Terkini Terapi Fibrinolitik Intrapleura Pada Tatalaksana Efusi Parapneumonia Komplikata Dan Empiema PDF
    Peran Terkini Terapi Fibrinolitik Intrapleura Pada Tatalaksana Efusi Parapneumonia Komplikata Dan Empiema PDF
    Документ7 страниц
    Peran Terkini Terapi Fibrinolitik Intrapleura Pada Tatalaksana Efusi Parapneumonia Komplikata Dan Empiema PDF
    Jessika
    Оценок пока нет
  • Laporan Kasus Abses Paru
    Laporan Kasus Abses Paru
    Документ60 страниц
    Laporan Kasus Abses Paru
    Adhiyasa Primagupita
    Оценок пока нет
  • Pneumomikosis
    Pneumomikosis
    Документ19 страниц
    Pneumomikosis
    Dinar Kartika Hapsari
    Оценок пока нет
  • Penyakit Paru Interstisial
    Penyakit Paru Interstisial
    Документ44 страницы
    Penyakit Paru Interstisial
    Eka Handrean
    Оценок пока нет
  • Definisi, Etiologi, Patomekanisme Sesak Nafas
    Definisi, Etiologi, Patomekanisme Sesak Nafas
    Документ6 страниц
    Definisi, Etiologi, Patomekanisme Sesak Nafas
    Riza Alisha
    Оценок пока нет
  • Pneumothorax
    Pneumothorax
    Документ15 страниц
    Pneumothorax
    Mela Try Rahayu
    Оценок пока нет
  • Mikosis Paru Presentatition
    Mikosis Paru Presentatition
    Документ20 страниц
    Mikosis Paru Presentatition
    Balraj Kaur Dhillon
    Оценок пока нет
  • Emfisema Paru
    Emfisema Paru
    Документ4 страницы
    Emfisema Paru
    Fu'ad Anharuddin
    Оценок пока нет
  • Hemotoraks
    Hemotoraks
    Документ23 страницы
    Hemotoraks
    ying
    Оценок пока нет
  • Patogenesis Bronkiektasis
    Patogenesis Bronkiektasis
    Документ11 страниц
    Patogenesis Bronkiektasis
    Marko.Lazovic
    Оценок пока нет
  • Abses Paru
    Abses Paru
    Документ5 страниц
    Abses Paru
    Afifah Nur
    Оценок пока нет
  • Hidropneumotorak
    Hidropneumotorak
    Документ9 страниц
    Hidropneumotorak
    Rully Riyan Dika
    Оценок пока нет
  • Asam Basa Semester 7
    Asam Basa Semester 7
    Документ33 страницы
    Asam Basa Semester 7
    rabin1994
    Оценок пока нет
  • PPK Ttna 2018
    PPK Ttna 2018
    Документ3 страницы
    PPK Ttna 2018
    Bidang Pelayanan Medik
    Оценок пока нет
  • Tugas Jurnal Radiologi
    Tugas Jurnal Radiologi
    Документ15 страниц
    Tugas Jurnal Radiologi
    Ria Maulindasari
    Оценок пока нет
  • REFERAT HIPOKSIA DAN PENATALAKSANAAN - Wia Bunga Ramadhan
    REFERAT HIPOKSIA DAN PENATALAKSANAAN - Wia Bunga Ramadhan
    Документ36 страниц
    REFERAT HIPOKSIA DAN PENATALAKSANAAN - Wia Bunga Ramadhan
    bunga
    Оценок пока нет
  • Hemoptisis Masif
    Hemoptisis Masif
    Документ20 страниц
    Hemoptisis Masif
    Ratih Febriani
    Оценок пока нет
  • Refrat Massa Paru
    Refrat Massa Paru
    Документ77 страниц
    Refrat Massa Paru
    Christine Notoningtiyas Santoso
    100% (2)
  • Resistensi Jalan Napas
    Resistensi Jalan Napas
    Документ6 страниц
    Resistensi Jalan Napas
    Nabilah Armalia Iffah
    Оценок пока нет
  • Abses Paru
    Abses Paru
    Документ14 страниц
    Abses Paru
    Tio Fereira Strauss
    Оценок пока нет
  • Pemeriksaan Fisik Paru Pradik 2011
    Pemeriksaan Fisik Paru Pradik 2011
    Документ37 страниц
    Pemeriksaan Fisik Paru Pradik 2011
    alfamiftahulkhoir
    100% (2)
  • Acute Respiratory Distres Syndrome (ARDS)
    Acute Respiratory Distres Syndrome (ARDS)
    Документ8 страниц
    Acute Respiratory Distres Syndrome (ARDS)
    Tindo Esa Sari
    Оценок пока нет
  • Patofisiologi Silikotuberkulosis
    Patofisiologi Silikotuberkulosis
    Документ3 страницы
    Patofisiologi Silikotuberkulosis
    Khairunnisa Esam
    Оценок пока нет
  • CSS Asites & Efusi Pleura
    CSS Asites & Efusi Pleura
    Документ13 страниц
    CSS Asites & Efusi Pleura
    purwandiny
    Оценок пока нет
  • PLEURITIS - Ketikan Putih
    PLEURITIS - Ketikan Putih
    Документ8 страниц
    PLEURITIS - Ketikan Putih
    choir sainz
    50% (2)
  • Kriteria Diagnosis
    Kriteria Diagnosis
    Документ5 страниц
    Kriteria Diagnosis
    Miftahul Huda
    Оценок пока нет
  • Laporan Kasus Tumor Mediastinum
    Laporan Kasus Tumor Mediastinum
    Документ19 страниц
    Laporan Kasus Tumor Mediastinum
    AynIz Nie
    Оценок пока нет
  • Laporan Pendahuluan Efusi Pleura
    Laporan Pendahuluan Efusi Pleura
    Документ16 страниц
    Laporan Pendahuluan Efusi Pleura
    Dyan Senja
    Оценок пока нет
  • Efusi Pleura
    Efusi Pleura
    Документ11 страниц
    Efusi Pleura
    Arrilia Madita Putri
    Оценок пока нет
  • Antigen Untuk Produksi Vaksin
    Antigen Untuk Produksi Vaksin
    Документ17 страниц
    Antigen Untuk Produksi Vaksin
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • KERANGKA Konsep
    KERANGKA Konsep
    Документ2 страницы
    KERANGKA Konsep
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Imunopatologi Virus
    Imunopatologi Virus
    Документ24 страницы
    Imunopatologi Virus
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Antigen Untuk Produksi Vaksin
    Antigen Untuk Produksi Vaksin
    Документ17 страниц
    Antigen Untuk Produksi Vaksin
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Imunopatologi Virus
    Imunopatologi Virus
    Документ24 страницы
    Imunopatologi Virus
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Parasitic Helminth Infections
    Parasitic Helminth Infections
    Документ15 страниц
    Parasitic Helminth Infections
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Kata Pengantaar
    Kata Pengantaar
    Документ2 страницы
    Kata Pengantaar
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Isolasi Protein
     Isolasi Protein
    Документ46 страниц
    Isolasi Protein
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Sitokin
    Sitokin
    Документ28 страниц
    Sitokin
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Laporan TDL Mikrobiologi
    Laporan TDL Mikrobiologi
    Документ16 страниц
    Laporan TDL Mikrobiologi
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Kasus Biostatistik
    Kasus Biostatistik
    Документ11 страниц
    Kasus Biostatistik
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Sinusitis
    Sinusitis
    Документ27 страниц
    Sinusitis
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Sitokin
    Sitokin
    Документ18 страниц
    Sitokin
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Pembahasan Soal Ukdi
    Pembahasan Soal Ukdi
    Документ2 страницы
    Pembahasan Soal Ukdi
    Rahma Larasati Syaheeda
    0% (1)
  • Tinjauan Pustaka
    Tinjauan Pustaka
    Документ47 страниц
    Tinjauan Pustaka
    Rahma Larasati Syaheeda
    100% (1)
  • Edit Psikiatri
    Edit Psikiatri
    Документ2 страницы
    Edit Psikiatri
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Soal Saraf
    Soal Saraf
    Документ9 страниц
    Soal Saraf
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Latar Belakang
    Latar Belakang
    Документ2 страницы
    Latar Belakang
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Edit Ikm
    Edit Ikm
    Документ8 страниц
    Edit Ikm
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Edit Saraf
    Edit Saraf
    Документ6 страниц
    Edit Saraf
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Klasifikasi Otitis Media
    Klasifikasi Otitis Media
    Документ52 страницы
    Klasifikasi Otitis Media
    Dhenni Hartopo
    100% (2)
  • Telinga Luar
    Telinga Luar
    Документ10 страниц
    Telinga Luar
    ryo_benji
    Оценок пока нет
  • Cover
    Cover
    Документ1 страница
    Cover
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Keterampilan Osce
    Keterampilan Osce
    Документ19 страниц
    Keterampilan Osce
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Sindrom Metabolik
    Sindrom Metabolik
    Документ9 страниц
    Sindrom Metabolik
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Vertigo
    Vertigo
    Документ15 страниц
    Vertigo
    Sigit Nugroho
    100% (1)
  • Hipertensi Dalam Kehamilan
    Hipertensi Dalam Kehamilan
    Документ8 страниц
    Hipertensi Dalam Kehamilan
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Ghonorrheae
    Ghonorrheae
    Документ2 страницы
    Ghonorrheae
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет
  • Hipertensi Dalam Kehamilan
    Hipertensi Dalam Kehamilan
    Документ10 страниц
    Hipertensi Dalam Kehamilan
    Rahma Larasati Syaheeda
    Оценок пока нет