Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Siapapun anda, terutama yang pernah sekolah madrasah ataupun ikut pesantren pasti
pernah mendengar ayat ini dalam wirid yang selalu dibaca oleh orang-orang tua dulu saat
sholat maghrib dan subuh berjamaah (khususnya di daerah saya), inilah ayat itu :
ALI-IMRAN AYAT : 18-19 DAN 26-27 :
AYAT 18 :
SYAHIDALLOOHU
ANNAHU
LAA
ILAAHA
ILLA
HUWA,
WAL
INDALLOOHIL
ISLAAMU,
WAMAAKH
BAGHYAN
BAYNAHUM,
WA
MAN
YAKFUR
BI
MAALIKAL
MULKI,
TUTIL
MULKA
MAN
TASYAAU,
WATUDZILLU
MAN
TASYAAU,
BIYADIKAL
TUWLIJUL
LAYLA
FINNAHAARI,
WATUWLIJUNNAHAARO
FIL
Ayat 19 :
Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orangorang yang telah diberi Al Kitab*[189]* kecuali sesudah datang pengetahuan kepada
mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap
ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. (tafsir [189] :
Maksudnya ialah Kitab-Kitab yang diturunkan sebelum Al Quran).
Ayat 26 :
Katakanlah: Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada
orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau
kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan orang
yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau
Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Ayat 27 :
Engkau masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan siang ke dalam malam.
Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati, dan Engkau keluarkan yang mati dari yang
hidup*[191]*. Dan ENGKAU BERI REZKI SIAPA YANG ENGKAU KEHENDAKI TANPA
HISAB (BATAS).(tafsir [191] : Sebagian mufassirin memberi MISAL untuk ayat ini
dengan mengeluarkan anak ayam dari telur, dan telur dari ayam. Dan dapat juga diartikan
bahwa pergiliran kekuasaan diantara bangsa-bangsa dan timbul tenggelamnya sesuatu
umat adalah menurut hukum Allah).