Вы находитесь на странице: 1из 39

ANTI TBC

Dr.dr. EM Sutrisna,MKes.

Pendahuluan

TBc Disebabkan micobacterium


tuberculosis yg lambat sekali
pertumbuhannya,&dinding selnya
mengandung lipid-glikolipid dan wax/lilin
yg sukar ditembus zat kimiawi
Kuman bisa memperbanyak diri di sel sel
fagosit dan tahan terhadap pencernaan
oleh enzim intraseluler
Obat TBC: tuberkulostatika

Tuberkulostatika

Fase intensif
Izoniazid(INH)+Rifampisin(R)
+pirazinamid(PZA)selama 2 bulan

Fase lanjutan/pemeliharaan
INH+R6 bulan

Obat TBC

Obat primer:
INH,R,PZA, etambutol(E),serptomisin (S) ,
(kanamisin/amikasin)
Paling efektif dan rendah toksisitasnya

Obat sekunder
Klofazimin, fluorkinolon,sikloserin,rifabutin,
asam-p aminosalisilat(PAS)
Kurang efektif, hanya jika terjadi resistensi
atau alergi terhadap obat primer

Obat primer: Obat-obat ini paling


efektif dan paling rendah toksisitasnya,
tetapi menimbulkan resistensi dengan
cepat bila digunakan sebagai obat
tunggal. Maka terapi selalu dilakukan
dengan kombinasi dari 3-4 obat, untuk
kuman TB yang sensitif. Yang paling
banyak digunakan adalah kombinasi
INH, rifampisin, dan pirazinamida.

Obat sekunder: Obat-obat ini


memiliki kegiatan yang lebih lemah
dan biasanya hanya digunakan bila
terdapat resistensi atau intoleransi
terhadap obat-obat primer.

Paduan OAT KDT yang digunakan


oleh Program Nasional
Penanggulangan Tuberkulosis di
Indonesia tahun 2007 terdiri dari
kategori 1 yaitu 2(HRZE)/4(HR)3,
dan kategori 2 yaitu
2(HRZE)S/1(HRZE)/5(HR)3E3
sebagai berikut (Departemen
Kesehatan, 2007):

Kategori 1 menurut paduan OAT ini


diberikan untuk pasien baru:
a). Pasien baru TB paru BTA positif
b). Pasien TB paru BTA negatif foto
toraks positif
c). Pasien TB ekstra paru

Kategori 2: gagal/kambuh/default

INH/isoniazid

Tuberkulostatik yg paling kuat terhadap M


TBC(fase istirahat) & bersiaft bakterisid
thd M.TBC yg sedang tumbuh
Aktif thd kuman TBC intrasel&esktrasel
Mekanisme: Mekanisme kerjanya
berdasarkan terganggunya sintesa asam
mikolat dan asam nukleat pada
mikobakterium dengan perombakan
menjadi asam isonikotinat di sel bakteri
dan menyisip di dalam NAD+ sebagai ganti
dari asam nikotinat

Absorpsi cepat dan lengkap, kecepatan


absorpsi dapat berkurang dengan adanya
makanan. Terdistribusi pada semua
jaringan tubuh, cairan tubuh termasuk
cairan serebrospinal, menembus plasenta,
masuk ke dalam air susu. Ikatan protein
sebesar 10%-50%. Metabolisme melalui
hati dengan penurunan kecepatan
metabolisme tergantung pada tipe
asetilator.

T eliminasi dengan asetilator cepat (30100 menit) dan asetilator lambat (2-5
jam) terjadi perpanjangan pada pasien
dengan kerusakan hati dan ginjal yang
berat. Waktu untuk mencapai kadar
puncak, serum: 1- 2 jam. Ekskresi urin
( 75% sampai 95%), feses dan saliva.
Rentang terapeutik : 1-7 mcg/ml (SI : 751 mol/L) dan toksik sebesar 20-710
mcg/mL (SI: 146-5176 mol/L)

INH

SE: jika ds>400mg polineuritis(kejang, ggn


penglihatan),rasa tidak sehat,
lemah,anoreksia,hepatitis, ikterus,
diperkirakan 5,4% lebih dari 2000 pasien
adalah ruam (2%), demam (1,2%), ikterus
(0,6%). Jika diberikan bersama piridoksin
efek sampingnya neuritis perifer (parestesia
kaki dan tangan). Isoniazid dapat
mencetuskan kejang pada pasien yang
mengalami seizure dan kadang pada pasien
tanpa riwayat seizure
Ds: 300-400mg/hr po atau 4-8mg/ kg/hr/1x
po atau im

Rifampisin
Bakterisid thd M.Tbc dan M.Lepra
intra &ekstraseluler
Mekanisme kerja : menghambat
RNA-polimerase yang tergantung
pada DNA, dengan cara pengikatan
Rifampisisn pada subunit , sehingga
sintesis RNA diblokir
Obat pilihan I untuk lepra

Absorbsi secara oral diabsorpsi dengan


baik, makanan dapat mengakibatkan
penundaan absorpsi (delay) atau sedikit
menurunkan kadar puncak. Distribusi
sangat lipofilik , dapat menembus sawar
darah otak (bood-brain barrier) dengan
baik. Difusi relatif dari darah ke dalam
cairan serebrospinal adekuat dengan atau
tanpa inflamasi CSF (inflamasi meninges :
25%).

Metabolisme melalui hepatik (resirkulasi


enterohepatik). Ikatan protein sebesar
80%. T eliminasi (3-4 jam), waktu
tersebut akan memanjang pada gagal
hepar, gagal ginjal terminal (1,8-11 jam).
Waktu untuk mencapai kadar puncak
serum secara oral (2-4 jam).
Ekskresi melalui feses (60% - 65%) dan
urin (~ 30%) sebagai obat yang tidak
berubah

SE: ikterus,mual muntah nyeri ulu


hati, gangguan SSP dll. 4% pasien
tuberkulosis adalah ruam (0,8%),
demam (0,5%), mual dan muntah
(1,5%) dan penyakit kuning (jika
pasien sebelumnya riwayat penyakit
hati
Bisa diberikan pada hamil
Ds: 450-600mg 1x/hr po ac pagi hari

Pirazinamide

Sebagai bakteriside pada PH asam), dan


bakteriostatik
Mekanisme: Mekanisme kerjanya
berdasarkan pengubahannya menjadi
asam pirazinat oleh enzim pyrazinamidase
yang berasal dari basil TB. Begitu pH
dalam makrofag diturunkan, maka kuman
yang ada di sarang infeksi yang menjadi
asam akan mati.

Absorbsi baik dalam tubuh. Terdistribusi


luas kedalam jaringan tubuh, cairan
termasuk hati, paru dan cairan
serebrospinal. Difusi relatif dari darah
kedalam cairan serebrospinal (adekuat
dengan atau tanpa inflamasi). Cairan
serebrospinal (inflamasi meninges :
100%).

Ikatan protein sebesar 50%.


Metabolisme melalui hepatik dengan
T eliminasi (9-10 jam). Waktu
untuk mencapai kadar puncak serum
dalam 2 jam.
Ekskresi melalui urin (4% dalam
bentuk obat tidak berubah)

Efek sampingnya yang sering kali terjadi dan


berbahaya adalah kerusakan hati dengan ikterus
(hepatotoksis) 15% disertai dengan ikterus (2%)
(Goodman dan Gilman, 2008). Pengobatan harus
segera dihentikan bila ada tanda-tanda kerusakan
hati. Pada hampir semua pasien pirazinamid
menghambat pengeluaran asam urat sehingga
meningkatkan kadarnya dalam darah
(hiperuricemia) dan menimbulkan serangan
encok (gout). Obat ini dapat pula menimbulkan
gangguan lambung-usus, demam, malaise dan
anemia, juga menurunkan kadar gula darah

Ds: 30mg/kg/hr selama 2-4 bulan


1x/hr masimal 2g/hr, meningitis TBC
50mg/kg/hr

Etambutol

Efek bakteriostatik sama kuat dg INH tapi


pd ds terapi kurang efektif dibanding obat
primer
Mekanisme: penghambatan sintesa RNA
pada kuman yg sedang membelah,
menghindarkan terbentuknya mycolic acid
pd dinding sel

Absorbsi sekitar 80% dalam tubuh.


Terdistribusi secara luas dalam tubuh
(terkonsentrasi dalam ginjal, paru, saliva
dan sel darah merah). Difusi relatif dari
darah ke dalam cairan serebrospinal
(cukup dengan atau tanpa inflamasi).
Cairan serebrospinal normal meninges :
0% dan inflamasi meninges : 25%.
Ikatan protein sebesar 20% hingga 30%.

Metabolisme dalam hepatik (20%)


menjadi bentuk metabolit inaktif. T
eliminasi (2.5-3.6 jam) untuk gagal
ginjal terminal (7-15 jam). Waktu
untuk mencapai kadar puncak
serum 2-4 jam. Ekskresi melalui urin
(~ 50%) dan feses (20%) dalam
bentuk obat yang tidak berubah

SE: neuritis optik(ds >50mg/kg/hr),


(2%) dari 2000 pasien menerima 15
mg/kg adalah 0,8% pengurangan
ketajaman penglihatan, 0,5% ruam,
0,3 % demam. Etambutol juga
meningkatkan kadar asam urat dalam
plasma akibat penurunan ekskresinya
oleh ginjal.
Ds: 20-25mg/kg/hr po kombinasi dg
INH iv/infus 1x 15 mg/kg/24 jam

Streptomisin

Termasuk aminoglikosida
antituberkulosis pertama yang secara klinik
dinilai efektif. Namun sebagai obat tunggal,
bukan obat yang ideal. Streptomisin in
vitro bersifat bakteriostatik dan bakterisid
terhadap kuman tuberkulosis.
Bakterisd thd gram dan +
Mekanisme: menghambat sintesis protein
kuman dg jalan pengikatan pd RNA
ribosomal
seminggu maksimal 1 g/hr

Absorbsi secara i.m. diabsorbsi dengan


baik. Terdistribusi ke dalam cairan
ekstraselular termasuk serum, absces,
ascitic, perikardial, pleural, sinovial,
limfatik, dan cairan peritoneal (menembus
plasenta; dalam jumlah yang kecil masuk
dalam air susu ibu) . Ikatan protein
sebesar 34%. T eliminasi bayi baru lahir
(4-10 jam), dewasa (2-4.7 jam) waktu
bertambah panjang pada kerusakan ginjal.

Waktu untuk mencapai kadar puncak


, serum dalam 1 jam. Ekskresi
melalui urin ( 90% dalam bentuk
obat yang tidak berubah);
feses,saliva, keringat dan air mata
(< 1%). Rentang terapeutik kadar
puncak 20-30 mcg/ml dan toksik
dengan kadar puncak : > 50 mcg/mL

SE; neurotoksik&ototoksik(tuli permanen). dari


515 pasien 8,2% mengalami gangguan
pendengaran dan keseimbangan. Oleh sebab itu
penggunaan jangan waktu yang lama karena efek
neurotoksik terhadap saraf cranial ke-8 dapat
menimbulkan ketulian permanen, efek lain adalah
ruam (2%) dan demam (1,4%) dari 515 pasien
8,2% mengalami gangguan pendengaran dan
keseimbangan. Oleh sebab itu penggunaan
jangan waktu yang lama karena efek neurotoksik
terhadap saraf cranial ke-8 dapat menimbulkan
ketulian permanen, efek lain adalah ruam (2%)
dan demam (1,4%)

Ds: 0,5-1gr im maksial 2 bulan


Kanamisin: kasiat &sifat sama dg
streptomisin, jarang digunakan pd
TBC, ds: 15mg/kg im/iv2-3x/hr atau
2-4x
Ds: 0,5-1gr im maksial 2 bulan
Kanamisin: kasiat &sifat sama dg
streptomisin, jarang digunakan pd
TBC, ds: 15mg/kg im/iv2-3x/hr atau
2-4x

Obat TB sekunder

Obat sekunder : Etionamid,


Paraaminosalisilat, Sikloserin,
Amikasin, Kapreomisin dan
Kanamisin.

etionamid
Secara kimiawi mirip dg INH dg
mekanisme kerja menghambat
sintesis asam mikolat bakteri
Secara in vitro, MTBC dihambat pada
konsentrasi 10ug/mL yg dala plasma
bisa dicapai pada dosis 1g/hari
Dosis 1g/hari efektif diklinik tetapi
menimbulkan ititasi lambung dan ggn
neurologis

kapreomisin
Diperoleh dari streptomyces
capreolus
1 g/hari IM menghasilkan kadar
plasma 10ug/mL.
Toksisitas terjadi pada dosis 1 g/hr
berupa gangguan ginjal, dan n VIII

sikloserin
Meruapakan antibiotika analog Dalanin. Obat ini menghambat alanin
rasemase. Konsentrasi 15-20 ug/mL
menghmabat strain kebanyakan basil
tuberkulosis
Reaksi toksik: ggn SSP & reaksi
psikotik yg dapat di atasi/dikurangi dg
fenitoin 100mg/hr po
Dosis: 0,5-1 g/hari

PAS
Merupakan turunan asam salisilat & bensoat
Strukturnya mirip dg PABA(para amino
benzoat acid) dan sulfonamid
Invitro bakteri tb dihambat pada kons 1-5
ug/mL
Absorbsi po baikl dan didistribusikan ke
dalam jaringan dan cairan tubuh kecuali LCS
Dosis 8-12 gr/hari

SE: mual, muntah, anoreksia, diare,


rasa terbakar dilambung dll
Rx alergi menyebabkan ruam kulit,
granulositopenia setelah 3-8 minggu
pakai

VIOmisin
Merupakan polipeptida kompleks
Dihasilkan oleh bakteri streptomyces
Dosis 2g 2x/minggu menghasilkan
kadar 1-10 ug/mL yg mampu
menghmabat mtbc
Efek toksik: ggn ginjal dan toksik n
VIII yg lebih serius dibanding
streptomisin

Rifabutin
Didapat dari rifamisin
Mempunyai aktivitas terhadap M
avium intracelluler dan M fortulium
Dosis: 0,15-0,5g/hari

Вам также может понравиться

  • GCP KLP 7
    GCP KLP 7
    Документ30 страниц
    GCP KLP 7
    Ibrahim Salim
    Оценок пока нет
  • Farmakoterapi Epilepsi
    Farmakoterapi Epilepsi
    Документ23 страницы
    Farmakoterapi Epilepsi
    putri rizki imaniar
    Оценок пока нет
  • Bab II - Makaslah Asf Argentometri Fix
    Bab II - Makaslah Asf Argentometri Fix
    Документ7 страниц
    Bab II - Makaslah Asf Argentometri Fix
    Meidi Rani
    Оценок пока нет
  • Pretest p1
    Pretest p1
    Документ27 страниц
    Pretest p1
    ayse aisha
    Оценок пока нет
  • TBC
    TBC
    Документ13 страниц
    TBC
    nisagita
    Оценок пока нет
  • FENOL
    FENOL
    Документ18 страниц
    FENOL
    Nabila Zahira
    Оценок пока нет
  • Drug Induced Renal Deases
    Drug Induced Renal Deases
    Документ14 страниц
    Drug Induced Renal Deases
    putri lestari
    Оценок пока нет
  • Makalah Imunologi-Ichsan Perdana A. (10330045)
    Makalah Imunologi-Ichsan Perdana A. (10330045)
    Документ26 страниц
    Makalah Imunologi-Ichsan Perdana A. (10330045)
    anon_618215415
    Оценок пока нет
  • Tesis Fulltext PDF
    Tesis Fulltext PDF
    Документ167 страниц
    Tesis Fulltext PDF
    anang33
    Оценок пока нет
  • Desain Dan Pengembangan Obat
    Desain Dan Pengembangan Obat
    Документ43 страницы
    Desain Dan Pengembangan Obat
    janiss
    Оценок пока нет
  • Kul Kimed2 (Depresan SSP New) - 1
    Kul Kimed2 (Depresan SSP New) - 1
    Документ51 страница
    Kul Kimed2 (Depresan SSP New) - 1
    zulfa salsabella
    Оценок пока нет
  • Titrasi Asam Basa
    Titrasi Asam Basa
    Документ8 страниц
    Titrasi Asam Basa
    Disa Onkeypum
    Оценок пока нет
  • LATIAHAN SOAL CBT Gangguang Sistem Kardiovaskular
    LATIAHAN SOAL CBT Gangguang Sistem Kardiovaskular
    Документ21 страница
    LATIAHAN SOAL CBT Gangguang Sistem Kardiovaskular
    anita pramudya
    Оценок пока нет
  • KAF
    KAF
    Документ16 страниц
    KAF
    Logi Kiswanto
    Оценок пока нет
  • Studi Kasus Farmakoterapi Asma
    Studi Kasus Farmakoterapi Asma
    Документ3 страницы
    Studi Kasus Farmakoterapi Asma
    Maimun Datau
    Оценок пока нет
  • TBA (Titrasi Bebas Air)
    TBA (Titrasi Bebas Air)
    Документ18 страниц
    TBA (Titrasi Bebas Air)
    Echa Fajriah Santosa
    Оценок пока нет
  • Interaksi Obat Antasid
    Interaksi Obat Antasid
    Документ3 страницы
    Interaksi Obat Antasid
    rizaldi rahmatullah
    Оценок пока нет
  • 30 Soal & Pembahasan Farmasi
    30 Soal & Pembahasan Farmasi
    Документ15 страниц
    30 Soal & Pembahasan Farmasi
    Leni Kadir
    Оценок пока нет
  • Obat Dexteem
    Obat Dexteem
    Документ2 страницы
    Obat Dexteem
    rommi rusfiandhi
    Оценок пока нет
  • Materi Densitometri
    Materi Densitometri
    Документ2 страницы
    Materi Densitometri
    Fatmawaty Harun
    Оценок пока нет
  • Colistin
    Colistin
    Документ4 страницы
    Colistin
    Anita Putri Pratama
    Оценок пока нет
  • Farmakoterapi Ibu Hamil
    Farmakoterapi Ibu Hamil
    Документ29 страниц
    Farmakoterapi Ibu Hamil
    reffanyd
    Оценок пока нет
  • Praktikum 5 Pembahasan
    Praktikum 5 Pembahasan
    Документ5 страниц
    Praktikum 5 Pembahasan
    julio
    100% (1)
  • BIOFARMASETIKA
    BIOFARMASETIKA
    Документ10 страниц
    BIOFARMASETIKA
    Syaifullah
    Оценок пока нет
  • PENENTUAN NILAI SPF EKSTRAK DAN LOSIO TABIR SURYA EKSTRAK ETANOL DAUN KERSEN (Muntingia Calabura L.) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
    PENENTUAN NILAI SPF EKSTRAK DAN LOSIO TABIR SURYA EKSTRAK ETANOL DAUN KERSEN (Muntingia Calabura L.) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
    Документ14 страниц
    PENENTUAN NILAI SPF EKSTRAK DAN LOSIO TABIR SURYA EKSTRAK ETANOL DAUN KERSEN (Muntingia Calabura L.) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
    Alan Krisna
    Оценок пока нет
  • Kelompok 4 - Isokuinolin
    Kelompok 4 - Isokuinolin
    Документ65 страниц
    Kelompok 4 - Isokuinolin
    ChavellaAvatara
    Оценок пока нет
  • Makalah CND
    Makalah CND
    Документ34 страницы
    Makalah CND
    Sefty Komsi
    Оценок пока нет
  • Interaksi Obat Aspirin Fix
    Interaksi Obat Aspirin Fix
    Документ12 страниц
    Interaksi Obat Aspirin Fix
    Imelia Rosalia
    Оценок пока нет
  • Acetylsistein KLMPK 1
    Acetylsistein KLMPK 1
    Документ12 страниц
    Acetylsistein KLMPK 1
    Jiye Hong
    Оценок пока нет
  • Bagan Fraksinasi
    Bagan Fraksinasi
    Документ1 страница
    Bagan Fraksinasi
    cessa croft
    Оценок пока нет
  • Kasus Hepatitis
    Kasus Hepatitis
    Документ5 страниц
    Kasus Hepatitis
    Nurul Wahyuni
    Оценок пока нет
  • Fix Nitrimetri
    Fix Nitrimetri
    Документ16 страниц
    Fix Nitrimetri
    madjourkez
    Оценок пока нет
  • Toksisitas Nsaid
    Toksisitas Nsaid
    Документ4 страницы
    Toksisitas Nsaid
    Alhamzah Rachmat Fadjar
    Оценок пока нет
  • Tugas Larutan Isotonis
    Tugas Larutan Isotonis
    Документ7 страниц
    Tugas Larutan Isotonis
    Fadil Rido Gumelar
    Оценок пока нет
  • Theofillin
    Theofillin
    Документ5 страниц
    Theofillin
    ndah
    Оценок пока нет
  • Monografi Obat
    Monografi Obat
    Документ12 страниц
    Monografi Obat
    zahraalya
    Оценок пока нет
  • Amida Kelompok 8
    Amida Kelompok 8
    Документ26 страниц
    Amida Kelompok 8
    Muhammad Sulthon S
    Оценок пока нет
  • Kelarutan Dan Permeabilitas
    Kelarutan Dan Permeabilitas
    Документ26 страниц
    Kelarutan Dan Permeabilitas
    Vani Sujana
    100% (1)
  • Farmakoterapi Dan Polifarmasi Pada Pasien Geriatri
    Farmakoterapi Dan Polifarmasi Pada Pasien Geriatri
    Документ58 страниц
    Farmakoterapi Dan Polifarmasi Pada Pasien Geriatri
    Luvia Masna
    Оценок пока нет
  • Terapi Farmakologi Tuberkulosis
    Terapi Farmakologi Tuberkulosis
    Документ27 страниц
    Terapi Farmakologi Tuberkulosis
    Jarrod Bishop
    Оценок пока нет
  • GUANETIDIN
    GUANETIDIN
    Документ8 страниц
    GUANETIDIN
    saila salsabila
    Оценок пока нет
  • Modul 2 (Ekstraksi)
    Modul 2 (Ekstraksi)
    Документ4 страницы
    Modul 2 (Ekstraksi)
    Tissa Rizki Amanda
    0% (1)
  • Teori CTM Secara TEI
    Teori CTM Secara TEI
    Документ2 страницы
    Teori CTM Secara TEI
    Dini Damayanti
    Оценок пока нет
  • Obat Antiinflamasi
    Obat Antiinflamasi
    Документ6 страниц
    Obat Antiinflamasi
    Indahappu
    Оценок пока нет
  • H3 - 110118043 - Devina
    H3 - 110118043 - Devina
    Документ12 страниц
    H3 - 110118043 - Devina
    Devina
    Оценок пока нет
  • Difenhidramin HCL
    Difenhidramin HCL
    Документ7 страниц
    Difenhidramin HCL
    N'ggie Anggraeni
    Оценок пока нет
  • Nana 2
    Nana 2
    Документ3 страницы
    Nana 2
    Donny Nasution
    Оценок пока нет
  • Uji Pirogen
    Uji Pirogen
    Документ6 страниц
    Uji Pirogen
    Baiq Saomi
    Оценок пока нет
  • Senyawa Antikolinergik
    Senyawa Antikolinergik
    Документ3 страницы
    Senyawa Antikolinergik
    Sonia Ulfah
    Оценок пока нет
  • Bahan Makalah Instrumen Fluorosens
    Bahan Makalah Instrumen Fluorosens
    Документ17 страниц
    Bahan Makalah Instrumen Fluorosens
    ilham
    Оценок пока нет
  • Fix Kelompok 6
    Fix Kelompok 6
    Документ48 страниц
    Fix Kelompok 6
    Isti Izzuddin
    Оценок пока нет
  • Hubungan Struktur-Aktivitas Senyawa Adrenergik
    Hubungan Struktur-Aktivitas Senyawa Adrenergik
    Документ11 страниц
    Hubungan Struktur-Aktivitas Senyawa Adrenergik
    Hayana Thaeriest
    Оценок пока нет
  • Hsa Obat Kardiovaskular Rini
    Hsa Obat Kardiovaskular Rini
    Документ13 страниц
    Hsa Obat Kardiovaskular Rini
    Epha Lumban Gaol
    Оценок пока нет
  • 3 - Slide Pertemuan 3
    3 - Slide Pertemuan 3
    Документ48 страниц
    3 - Slide Pertemuan 3
    linlin
    Оценок пока нет
  • Farmakologi TBC
    Farmakologi TBC
    Документ10 страниц
    Farmakologi TBC
    Rayhan Oemar Aljaidy
    Оценок пока нет
  • Tugas Farter
    Tugas Farter
    Документ5 страниц
    Tugas Farter
    Saary Wulandari
    Оценок пока нет
  • Sindrom Nefrotik
    Sindrom Nefrotik
    Документ10 страниц
    Sindrom Nefrotik
    necel
    100% (3)
  • BAB III Uraian Obat Nita
    BAB III Uraian Obat Nita
    Документ35 страниц
    BAB III Uraian Obat Nita
    Muhammad Husin
    Оценок пока нет
  • Penggolongan Obt Diare
    Penggolongan Obt Diare
    Документ5 страниц
    Penggolongan Obt Diare
    Niluh Komang Tri Andyani
    Оценок пока нет
  • Farmakologi Oat
    Farmakologi Oat
    Документ96 страниц
    Farmakologi Oat
    Hati Egi Ceperizzt
    Оценок пока нет
  • Apendisitis Kronis
    Apendisitis Kronis
    Документ10 страниц
    Apendisitis Kronis
    Riska Oktaviani
    100% (3)
  • Presentasi Bokong Scribd
    Presentasi Bokong Scribd
    Документ27 страниц
    Presentasi Bokong Scribd
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Presentasi Bokong Scribd
    Presentasi Bokong Scribd
    Документ26 страниц
    Presentasi Bokong Scribd
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Presbo
    Presbo
    Документ28 страниц
    Presbo
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Presentasi Bokong
    Presentasi Bokong
    Документ30 страниц
    Presentasi Bokong
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Kista Ovarium
    Kista Ovarium
    Документ13 страниц
    Kista Ovarium
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • CA Tiroid Referat
    CA Tiroid Referat
    Документ7 страниц
    CA Tiroid Referat
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Prinsip Dasar Kemoterapi Dan Radioterapi
    Prinsip Dasar Kemoterapi Dan Radioterapi
    Документ48 страниц
    Prinsip Dasar Kemoterapi Dan Radioterapi
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Hambatan Pasase Usus
    Hambatan Pasase Usus
    Документ10 страниц
    Hambatan Pasase Usus
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Komplikasi Tonsilitis Dan Adenoiditis Akut
    Komplikasi Tonsilitis Dan Adenoiditis Akut
    Документ11 страниц
    Komplikasi Tonsilitis Dan Adenoiditis Akut
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Sediaan Apusan Darah Tepi
    Sediaan Apusan Darah Tepi
    Документ21 страница
    Sediaan Apusan Darah Tepi
    coassukoy
    Оценок пока нет
  • Materi Kuliah II - Dasar-Dasar Radiologi
    Materi Kuliah II - Dasar-Dasar Radiologi
    Документ32 страницы
    Materi Kuliah II - Dasar-Dasar Radiologi
    Anita Sari Nurdi Atmaji
    100% (3)
  • Sindrom Terkait Budaya
    Sindrom Terkait Budaya
    Документ34 страницы
    Sindrom Terkait Budaya
    coassukoy
    Оценок пока нет