Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Rumah Tangga
Ferryal Basbeth
Departemen Forensik dan
Medikolegal
Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia
Jl. Salemba Raya No 6 Jakarta Pusat
Sejarah Global
2.
3.
Tingkat individu pengalaman kekerasan semasa kanakkanak yaitu menyaksikan kekerasan dalam rumah tangga
antar suami-isteri, tidak adanya atau penolakan terhadap
figur ayah, atau kebiasaan minum alkohol
Tingkat hubungan/interaksi dengan pasangan, konflik
perkawinan dan kendali laki-laki terhadap harta dan
pengambilan keputusan dalam keluarga.
Tingkat lingkungan kecil/tingkat keluarga
4.
Macam-macam kekerasan
terhadap perempuan
1. Kekerasan Dalam Keluarga dan Relasi Personal
a. Kekerasan Dalam Relasi Personal
b. Kekerasan Terhadap Istri
c. Kekerasan Terhadap Anak Perempuan
2. Kekerasan Dalam Komunitas
a. Kekerasan Terhadap Perempuan di Tempat
Kerja
b. Perdagangan Perempuan
c. Media dan Kekerasan Terhadap Perempuan
d. Interprestasi Agama dan Kekerasan terhadap
Perempuan
3. Kekerasan terhadap perempuan dan Peran
Negara
a. Hukum dan Kekerasan Terhadap Perempuan
b. Perempuan dan situasi konflik bersenjata
Fakta
Insidens
Bentuk-bentuk
Kekerasan
Kekerasan Fisik
Kekerasan Psikis
Kekerasan Ekonomi
the acute
battering
incident
phase
The Tension
Building
Phase
tranquil
phase
Mengapa Underreported?
TUJUAN PEMERIKSAAN
FASILITAS
Ruang yang memadai
Pencahayaan memadai
Cuci tangan dan toilet
Peralatan medis,Wound dressing,
kamera, dll
Polisi tidak berada di dalam
Pendamping diperlukan bila
pemeriksan berjenis kelamin lain
dengan terperiksa
Prinsip Umum
Pemeriksaan Medis lengkap
anamnesa, pemeriksaan fisik,
penunjang
Mencari bukti adanya
kekerasan
Lengkap dan terarah
Jelas dan bisa dibaca
pembuktian hukum
PENCATATAN
IDENTITAS
Data Umum :
Nama, Umur, Jenis kelamin,
Warga negara, Agama,
Pekerjaan, Alamat
Sesuaikan dengan SPV (bila ada)
Konfirmasi ulang
ANAMNESA
Riwayat peristiwa
Perlukaan
Penyebab perlukaan
Pengobatan
Riwayat sakit atau luka
sebelumnya
Pemeriksaan fisik
umum
Comprehensive ( Head - Feet )
Pemeriksaan umum:
Kesadaran (GCS)
Vital sign: nadi, Tensi, Suhu,
frekwensi nafas
BB, TB, GIZI, DLL
Jantung, Paru, Abdomen, THT,
Mata, etc
ANAMNESA
PENGANTAR :
BANYAK DIANTARA PASIEN KAMI
MENGALAMI KETEGANGAN DALAM
HUBUNGANNYA DENGAN SUAMI, dst
TAK LANGSUNG :
GEJALA YANG IBU ALAMI MUNGKIN
AKIBAT STRES. APAKAH IBU DAN SUAMI
SEDANG BERTENGKAR?
LANGSUNG :
APAKAH SUAMI PERNAH MENYAKITI?
PEMERIKSAAN FISIK
Menyeluruh
Umum
Lokal pada (dugaan) cedera
Ginekologis
TANDA KDRT
Tidak mengutarakan sendiri
Diawasi terus oleh pasangannya
Keluhan kronis tanpa penyakit
Cedera yang tak jelas sebabnya
Trauma fisik pada kehamilan
Riwayat percobaan bunuh diri
Terlambat cari pertolongan medis
Cedera bilateral atau multiple
Luka Spesifik
Interpretasikan dengan tajam:
Nilai derajad keparahan, Lokasi,
jumlah, bentuk yang khas
Marginal hemarrhage
Jerat, Cekikan
Luka tusuk, Bacok, Tembak
Luka bakar : Rokok, setrika
Patah tulang
Cedera :
Memar,
Lecet
Luka terbuka
Jaringan parut
Hiper atau hipopigmentasi
Alopecia
Kuku-kuku
WAJAH
Hematom, edema, krepitasi
Fraktur tulang wajah
Mata : Perdarahan, kelainan kornea,
visus, lapangan pandang, dll
Telinga : luka, membran tympani
Hidung : Fraktura, perdarahan
Mulut : Perdarahan, luka lama, gigi
geligi
S.S.P.
Syaraf pusat: Sensoris,
motorik
Uji awal kemampuan kognitif
dan status mental
Riwayat amnesia, pusing,
sakit kepala, mual, muntah dll
CT SCAN ila ada indikasi
GINEKOLOGIS
Usahakan agar selalu dilakukan (harus
ada konsen)
Dysuria, Gangguan ,mestruasi,
perdarahan pervag, masalah seks,
nyeri dubur, dll
Cedera dibagian luar: pubis,perineum,
anus
Lakukan seperti pada korban kejahatan
seksual