Вы находитесь на странице: 1из 5

FISIOLOGI REMAJA

1. Tujuan pembelajaran
Menjelaskan perubahan-perubahan fisik pada remaja
Menjelaskan definisi pubertas
Menganalisa perubahan hormon pada pubertas
Menganalisa perubahan fisik terkait dengan perubahan hormon pada pubertas
2. Remaja adalah masa transisi dari anak-anak menjadi dewasa. Dalam masa ini terjadi
perubahan-perubahan signifikan baik secara fisik maupun mental, sering disebut
sebagai masa puber. Masalah-masalah kesehatan yang sering adalah trauma, PMS,
penyalahgunaan NAPZA. Hal hal yang muncul meliputi FUNGSI ENDOKRIN,
mempertahankan homeostasis, regulasi pertumbuhan & pembentukan tubuh,
koordinasi perkembangan , koordinasi reproduksi, fasilitasi perilaku & interaksi
social.
3. Pubertas, Merupakan suatu proses yang berlangsung sekitar 5 tahun, meliputi :
a. Pertumbuhan yang cepat
b. Perkembangan karakteristik seks sekunder
c. Awal fertilitas
d. Identitas seksual
Waktu dimulainya bervariasi

Pria 9 14 tahun
Wanita 8 12 tahun
Dipengaruhi : lemak tubuh , aktivitas , Leptin mungkin memberi pengaruh

Pubertas disertai
Perubahan hormon
Produksi androgen adrenal
Maturasi aksis reproduksi
Peningkatan produksi GnRH secara pulsatil
Diikuti peningkatan FSH dan LH
Penurunan sensitivitas gonadotropin terhadap umpan balik negatif

Peningkatan produksi dan aksi GH


Perubahan tingkah laku
Agresifitas??
Peningkatan nafsu makan
Perubahan pola tidur
Perubahan mood dan gaya hidup
4. Teori
Penurunan sensitivitas gonadotropin
a. Penurunan aktivitas inhibitatorik terprogram
b. Pencapaian berat badan tertentu
c. Prosentase lemak tubuh tertentu
d. Peran hormon melatonin
i. Memiliki sifat antigonadotropik
ii. Sifatnya menurun jika terpajan cahaya
iii. Saat pubertas hormon melatonin menurun pada malam hari
Pada pria
Diawali perkembangan testis dan organ reproduksi lain
Perubahan suara
Pertumbuhan otot terutama bahu
Pertumbuhan kumis dan jenggot
Pertumbuhan rambut tubuh yang lain
Penebalan kulit
Pembentukan tubuh
Kadar Hb meningkat
Pada wanita

Tanda awal yang muncul adalah pertumbuhan payudara

Penimbunan lemak pada reg gluteal

Pertumbuhan rambut pubis dan aksila

Produksi kel. apokrin

Perubahan bentuk dan ukuran uterus

Perubahan bentuk tubuh

GNRH

Merupakan hormon peptida yang dihasilkan oleh hipotalamus


Fungsi stimulasi hipofisis untuk melepaskan LH dan FSH
Dikeluarkan secara pulsatil tiap 2-3 jam
Lebih banyak dikeluarkan pada malam hari
Efek metabolik
Anabolik

Peningkatan kadar N2

Peningkatan transpor AA melewati membran sel

Peningkatan translasi RNA

Penurunan katabolisme protein dan AA


Lipolitik

Pelepasan AL dari jar adiposa

Perubahan AL menjadi asetil koA


Diabetogenik

Penurunan transpor glukosa ke sel

Penurunan pemakaian glukosa untuk energi

Peningkatan glikogen sel

Peningkatan sekresi insulin


Efek pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan tulang
Proliferasi tulang rawan
Peningkatan massa tulang

Peningkatan timbunan protein

Meningkatkan kecepatan reproduksi sel osteogen


Differensiasi sel

Sel lemak

Kondrosit

Testosteron
Pertumbuhan rambut
Kebotakan
Penebalan mukosa laring
Peningkatan kecepatan produksi kel sebasea
Peningkatan ketebalan kulit
Pembentukan protein
Perkembangan otot
Pertumbuhan tulang
Meningkatkan BMR
Peningkatan Hb
Peningkatan reabsorpsi Na dalam ginjal
Peningkatan libido (hormon-hormon androgen)
Estrogen
Proliferasi mukosa organ reproduksi
Pertumbuhan mammae
Peningkatan aktivitas osteoblastik
Peningkatan penimbunan protein
Peningkatan deposit lemak
Pertumbuhan rambut
Meningkatkan kelenturan kulit
Peningkatan vaskularisasi kulit
Retensi Na pada tubulus ginjal
Progesteron
Perkembangan organ reproduksi
Perkembangan lobulus dan alveoli mammae

Androgen
Androgen terutama dihasilkan oleh zona reticularis kel. Suprarenal
Merupakan hormon steroid
Didapatkan baik pada pria maupun wanita
Berpengaruh terhadap libido

Libido
Hasrat seksual melibatkan aktivitas sistem saraf dan endokrin
o Sistem saraf
Serotonin
Dopamin
o Sistem endokrin
Testosteron
Oksitosin
Sistem saraf akan mempengaruhi sistem endokrin
Sistem endokrin mempengaruhi sistem saraf
Testosteron

o Berkaitan dengan ambang


o Di atas ambang, testosteron tidak berkaitan dengan hasrat
seksual
o Tetapi aktivitas seksual mungkin meningkatkan testosteron
o Pada wanita terkait dengan frekuensi :
Masturbasi
Intercourse
Oksitosin
o Bekerja dengan mempengaruhi mood
Serotonin
o Meningkatkan aliran darah genital
Dopamin
o Mempengaruhi ereksi

Вам также может понравиться