Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
ASUHAN KEPERAWATAN
PADA KEHAMILAN PATOLOGIS
Dosen Pengampu : Hartati, S,Kep, Ns, MM
Di susun oleh :
1. Anjar Tiara Ayu Lisa Ani (P17420213043)
2. Rizka Dwi Apriyanto
(P17420213062)
3. Viara Emilda Nilam Sari
(P17420213075)
Kelas : 2B
: 140 cm / 60 kg
: 47 kg
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: 1Xsehari (Baik)
: 8Xsehari (Baik)
: 8 Jam / hari
Jenis
Kelamin
-
Cara
Lahir
-
Tempat Persalinan
dan Pertolongan
-
BB
Lahir
-
Komplikasi
Selama Proses
Persalinan
-
Keadaan
Saat Ini
-
Umur
-
01.00
03.00
05.00
05.30
06.00
06.30
2. Keadaan Kontraksi
Tanggal/ Jam
9 Juni 2014
23.00
01.00
03.00
05.00
05.30
06.00
06.30
Frekuensi
Lama
Kekuatan
Interval
2X
2X
3X
5X
5X
5X
5X
20 detik
20 detik
25 detik
30 detik
30 detik
30 detik
30 detik
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
5 menit
3 menit
6 menit
2 menit
2 menit
2 menit
2 menit
Frekuensi (kali/menit)
Kekuatan
138x/menit
140x/menit
Kuat
Kuat
142x/menit
138x/menit
138x/menit
138x/menit
140x/menit
136x/menit
142x/menit
143x/menit
140x/menit
138x/menit
145x/menit
140x/menit
137x/menit
142x/menit
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
Kuat
4. Pemeriksaan Fisik
a. Kenaikan BB saat/ selama kehamilan :
b. Tanda tanda Vital
TD : 130/70 mmHg
RR
: 21 x/menit
N : 80 x/menit
Suhu : 37o C
c. Kepala dan leher
Kepala
: Mesochepal
Muka
: simentris, tidak pucat
Mata
: Konjungtiva tidak anemis, tidak ikterik
Mulut
: Bersih, tidak ada stomatitis
Hidung
: tidak ada polip, tidak ada serumen
Gigi
: Tidak carries
Telinga
: simetris, tidak ada serumen
Leher
: tidak ada pembesaran tiroid maupun JVP
d. Dada
: Tidak ada referensi dinding dada
Jantung
: Reguler, tidak ada cardiomegali
+
+
5. Pemeriksaan Dalam
Jam
Dilakukan Oleh
Hasil
23.00
Bidan Deni
VT : sudah pembukaan 3 cm KK +
05.00
Bidan Deni
VT : 3/5, pembukaan 8cm
06.40
Bidan Deni
VT : pembukaan lengkap kepala Hadge
6. Ketuban Pecah
Ketuban pasien rembes pada hari senin, 9 juni 2014 jam 19.00 WIB, kedaan utuh, bau
khas.
7. Laboratorium
Pemeriksaan lab tanggal 09 Juni 2014
Pemeriksaan
WBC
RBC
HGB
HCT
MCV
MCH
MCHC
PLT
RDW-CV
RDW-SD
PDW
MPV
P.LCR
NEUT#
LYMPH#
Hasil
25,46
4,88
17,8
49,7
102,1
36,6
35,6
251
16,2
58,2
10,3
9,7
22,2
Satuan
10 /UL
106/UL
g/dL
%
FL
Pg
g/dL
103/UL
%
FL
FL
FL
%
Nilai Normal
4,8-10,8
4,2-5,4
12-16
37-47
79,0-99,0
27,0-31,0
33,0-37,0
150-450
11,5-14,5
35-47
9,0-13,0
7,2-11,1
15,0-25,0
5,14
103/UL
103/UL
1,8-8
0,9-5,2
MONO#
EO#
BASO#
2,14
0,08
-
103/UL
103/UL
103/UL
0,16-1
0,045-0,44
0-0,2
NEUT#
CYMPH%
MONO%
ED%
BASO%
20,2
8,4
0,3
-
%
%
%
%
%
50-70
25-40
2-8
2-4
0-1
Jenis Terapi
Infus RL
Oxytosin
Rute Terapi
IV
IV
Dosis
2 ampul/20 mg
Indikasi
Kebutuhan Cairan
His melemah
E. Data Psikososial
1. Penghasilan keluarga tiap bulan
Pasien menyatakan gajih suaminya dibawah 1,5 juta per bulan hanya cukup untuk
kehidupan sehari-hari
2. Bagaimana perasaan anda tentang kehamilan sekarang
Ibu mengatakan senang, bahagia karena ini anak pertamanya tapi ia merasa takut
karena belum pernah melahirkan
3. Bagaimana perasaan terhadap kehamilan sekarang (suami)
Suami pasien terlihat menantikan buah hatinya dan senang apabila anaknya dapat
lahir dengan normal.
4. Jelaskan respon subling terhadap kehamilan sekarang
Respon subling karena kelahiran ini diharapkan.
F. Laporan persalinan
1. Kala I
Tanggal
9 Juni
2014
Jam
23.00
23.30
05.00
06.45
Hasil Observasi
- Pasien dating dari IGD VK ke ruang VK dengan G1 P0 A1
H=41minggu dengan KPS inpartum kala I laten. Mengatakan
kenceng-kenceng sejak jam 13.00, keluar air ketuban 19.00 KU:
Baik, TD: 130/70 mmHg, RR:21x/menit, N:80x/menit, Suhu:37oC,
VT: 3cm, his: sering, DJJ: 138x/menit.
- Pasien mengatakan nyeri saat kontraksi nyeri itu disebabkan oleh
his, kenceng-kenceng, tegang, pinggan dan perut, skala 7, sering
dan pasien memegangi pinggangnya saat nyeri
-Pasien mengatakan cemas Karena belum pernah melahirkan dan
takut. Dari awal ibunga mendampingi pasien. Pasien terlihat takut.
-His : sering timbul, DJJ:142x/menit, VC:lengkap kepala hadge
IV.
2. Kala II
Tanggal
Jam
Hasil Observasi
10 Juni
2014
06.45
07.00
08.05
08.06
APGAR SCORE
Tanggal/Jam
9 Juni 2014
1menit
5menit
10 menit
Denyut jantung
Pernafasan
Refleks
Tonus otot
Warna Kulit
2
2
2
2
1
2
2
2
2
2
2
2
2
2
2
Total
10
10
Tanggal
10 Juni
2014
Jam
08.05
Hasil Observasi
Pemotongan tali pusar
Plasenta belum lahir dengan spontan
Pemberian oksitosin 20tpm pertama
Plasenta lahir lengkap, uterus teraba keres
TD : 120/80 mmHg
S: 36,7oC
N:83X/menit
RR: 20X/menit
Laserasi jalan lahir derajat 3 jahitan
Jam
Hasil Observasi
TTV
10 Juni
2014
08.30
TD: 120/70
mmHg
S : 36,5oC
N: 80X/menit
RR: 21X/menit
08.45
09.00
09.15
09.30
TD: 130/80
mmHg
S : 36,8oC
N: 86X/menit
RR: 21X/menit
TD: 120/80
mmHg
S : 36,8oC
N: 88X/menit
RR: 23X/menit
TD: 120/80
mmHg
S : 36,8oC
N: 84X/menit
RR: 21X/menit
10.00
TD: 130/70
mmHg
S : 37oC
N: 80X/menit
RR: 22X/menit
TD: 120/70
mmHg
S : 37oC
N: 86X/menit
RR: 21X/menit
G. Analisis Data
1. Kala I
Perdarahan
TFV
Kontraksi
K.kemih
25
2JariPX
Ada
Kosong
30
2JariPX
Ada
Kosong
40
2JariPX
Ada
Kosong
55
2JariPX
Ada
Kosong
60
2JariPX
Ada
Kosong
70
2JariPX
Ada
Kosong
Data Fokus
Problem
Etiologi
Nyeri akut
DS : Pasien mengatakan
takut karena ini baru
pertama kali
DO: pasien ditemani
ibunya dan wajahnya
cemas/panik
Ansietas
2. Kala II
Data Fokus
Problem
Etiologi
Nyeri akut
Resiko perdarahan
3. Kala III
Data Fokus
DS: Pasien mengatakan
nyeri pada jahitan
DO :
P: laserasi jalan lahir
Q: seperti tersayat-sayat
Problem
Nyeri akut
Etiologi
Agen injury fisik
R: jalan lahir
S: skala 8
T: sering
DS : DO: ada perlukaan dan
jahitan dijalan lahir
Resiko infeksi
Kelelahan
H. Diagnosa Keperawatan
1. Kala I:
a. Nyeri akut berhubungan dengan agen injury biologis
b. Ansietas berhubungan dengan perubahan status kesehatan
2. Kala II:
a. Nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik
b. Resiko perdarahan berhubungan dengan komplikasi saat persalinan
3. Kala III
a. Nyeri akut berhubungan dengan agen injury fisik
b. Resiko infeksi berhubungan dengan laserasi jalan lahir
c. Kelelahan fisik berhubungan dengan perubahan kondisi fisik
I. Intervensi Keperawatan
Kala
I
II
II
paraf
Diagnosa
Tujuan
NOC
NIC
Nyeri Akut
berhubuga
n dengan
agen injury
fisik
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x24
jam
diharapkan
nyeri pasien
berkurang
Manajemen
nyeri
Kaji nyeri
secara
komperhen
sif
Latihan
nafas dalam
Jelaskan
proses
terjadinya
nyeri
Indikator
Awal
tujuan
Skala
nyeri
berkurang
Melaporka 2
n nyeri
berkurang
1.
2.
3.
4.
5.
Tidak ada
Kadang
Jarang
Sering
Selalu
Ansietas
berhubung
an dengan
status
kesehatan
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x24
jam
diharapkan
kecemasan
menurun
Penurunan kecemasan
Kriteria hasil
Indicator
Awal
tujuan
Tidak ada 3
kecemasa
n
Melapork 3
an
kecemasa
n
berkuran
g
Anxiety
control
latihan
nafas dalam
monitor
TTV
tenangkan
pasien
dengan
jelaskan
kecemasan
nya
1.
2.
3.
4.
Tidak ada
Kadang
Jarang
Sering
5. Selalu
II
Resiko
perdarahan
berhubung
an dengan
komplikasi
saat
kehamilan
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x24
jam
diharapkan
tidak terjadi
perdarahan
Status sirkulasi
Kriteria hasil
Indicator
awal
tujuan
TO dalam
batas
normal
Nadi dalam
batas yang
diharapkan
1.
2.
3.
4.
5.
III
Resiko
infeksi
berhubung
an dengan
laserasi
jalan lahar
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x24
jam
Pencegahan
perdarahan
Monitor
TTV
Monitor
perdarahan
pasien
Monitor
tandatanda
perdarahan
Tidak ada
Kadang
Jarang
Sering
Selalu
Control infeksi
Kriteria hasil
Indicator
Awal
Klien bebas
dari tanda
Control
infeksi
Monitor
Tujuan
tanda
gejala
5
diharapkan
tidak terjadi
infeksi
gejala infeksi
Menunjukan
perilaku
hidup sehat
1.
2.
3.
4.
5.
IV
Kelelahan
berhubung
an dengan
perubahan
kondisi
fisik
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 1x24
jam
diharapkan
kelelahan
pasien dapat
diatasi
Tidak ada
Kadang
Jarang
Sering
Selalu
Energy conservation
Kriteria Hasil
Indicator
Awal
Kemampuan
aktifitas
adekuat
Keseimbanga 3
n aktifitas
dan istirahat
1.
2.
3.
4.
5.
infeksi
Pertahanka
n teknik
steril/bersi
h
Monitor
TTV
Monitor
intake
nutrisi
Tujua
Monitor
n
cairan
Monitor
5
tanda
kelelahan
TTV dalam
5
batas
normal
Tidak ada
Kadang
Jarang
Sering
Selalu
J. Implementasi
Kala 1
Tanggal/jam
Dx
Implementasi
Respon pasien
9 Juni 2014
23.30
I
II
S : Pasien mengatakan
nyeri
O : TD 120/80 mmHg N:
80x/mnt RR : 21x/mnt
S:36,5 C
10 Juni 2014
paraf
II
Tanggal/jam
Dx
Implementasi
Respon pasien
10 Juni 2014
I
II
Tanggal/jam
Dx
Implementasi
Respon pasien
10 Juni 2014
Mengkaji nyeri
Melatih pasien nafas
dalam
Monitor TTV
S : Pasien mengatakan
nyeri berkurang
O : TD 130/80 mmHg N:
80x/mnt RR : 20x/mnt
S:36,5 C, skala 5 (max 10)
II
III
Monitor tanda
kelemahan fisik
Monitor intake dan
output
S : pasien mengatakan
lemas
O : TD : 130/80 mmHg,
N:80x/mnt, RR: 20x/mnt,
S: 36 C, infus RL 20tpm,
pasien terlihat agak pucat
05.00
Kala 2
paraf
Kala 3
paraf
K. Evaluasi
Kala 1
Tanggal
Dx
Catatan perkembangan
10 Juni 2014
Awal
Paraf
Tujuan
Akhir
2
Skala
nyeri
berkura
ng
Melapo 2
rkan
nyeri
berkura
ng
P : Lanjutkan Intervensi
- Latihan nafas dalam
- Kaji nyeri secara komperhensif
II
Tidak ada
tanda cemas
Melaporkan
kecemasan
berkurang
P : Lanjutkan Intervensi
- Latihan nafas dalam
- Monitor tanda kecemasan
Kala II
Tanggal
Dx
Catatan perkembangan
Paraf
10 Juni 2014
Awal
Tujuan
Akhir
Skala nyeri
berkurang
Melaporka
n nyeri
berkurang
P : Lanjutkan Intervensi
- Latihan nafas dalam
- Kaji nyeri secara komperhensif
II
TD dalam
batas normal
Nadi dalam
batas normal
P : Lanjutkan Intervensi
- Monitor TTV
- Monitor tanda tanda perdarahan
Kala III
Tanggal
Dx
Catatan perkembangan
10 Juni 2014
Paraf
Indikator
Awal
Tujuan
Akhir
Skala nyeri
berkurang
Melaporka
n nyeri
berkurang
P : Lanjutkan Intervensi
- Kaji nyeri
- Monitor TTV
II
S:O : S: 36,8 C
- Tidak ada tanda infeksi pada jahitan
A : Masalah teratasi sebagian
Indikator
Pasien bebas
dari tanda
gejala infeksi
Menunjukan
perilaku
hidup sehat
P : Lanjutkan Intervensi
- Monitor tanda gejala infeksi
- Pertahankan teknik steril/bersih
III
Kemampuan
Menunjukan
perilaku
hidup sehat
P : Lanjutkan Intervensi
- Monitor cairan
- TTV dalam batas normal