Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Tes Provokasi
Tes ini digunakan untuk mengetahui alergi terhadap obat yang diminum, makanan,
dapat juga untuk alergen hirup, contohnya debu. Tes provokasi untuk alergen hirup
dinamakan tes provokasi bronkial. Tes ini digunakan untuk penyakit asma dan pilek
alergi. Tes provokasi bronkial dan makanan sudah jarang dipakai, karena tidak
nyaman untuk pasien dan berisiko tinggi terjadinya serangan asma dan syok. tes
provokasi bronkial dan tes provokasi makanan sudah digantikan oleh Skin Prick Test
dan IgE spesifik metode RAST.
Untuk tes provokasi obat, menggunakan metode DBPC (Double Blind Placebo
Control) atau uji samar ganda. caranya pasien minum obat dengan dosis dinaikkan
secara bertahap, lalu ditunggu reaksinya dengan interval 15 30 menit.
Dalam satu hari hanya boleh satu macam obat yang dites, untuk tes terhadap
bahan/zat lainnya harus menunggu 48 jam kemudian. Tujuannya untuk mengetahui
reaksi alergi tipe lambat.
3. Prosedur Skintest :
A. PERSIAPAN
a. Persiapan Alat.
- Spuit 1 cc dan jarum seteril dalam tempatnya
- Obat-obatan yang diperlukan
.-Kapas alkohol dalam tempatnya
-Gergaji ampul
- NaCl 0,9 % /aquadest
-Bengkok, ball point/ spidol
b. Persiapan Klien
-Pasien diberi penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan
B. PELAKSANAAN
-Perawat cuci tangan
-Menggulung lengan baju pasien bila perlu
- Mengisi spuit dengan obat yang akan ditest sejumlah 0,1 cc dilarutkan dengan
NaCl 0,9 atau aquadest menjadi 1 cc
-Mendesinfeksi kulit yang akan di suntik dengan menggunakan kapas alkohol
kemudian diregangkan dengan tangan kiri perawat
-Menyuntikan obat sampai permukaan kulit menjadi gembung dengan cara
lubang jarum menghadap ke atas dan membuat sudut antara 15 30 derajat
dengan permukaan kulit
Beri tanda pada area suntikan
.-Menilai reaksi obat setelah 10-15 menit dari waktu penyuntikan, hasil (+) bila
terdapat tanda kemerahan pada daerah penusukan dengan diameter minimal 1
cm, hasil (-) bila tidak terdapat tanda tersebut diatas
-Perawat cuci tangan
-perawat mencatat hasil skin test
* Letak skin test dilakukan:
Skin test biasanya dilakukan pada kulit lengan bawah.