Вы находитесь на странице: 1из 4

MERKURIUM ATAU RAKSA, Hg (Ar: 200, 59)

1.

Pengertian Merkuri (Hg(NO3)2

Raksa (nama lain : air raksa) atau merkuri atau hydrargyrun ( latin : hydrargyrum,
air / cairan perak) atau unsure kimia pada table periodik dengan symbol Hg dan
nomor atom 80 dan logam cair yang putih keperakan pada suhu biasa, dan
mempunyai rapatan 13,534 g ml-1 pada 25oC.Beberapa sifat fisika dan kimia
unsure merkuri dapat dilahat pada Gambar 1.
Sifat-sifat kimia merkurium yaitu :
1.

Fase : liquid

2.

Massa jenis ( cair) : 13.534 g.cm-3

3.

Titk didih :6.29 88 K

4.

Titk lebur : 234.32 K

5.

Titik leleh :79 oC

6.

Titik kritis : 1750 K -172.00 Mpa

7.

Kalor peleburan : 2.29 kj.mol-1

8.

Kalor penguapan : 59.11 kj.mol

9.

Kapasitas kalor : (250C)27.983 j mol-1k-1

10.

berat spesifik : 4.3 di 68,0 Ao F (USCG, 1996)

11.

Molekul berat : 342,6 (USCG, 1996)

12.

Kelarutan dalam air : larut

Beberapa sifat fisika dan kimia unsure merkuri dapat dilahat pada Gambar 1 :

keberadaan merkurium (II) nitrat tidak ada dialam bebas seperti garam-garam yang
lainnya seperrti NaCl yang bisa langsung di peroleh dari air laut. merkurium nitrat
diperoleh atau dihasilkan dari suatu reaksi antara logam raksa dengan dengan
asam Nitrat ( bagian ini akan dijelaskan pada cara pembuatan merkurium(II) nitrat.
dalam bagian ini kita akan menguraikan asal muasalnya Hg sebagai unsur dasar
pembuat Merkurium (II) nitrat dialam bebas. merkuri(Hg) adalah suatu unsur yang
sangat jarang ditemukan di kerak bumi. yang mengandung rata-rata kelimpahan
dalam massa pada kerak bumi hanya sekitar 0,08 parts per million.bijih merkuri
yang paling banyak mengandung merkuri kira-kira mencapai 2,5% mercuri

berdasarkan massa, dan yang paling sedikit kurang dari 0,1% merkuri berdasarkan
massa. biji merkuri bisa ditemukan dalam cinnabar(HgS), corderoite, livingstone dan
mineral-mineral lainnya.
merkuri diperoleh dengan cara memanaskan cinnabar dengan mengalirkan udara
dan mengembunkan uap yang dihasilkan. persamaan reaksi dari proses ektaksi ini
ialah:
HgS + O2 Hg + SO2
Merkurium banyak di gunakan sebagai bahan almogam gigi, thermometer,
barometer dan peralatan ilmiah lain, walaupun penggunaannya untuk bahan
pengisi thermometer telah di gantikan oleh thermometer alkohol, digital atau
termistor. Dengan alasan kesehatan dan keamnan karena sifat toksik yang
memilikinya. Unsure ini diperoleh terutama melalui proses reduksi dan cinnabar
mineral. Densitasnya yang tinggi menyebabkan benda-benda seperti bola biliar
menjadi terapung jika diletakkan di dalam cairan raksa hanya dengan 20 persen
volumenya terendah.
Merkuri tak dipengaruhi asam klorida atau asam
sulfat encer (2M), tetapi mudah bereaksi dengan asam nitrat. Asam nitrat yang
dingin dan sedang pekatnya(8M), dengan merkurium yang berlebihan menghasilkan
ion merkurium (I):
6Hg + 6HNO3 3Hg22+ + 2NO

+ 6NO3- + 4H2O

Dengan asam nitrat pekat panas yang berlebih, terbentuk ion merkurium (II) :
3Hg + 8HNO3 3Hg2+ +

2NO

+ 6 NO3- + 4H2O

Asan sulfat pekat, panas, juga melarutkan merkurium. Hasilnya adalahn ion
merkurium (I), jika merkurium sdapat berlebihan
2Hg 2H2SO4

Hg2+ + SO42- + SO2

+ 2H2O

Sdang bila asam yang berlebiihan, ion merkurium (II) yang akan terbentuk :
Hg + 2H2SO4

Hg2+ + SO42- + SO2

+ 2H2O

Kedua ion, merkurium (I) dan merkurium (II), bersifat sangat berbeda terhadap
reagensia-reagensia yang di pakai dalam analisis kualitatif, dan karenanya masuk
dalam golongan analitik yang berlainan. Ion merkurium (I) masuk dalam golongan
kation pertama, maka reksi-reaksinya akan dibahas disini. Dilain pidak, ion-ion
merkurium (II) berada dalam golongan kation yang ke d. Cirri-cirinya yaitu
membentuk endapan dengan hydrogen sulfide dalam suasana asam mineral encer.

Ion-ion yang termasuk dalam golongan ini adalah merkurium (II), tembaga,
cadmium, bismuth, stibium, timah.

Tabel . Reaksi identifikasi ion merkuri (Hg+2)


NO

Pereaksi

1.

HCl

2.

H2S

Reaksi

3Hg+ + 2Cl-

+ 2H2S Hg3S2Cl2 +

4H+ endapan putih


Hg3S2Cl2

+ H2S 3HgS + 2H+ + 2Cl-

endpan hitam
3.

(NH4)2S

4.

(NH4)2CO3

5.

NH3

Hg2+

+ NO3-

(NH2)No3

+ 4NH3 + H2O HgO.Hg

+ 3NH4+

Endapan putih dengan komposisi tercampur


6.

NaOH

Hg2+

+ 2OH- HgO + H2O endapan

merah kecoklatan
7.

H2SO4

8.

K2CrO4

9.

KI

Hg2+

+ 2I

HgI2 + 2I-

HgI2

endapan merah

[ HgI4]2-

Endapan melarut dalam reagensia berlebihan


10.

Na2SO3

11.

Na2CO3

Tak menimbulkan perubahan apa-apa dalam larutan


encer.

12.

Na2HPO4

13.

KCN

Вам также может понравиться