Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
CAVING METHODS
Top Slicing
Sub Level Caving
Block Caving
CAVING METHODS
Top Slicing
Penambangan dilakukan selapis demi selapis dari
atas ke bawah pada stope yang disangga
Penggunaan:
1. Endapan bijih dan overburdennya lunak sehingga akan runtuh
dengan perlahan lahan bila dibuat lubang galian di bawahnya.
2. Ketebalan dan ukurannya besar.
3. Kemiringan lebih baik bila > dari 50
4. Country rock kuat akan lebih baik sehingga dillution dikurangi
5. Lebih baik memiliki bentuk endapan yang teratur dan letaknya
jelas agar tidak melakukan selctive mining, dan nilainya tinggi.
Keuntungan
Top Slicing
Kerugian
Top Slicing
TOP SLICING.
Produksi besar.
Tanpa pillar.
Dapat dilakukan mekanisasi
Memungkinkan untuk selecktif mining.
Paling Ekonomis dan Aman.
Memanfaatkan kecenderungan ambruk dari
batuan dinding.
2. SUBLEVEL CAVING
Block Caving
Pelaksanaannya termasuk jenis
under cutting, terhadap
suatu block bijih yang besar sehingga
kemungkinan suatu blok
bijih yang besar ambruk.
Block Caving
- Persiapan dengan membuat serangkaian
cross cut di bagian bawah bijih.
- Membuat finngers raise menuju endapan bijih.
- Memotong endapan bijih di bawahnya.
- Bijih akan ambruk karena bebannya sendiri.
- Menutupi finger raise
- Ukuran yang lebih kecil dari lubang.
- Ambrukan akan diikuti oleh ambruknya tanah
penutup.
- Batas ore akan terlihat saat tanah penutup
keluar dari Draw point.
Block Caving
Penggunaan:
- Badan bijih adalah vein yang luas dan tebal.
- Hampir homogen.
- Labpisan tanah penutup mudah ambrukBijih
akan dapat disangga pada persiapan
pekerjaan pembuatan under cut.
- Bijih akan pecah bila ambruk
- Daerah sekitar harus kering
BLOCK CAVING
Block Caving
Keuntungan
- Ongkos penambangan rendah.
- Produksi tinggi bisa mencapai 10.000
100.000 ton perhari.
- Jumlah pekerja seikit.
- Pengawasan efisien karena produksi
terpusat.
- Ventilasi alam cukup baik
- Pemakaian kayu sedikit sehingga
kemungkina untk kebakaran kecil.
Block Caving
Kerugian:
- Modal awal cukup besar.
- Waktu tunggu untuk produksi cukup lama.
( karena pembuatan anjerais, pengeboran )
- Dilution cukup tinggi.
- Batas endapan bijih tidak jelas
- Tidak fleksibel karena sususah diubah ke
metoda lain.