DEFINISI

Penuaan sehat dan aktif adalah

proses untuk mencapai kesejahteraan
baik fisik, mental dan social sepanjang
hidup seseorang terutama di usia
lanjut.

Pada usia lanjut terjadi penurunan

massa otot serta kekuatannya, laju
denyut jantung menjadi maksimal, dan
terjadi peningkatan lemak tubuh.
Penelitian menunjukkan, latihan dan
olahraga pada lansia dapat mencegah
atau melambatkan kehilangan
fungsional tersebut.

TUJUAN
Bebas dari penyakit dan kecacatan
dengan kondisi fisik dan fungsi kognitif
yang baik serta keterlibatan aktif dalam
kehidupan di usia lanjut.
Merokok adalah penyebab utama

BAGAIMANA CARANYA AGAR TETAP

SEHAT DAN AKTIF DI USIA SENJA ?

Berhenti merokok
Melakukan aktifitas fisik
Interaksi sosial
Stimulasi mental / kognitif
Makan makanan sehat
Kunjungi dokter secara teratur
Spiritual

kematian dini di banyak Negara

Merokok diketahui berkontribusi

terhadap penyakit kronis, termasuk :

beberapa jenis kanker, penyakit
jantung, stroke, penyakit paru dan
lain-lain

Berhenti merokok, bahkan pada usia

lanjut secara signifikan dapat
memperpanjang hidup.

Matikan Rokok Anda SEKARANG

Sebelum
Rokok Mematikan Anda . !!!

Lansia dapat menjalankan aktivitas

yang menyehatkan di pagi hari atau di
sore hari, antara lain dengan:
Ber-jalan kaki
Bersepeda bila memungkinkan
Berkebun
Olahraga khusus seperti senam
lansia, senam jantung sehat, yoga
untuk lansia, atau menahan beban
yang intensif.
Lakukan 2 x 30 menit setiap hari,
minimal 3 hari dalam seminggu.
Awali dengan pemanasan ringan
sebelum berolahraga dan akhiri
dengan pendinginan.

Lansia yang melakukan aktivitas

sosial mengalami penurunan fungsi
kognitif yang lebih lambat
dibandingkan dengan lansia yang
sedikit melakukan aktivitas sosial.
Kegiatan sederhana seperti
berkunjung pada family sangatlah
bermanfaat mempererat silaturahmi
juga mencegah kepikunan.

Diperkirakan 10-25 % Lansia

menderita gizi buruk yang dapat
berkontribusi pada berbagai penyakit
seperti Jantung, Kanker, Diabetes
Mellitus, Depresi, Kesulitan daya
ingat, Anemia, Obesitas,
Osteoporosis, dll

Aktivitas yang bisa menstimulasi otak

seperti membaca, menulis, melakukan
permainan puzzle, bermain catur,
kartu, diskusi dalam grup, dan bermain
musik pada lansia bisa menghambat
proses hilangnya memori.

Studi lain menunjukkan

dengan membaca, bermain
games, atau aktivitas
kerajinan tangan bisa
mengurangi resiko gangguan
memori sekitar 30-50 %.
Sebagai contoh, kegiatan
mendongeng yang
dilakukan Lansia kepada
cucunya tidak hanya
melakukan stimulasi pada
lansianya juga untuk
cucunya (stimulasi anak
usia dini).

Pemeriksaan deteksi dini berbagai

penyakit
Mendapat rekomendasi berbagai tes
Laboratorium
Mendapatkan Imunisasi (Influenza)

Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit

RSUD dr. HARYOTO LUMAJANG
Jalan Basuki Rahmat No. 5 Lumajang
Telp/Fax. (0334) 881666 / 887383
Website : pkrsdrharyoto.blogspot.com