Вы находитесь на странице: 1из 27

ASFIKSIA

Meula Puspitasari Aulia


1210211063

Asfiksia
Suatu keadaan yang ditandai dengan
terjadinya gangguan pertukaran
udara pernapasan,mengakibatkan
oksigen darah berkurang (hipoksia)
disertai dengan penignkatan karbon
dioksida

Etiologi
Penyebab alamiah penyakit
Trauma mekanik
Keracunan

Asfiksia mekanik
Mati lemas yang terjadi bila udara pernapasan
terhalang memasuki saluran pernapasan oleh
berbagai kekerasan
Penutupan lubang saluran pernapasan atas:
Pembekapan
Penyumbatan

Penekanan dinding saluran pernapasan


Penjeratan
Pencekikan
Gantung

Penekanan didnding dada luar


Tenggelam

Gejala yang timbul pada asfiksia, ada 4 fase:


Fase dispnea
RR meningkat, nadi cepat, TD meninggi, mulai tampak
tanda sianosis

Fase konvulsi
Kejang, pupil dilatasi, denyut jantung menurun, TD
menurun

Fase apnea
Pernapasan melemah dan dapt berhenti, kesadaran
menurun,relaksasi sfingter

Fase akhir
Pernapasan berhenti

Pemeriksaan Jenazah
Asfiksia
Pemeriksaan luar:
Sianosis pada bibir, ujung jari, kuku
Warna lebam mayat merah-kebiruan
gelap, terbentuk lebih cepat
Busa halus pada hidung dan mulut,
kadang bercampur darah
Perbendungan pada mata
Petekie (Tardieus spot)

Pemeriksaan Jenazah
Asfiksia
Pemeriksaan dalam:
Darah berwarna lebih gelap dan lebih
encer
Busa halus di dalam saluran pernapasan
Perbendungan sirkulasi lebih berat,
berwarna lebih gelap
Petekie
Edema paru

Pembekapan
Penutupan lubang hidung dan mulut
yang menghambat pemasukan udara
ke paru
Ditemukan:
Tanda kekerasan?
Luka memar/lecet pada bagian dalam
bibir
Tanda-tanda asfiksia

Sumbatan
Terjadi sumbatan jalan napas oleh benda asing
yang mengakibatkan hambatan udara untuk
masuk ke paru
Gagging: sumbatan pada orofaring
Chocking: sumbatan lebih dalam dari
laringofaring
Ditemukan:
Tanda asfiksia
Dalam rongga mulut ditemukan sumbatan berupa
sapu tangan, kertas koran, gigi palsu dan sebagainya

Pencekikan
Penekanan leher dengan tangan,
yang menyebabkan dinding saluran
napas bagian atas tertekan dan
terjadi penyempitan saluran nafas
sehingga udara pernafasan tidak
dapat lewat

Perbendungan pada muka dan kepala


Tanda-tanda kekerasan pada leher
ditemukan
Luka-luka memar pada kulit, bekas tekanan
jari
Luka lecet bentuk bulan sabit disebabkan
oleh kuku
Memar atau perdarahan pada otot-otot
bagian dalam leher
Fraktur os hyoid

Penjeratan
Penekanan benda asing berupa tali2an
melingkari atau mengikat leher yang
makin lama makin kuat sehingga saluran
pernapasan tertutup
Tanda luar

Jejas ikatan melingkar penuh


Berjalan mendatar
Kulit pada jejas mengering
Sering didertai luka lecet korban
Berusaha melepaskan jeratan

Gantung
Suatu keadaan dimana terjadi
konstriksi dari leher oleh alat
penjerat yang ditimbulkan oleh berat
badan seluruh atau sebagian
Mekanisme kematian pada kasus
gantung:
Kerusakan pada batang otak dan
medula spinalis
Asfiksia
Iskemia otak

Posisi korban

Jenis gantung diri


Typical hanging
Atypical hanging
Titik gantung di depan atau dagu

Alat penjerat permukaan luas:


Muka sembab mata menonjol
Wajah merah kebiruan
Lidah serta air liur dapat keluar

Alat penjerat kecil:


Pucat
Tidak ada penonjolan mata

Ada jejas jerat


Lebam mayat,petekie pada ujung
ekstremitas

Asfiksia Traumatik
Terjadi karena penekanan dari luar pada
dinding dada yang menyebabkan dada
terfiksasi dan menimbulkan gangguan
pernapasan
Ditemukan:
Sianosis
Muka membengkak dgn petekie, edema
konjungtiva dan perdarahan subkonjungtiva
Dada bagian atas, leher, an kepala kulitanya
berwarna merah tua atau merah ungu

Referensi
Pedoman Ilmu Kedokteran Forensik
Kedokteran Forensik FKUI

TENGGELAM
2 JENIS
Tipe kering
Paru-paru kering

Tipe basah
Air masuk ke dalam paru-paru

PROSES KEJADIAN
TENGGELAM
Berat jenis tubuh > air mayat
tenggelam setelah 2-3 hari, terjadi
proses pembusukan terbentuk gas
mayat terapung
Proses pembusukkan terus berjalan
1 minggu, dinding perut meletus
mayat tenggelam kembali

TANDA MATI TENGGELAM

Pembusukkan
Tampak tangan keriput
Kulit seperti kulit ayam
Busa halus di hidung & mulut tanda
mati lemas
Cadaveric spasm
Luka-luka
Gigitan hewan

Pemeriksaan
Ditemukan lumpur pada
tenggorokkan
Ditemukan diatom pada paru-paru

MEKANISME KEMATIAN
Dalam air tawar
Konsentrasi air > encer dr darah
darah encer kompensasi dgn
menyerap lektrolit K+ dari otot jantung
fibrilasi ventrikel

Dalam air laut


Konsentrasi air > tinggi dari darah
cairan darah terserap ke paru-paru
odema paru

Вам также может понравиться