Вы находитесь на странице: 1из 14

ETER atau ALKOKSI ALKANA

Kelompok 3 off B :
MAULIDIA NUR M
NIM : 140351605678
MUH. AINAL YAQIN
NIM : 140351605619
NIKITA ARISTA PUJIANTO NIM : 140351601084
SINTA NUR KHOLIFAH
NIM : 140351605301

ETER atau ALKOKSI


ALKANA
MENU
Rumus Umum Eter :
CnH2n+2O
R O R

Pengertian
Tata Nama

Isomer
Sifat

Pengertian Eter (Alkoksi


alkana)
Eter merupakan senyawa organik turunan dari
senyawa
hidrokarbon yang mempunyai gugus fungsi
oksi sehingga
mempunyai sifat yang khas seperti mudah
menguap,
membius, tidak larut dalam air.
Eter merupakan
sedangkan nama

nama

trivial

lazim

lengkapnya adalah Dialkil Eter dan nama


IUPAC nya
adalah ALKOKSI ALKANA

Tata Nama Eter (Alkoksi


alkana)
1. Disebut gugus alkosi (- OR),
kemudian di ikuti nama alkana
(R)
2. Gugus Alkil terpendek sebagai
gugus alkoksi & gugus terpanjang
sebagai Alkana
3. Penomoran dimulai dari ujung rantai
induk (alkana) & gugus eter mendapat
nomer terkecil
4. Jika rantai Alkosi (R) bercabang
Penamaan sesuai dengan alkana
bercabang.
CH3 O : Metoksi C3H7 O :
Propoksi
C2H5 O : Etoksi
CnH2n+1 O

CH3 O 1 CH22
R
R
O
CH3
Metoksi etena
Gugus Alkosi

Alkana

Soal Latihan

CH
3
2
1
2
CH3 CH2 O C 2
CH3 1
CH3
G. Alkosi
Alkana

2-etoksi 2-metil
propana

Tata Nama Lazim


(Trivial)
Nama Lazim (Trivial) eter adalah dengan
menyebutkan nama alkil yang diikat ditambah
akhiran kata eter.
Jika kedua alkilnya sama dinamai sebagai
dialkil eter.
1.CH3 O CH3

= Dimetil - eter

2.CH3 O CH2 CH3

= Metil etil - eter

3.CH3 O CH2 CH2 CH3

= Metil propil - eter

4.CH3 O CH CH3
I
CH3
5. CH3 - CH2 O CH CH3
I
CH3

= Metil isopropil - eter

= Etil isopropil - eter

ISOMER

Isomer
Posisi
Isomer
Rantai
Isomer
Fungsi

Isomer Posisi

RM : C5H12O
RS : CH3-CH2-CH2-CH2-O-CH3 (1-metoksi butana)
CH3-CH2-CH-CH3 (2-metoksi butana)
|
O-CH3

Isomer Rantai

RM : C5H12O
RS : CH3-CH2-CH2-CH2-O-CH3 (1-metoksi butana)
CH3-CH-CH2-O-CH3 (1-metoksi-2-metil propana)
|
CH3

Isomer Fungsi
Eter dan Alkohol mempunyai rumus
molekul sama tetapi gugus fungsinya
berbeda.
Contoh : RM : C4H10O
RS : Eter
a. CH3-CH2-CH2-O-CH3 (1-metoksi
propana)
b. CH3-CH2-O-CH2-CH3 (etoksi etana)
c. CH3-CH-O-CH3 (2-metoksi propana)
|
CH3

RS : Alkohol
a. CH3-CH2-CH2-CH2-OH (1-butanol / butil
alkohol)
b. CH3-CH2-CH-CH3 (2-butanol / sekunder
butil alkohol)
|
OH
c. CH3-CH-CH2-OH (2-metil-1-propanol
/isobutilalkohol)
|
CH3
OH
|
d. CH3-C-CH3 (2-metil-2-propanol / tersier
butil alkohol)
|
CH3

Sifat - sifat Eter

Sifat Fisis

Sifat Kimia

Sifat Fisis

a.
b.
c.
d.

Titik didih eter lebih rendah dari pada alkohol


Eter mudah menguap. Uapnya lebih berat daripada udara.
Eter mudah terbakar.
Eter merupakan zat beracun tetapi jauh lebih aman
daripada kloroform sebagai obat bius.
e. Sukar larut dalam air

Sifat Kimia
Tidak bereaksi dengan natrium (Sifat ini dapat digunakan untuk
membedakan antara eter dan alkohol)
Contoh :
a. CH3 O C2H5 + Na tidak bereaksi
metoksi etana
b. Dapat bereaksi dengan asam halida / asam halogenida (H-X) pada suhu tinggi,
membentuk alkohol dan alkil halida. (Pada suhu 1300 1400 C)
Contoh :
c. CH3 O C2H5 + HBr CH3 OH + C2H5Br
(Metoksi etana)
(metanol)
(bromo etana)
b. CH3 CH2 O CH CH2 CH2 CH3 + HCl CH3 CH2 OH + CH3 CH2 CH2
- HCCl
|
|
CH3
CH3
(2 etoksi pentane)
(2 kloro pentane)

Вам также может понравиться