Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Physiology
&
Parturitas
Disusun oleh:
Arief Arianto
2007.04.0.0075
Edwin Hadinata 2008.04.0.0102
Jessica Hermanto
2008.04.0.0116
Chandra
2008.04.0.0120
Shelvy Angelia W.T
Pembimbing
2008.04.0.0121
Dr. Benson K, Sp
Pendahuluan
Pendahuluan
Adaptasi anatomi, fisiologi dan biokimia
Pendahuluan
Selama ibu dalam masa kehamilan dan
Saluran Reproduksi
UTERUS
- Organ padat, 70 g ,ukuran ronga 10 ml (tidak hamil)
jika hamil ,berat 1100 g, Volume 5-10 L
- Hipertrofi sel otot estrogen dan proges(awal)
,distensi mekanik
Kontraktilitas
Trimester pertama: kontraksi tdk teratur dan tdk nyeri
Trimester kedua: Kontraksi Braxton hicks : kontraksi yg
vasodilatasi estrogen
darah uterus
Serviks
1bulan stelah konsepsi serviks mengalami
terdorongBloody show
endoserviks
Ovarium
Selama kehamilan, ovulasi berhenti dan pematangan folikel
baru ditunda.
Relaksin
Hormon protein ini dikeluarkan oleh korpus luteum, desidua,
dan plasenta.
kembali
Tuba uterina
Otot-otot tuba uterina hanya sedikit mengalami hipertrofi
selama kehamilan.
Kulit
Dinding abdomen
Pertengahan kehamilan terbentuk alur-alur kemerahan sedikit
cekung dikulit abdomen, panyudara dan paha disebut stria
gravidarum atau stretch marks.
Wanita multipara juga tampak garis garis putik keperakan
Hiperpigmentasi
Terjadi hampir 90% pada wanita
Estrogen dan proges Melanocyte stimulating hormon
Perubahan vasculer
Angioma disebut vasculer spider terbentuk bermanifestasi
Payudara
kelenjar
sebasea hipertrofik.
Perubahan Metabolik
Metabolisme
Metabolisme Air
- Peningkatan retensi air perubahan fisio penurunan
osmolaritas plasma
sekitar 6,5L
Metabolisme Protein
Terdapat tambahan jumlah protein kira2 1000g dlm masa
kehamilan.
Metabolisme Karbohidrat
Kehamilan normal ditandai dengan hiperglikemia
menerus dipertahankan.
progesteron
Metabolisme Lemak
Konsentrasi lipid,lipoprotein meningkat cukup besar selama
kehamilan
waktu kelaparan.
Metabolisme mineral
Terjadi peningkatan kebutuhan akan besi.
Terjadi penurunan kadar kalsium dan magnesium.
Kadar fosfat pada ambang normal.
hamil
2.
melindungi ibu dan janin thd efek merusak dari terganggunya aliran
balik vena pd posisi terlentang dan berdiri tegak.
Metabolisme Besi
Cadangan besi wanita dewasa normal sktr 300mg.
Kebutuhan zat besi pada kehamilan normal sekitar 1000 mg.
o 300 mg ditransfer ke janin dan plasenta
o 200 mg hilang sepanjang jalur eks.
o 500 mg sisanya dipergunakan untuk penambahan jumlah eritrosit
semasa kehamilan.
akan terjadi jika tidak tersedia zat besi eksogen dlm jmlh yg
adekuat.
Kehilangan Darah
Peningkatan volume eritrosit dan massa hemoglobin tidak
akan terjadi jika tidak tersedia zat besi eksogen dlm jmlh yg
adekuat.
Fungsi Koagulasi
Pada kehamilan normal, sistem koagulasi berada dlm
efek hemodilusi
Sistem Kardiovaskular
Hemodinamik
Cardiac output meningkat: terpengaruh posisi, jumlah fetus
Nadi at rest meningkat 10x/mnt
Volume plasma dan preload meningkat pada minggu ke 10
dan 20
Tekanan darah
Tek darah arteri dipengaruhi perubahan posisi tubuh duduk
Renin-Angiotensin-Aldosteron
peranan penting: keseimbangan garam & cairan oleh ginjal
hipersensitivitas vasopressor
tulang bayi.
Prostaglandin
Meningkat selama hamil, terutama hamil lanjut
Mengatur tonus vaskular, tekanan darah, keseimbangan
natrium (natriuretik)
Endothelin
Famili peptida asam amino-21 efek kontraksi kuat
myometrium
lokal vasomotor
trombin
Nitrit Oxide
Vasodilator kuat dikeluarkan sel-sel endothelial
Abnormalitas sintesisya dihubungan dengan timbulnya
preeclampsia
Sistem Respiratorik
Anatomis
Diafragma meningkat sekitar 4 cm
Angulus subkosta melebar cukup besar krn diameter trasversal
Fungsi Paru
Tidal volume dan resting minute ventilation meningkat
Minute ventilation naik 10,7-14,1 L/mnt efek stimulasi
menurun
serius
Pengiriman Oksigen
Tidal Volume meningkat jumlah oksigen yang disalurkan
meningkat
total meningkat
Keseimbangan Asam-Basa
Dyspnea fisiologis kesadaran mengambil napas meningkat
membantu transfer CO2 dari janin ke ibu dan O2 dari ibu ke
janin
Sistem Urinaria
SISTEM URINARIA
GINJAL
2.
3.
4.
5.
VESIKA URINARIA
Dengan menggunakan uretrosistometri tekanan pada kandung kemih
Traktus Gastrointestinal
TRAKTUS GASTROINTESTINAL
Pengosongan lambung menurun pada kehamilan karena
HEPAR
Mendelhall (1970) adanya penurunan konsentrasi albumin plasma,
konsentrasi rata2 3,0 g/dl pada akhir kehamilan di banding dengan 4,3
g/dl pada wanita tidak hamil
KANDUNG EMPEDU
Progesteron mengganggu kontraksi kandung empedu dengan cara
Pituitary Gland
Pituitary Gland
Perubahan
Membesar sekitar 135%
Bisa menekan siasma optikus dapat menyebabkan ggg
kehamilan.
Growth Hormone
Selama trimester pertama, dalam plasma dan cairan amnion diatas nilai
0,5-7,5 ng / mL.
dari plasenta.
hormon pertumbuhan.
sampai 15 minggu
Prolaktin
Kadar plasma prolaktin ibu meningkat tajam selama pada
Faktor-menghambat sekresi
Fungsi Prolaktin
Prolaktin bertindak untuk memulai sintesis DNA
Tiroid + Paratiroid
Peningkatan produksi
Pengaturan konsentrasi
Kelenjar Tiroid
Jumlah tiroksin serum ( T4 ) meningkat tajam mulai antara 6
Kelenjar Paratiroid
Hormon paratiroid dan Kalsium
Konsentrasi plasma hormon paratiroid menurun selama
Kalsium - Kalsitonin
Aksi yang dikenal kalsitonin umumnya digunakan mengubah
mendalam
Kelenjar adrenal
Pada kehamilan normal, kelenjar adrenal ibu mengalami
kehamilan .
Sistem Muskuloskeletal
Lordosis akibat kompensasi dari pembesaran uterus ke
posisi anterior
Tidur
Awal kehamilan usia minggu ke 12 dan 2 bulan pertama
PARTUS
DEFINISI
pengeluaran hasil
konsepsi yang viabel
(dapat bertahan
hidup) dari dalam
uterus melalui jalan
lahir ke dunia luar.
ISTILAH-ISTILAH PERSALINAN
1. Menurut cara persalinan
Persalinan Normal
proses lahirnya bayi pada LBK dengan
tenaga ibu sendiri, tanpa bantuan alat
serta tidak melukai ibu dan bayi yang
umumnya berlangsung 24 jam.
Persalinan Abnormal
persalinan pervag. dengan bantuan
alat atau melalui dinding perut
dengan operasi caesarea.
2.
TANDA-TANDA INPARTU
1. His yg adekwat
- Fundal dominan,
intensitas maksimal, makin
sering & makin kuat
- kontraksi : durasi 40-60,
frekuensi 3-4x dlm 10
- ada fase relaksasi
Bloody show
Keluarnya darah & lendir per
vaginam
3. Dilatasi
Terbukanya canalis cervicalis akibat
his. Inpartu jika dilatasi 2 cm.
4. Effacement
Penipisan canalis cervicalis akibat
his.
PENURUNAN KEPALA
Bidang Hodge I
ischiadica
FAKTOR-FAKTOR PERSALINAN
Tenaga yang
mendorong anak
keluar (Power)
2. Perubahan pada
uterus dan jalan
lahir dalam
persalinan
(Passage)
3. Gerakan anak pada
persalinan
(Passenger)
1.
Rahim
1.
Engagement (fiksasi)
Kepala biparietal melewati PAP.
Primi kehamilan 34 - 36 mgg.
Multi saat inpartu / saat ketuban pecah.
Saat masuk PAP dapat terjadi
3. Fleksi
Dagu janin menempel pada
dadanya, untuk menjadikan
oksiput bagian terendah
posisi kepala berubah dari
diameter oksipito-frontalis
(puncak kepala) menjadi
diameter
suboksipitobregmatikus (belakang
kepala). diameter
kepala lebih kecil.
5. Defleksi
sumbu
7. Ekspulsi
setelah bahu lahir, bagian tubuh lainnya akan
dikeluarkan dengan mudah.
Selanjutnya lahir badan (toraks,abdomen) dan
lengan, pinggul / trokanter depan dan
belakang, tungkai dan kaki.
MEKANISME PERSALINAN
KALA I (kala pembukaan)
1.
a. Fase Akselerasi
2 jam : pembukaan 3 cm 4 cm
b. Fase Dilatasi Maximum
2 jam : pembukaan 4 cm 9 cm
c. Fase Deselerasi
2 jam : pembukaan 9 cm lengkap
13-14 jam.
Multigravida effacement bersamaan dengan
%:
0% - 100%
(N) tebal cervix pada eff 0% : 4 cm
lengkap.
lengkap.
reflek mengejan :
Adanya tekanan pada saraf otonom
multigravida : - 1 jam.
Segera setelah bayi lahir inj oksitosin 10 unit IM pada 1/3 atas
KALA IV
Kontraksi uterus harus baik.
Mengamati TFU.
Observasi perdarahan.
Plasenta dan selaput ketuban harus