Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
I.
(skeletal)
Suffixes=
-itis=
-Osteoartritis adalah penyakit yg dikarenakan peradangan akibat gesekan pada
tulang sendi sehingga penderita selalu merasa nyeri di bagian sendi nya ketika
bergerak. Umumnya sering dialami di bagian persendian yg sering memikul
beban berat,contohnya pada sendi lutut,panggul,vertebra lumbalis,sevikalis,dan
sendi-sendi pada jari.
-osis=
- Osteoporosis adalah kondisi yang dikarenakan penurunan massa pada tulang
yang berlansung terus menerus,sehingga tulang tersebut rapuh.banyak penyebab
yang dapat menjadi pemicu penyakit ini salah satunya ialah dengan peningkatan
hormon parathormon oleh sekresi berlebihan kelenjar paratiroid.
- Chondrocalcinosis adalah penyakit rawan sendi besar terutama pada bagian
lutut;cairan sinoviumnya berisi Ca-pyrophospat.
- Spondylosis adalah lesi degeneratif pada tulang punggung.
- Scoliosis adalah pembengkokannya tulang punggung ke arah samping.
- Lordosis adalah kurvatura anterior berlebihan di vertebra lumbalis.
-oma
- Chondroblastoma adalah tumor jinak yang berasal dari epiphyisis tulang
panjang.
- Synovioma adalah sarkoma fibroblast yang sangat ganas.
- Fibrosarkoma adalah tumor ganas yang muncul pada sumsum
tulang,metaphysis,atau periosteum.
-Plasmacytoma adalah neoplasma ganas yang menyerang sel-sel pasma pada
tulang.
-Osteoclastoma adalah penyakit tumor ganas yang menyebabkan hancurnya
tulang dari dalam.
-Osteoblastoma adalah penyakit tumor ganas yang menyebabkan rusaknya
sumsum tulang pada vertebra.
- osteoid osteoma adalah tumor tulang jinak yang timbul dari osteoblas dan
awalnya dianggap versi yang lebih kecil dari osteblastoma .Osteomas osteoid
cenderung kurang dari 1,5 cm. Tumor dapat di tulang apapun dalam tubuh,
tetapi, yang paling umum dalam tulang panjang, seperti tulang paha dan tibia.
-algia
- Ostealgia= adalah penyakit yg menimbulkan rasa ngilu pada tulang, bisa
disebabkan oleh trauma sebelumnya pada tulang.
-dyna
- Osteodyna adalah rasa sakit pada tulang,di sebabkan oleh
trauma,peradangan,melemahnya tulang,dn lain sebagainya.
-penia
- Osteopenia adalah suatu kondisi dimana kepadatan mineral pada tulang lebih
rendah dari normal.bisa disebabkan oleh adanya gangguan dalam mensuplai
calsium pada tulang.
-malacia
- Osteomalacia gangguan mineralisasi tulang pada manusia (dewasa) yg
disebabkan oleh kurangnya asupan vitamin D pada tulang.banyak dijumpai pada
penderita gagal ginjal kronik.
Prefixes=
Polidactyly= adalah penyakit bawaan pada seseorang yg
menyebabkan jarinya tumbuh lebih banyak dari normal.
Intercostal neuralgia= adalah suatu kondisi yg menyebabkan rasa
nyeri di sepanjang saraf intercostal.
Diaphysis= adalah bagian utama atau pertengahan (poros)
dari tulang panjang . Ini terdiri dari tulang kortikal dan biasanya berisi sumsum
tulang dan jaringan adiposa.
Hyperchondroplasia= adalah penyakit yg disebabkan oleh
perkembangan kartilago secara berlebih.
Epiphysiolysis= longgar atau lepasnya epiphysis dari batang
tulang.
Dislocation= pergeseran tulang dari posisi alamiahnya pada
sendi.
Exostosis= adalah pembentukan tulang baru pada permukaan
tulang. Exostoses dapat menyebabkan sakit kronis mulai dari ringan sampai
parah, tergantung di mana mereka berada dan apa bentuk mereka.
Hyperostosis= adalah kelainan pembentukan tulang yang
berlebihan,dimana terjadi penambahan tulang yang tidak normal.
Endosteum= adalah lapisan jaringan ikat yang berada didalam
lapisan tulang keras.
Periosteum= adalah jaringan ikat yang melapisi tulang keras.
Berfungsi dalam mensuplai nutrisi bagi sel-sel tulang.
II.
(muscular)
"Setelah robot dilepaskan dari pemicu, maka ia akan mengikat kemudian memotong untaian
DNA," ujar Milan Stojanovic selaku ketua tim proyek. Setelah untaian dipotong, kaki robot
mulai meraih jalur dan mencocokan DNA. dengan ini, robot dipandu ke jalur yang ditetapkan
oleh peneliti.
Untuk melihat robot ini bergerak, para peneliti menggunakan mikroskop kekuatan atom.
Hebatnya lagi, Robot ini bisa mencatat tanda-tanda penyakit pada permukaan sel,
menentukan sel itu adalah kanker, menghancurkan sel kanker bahkan robot itu bisa
memberikan senyawa untuk membunuhnya.
Rupanya 'DNA berjalan' ini sudah dikembangkan sejak dulu, namun mereka tak pernah
mencapai prestasi seperti saat ini. "Robot itu bisa berjalan hingga 100 nanometer atau sekitar
50 langkah," ungkap Profesor Yan asal Arizona State University.
"Ini pertama kalinya sistem mesin nano digunakan untuk melakukan operasi. Sebuah
kemajuan penting dalam evolusi teknologi DNA," kata Lloyd Smith dari University of
Wisconsin, Madison. Hampir 6 miliar poundsterling diinvestasikan dalam penelitian dan
pengembangan produk nano di seluruh dunia. (ar/dt/ink) www.suaramedia.com
Robot nano
DNA," ujar Milan Stojanovic selaku ketua tim proyek. Setelah untaian dipotong, kaki robot
mulai meraih jalur dan mencocokan DNA. Dengan ini, robot dipandu ke jalur yang
ditetapkan oleh peneliti.
"Ini pertama kalinya sistem mesin nano digunakan untuk melakukan operasi. Sebuah
kemajuan penting dalam evolusi teknologi DNA," kata Lloyd Smith dari University of
Wisconsin, Madison.
Hampir 6 miliar poundsterling diinvestasikan dalam penelitian dan pengembangan produk
nano di seluruh dunia.
Nano spiders, robots crushing cancer in the body
Nano robotic spider is expected to run along the trajectory of DNA. (Photo:
dailymail.co.uk)
Colombia (AP) - Scientists have created a microscopic robot from DNA molecules
that can walk, turn and even create products in their own little nano-scale
assembly line.
Revolutionary device described in the journal Nature this in the future is
expected to lead an army surgeon robot that cleans up human arteries or
construct computer components inside.
Reported the Daily Mail, one of the supporters of this project from New York's
Columbia University has even developed a robotic spider measuring 4
nanometers, or about 100,000 times smaller than the diameter of human hair.
Spider robot is expected to run along the trajectory of DNA. By using the groove
in accordance with the order, the robot can be made to walk, turn left or right
corresponding groove of DNA strands.
Robot body is composed of a protein called streptavidin. Attached to the foot of
the three 'enzymatic DNA' single strand binding and fourth legs are strands that
carry the spider to the starting point.
"Once the robot is released from the trigger, then he will tie and then cut the
strands of DNA," says Milan Stojanovic, chairman of the project team. After the
string is cut, the robot legs began to gain line and DNA matching. with this, the
robot is guided into the path set by the researcher.
To view the robot is moving, the researchers used an atomic force microscope.
Amazingly, this robot can record signs of illness on the cell surface, determine
the cell it is cancer, destroying cancer cells even robots that can deliver
compounds to kill him.
Apparently 'DNA walk' has been developed since the first, but they never
achieved as it is today. "The robot can walk up to 100 nanometers, or about 50
steps," said Professor Yan from Arizona State University.
"This is the first nano-machine system used to perform the operation. An
important advance in the evolution of DNA technology," said Lloyd Smith of the
University of Wisconsin, Madison. Nearly 6 billion pounds invested in research
Robot nano
With the nano size, can kill cancer cells in the body.
Quoted from the Daily Mail, one of the supporters of the project from New York
Columbia University has even developed a robotic spider measuring 4
nanometers or about 100,000 times smaller than the diameter of human hair.
Spider robot is expected to run along the trajectory of DNA. By using the groove
in accordance with the order, the robot can be made to walk, turn left or right
corresponding groove of DNA strands.
Robot body is composed of a protein called streptavidin. Attached to the foot of
the three 'enzymatic DNA' single strand binding and fourth legs are strands that
carry the spider to the starting point.
"Once the robot is released from the trigger, then he will tie and then cut the
strands of DNA," says Milan Stojanovic, chairman of the project team. After the
string is cut, the robot legs began to gain line and DNA matching. With this, the
robot is guided into the path set by the researcher.
To view the robot is moving, the researchers used an atomic force microscope.
This robot can record signs of illness on the cell surface, determine it is a cancer
cell, destroy the cancer cells even robots that can deliver compounds to kill him.
Apparently 'DNA walk' has been developed since the first, but they never
achieved as it is today. "The robot can walk up to 100 nanometers, or about 50
steps," said Professor Yan from Arizona State University.