Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
EMERGENCY
dr. ADJI SUWANDONO, S.H.
PENDAHULUAN
o
pada
2.Emergency
3.Fasilitas
4.Emergency
personnel).
5.Asuransi
bersedia menanggung
biaya layanan di ER (IGD).
seluruh
ASPEK
HUKUM
1.
DEFINISI EMERGENCY
2.
3.
4.
DEFINISI EMERGENCY
DEFINISI menjadi penting,
sebab,
penyelesaian beberapa sengketa hukum
antara health care reciever dan health
care provider, sering diperlukan acuan
berupa kepastian ....
DEFINISI EMERGENSI
TERMINOLOGI
(DIANGGAP) EMERGENCY :
any condition that ------ in the opinion of the patient,
his family, or whoever assumes the responsibility of
bringing the patient to the hospital ------ requires
immediate medical attention.
(versi orang awam)
TRUE EMERGENCY :
any condition clinically determined to require immediate medical care.
(versi dokter)
Such conditions range from those requiring extensive
immediate care and admission to the hospital to
those that are diagnostic problems and may or may
not require admission after work-up and observation.
(American Hospital Association)
EMTALA
(Emergency Medical Teatment and
Active
Labor
Act)
(A). Suatu
kondisi
yang ditandai adanya gejala berat dan akut (meliputi
rasa sakit luar biasa), yang apabila tidak ditangani dg segera akan
dapat mengakibatkan :
(i)
kesehatan pasien mengalami bahaya serius
(termasuk wanita hamil & bayi yang dikandungnya);
(ii)
kerusakan organ atau tubuh yang serius; atau
(iii)
kegagalan organ atau bagian tubuh yang serius; atau
(B). Suatu kondisi dari wanita hamil yang telah mengalami kontraksi,
akan tetapi :
(i)
tidak memiliki waktu yang cukup untuk membawanya
sampai di RS; atau
(ii)
transportasi ke RS justru akan dapat membahayakan
diri wanita itu atau bayinya.
DEFINISI YURIDIS
Gawat
darurat
adalah
keadaan
klinis
yang
membutuhkan
tindakan
medis
segera
guna
penyelamatan nyawa dan pencegahan kecacatan
lebih lanjut.
(Pasal 1 angka 2 UURS)
Jadi pertolongan pasien KEDARURATAN MEDIS harus
dilakukan sesegera mungkin untuk :
mencegah kematian; dan
mencegah kecacatan tetap.
Korban
Selama
KEWAJIBAN DOKTER
TERHADAP PENDERITA
EMERGENCY
b.pesakit
c.dokter
akan
bantuan
KEWAJIBAN DI INSTITUSI
KESEHATAN
1. Di Puskesmas / RS dg Initial Emergency Care
(UGD sederhana):
stabilisasi semaksimal mungkin; dan
transfer ke RS, jika sudah transferable.
2. Di RS dg Definitive Emergency Care:
melakukan emergency treatment secara
paripurna.
KEWAJIBAN hukum
RUMAH SAKIT
KETIKA
didatangi
SESEORANG DENGAN
KONDISI EMERGENCY
KASUS DI INDONESIA
BENTUK KEWAJIBAN
1.
2.
TANGGUNGJAWAB DI
IGD Rumah Sakit
EMERGENCY ROOM
DIANJURKAN
ke Family
Doctor
Bukan
emergency
PASIEN
harus
diterima dan
dianggap
triage
emergensi
True emergency
DIRAWA
T
BAGAIMANA
INFORMED CONSENT
PADA
KONDISI EMERGENCY ???
MASIH PERLUKAH
INFORMED CONSENT ITU ???
KARAKTERISTIK
KEDOKTERAN BEDAH
Tindakan bedah bersifat invasif dgn risiko tinggi;
o
Pelaksanaannya membutuhkan bantuan anestesi
yang akan menambah risiko;
o Tindakan bedah bisa mempengaruhi keutuhan fisik;
o Seringkali berhadapan dengan situasi emergency
yang memerlukan kecepatan bertindak
(untuk menghidari kematian dan kecacatan menetap);
o Sering menjumpai hal tak terduga (unpredictable);
o Kadangkala tindakan yang akan dilakukan dilihat dari
aspek etik dan hukum dipertanyakan
(legally or ethically questionable).
o
PENJELASAN :
Dari ketiga definisi tadi maka yang benar dari
sudut legal drafting adalah definisi ketiga,
sebab mampu memberikan pemahaman
bahwa:
1.Pemegang hak utama untuk memberikan
persetujuan ialah pasien.
2.Hak keluarga untuk mewakili pasien bukan
bersifat alternatif, tetapi kondisional (yaitu
dg syarat manakala ia tidak berkompeten).
3.Jika pasien sudah dewasa dan sehat akal
KEBIJAKAN UUPK
1.Bersifat non-selective (semua tindakan medik).
2.Harus didahului penjelasan yang cukup sebagai
landasan bagi pasien dlm mengambil keputusan.
3.Dapat diberikan tertulis atau lisan (ucapan atau
anggukan kepala)?
... anggukan itu body language
4.Untuk tindakan medik berisiko tinggi, persetujuan
harus diberikan secara tertulis.
5.Dalam keadaan emergensi tidak perlu informed
consent, sesudah sadar wajib diberitahu dan
diminta persetujuannya??? Bagian ini agak aneh!!
6. Ditandatangani oleh yang berhak.
PERTANYAAN
APAKAH
INFOMED CONSENT emergensi masih perlu,
mengingat pelaksanaannya perlu komunikasi
sehingga dibutuhkan:
a. waktu yang relatif lama; serta
b. tingkat kesadaran compos mentis?
BUKANKAH
TINDAKAN EMERGENCY perlu dilakukan
dengan cepat untuk mencegah kematian dan
kecacatan?
EMERGENCY CARE
PADA ANAK TANPA IC ORANGTUA
Jika orangtua anak tidak setuju, tindakan emergency
care dapat dilakukan dg syarat :
o tindakan tsb merupakan tindakan terapeutik,
bukan tindakan medik eksperimental.
o tanpa tindakan maka anak akan meninggal dunia.
o tindakan medik tsb memberikan harapan
atau peluang pada anak yang bersangkutan untuk
hidup normal, sehat dan bermanfaat.
KASUS GERTI
Dr dipersalahkan di pengadilan tingkat
pertama disebabkan ia telah memotong kaki
Gerti (10 th) karena kanker tulang tanpa
informed consent sebab orangtua-nya menolak
menyetujui.
Tetapi Mahkamah Agung membebaskan dokter
atas dasar pertimbangan filosofis, bahwa
penyelamatan nyawa anak jauh
lebih utama d/p keberatan orang-tuanya.