METODOLOGI

Sampel 1
Peserta adalah mekanik dari Perusahaan Kereta api besar Amerika Utara, Jumlah responden
sebanyak 635 karyawan dan yang mengembalikan survey sebanyak 421 karyawan (sebesar 66%), dan
dari 421 karyawan yang mengembalikan survey dikoreksi lagi sehingga data final survey yang
terkumpul sebanyak 385 karyawan, hal tersebut dilakukan supaya mempunyai data yang berkualitas.
Prosedur dari pengisian survey itu dilakukan oleh para karyawan saat jam kerja dan
dikembalikan ke adminstrasi situs dengan dimasukkan ke dalam amplop atau bisa langsung mengirim
email ke para peneliti
Dalam penelitian ini fokus dari peneliti adalah

Norma kesopanan : Sikap hormat para karyawan dalam kelompok kerja / group
Keselamatan partner : Rasa aman yang dirasakan para karyawan dari pekerja lainnya ketika
sedang melakukan pekerjaannya
Ketegangan keselamatan kerja : Faktor yang mempengaruhi para karyawan untuk mematuhi
peraturan keselamatan saat menjalankan tugas pekerjaannya.
Perilaku yang tidak aman : Suatu kejadian yang menggambarkan bahwa karyawan pernah
mengalami hal hal yang bersinggungan dengan keselamatan kerja, misalnya kecelakaan, dll.
Jam kerja : Jangka waktu yang harus ditempuh para karyawan untuk melaksanakan tugasnya.
Sampel 2

Peserta adalah para karyawan supermarket di Timur Laut Amerika Serikat, Total supermarket
yang disurvey sebanyak 54 supermarket dengan total karyawan yang menjadi berpartisipasi sebanyak
1068 karyawan, namun setelah diadakan penyaringan dan koreksi data survey dari karyawan maka
total terkahir data yang terkumpul sebanyak 964 karyawan.
Fokus utama pada survey ini yaitu Manajemen Keselamatan, maksudnya adalah bagaimana
tingkat prioritas manajer memberikan keselamatan pada karyawan saat bekerja. Dan juga kami
mensurvey seberapa sering para karyawan mengalami kecelakaan saat bekerja, kecelakaan apa yang
sering dialami, dan akibat apa yang dialami oleh karyawan.