Вы находитесь на странице: 1из 14

Bloghttp://ferdifadly.blogspot.co.id/2012/06/tutorial-e-views-pengujian-signifikansi.

html ini
bertujuan sebagai wadah untuk saling memberikan ide,analisis dan pemikiran di bidang Statistik,
Sosial dan Ekonomi

HOME
METHODOLOGY
ANALYSIS AND JOURNALS
TUTORIALS AND DOWNLOADS
DISCUSSION
EVENTS
HOBBY
OTHERS

[Tutorial E-views] Pengujian signifikansi Fixed Effects Model


12:21 PM

Ferdian Fadly

16 comments

Beberapa waktu yang lalu telah disampaikan mengenai


materi Pengujian signifikansi Fixed Effects Model Nah, saat ini
saya akan melanjutkan penjelasan tentang prosedur pengerjaannya.
Seperti yang sudah kita pelajari Pengujian signifikansi Fixed Effects
Model bertujuan
untuk
memperbandingkan
antara
modelFixed
Effects dengan model common Effects, dimana hipotesis Null nya adalah
modelcommon effects lebih baik, artinya memang tidak ada perbedaan
efek antar individu (waktu kalau menggunakan efek fixed period) pada
data panel.
Tahapan Pengujiannya adalah sebagai berikut :
1. Model telah dilakukan Estimasi terlebih dahulu, misalnya Fixed
effect padacross-section nya, seperti yang telah dilakukan pada saat
materi Estimasi data panel menggunakan E-views (silahkan dilihat
kembali).
2. Pada saat ingin menguji signifikansi Fixed Effects Model, pastikan
kembali
bahwa
estimation
method
yang
digunakan cross
section/period nya tertulisFixed, kemudian OK.
3. Pada Pool,
pilih VIEW Fixed/Random
Effect
Testing Redundant
Fixed
Effect

Likelihood
Ratio , Kemudian Klik

4. Kemudian akan muncul Output seperti ini:

Seperti yang dapat dilihat pada output diatas, nilai Prob=0.0000 untuk
Cross-section F, yang berarti kurang dari 0.05 (KEPUTUSAN: TOLAK
Ho) sehingga dapat disimpulkan dengan tingkat keyakinan 95
persen model FIXED Effectslebih baik daripada model COMMON
Effects.
Atau penghitungan Semi manualnya dapat dilakukan sebagai
berikut :

1. Cari Sum Square Residual Model Common RSS 1 dengan cara


method estimasi nya tidak dirubah menjadi fixed ataupun common
(Lihat Estimasi datapanel menggunakan E-views).

2. Cari Sum Square Residual Model Fixed RSS 2 dengan cara


method estimasi nya dirubah menjadi Fixed (Lihat Estimasi data panel
menggunakan E-views).

3. Lakukan
Penghitungan
sesuai
dengan
rumus
pada Pengujian
signifikansi Fixed Effects Model.
Disini
saya
menggunakan
bantuan
program Ms.
Excell untuk
menghitungnya

Kesimpulan yang diperoleh sama saja, karena memang ini hanya


penjabaran rumusnya saja Terimakasih telah membaca
http://www.julfahmisalim.com/2015/06/regresi-data-panel-dengan-eviews.html

Regresi Data Panel Dengan EViews : Common, Fixed or Random


Effect Model
Assalamualaikum wr wb...
Selamat Pagi..
Jika kemarin kita sudah belajar bagaimana cara input data panel (klik disini untuk
melihatnya), maka selanjutnya adalah melakukan estimasi data Panel tersebut..
Berikut merupakan langkah-langkahnya :
1.
2.
3.

Pooled Least Square atau Common Effect Model (CEM)


Fixed Effect Model (FEM) ==> uji cho melalui Redundant-Likelihood Ratio
Random Effect Model (REM) ==> uji correlated random efect melalui uji Hausman

Pooled Least Square atau Common Effect Model (CEM)


Berikut merupakan langkah-langkahnya :

Buka work file yang sebelumnya sudah ada

Double klik pada objek "Pool" (berwarna biru muda)

Pilih "Proc" kemudian pilih "Estimates"

Kemudian isi dependent variable "y?" , dan common coefecient "c x1? x2?" (simbol
"c" adalah konstan, jadi harus dimasukan juga di depan variabel yang kita gunakan)

Sebelum di isi

Setelah variabel Dependen (Y) dan Variabel independennya (X) di isi maka
selanjutnya klik Ok
Berikut merupakan hasil output dari Pooled Least Square atau Common Effect

Demikian lah cara untuk melakukan Common Effect data panel pada EViews...
selanjutnya adalah
Fixed Effect Model
Uji fixed effect model dilakukan untuk melihat model manakah yang lebih tepat, model
common atau fixed effect model dengan hipotes sebagai berikut :
H0 : Common Effect Model
H1 : Fixed Effect Model
jika Chi Suare > 0,05 ==> Terima H0
Jika Chi Square < 0,05 ==> Tolak H0

Langkah - langkah melakukan regresi Fixed Effect Model


klik proc
klik Estimates
Pada kolom cross-section ganti dari "None" menjadi"fixed"
Klik OK

Output untuk Fixed Effect Model

Untuk melakukan uji chow dengan Redundant test


klik view
Klik Fixed / Random Testing
Klik redundant fixed test - likelihood ratio
hasil output redundant fixed test - likelihood ratio

Jika dilihat dari hasil output di atas, dimana nilai chi-square nya lebih besar dari
alpha 0,05, maka model yang tepat menggunakan Pooled / Common Effect Model

Random Effect Model


Uji random effect dilakukan untuk melihat manakah yang lebih tepat model fixed atau
random.
H0 : Random Effect Model
H1 : Fixed Effect Model
Jika Chi Suare > 0,05 ==> Terima H0
Jika Chi Square < 0,05 ==> Tolak H0

klik proc

klik Estimates
Pada kolom cross-section ganti dari "Fixed" menjadi "Random"

Klik ok
Hasilnya seperti berikut

Untuk melakukan uji Hausman


klik view

Klik fixed / random testing


Klik correlated random effect -hausmant test

hasil dai uji hausman di atas dapat dilihat memiliki nilai probabilitaas sebesar 0,491,
lebih besar dari alpha 0,05 (0,491 > 0,05 ), maka model yang tepat adalah
menggunakan Random Effect Model

Untuk melihat Videonya Klik Disini


Jika hasil tidak konsisten di atas maka akan dilakukan uji Lagrange Multiplier Test (LM
test)..

Terimakasih kepada Bg Dedy atas petunjuk data panelnya...


Silahkan berikan Masukan untuk menyempurnakan tulisan ini..
Terimakasih sudah berkunjung....

Вам также может понравиться