Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
TESTIS
Suhu dingin
Emosi
ekstrim,
ex:
kecemasa
n
etiologi
Perabaan
saraf
genitofemor
al di paha
bagian
Otot Kremaster
Reflek Kremaster
Hiperaktif
Merangsang Testis
naik dan tertarik
keluar dari
skrotum
Keselangkangan/P
aha atas
MANIFESTASI KLINIS
Perpindahan
testis tidak
disertai dengan
rasa nyeri saat
berpindah
maupun saat
digerakkan.
Testis dapat
digerakkan
dengan tangan
dari
selangkangan
ke dalam
skrotum dan
tidak segera
kembali ke
selangkangan
lagi.
anamnesis
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaa
n penunjang
USG :
menentukan
lokasi testis
CT Scan &
MRI :
fungsinya
sama,
ketepatanny
a lebih
tinggi
TATALAKSANA
AWAL
Jika telah
diketahui bahwa
testis tidak
berada di
skrotum
Lakukan
pemeriksaan
testis
Posisi terlentang
dgn frog-leg
position posisi kaki
menggantung di
bibir meja
pemeriksa
Diharapkan otot
kremaster
mengalami
relaksasi ->
tidak naik lagi
Bila teraba
testis, arahkan
ke skrotum lalu
pertahankan
selama 1 menit
Balurkan kedua
tangan dengan
sabun/jelly lalu
susuri kanalis
inguinalis ke arah
medial dan skrotum
ALASAN DIRUJUK
DAFTAR PUSTAKA
BAE, J.J., KIM, B.S., CHUNG, S.K. LONG-TERM OUTCOMES OF RETRACTILE TESTIS.
KOREAN JOURNAL
OF UROLOGY. 2012;53:649-653.
GOLDSTEIN, M., SCHLEGEL, P.N. 2013. SURGICAL AND MEDICAL MANAGEMENT OF MALE
INFERTILITY. NEW YORK:CAMBRIDGE UNIVERSITY PRESS.
KEYS, C., HELOURY, Y. RECTRACTILE TESTES: A REVIEW OF THE CURRENT LITERATURE.
JOURNAL OF PEDIATRIC UROLOGY. 2012;8:2.
MAYOCLINIC, RETRACTILE TESTES. 2015.
SUBRAIMAN, G., SHIRSALKAR, A., PITTS, J. UROLOGICAL PROBLEM IN NEONATES AND
CHILDREN.
INNOVAIT. 2015;8:23-231.