Вы находитесь на странице: 1из 5

BIOGRAFI AUGUSTE RODIN

Franois-Auguste-Ren

Rodin

(lahir

12

November 1840 meninggal 17 November 1917


pada umur 77 tahun), dikenal dengan Auguste
Rodin (/iconoust rodn/ oh-GOOST roh-DAN;
bahasa Perancis: [oyst d]), adalah pematung
Perancis dan termasuk salah satu pematung utama
dalam masa modern.[1] Meskipun ia sering dianggap
sebagai salah satu pematung terbesar, Rodin dididik
secara

tradisional

dan

bahkan

tidak

pernah

mengenyam pendidikan di sekolah seni terkemuka


di

Paris.

Patung-patung

karyanya

yang

sangat

terkenal dan abadi adalah Le Penseur (Pemikir), dan Le Baiser (Ciuman).


Pada waktu ia lulus sekolah menengah, guru-gurunya telah mengakui bakat Rodin
yang hebat dalam seni pahat. Rodin pun berencana melanjutkan studinya ke
jurusan tersebut, namun ia gagal pada waktu tes. Kegagalan itu menjadikan Rodin
mengambil jalur berbeda, yakni bekerja sebagai perajin dan dekorator. Pada
tanggal 8 Desember 1862, Rodin memutuskan untuk bergabung dengan sebuah
ordo biarawan. Di biara, ia juga mengisi waktunya dengan memahat patung, namun
tak pernah meraih kepuasan sehingga patung-patung karyanya ia lemparkan ke
loteng. Dua tahun kemudian, pada tahun 1864, Rodin meninggalkan biara. Ia lalu
bertemu Rose Beuret, seorang penjahit wanita berusia 20 tahun, yang kemudian
menjadi model patungnya sekaligus istrinya. Pada masa-masa itulah Rodin mulai
menemukan gaya orisinalnya, dan semakin berkembang dalam karya-karyanya.
Rodin kemudian bekerja di studio Carrier-Belleuse, dan di sana ia menghasilkan
banyak ornamen berkualitas dalam desain arsitektur untuk proyek-proyek besar
seperti Opera Garnier, acara di hotel La Paiva di Champs-Elysees, atau Teater des
Gobelins.
Dalam seni pahat, Rodin memiliki kemampuan menyampaikan perasaan melalui
ekspresi wajah dan melalui bagian-bagian individu dari tubuh manusia. Dia
menggoreskan lekukan-lekukan wajah yang dalam untuk menciptakan bayangbayang yang kuat, sementara bagian wajah yang bertekstur memperkuat perasaan

hidup dan gerakansesuatu yang tak terlihat pada bentuk pahatan klasik
sebelumnya. Pada tahun 1880, pemerintah

Perancis menugaskannya untuk

merancang sepasang pintu untuk sebuah museum seni dekoratif yang akan
dibangun. Proyek yang terkenal dengan nama The Gates of Hell itu menyita
seluruh waktu Rodin di sepanjang sisa hidupnya, hingga proyek itu tetap belum
terselesaikan ketika ia meninggal dunia.
KARYA

The Thinker (Pemikir)

The Age of Bronze

St. John the Baptist Preaching

The Gates of Hell (tidak selesai)

The Walking Man

Вам также может понравиться