MAKALAH TUGAS

LATIHAN TUGAS BAB 1

ANTENA DAN PROPAGASI

DOSEN : KOESMARIJANTO, ST., MT

OLEH :
MALVIN FAIZAL SYUFAN
JTD 2D / 12 / 1441160065

JARINGAN TELEKOMUNIKASI DIGITAL

TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI MALANG
2015

1. Soal
1.1. Sebutkan macam macam Antenna dan sertakan gambar, pola radiasi, polarisasi,
dan aplikasinya !
1.2. Sebutkan macam macam saluran transmisi yang digunakan pada Radio
Frequency ! Sertakan gambar dan tentukan karakterisiknya pula !
1.3. Tentukan alokasi frekuensi radio yang digunakan pada komunikasi radio dan
sertakan gambar spektrumnya ! (minimal 3)
2. Jawaban
2.1. Macam macam Antenna :

Wire Antenna

Adalah perangkat antenna yang menggunakan kawat. Jenis antenna ini

memiliki 2 tipe, yaitu tipe Balanced dan tipe Unbalanced

Figure 1..Unbalanced Wire Antenna, Sumber : Anonim-1

Figure 2. Unbalanced Antenna, Sumber : Anonim-2


Figure 3 Pola Radiasi Antenna Dipole (Balanced Wire Antenna), Sumber : Anonim-3

Figure 4 Pola Radiasi Antenna Helix (Unbalanced Wire Antenna), Anonim-4


Figure 5 Polarisasi Antenna Dipole (Balanced Wire Antenna), Sumber : Anonim-5

Figure 6 Polarisasi Antenna Helix (Unbalanced Wire Antenna), Sumber : Anonim-6

Aplikasi :
o
Antenna Dipole (Balanced Wire Antenna) : Antena dipol sudah
umum digunakan untuk menangkap sinyal UHF pada televisi.
Tetapi, antena ini dipasang berada di dalam ruangan.
o
Antenna Helix (Unbalanced Wire Antenna) : Pelacakan
binatang dan komunikasi pesawat ruang angkasa , atau di mana
polarisasi sinyal bisa berubah, sehingga heliks antena sering
digunakan untuk aplikasi ini. Sejak heliks besar sulit untuk
membangun dan berat untuk mengarahkan dan tujuan, desain
yang umum digunakan hanya pada frekuensi yang lebih tinggi,
mulai dari VHF hingga gelombang mikro
Aperture Antenna

Adalah perangkat antena yang penggunaannya dapat dilakukan untuk

frekuensi tinggi. Berasal dari kata "aperture" yaitu bukaan, maka
aperture antenna adalah antena yang pada satu bagiannya terdapat suatu
bentuk yang dapat menangkap atau menerima sinyal lebih banyak.


Figure 7 Aperture Antenna, Sumber : Anonim-8

Figure 8 Pola Radiasi Aperture Antenna, Sumber : Anonim-9

Figure 9 Polarisasi Aperture Antenna, Sumber : Anonim-9

Aplikasi : biasa digunakan untuk menangkap frekuensi tinggi atau

broadband. Umumnya juga digunakan untuk menangkap sinyal VHF
pada televise.
Array Antenna

Adalah antenna yang terdiri dari beberapa elemen yang saling

berhubungan dan diatur dalam struktur yang teratur untuk membentuk
menjadi satu antenna.

Figure 10 Antenna Yagi-Uda Array, Sumber :Anonim-10

Figure 11 Pola Radiasi Antenna Yagi-Uda Array, Sumber : Anonim-11


Figure 12 Polarisasi Antenna Yadi-Uda Array, Sumber : Anonim-12

Aplikasi : Umumnya, antenna yagi-uda array ini digunakan untuk

menangkap sinyal UHF untuk Televisi.
Reflector Antenna (Parabola)

adalah sebuah antena berdaya jangkau tinggi yang digunakan untuk

komunikasi radio, televisi dan data dan juga untuk radiolocation
(RADAR), pada bagian UHF and SHF dari spektrum gelombang
elektromagnetik.

Figure 13 Antenna Parabola, Sumber : Anonim-13

Figure 14 Pola Radiasi Antenna Parabola, Sumber : Anonim-14

Figure 15 Polarisasi Antenna Parabola, Sumber : Anonim-14

Aplikasi : Umumnya digunakan untuk komunikasi satelit dengan

frekuensi UHF and SHF dari spektrum gelombang
elektromagnetik.

1.2. Media Transmisi pada Radio Frequency

Kabel Coaxial :


Figure 16 Kabel Koaksial, Sumber : Anonim-15

Karkteristik Kabel Koaksial :

Kecepatan dan keluaran transmisi data 10 100 MBps.

Biaya rata-rata per node murah.

Media dan ukuran konektor medium (tidak terlalu kecil tapi juga
tidak terlalu besar).

Panjang kabel maksimal yang diizinkan yakni 500 meter (cukup

panjang).

Waveguide

Figure 17 Waveguide, Sumber : Anonim-16

Karakteristik Waveguide :

frekuensi kerja berada di antara fmin dan fmax, band frekuensi

kerja > c atau < c. Selain itu waveguide juga memiliki
karakteristik yang penting yaitu frekuensi cut off dan mode
gelombang yang ditransmisikan.
1.3. Alokasi Frekuensi Radio :
Tremendously
TLF
< 3Hz
>100.000 km
Natural
low frequency
Electromagnetic
Noise
Extremely Low
ELF
3 30 Hz
10.000 100.000
Submarines
Frequency
km
Super Low
SLF
30 300 Hz
1.000 10.000 km
Submarines
Frequency
Ultra Low
ULF
300 3.000 Hz 100 1.000 km
Submarines, mines
Frequency
Very Low
VLF
3 30 kHz
10 100 km
Navigation, time
Frequency
signal, Submarines,
heart rate monitor
Low Frequency
LF
30300 kHz
1 10 km
Navigation, time
signal, Radio AM
(long wave), RFID
Medium
MF
300 3.000
100 1.000 m
Radio AM (medium
frequency
kHz
wave)
High Frequency
HF
3 30 MHz
10 100 m
Short wave
Broadcast, RFID,
radar, Marine and
Mobile radio
telephony
Very High
VHF
30 300 MHz
1 10 m
Radio FM,
Frequency
Television, Mobile
Communication,
Weather Radio
Ultra High
UHF
300 3.000
10 100 cm
Television,
Frequency
MHz
Microwave device /
communications,
mobile phones,
wireless LAN,
Bluetooth, GPS,
FRS/GMRS
Super High
SHF
3 30 GHz
1 10 cm
Microwave device /
Frequency
communications,
wireless LAN,
radars, Satellites,
DBS
o

Extremely High
Frequency

EHF

30 300 GHz

1 10 mm

Tremendously
High Frequency

THF

300 3.000
GHz

0.1 1 mm

Radio AM (Medium Frequency)

Figure 18 Bentuk Sinyal Amplitude Modulation, Sumber : Anonim-18

Figure 19 Spektrum AM, Sumber : Anonim-18

Radio FM (Very High Frequency)

Figure 20 Spektrum Radio FM, Sumber : Anonim-19

High Frequency
Microwave, Radio
relay, Microwave
remote sensing
Terahertz Imagin,
Molecular dynamics,
spectroscopy

Televisi (Ultra High Frequency)

Figure 21 Spektrum Frekuensi Televisi UHF, Sumber : Anonim-20

DAFTAR PUSTAKA
Anonim-1, http://www.antenna-theory.com/definitions/balun.php, 5 Desember 2015
Anonim-2, http://www.rfwireless-world.com/Terminology/Types-of-Antenna.html, 5
Desember 2015
Anonim-3, http://www.enigmaticconsulting.com/Communications_articles/Radio_links_part2/Radios2_antennas.html, 5
Desember 2015
Anonim-4, http://www.af9y.com/helix.html, 5 Desember 2015

Anonim-5, http://www.cisco.com/c/en/us/support/docs/wireless-mobility/wireless-lanwlan/82068-omni-vs-direct.html, 5 Desember 2015

Anonim-6, http://www.jasonmartinaudio.com/microphone-rentals/wirelessmicrophones/high-game-antennas/pws-helical-antenna/, 5 Desember 2015
Anonim-7, https://id.wikipedia.org/wiki/Antena_dipol, 5 Desember 2015
Anonim-8, http://gendysgula.blogspot.co.id/2011/11/antena-biconical-bow-tie.html, 5
Desember 2015
Anonim-9, http://www.feko.info/applications/antenna-analysis/aperture-antennas, 5
Desember 2015
Anonim-10, http://www.slideshare.net/mustikacahyaputri/antena-array-40140764, 5
Desember 2015
Anonim-11, http://www.cisco.com/c/en/us/products/collateral/wireless/aironet-antennasaccessories/prod_white_paper0900aecd806a1a3e.html, 5 Desember 2015
Anonim-12,
http://www.globalspec.com/learnmore/telecommunications_networking/rf_microwave_wi
reless_components/antennas, 5 Desember 2015
Anonim-13, https://id.wikipedia.org/wiki/Antena_parabola, 5 Desember 2015
Anonim-14, http://www.radartutorial.eu/06.antennas/Parabolic%20Antenna.en.html, 5
Desember 2015
Anonim-15, http://teknodaily.com/definisi-dan-fungsi-kabel-jaringan-coaxial/, 6
Desember 2015
Anonim-16, http://dokumen.tips/documents/wave-guide-558464883307f.html, 6
Desember 2015
Anonim-17, http://teknikelektronika.com/pengertian-spektrum-frekuensi-radiopengalokasiannya/, 6 Desember 2015
Anonim-18, http://elektronika-dasar.web.id/modulasi-amplitudo-amplitude-modulationam/, 6 Desember 2015
Anonim-19, https://jaringankomputerawal.wordpress.com/jenis-jenis-jaringankomputer/frekuensi-modulasi/, 6 Desember 2015
Anonim-20, http://www.2wijaya.com/Pemancar_TV.htm, 6 Desember 2015