Cara yang digunakan agar perusahaan dapat memperoleh keunggulan

kompetitif adalah dengan menggunakan IT, seperti contoh :

Operator Selular mengelola data transaksi telekomunikasi dalam jumlah
yang sangat besar, seperti data Call Detail Record(CDR), data transaksi
SMS(Short Message Service) atau data transaksi pengisian pulsa. Untuk
meningkatkan kepuasan pelanggan dalam proses kompetisi bisnis, manajemen
memerlukan analisis dan pelaporan dalam bentuk kecenderungan (trend) dan past
history , serta mampu memberi prediksi masa datang.
Sistem B Manajemen basis data yang digunakan saat ini tidak mencukupi
untuk digunakan secara optimal bagi manajemen untuk memperoleh apa yang
diharapkan. Satu alternatif solusi yang mungkin adalah dengan membangun
datawarehouse. Datawarehouse mempunyai kemampuan untuk menyimpan data
sejarah masa lalu, kecenderungan dan menyimpan data data dalam bentuk yang
sudah tertransformasi untuk memenuhi kebutuhan manajemen, seperti data
agregasi statisitik.
Proyek akhir ini melakukan analisis terhadap sistem manajemen basis data
di operator selular PT ISAT dan mengusulkan arsitektur datawarehouse yang
sesuai. Rancangan data warehouse difokuskan pada bidang keuangan, operasional
kinerja jaringan dan distribusi transaksi yang merupakan area-area terpenting pada
industri telekomunikasi selular. Untuk membantu dalam analisis multi dimensi
dan subyek area tertentu digunakan teknologi OLAP (Online Analytical
Processing). Jadi, dengan menggunakan datawarehouse, perusahaan dapat
memberikan keunggulan keunggulan kompetitif bagi perusahaan.
Selain contoh diatas, banyak perusahaan yang menggunakan teknologi
yang lebih canggih dapat menciptakan keunggulan kompetitif, seperti contoh
Perusahaan samsung,

yang terus mengembangkan teknologi dalam bidang

inovasi IT nya, sehingga terus diminati oleh konsumen. Perusahaan Wallmart juga
menggunakan IT sebagai keunggulan bersaingnya sehingga dapat menjadi raksasa
supermarket yang paling ditakuti oleh supermarket lain.

Keunggulan Kompetitif Wal Mart

Wal Mart telah memiliki keungulan kompetitif dari pesaingnya dengan
menggunakan manajemen operasi toko yang baik dan efesiensi dari segi pemasok.
Wal Mart menerapkan sitem persediaan berbentuk real time, lokasi toko dan pusat
distrisibusi yang efisien, pengangkutan serta menggunakan jaringan satelit dan
komputerisasi dengan baik yang memberi keunggulan biaya yang lebih rendah.
Hal tersebut dapat menyebabkan keunggulan kompetitif dalam harga dan kualitas
barang dari pemasoknya. Wal mart juga menerakan harga murah setiap
minggunya tanpa menghilangkan perhatian terhadap kepuasan pelanggannya,
serta mengembangkan strategi pemasaran, teknologi yang tidak kalah saing
dengan pesaingnya.

Daftar Rujukan
Meisadhana, Arya. Tanpa Tahun. Perancangan data warehouse pada perusaha
Jasa Telekomunikasi selular: studi kasus pada PT ISAT, (Online),
(http://lib.ui.ac.id/opac/ui/detail.jsp?id=127016&lokasi=lokal),
diakses 3 September 2015.
Pakpahan, Rini. 2015. Kasus Wal Mart, (Online),
(https://pakpahanrini.wordpress.com/2015/06/08/kasuswal-mart/), diakses 3 September 2015.