PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
I. Maksud dan tujuan
Adapun maksud dari praktikum erosi dan sedimentasi ini adalah :
Agar praktikan dapat mengetahui faktor-faktor yang menentukan proses erosi dan
sedimentasi.
Adapun tujuan dari praktikum erosi dan sedimentasi ini :
a. Untuk mengetahui besar erositifitas hujan dari setiap sub DAS yang terdapat
dalam peta.
b. Agar praktikan dapat mengitung besar dan faktor kelerengan dari setiap sub
DAS.
c. Untuk mengetahui cara pembagian sub DAS yang terdapatdalam tiap peta.
d. Untuk menghitung besar erosi dari setiap sub DAS.
e. Untuk menghitung kekuatan mengerosi dan sedimentasi dari setiap sub DAS
yang terdapat dalam peta.
f. Praktikan diharapkan dapat mengetahui manfaatnya di bidang geologi teknik
setelah menghitung semua hal yang menyangkut erosi dan sedimentasi.
II. Alat dan Bahan
a. Alat tulis menulis dan mistar
b. Kalkulator
c. Pensil warna
d. Peta

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
e. Saf praktikum
f. Kertas kwarto
g. Kertas kalkir grafik
III.Teori Ringkas
Bermacam-macam proses geomorfologi yang berlangsung di alam, baik dari
dalam maupun luar bumi, tak terkecuali dengan proses pelapukan seperti proses
pengerosian, transportasi dan pengendapan sedimen yang merupakan suatu proses
yang kompleks.
Untuk menentukan tingkat erosi dan sedimentasi dari suatu DAS, diperlukan
metode pendekatan dengan menggunakan berbagai macam formula. Dari semua
formula yang ada memang sulit untuk menentukan formula mana yang tepat atau
yang terbaik, karena pada umumnya konstanta atau parameternya diperoleh
berdasarkan percobaan dan penelitian di lapangan yang umumnya dihasilkan
dengan memakai metode pendekatan secara statistik yang datanya bervariasi
sesuai dengan kondisi, tempat dan waktu.
Untuk menentukan kondisi erosi dan sedimentasi suatu DAS digunakan
formula yang tergantung dari beberapa faktor :
a. Faktor Erosivitas Hujan, proses pelapukan yang dilakukan atau dalam bentuk
pengikisan adalah berawal dari adanya pengaruh dari faktor-faktor gaya

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
genetic hujan dan pengaruh jalannya dan jatuhnya serta meresapnya air hujan
yang memberikan pengaruh terhadap permukaan tanah.
E = 210,3 + log I
Dimana

E = Energi kinetik hujan

I = Intensitas hujan (cm/jam)

b. Faktor Kepekaan Tanah, oleh karena tekanan pengaruh dari jatuhnya air hujan
tersebut tadi akan memberikan pengaruh kembali baik fisik maupun secara
kimiawi pada permukaan tanah. Sedangkan kepekatan tanah tersebut
tergantung lagi pada beberapa unsur antara lain :
a. Struktur tanah yang terdiri dari :
-

Granularitas sangat halus

Granularitas halus

Granularitas sedang sampai kasar

Massive

b. Permeabilitas
-

Cepat

Sedang cepat

Sedang

Lambat

Sangat lambat

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
c. Faktor kelerengan (K), kondisi lereng sangat mempengaruhi proses erosi dan
sedimentasi suatu DAS. Dimana kondisi suatu lereng dapat meliputi
persentase kemiringan, panjang lereng, bentuk lereng dll.
Klasifikasi tingkat erosi :
Range
0 1000

Tingkat erosi
sangat kecil

Warna
biru muda

1000 2000

kecil

biru

2000 5000

sedang

hijau

5000 10.000

berat

kuning

>10.000
sangat berat
merah
Untuk mendeteksi angka sedimentasi suatu sungai dapat dilakukan dengan
pengamatan pada suatu bendungan.
Formula formula :
Besar erosi (A) : R x E x K x C x P
Dimana

R : Erositas hujan
E : Faktor kepekatan tanah
K : Faktor kelerengan
C : Pengelolaan vegetasi
P : Usaha pengendalian

Dan diketahui bahwa C x P = 1

Analisa Sedimentasi (Ps) : Rs x F/A
Dimana

Ps : Satuan sedimentasi (m3/thn)

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
A : Luas Das (km)
Rs : Angka sedimentasi tahunan (m3/thn)
F : Kekuatan mengerosi
F = W/12 x dk sin q
Dimana

dk : Kedalaman sungai
W : Berat beban
q

: Lereng memanjang sungai

Klasifikasi lereng menurut Van Zuidam (1933) :

Kelas deskripsi
Rata / hampir rata
Landai
Miring
Curam menengah
Curam
Sangat curam
Amat sangat curam

% Lereng
02
37
8 13
14 20
21 55
56 140
>140

IV. Prosedur Kerja

a. Memplot data yang terdapat dalam problem set kedalam nomor gram faktor
erodibilitas hujan.
b. Menentukan luas tiap sub DAS sungai yang terdapat dalam peta.
c. Menentukan besar erosifitas hujan (Eo) setiap sub DAS pada sungai.
d. Menentukan panjang sungai dari tiap sub DAS.

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
e. Menghitung kerapatan aliran sungai dengan rumus, dn : Pn/L
f. Mengitung prosentase kemiringan (S) dari setiap sub DAS dengan terlebih
dahulu membuat grid sebesar 2 cm pada peta.
g. Menghitung kerapatan aliran actual dengan rumus,
Dn : 1,35 dn + 0,265 Sn + 2,8
h. Menghitung aliran permukaan dengan rumus, Ln : Dn
i. Menghitung faktor kelerengan :
-

Untuk prosentase kemiringan (S) lebih kecil dari 20 0, menggunakan

rumus, Kn : Ln/100 (1,38 + 0,065 Sn + 0,138 (Sn)2)

Untuk prosentase kemiringan (S) lebih besar dari 20 0, menggunakan

rumus, Kn : ((Ln)0,6/22,1) x (Sn/9)0,4

j. Menghitung besar erosi tiap sub DAS dengan rumus,

An : R x E x K x C x P ; C x P = 1, R: 210,48
k. Mengitung besar erosi tiap erosi.
l. Menghitung kekuatan mengerosi dengan rumus; Fn = w/12 x dx x sin Sn
m. Perhitungan sedimentasi dengan rumus; Psn : Rsn x Fn/An

V. Problem Set

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
I. Data Pengamatan Erosi dan Sedimentasi
Sub DAS
1

Intensitas Hujan
1,5

1,3

1,2

1,4

1.1

a. Erosi
Sub DAS

% Debu &
Pasir halus

% Pasir

% B.O

Str

70

65

10

3,5

80

7,5

85

2,5

2,5

85

2,5

b. Sedimentasi
Sub DAS

RS

dx

1
2
3
4
5

1000
1000
1200
1000
1500

500
560
600
530
670

7
8,32
12,5
5,21
5,47

VI. Pembahasan

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
a)

Erodibilitas Hujan
Eo1 = 17
Eo1 = 10
Eo1 = 18
Eo1 = 19
Eo1 = 20

b)

Luas Tiap Sub DAS

Skala peta = 1 : 20000
1 cm = 20.000 cm
1cm2 = (2.104) cm2 = 4.108 cm2
1 cm2 = 4.104 m2
Sub DAS I

= 2.000.000 m2

Sub DAS II

= 1.520.000 m2

Sub DAS III = 2.080.000 m2

Sub DAS IV = 2.920.000 m2
Sub DAS V

c)

= 2.160.000 m2

Erosivitas Hujan (Eo) Eon = 210,3 + log I

EoI

= 210,476

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057

d)

EoII

= 210,413

EoIII

= 210,379

EoIV

= 210,446

EoV

= 210,341

Panjang Sungai
Sub DAS I

= 1000 m

Sub DAS II

= 1680 m

Sub DAS IIII = 2220 m

Sub DAS IV = 2160 m
Sub DAS V
e)

f)

= 1520 m

Kerapatan Aliran Sungai,

dI

= 0,0005

dII

= 0,001

dIII

= 0,001

dIV

= 0,0007

dV

= 0.0007

dn : Pn/Ln

Menghitung Persentase Kemiringan (S) Tiap Sub DAS

Tg = [ (n-1) IK / jk SP ]

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
Sub DAS I

= 10,53

Sub DAS II

= 10,57

Sub DAS IIII = 28,15

Sub DAS IV = 12,56
Sub DAS V
g)

= 20,12

Menghitung Kerapatan Aliran Aktual, Dn : 1,35 dn + 0,265 Sn + 2,8

DI

= 5,59

DII

= 5,6

DIII = 10,251
DIV = 6,129
DV
h)

= 8,132

Menghitung Aliran Permukaan, Ln : Dn

LoI = 2,79
LoII = 2,8
LoIII = 5,12
LoIV = 3,06
LoV = 4,06

i)

Menghitung Faktor Kelerengan

KI

= 0,48

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
KII

= 0,48

KIII = 0,18
KIV = 0,73
KV
j)

= 0,14

Menghitung Besar Erosi, An : R x E x K x C x P ; C x P = 1, R: 210,48

AI

= 21.234,16

AII

= 21.227,50

AIII = 7.958,8
AIV = 32.288
AV
k)

l)

= 6.189,29

Menghitung Kekuatan Mengerosi ,

FI

= 53,3

FII

= 71,22

FIII

= 294,86

FIV

= 50,03

FV

= 105,05

Fn

= W /12 x dx x sin Sn

Perhitungan Sedimentasi, Psn : Rsn x Fn/An

PsI

= 2,51

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
PsII = 3,35
PsIII = 49,3
PsIV = 1,54
PsV = 25,46
Dari hasil pengolahan data maka diperoleh table tingkat erosi sebagai berikut:
Sub DAS
I
II
III
IV
V

Range
21.234,16
21.227,50
7.958,8
32.288
6.189,29

VII. Kesimpulan dan Saran

-

Kesimpulan

Tingkat Erosi
Sangat berat
Sangat berat
Berat
Sangat berat
Berat

Warna
Merah
Merah
Kuning
Merah
Kuning

PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO

Acara
: Erosi dan Sedimentasi
Nama : Muh. Andry Suardy
Hari/Tgl : Rabu/8 Oktober 2002
Stb : D611 00 057
Besar erosi suatu sungai bergantung pada besar erosibilitas tanah, luas sungai,
panjang sungai, kemiringan lereng, kerapatan aliran sungai, kerapatan aliran
actual, besar aliran permukaan, dan faktor kelerengan. Dan tingkat erosinya
dapat ditentukan dengan warna pada peta.
-

Saran
Mungkin sebaiknya diadakan pengerukan pada dasar sungai mengingat
besarnya tingkat erosi sehingga tidak terjadi pendangkalan pada sungai itu
sendiri dan mungkin untuk menghindari banjir.