Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Hernia Umbilikalis
Disusun oleh:
Audy Sarah Putrini Adibrata
1301-1212-0522
1301-1212-3508
Srimathii Murugaya
1301-1212-3537
Perseptor:
Nurhayat Usman, dr., SpB-KBD, FINACS
2013
Identitas Pasien
Nama
: Tn. A
Usia
: 65 tahun
Jenis kelamin
: laki-laki
Alamat
: Bandung
Tanggal masuk RS
: 21 Agustus 2013
Anamnesis
Keluhan utama: benjolan pada daerah umbilikal yang tidak dapat dimasukkan kembali.
Pasien datang dengan keluhan utama benjolan pada daerah umbilikal yang tidak dapat
dimasukkan kembali. Keluhan disertai dengan rasa nyeri pada benjolan dan rasa mulas.
Pasien memiliki benjolan pada daerah umbilikal sejak 3 bulan yang lalu. Sebelumnya
benjolan tersebut dapat dimasukkan kembali. Karena keluhan tersebut, pasien berobat ke
RSHS.
Pasien memiliki riwayat hipertensi, tetapi tidak berobat dan hanya minum obat warung. Sejak
3 tahun yang lalu, pasien berobat ke RS Habibie. Saat ini pasien harus menjalani hemodialisis
2 kali seminggu. Pasien tidak buang air kecil sejak 3 tahun yang lalu. Pasien dipasangkan AV
shunt sejak 2 tahun 6 bulan yang lalu.
Pemeriksaan Fisik
Kesadaran: compos mentis
Keadaan umum: tampak sakit sedang
Tanda vital:
Tekanan darah: 120/80 mmHg
Nadi: 88 x/menit
Respirasi: 20 x/menit
Suhu: afebris
Kepala:
Sklera: tidak ikterik
Konjungtiva: tidak anemis
PCH: POC: Toraks:
Abdomen:
Cembung, terdapat benjolan pada daerah umbilikal yang berwarna lebih gelap dari daerah
sekitarnya
Lembut, teraba defek pada daerah umbilikal berukuran 0,5 cm
Shifting dullness (+)
BU (+) normal
Ekstremitas:
akral hangat
CRT < 3 detik
Diagnosis
Hernia umbilikalis inkarserata
Terapi
Prognosis
Quo ad vitam: ad bonam
Quo ad functionam: ad bonam