Вы находитесь на странице: 1из 32

Kolegium Ilmu Bedah Indonesia

UJIAN TULIS NASIONAL BEDAH LANJUT


Soal Pilihan Ganda (MCQ)
11 September 2015

1. Seorang laki-laki, 30 tahun, dengan berat badan 60 kg mengalami luka bakar di lengan
kanan, dada, perut dan punggung seluas 20% akibat terkena air panas. Pasien datang ke
tempat anda bekerja 3 jam setelah waktu kejadian terbakar. Jumlah cairan resusitasi yang
harus diberikan adalah...
A. 4800 cc kristaloid dalam 8 jam pertama
B. 2400 cc kristaloid dalam 5 jam pertama
C. 4800 cc kristaloid dalam 5 jam pertama
D. 2400 cc kristaloid dalam 8 jam pertama
E. 2400 cc kristaloid dalam 6 jam pertama
2. Male patient, 25 years old, got resuscitation because of a 2 nd-3rd degree burns up to 45% of
the body surface area. What are the objectives expected from such actions to the local tissue?
Pilihan jawaban:
A. Improve tissue oxygen perfusion and prevent vasoconstriction of peripheral
capillary
B. Improve tissue oxygen perfusion and prevent interstitial space edema
C. Improve tissue oxygen perfusion and prevent coagulation zone damage
D. Improve tissue oxygen perfusion and prevent hyperemia zone damage
E. Improve tissue oxygen perfusion and prevent stasis zone damage
3. Female 34 years, complained of tingling in his right hand and arm after 3 hours exposed to
electric shocks. On clinical examination, you found 3rd degree burns of 0,5% on the right
palm, 2nd deep degree burns of 0,5% on the right wrist, and 3rd degree burns of 0,5% on the
left foot. What is the most likely diagnosis and what action is most appropriate to the
circumstances mentioned above?
A. Compartement syndrome and fasciotomy
B. Compartement syndrome and escharotomy
C. Circumferrence eschar on the lower arm and escharotomy

D. Circumferrence eschar on the lower arm and fasciotomy


E. Severe pain and give strong analgesic fentanyl 1 mcg/kg of body weight
4. Male patient, 50 years old, experienced 2% third-degree burns of the body surface area
because of electrical injury. Entry wound in the right deltoid region, and exit wound on the
left thigh. What circumstances are most likely to threaten the patients life?
A. Compartement syndrome of the extremities
B. Airway obstructiondue to inhalation injury
C. Impaired pulmonary ventilation due to pulmonary edema
D. Impaired circulation due to cardiac rhythm disturbances
E. Impaired circulation due to increased capillary permeability
5. Female, 36 years old have an traffic accident. She was felt from a motorcycle and got
wound on lateral side of her right thigh. The wound is about 20 times 10 cm 2 in size, and the
wound bed looks pink, wet, and shows bleeding spots. How you will treat the wound on
lateral right thigh?
A. Primary suture
B. Conservatively wound care
C. Split Thickness Skin graft
D. Full Thickness Skin graft
E. Covered with flap
6. Female, 36 years old have an traffic accident. She was felt from a motorcycle and got
wound on lateral side of her right thigh. The wound is about 20 times 10 cm 2 in size, and the
wound bed looks pink, wet, and shows bleeding spots. How you will treat the wound on
lateral right thigh?
A. Because the wound is small enough to have suturing
B. Because the wound large enough and the wound bed has good vascularity
C. Because the wound bed has good vascularity and then we hope the final result is
better
D. Because we can use the anterolateral thigh perforator flap to covered defect on
lateral thigh
E. Because the wound is still has epithelial seeds in the remaining dermis

7. Male, 27 years old have an traffic accident. He was hit by a motorcycle and got some
wound on several region of her extremity. The first wound is on anterior side of the right
lower leg, size is about 15 times 10 cm2 with tibial bone exposed without periosteum, and the
wound is on the dorsum of right pedis, size is about 15 times 10 cm 2 and the wound bed is
subcutaneous tissue and there is no tendon exposed. For the wound on right dorsum pedis,
what is modality that you will propose to treat the wound?
A. Primary suture
B. Split Thickness Skin Graft
C. Full Thickness Skin Graft
D. Covered with flap
E. Conservatively wound care
8. Male, 27 years old have an traffic accident. He was hit by a motorcycle and got some
wound on several region of her extremity. The first wound is on anterior side of the right
lower leg, size is about 15 times 10 cm2 with tibial bone exposed without periosteum, and the
wound is on the dorsum of right pedis, size is about 15 times 10 cm 2 and the wound bed is
subcutaneous tissue and there is no tendon exposed. Why do you treat the wound like that?
A. Because the wound is small enough to have suturing
B. Because the wound bed has good vascularity and then we hope the final result is
better
C. Because the wound large enough and the wound bed has good vascularity
D. Because we can use the anterolateral thigh perforator flap to covered defect on
lateral thigh
E. Because the wound is still has epithelial seeds in the remaining dermis
9. Pasien bayi laki-laki usia 4 bulan dengan labiognatopalatoskisis bilateral komplet
mengalami penundaan terapi bedah repair bibir (labioplasti) oleh karena berat badannya
belum mencapai 10 pon (4,8 kg). Keterangan dari orangtua pasien tidak mau menetek dan
diberikan minum dengan dot biasa tetapi tidak banyak. Gangguan fungsi apakah yang paling
berpengaruh terhadap penundaan operasi pada pasien tersebut?
A. Gangguan fungsi menghisap
B. Gangguan fungsi menelan
C. Gangguan fungsi jalan nafas
D. Gangguan fungsi mengunyah

E. Gangguan fungsi refleks muntah


10. Pasien laki-laki 40 tahun datang kepada anda dengan keluhan daging tumbuh di bahu
kanan. Riwayat sebelumnya pasien mempunyai tatto di bahu kanan. Empat (4) bulan yang
lalu pasien berusaha menghilangkan tattonya dengan cara dibakar menggunakan alat
pemanas. Prosedur dilakukan oleh tenaga medis. Pembakaran dilakukan pada daerah tatto
saja. Satu (1) tahun setelah operasi, pasien mengeluhkan benjolan berwarna merah gelap,
kenyal dengan tepi tegas terfiksir sesuai gambar tatto yang dibakar. Manakah diagnosis yang
paling sesuai untuk keadaan tersebut ?
A. Dermatofibroma
B. Dermatofibrosarcoma
C. Parut hipertrofik
D. Keloid
E. Marjolin ulcer
11. Seorang laki-laki berusia 38 tahun dalam 2 minggu ini merasakan kaki kiri terasa sangat
nyeri saat tidur. Sebetulnya keluhan tersebut telah dirasakan sejak 1 tahun yang lalu, namun
hanya dirasakan bila berjalan. Penderita merasa jarak tempuh saat berjalan kaki semakin
pendek, dan kerap harus berhenti karena terasa nyeri. Apabila ia beristirahat, keluhan nyeri
hilang. Pasien seorang perokok berat; merokok sejak usia 15 tahun. Pemeriksaan fisik secara
umum normal, namun pada ekstremitas bawah kiri menunjukkan tidak terabanya pulsasi
arteri dorsalis pedis dan tibialis posterior. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan nilai
normal. Manakah jawaban di bawah ini yang paling mungkin sebagai penyebab keluhan
pasien tersebut?
A. Diabetic arteriopathy
B. Acute arterial occlusion
C. Thromboangiitis obliterans
D. Chronic arterial thrombosis
E. Atherosclerotic peripheral arterial occlusive disease
12. Seorang pria berusia 73 tahun dibawa ke IGD dengan penurunan kesadaran. Tampak
sangat pucat, tekanan darah 60/palpasi, nadi cepat dan lemah, pernapasan 33 x/menit. Dari
pemeriksaan fisik abdomen cembung dan tegang; bising usus terdengar lemah. Dari
aloanamnesis diketahui pasien 1 jam sebelumnya mengeluhkan nyeri perut hebat mendadak

disertai rasa lemas lalu penderita tidak sadar. Tidak ada riwayat trauma. Keluarga merasakan
penderita selama ini sehat-sehat saja. Apakah diagnosis yang paling mungkin pada kasus ini?
A. Perforasi tumor kolon
B. Iskemi mesentrial akut
C. Hernia omentalis strangulata
D. Ruptur aneurisma aorta abdominalis
E. Perforasi ulkus peptikum / perforasi gaster
13. Seorang perempuan berumur 18 tahun menderita nyeri di ujung-ujung jari kakinya sejak 5
hari yang lalu. Jari-jari tersebut tampak pucat dan dingin dibandingkan kaki kanannya.
Pulsasi arteri hanya jelas teraba di daerah inguinal tetapi lemah. Sejak 1 bulan yang lalu
pasien mengeluh nyeri kepala terus-menerus. Tekanan darah di lengan kiri dan kanan sama,
tetapi tekanan darah arteri di tungkai kiri lebih lemah dari lainnya. Apakah diagnosis yang
paling mungkin?
A. Arteriosklerosis
B. Tromboflebitis
C. Arteritis Takayasu
D. Aterosklerosis obliterans
E. Tromboangiitis obliterans
14. Seorang laki-laki berusia 56 tahun didiagnosis gagal ginjal kronik dua tahun sebelumnya
dan telah menjalani hemodialisa selama ini melalui radiosefalik AV fistula kiri. Saat ini akses
tersebut tidak bisa dipakai lagi oleh karena terdapat edema di lengan kirinya dan tidak teraba
thrill. Pasien riwayat pemasangan catheter double lumen di vena subklavia kiri. Modalitas
apa yang paling tepat untuk penatalaksanaan pasien ini ?
A. Dilakukan elevasi lengan dan diberi obat flebotropik
B. Dibuat AV fistula di cubiti kiri dan dilakukan bebat dengan elastik bandage
C. Venografi hingga venoplasty dan pasang kateter dobel lumen
D. Pasien dilakukan pemasangan AV fistula di radiosefalik kanan
E. Dilakukan USG Doppler untuk mengidentifikasi vena dan arteri yang sesuai untuk
AV fistula berikutnya

15. Seorang wanita berusia 30 tahun, empat hari post operasi histerektomi atas indikasi
kanker rahim, mengalami PCD (Phlegmasia Cerulea Dolens) pada tungkai kanannya.
Keluhan pasien nyeri dan demam. Penatalaksanaan apa yang paling tepat untuk pasien ini?
A. Bed rest dan antikoagulan
B. Heparinisasi sistemik
C. Trombektomi vena
D. Pemasangan vena cava filter profilaksis
E. Infus urokinase local
16. Laki-laki usia 21 tahun mengalami cidera di paha kirinya saat bermain sepakbola dan
tidak dapat berjalan. Pada rontgen polos tampak adanya fraktur pada femoral shaft. Pada
perabaan aretri poplitea kiri, pulsasi melemah. Pasien intraoperasi terdapat ruptur parsial
arteri femoralis. Dilakukan autolog vein graft. Dua hari post operasi, pulsasi poplitea kembali
melemah. Apa hal yang paling mungkin terjadi pada pemuda ini?
A. Pseudoaneurisma pada anastomosis
B. Terjadi hiperplasia intima akut
C. Terdapat arterial spasm
D. Terjadi trombosis arterial
E. Terdapat cidera iatrogenik
17. Laki-laki usia 22 tahun binaragawan sering mengkonsumsi steroid. Sejak 2 bulan yang
lalu mengeluh terdapat pelebaran pembuluh darah di kedua tungkainya dan tungkai terasa
pegal. Pada USG doppler terdapat pelebaran signifikan vena perforantes di kedua tungkai.
Semua vena kolaps pada augmentasi. Penatalaksanaan apa yang paling baik untuk pemuda
ini?
A. Pemakaian stoking kompresi
B. Penggunaan obat flebotonik
C. Striping vena bilateral
D. Flebektomi dan pemakaian stoking
E. Endovenous laser treatment unilateral
18. Laki-laki usia 41 tahun memiliki pembengkakan kronis non pitting di tungkai kirinya
sejak 3 tahun yang lalu. Pasien sudah mengalami lipodermatosklerosis pada tungkainya.
Penatalaksanaan apa yang paling tepat ?

A. Dipakaikan stoking kompresi dengan derajat kompresi 20-30 mmHg


B. Diberikan obat-obat anti filariasis
C. Pasien dilakukan operasi eksisi reduksi beberapa tahap
D. Pasien diberikan obat-obatan penurun tegangan permukaan
E. Direncanakan operasi limfatik drainage
19. Laki-laki usia 45 tahun menderita ulkus kronis di tumit kirinya berukuran 5 x 11 cm
bagian slough, purulent. Pasien sudah dilakukan x-ray tidak tampak osteomielitis. Pasca
debridement, masih banyak terdapat slough dan produksi cairan. Penanganan pada ulkus
pasien ini yang paling tepat adalah....
A. Digunakan bahan penyerap eksudat
B. Penggunaan NPWT dengan intermittent vaccuum pressure
C. Pemberian bubuk metronidazole pada bed luka
D. Penutupan bed luka dengan kasa lembab NaCl 0,9%
E. Pemberian DACC dengan bahan gel pada bed luka
20. Seorang perempuan 52 tahun terdapat sianosis onset akut pada ujung-ujung jari manis dan
jari telunjuk tangan kiri, dan gangrene pada ujung jari tangan telunjuk. Sisa jari lainnya dan
tangan kontralteral tidak ada kelainan. Tindakan awal apa yang paling tepat dengan keadaan
tersebut di atas?
A. Amputasi bagian yang gangrene
B. Evaluasi harus dilakukan termasuk arteriografi
C. Berikan antikoagulan
D. Thoracic-simpatektomi
E. Berikan streptokinase dosis tinggi
21. Pasien laki-laki 46 tahun dengan empyema kanan, sudah dilakukan pemasangan chest
tube, pemeriksaan Patologi Anatomi pus menunjukkan radang granulomatous, kultur tidak
tumbuh. Kapan tindakan dekortikasi pada penderita ini dapat dilakukan sbb:
A. Langsung diberikan
B. Tunggu hasil BTA positif tanpa OAT
C. Tunggu hasil BTA positif, diberikan OAT minimal 2 minggu
D. Didapatkan LED meningkat, berikan OAT 2 minggu
E. Ditunggu hasil kultur ulang, bila kuman spesifik, berikan OAT 2 minggu

22. Wanita 23 tahun luka tusuk dada kiri dengan diagnosis pneumotoraks kiri, sudah dipasang
chest tube kiri, saat ini klinis baik. Kapan pelepasan chest tube dilakukan pada kasus ini?
A. Klinis sesak berkurang, produksi WSD kurang 100cc, cairan serous, vesikuler
ka=ki
B. Klinis sesak berkurang, produksi WSD kurang 100cc, cairan merah, vesikuler
ka=ki
C. Tunggu hasil foto toraks, tampak kedua paru mengembang
D. Klinis baik, foto toraks kedua paru mengembang, WSD <100cc serous
E. Klinis baik, WSD sudah diklem, setelah dilepas undulasi baik, expiratory buble (-),
produksi <100cc serous
23. Laki-laki 45 tahun luka tusuk torakoabdominal, dengan anda-tanda hemopneumotorak
kiri, A,B,C stabil. Bila terjadi tanda-tanda peritonitis diffusa pada penderita ini, maka kapan
pemasangan chest tube dilakukan ?
A. Sebelum laparatomi
B. Sesudah selesai laparatomi
C. Dipasangan intra operatif setelah diketahui ada cedera diafragma
D. Bila tidak ada cedera diafragma tidak diperlukan pemasangan chest tube
E. Sebelum dan sesudah laparatomi dapat dipasang yang tidak mempunyai perbedaan
yang signifikan
24. Laki-Laki 38 tahun, dinding dada bgn posterior ditusuk setinggi ICS 8 linea scapula kiri
klinis sesak, RR 28, TD 80/50 mmHg, nadi 120 x/menit. PF tampak luka tusuk 3 cm linea
scapula kiri, vesikuler kiri<kanan, sucking wound (-). Perdarahan tingkat berapa yang terjadi
pada kasus ini?
A. Klas 2
B. Klas 3
C. Klas 1
D. Klas 4
E. Transient
25. Laki-laki umur 38 tahun dinding dada posterior ditusuk setinggi ICS 8 linea scapula
sinistra. Klinis sesak RR 28 x/menit. TD: 80/50 mmHg, nadi: 120 x/menit. PF: tampak luka

tusuk 3cm linea scapula sinistra, sucking wound (-), vesikuler < dari dextra. Apa tindakan
awal yang akan saudara lakukan ?
A. Resusitasi dengan RL 2 Liter
B. Cairan Hipertonik 2 Liter
C. RL 2 Liter dengan monitor produksi urine
D. Cairan RL guyur dengan monitoring MAP
E. Resusitasi dengan PRC 300cc
26. Seorang laki-laki usia 32 th dibawa ke unit gawat darurat setelah mengalami kecelakaan
lalu lintas 1 jam yang lalu dengan

riwayat terlempar dari motomya dengan panggul

menghantam aspal, mengeluh nyeri di bagian panggul, tes provokasi pelvis (+), tidak
ditemukan limb lenght discrepancy A,B, masih dalam betas normal, TD 90/69 mmhg . Nadi
110 x/menit. Apakah management paling tepat untuk kelainan ini?
A. Pemeriksaan foto pelvis
B. Pelvic binder
C. FAST
D. Pasang C clamp
E. CT scan abdomen
27

Seorang anak perempuan berusia 7 tahun, mengeluh nyeri terus-menerus pada

pertengahan paha kiri lebih dari empat bulan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri tekan
pada anterior paha kiri yang memburuk bila digerakkan. Paha kiri tampak lebih besar dari
paha kanan X ray dari kaki kiri atas dan panggul tidak menunjukkan fraktur. Pada
pemeriksaan fisik tampak massa yang solid berukuran 4 cm yang meliputi paha depan.
Apakah diagnosis yang paling mungkin ?
A. Rhabdomyosarcoma
B. Liposarcoma
C. Osteogenik sarkoma
D. Synovial Sarcoma
E. K.ondrosarkoma
28.Seorang laki laki usia 20 tahun dibawa ke unit gawat darurat setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas, sepeda motomya bertabrakan dengan mobil dari arah berlawanan,

mengeluh nyeri tulang kering kanan dan tungkai bawah kanan tidak bisa digerakkan. Apakah
management paling tepat pada pasien ini;
A. Long leg Cast
B. Extemal Fixasi
C. Reposisi + back slab
D. ORIF
E. Skeletal traksi
29. Seorang anak berusia 10 tahun terjatuh mengenai kaca, dibawa ke unit gawat darurat RS
oleh orang tuanya, dia mengalami perdarahan yang banyak berasal dari luka di bagian medial
paha kanannya. Tindakan manakah yang harus segera dilakukan?
A. Pemasangan torniket
B. Penekanan pada A Femoralis di inguinal
C. Penekanan langsung dengan tangan pada luka
D. Balut tekan
E. Jahit sekunder luka
30. Seorang laki-laki usia 23 tahun mengalami nyeri didaerah bahu kanan setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas, dibawa ke Puskesma. Tindakan yang dapat dilakukan adalah :
A. Fiksasi dengan K wire
B. Fiksasi dengan plate & screw
C. Open reduksi dan internal fiksasi
D. Traksi
E. Figure of 8 bandage
31. Seorang laki-!aki berusia 32 th post operative ORlF # femur dx 3 bl yl, mengalami nyeri
didaerah bekas operasi dan sangat nyeri bila menggerakkan paha kanan. Penyebab tersering
terjadinya kegagalan implant adalah...
A. lnfeksi
B. Korosi
C. Reaksi metal
D. Defisiensi imunologis
E. Stress fracture of implant

32. Seorang anak berusia 8 tahun mengalmi Osteomielitis akut pada tulang tibianya. Di
antara pilihan di bawah ini, mana yang paling mungkin saudara temukan pada pasien ini?
A. Memiliki riwayat trauma tulang
B.Ditandai nyeri tulang yang terus menerus
C. Khas ditandai nekrosis periosteum di atas tulang terinfeksi
D. Mungkin terlihat dengan scan dalam 2-3 hari sejak onset penyakit
E. Terlihat secara radiologic dalam 2 minggu pertama perjalanan penyakit
33. Fraktur kruris pada

laki-laki usia 15 tahun dengan garis ftaktur spiral. Apakah

penanganan yang terbaik pada pasien ini?


A. Traksi skeletal
B. Traksi kulit (skin traction)
C. Reposisi tertutup + gips sirkular
D. Reposisi terbuka + fiksasi intema
E. Reposisi terbuka + fiksasi ekstema
34.Seorang pasien laki-laki berusia 70 tahun mengalami fraktur tertutup suprakondiler femur
dextra. Manakah yang paling mungkin ditemukan sebagai akibat fraktur pada pasien?
A. Menyebabkan abduksi ke lateral
B. Menyebabkan deformitas angulasi ke anterior
C. Sering menimbulkan kontraktur fleksi pada lutut
D. Sering menimbulkan kontraktur ekstensi pada lutut
E. Sering menyebabkan malunion bila dilakukan reposisi terbuka
35. Seorang laki-lak:i 30 tahun mengalami fraktur tertutup shaft femur dextra dan data foto
X-ray tampak fragmented, displaced dengan angulasi. Apakah manajemen awal terbaik pada
pasien ini?
A. Traksi kulit
B. Pemasangan gips sirkular
C. Reposisi tertutup gips spica
D. Traksi skeletal dengan balanced suspension frame
E. Reposisi terbuka, fiksasi interna dengan tension band wiring

36. Seorang laki-laki berusia 27 tahun pekerja bangunan terjatuh dari tangga karena anak
tangga patah. Pada pemeriksaan fisik didapatkan darah menetes dari meatus uretra eksterna,
hematoma daerah perineum, buli-buli teraba penuh, tidak didapatkan kelainan di tempat lain.
Apakah langkah pengelolaan selanjutnya yang paling tepat pada pasien ini?
A. Sistostomi
B. Uretrografi
C. Panendoskopi
D. Pemasangan kateter
E. Evakuasi hematoma perineum
37. Seorang laki-laki berusia 60 tahun mengeluh hematuria sejak 6 bulan yang lalu;
intermitten, urgency, kadang-kadang terminal hematuria, pancaran cukup, lampias. Apakah
diagnosis yang paling mungkin secara klinik pada pasien ini?
A. Prostatitis
B. Keganasan prostat
C. Sistitis hemoragika
D. Keganasan mukosa buli
E. Glomerulo nefritis kronis
38. Seorang laki-laki 36 tahun datang ke instalasi gawat darurat karena nyeri pinggang kanan.
Foto polos abdomen tampak gambaran radio opak. di pelvis sebelah kanan berukuran 0,5 cm.
Tindakan untuk pasien ini selanjutnya adalah:
A. Pemeriksaan urinalisis untuk menentukan mikrotrauma
B. Kenaikan kadar ureum dan kreatinin diperkirakan tetjadi
C. Pembuatan foto IVU untuk. mengikuti perkembangan pasien ini
D. Pengobatan konservatif termasuk pemberian infus dan analgetika
E. Bila kejadian akut ini mendapat terapi yang benar, penyakit ini jarang rekuren
39. Laki-laki berusia 21 tahun dengan kecelakaan lalu lintas. Penderita terjatuh dari sepeda
motor lalu terlindas truk yang melaju di sisi kanan. Pada pemeriksaan fisik penderita sadar,
TD 120/70 mmHg, nadi 100 kali/menit, pernapasan 24 kali/menit, suhu afebris. Tidak ada
jejas di regio toraks dan abdomen; namun bruising di daerah pelvis. Dijumpai bruising luas
dan edema masif pada paha kanan; tidak dijumpai deformitas, ekso-endorotasi maupun
angulasi di daerah paha. Pulsasi arteri dorsalis pedis tidak teraba, capillary refill time >2

detik dan akral dingin. Terdeteksi darah .keluar melalui muara uretra eksterna. Diagnosis
kerja yang paling mungkin pada kasus ini sebelum pemeriksaan radiologik?
A. Fraktur pelvis dengan cedera buli dan ruptur uretra
B. Tidak dapat ditentukan sebelum ada pemeriksaan radiologi
C. Fraktur pelvis dengan cedera buli, ruptur uretra dan fraktur os femur
D. Fraktur pelvis dengan cedera buli, ruptur uretra dan avulsi jaringan lunak femur
dekstra
E. Fraktur pelvis dengan cedera buli, ruptur uretra dan degloving injury femur dekstra
40. Laki-laki 35 tahun datang dengan keluhan nyeri pinggang kanan hilang timbul sejak 5
jam yang lalu disertai mual dan muntah. Pemeriksaan fisik didapatkan nyeri ketok pada
pinggang kanan. Laboratorium : urinalisa: sediment urin eritrosituria dan lekosituria.
Pemeriksaan darah rutin leukosit: 13.000. , ureum 30 kreatinin 1,2. USG: hidronefrosis
kanan dengan parenkim yang masih tebal. Apakah yang menyebabkan nyeri kolik pada
penderita ini ?
A. Dorongan isi saluran terhadap penyebab obstruksi
B. Kontraksi dinding saluran terbadap penyebab obstruksi
C. Kontraksi dinding saluran di proksimal sumbatan untuk mendorong ke distal
penyebab obstruksi
D. Gesekan dari isi lumen yang menyebabkan obstruksi akibat tekanan dalam dinding
saluran
E. Dilatasi dari dinding saluran di proksimal dari obstruksi
41. Laki-laki usia 65 tahun dengan keluhan setiap buang air kecil harus mngejan, pancaran
melemah, rasa tidak puas setelah buang air kecil dan malam hari terbangun 3 sampai 4 kali
untuk buang air kecil. Pada pemeriksaan colok dubur didapatkan tonus sphinter ani normal,
prostat : sulkus medianus menghilang/mendatar, simetris dan pole atas tidak teraba,
konsistensi kenyal, tidak didapatkan nodul, bulbo cavernosus reflex normal. Kemungkinan
diagnose pasien ini adalah
A. BPH LUTS ringan.
B. BPH LUTS sedang / berat
C. Karsinoma prostat
D. Prostatitis
E. Vesicolithiasis

42. Wanita, 40 tahun datang ke poli dengan nyeri pinggang kiri yang menjalar ke suprapubik
disertai nyeri saat buang air kecil dan urine kemerahan. Pemeriksaan fisik didapatkan nyeri
ketok CVA kiri. Pemeriksaan penunjang : lab urinalisis didapatkan eritrosituria, serum
kreatinin 0,9. Bagaimana penatalaksanaan pada pasien ini?
A. BNO / IVP
B. Medikamentosa
C. Kultur urine
D. Watchfull waiting
E. USG Abdomen
43. Seorang bayi laki-laki umur 7 bulan, diantar ibunya dengan keluhan tidak ada buah pelir
sebelah kanan sejak lahir. Pada pemeriksaan genitalia externa teraba testis kanan setinggi
cincin inguinal externa kanan, dengan ukuran sama dengan ukuran testis kiri yang berada
pada dasar skrotum. Apakah alasan yang paling tepat untuk dilakukan orchidopexy segera
setelah usia 1 tahun ?
A. Kecil kemungkinan testis akan turun ke dasar skrotum apabila usia > 1 tahun
B. Resiko kerusakan akan lebih besar jika orchidopexy dilakukan pada usia yang
lebih tua
C. Orchidopexy dapat mencegah kemungkinan munculnya keganasan testis
dikemudian hari
D. Dapat mengurangi resiko infertility di kemudian hari
E. Usia 1 tahun dianggap cukup untuk mengurangi resiko pembiusan dan tindakan
operasi pada bayi.
44. Seorang anak laki-laki, usia 12 tahun, diantar kedua orang tua dengan keluhan buah pelir
sebelah kanan tidak berada di kantong kemaluan. Pada pemeriksaan fisik ditemukan testis
kanan pada daerah inguinal di lateral cincin inguinal eksterna, dengan ukuran sama dengan
ukuran testis kiri yang berada pada dasar skrotum. Tidak ditemukan adanya tanda klinis
hernia inguinalis lateral kanan. Apakah alasan yang paling tepat untuk dilakukan orchidopexy
pada kasus diatas?
A. Menghindari resiko trauma dan torsio testis.
B. Mencegah kerusakan parenkhim testis ipsilateral tidak berlanjut
C. Mencegah kerusakan pada spermatogenesis

D.Orchidopexy

dapat

mencegah

kemungkinan

munculnya

keganasan

testis

dikemudian hari
E. Mengurangi resiko infertility
45. Seorang pria, 38 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri pinggang kanan yang hilang
timbul sejak 6 jam sebelumnya. Pada pemeriksaan foto polos abdomen ditemukan gambaran
radio opak pada para vertebra kanan setinggi vertebra lumbal 4, dengan ukuran 4 x 5
milimeter. Berdasarkan hasil foto polos abdomen, manakah diantara pilihan dibawah ini yang
sangat mungkin merupakan jenis/tipe batu saluran kemih diatas..
A. Batu asam urat
B. Batu calcium oxalate,
C. Batu campuran calcium phosphate/calcium oxalate
D. Batu magnesium ammonium phosphate.
E. Batu cysteine
46. Seorang wanita berusia 50 tahun diketahui terdapat batu pada vesika felea melalui USG
hepatobilier, namun tanpa keluhan apapun. Apakah pengelolaan terbaik pada pasien ini?
A. Observasi
B. Open cholecystectomy
C. Cholecystectomy laparoskopik
D. Pemberian Ursodeoxycholic acid
E. Extracorporeal shock wave lithotripsy
47. Seorang wanita 42 tahun mengeluh kuning seluruh tubuh disertai nyeri perut kanan atas
terus menerus dan demam sejak 3 hari yang lalu. Keluhan dirasakan sejak 3 minggu yang lalu
didahului oleh nyeri hilang timbul di perut kanan atas terutama setelah makan. Pemeriksaan
pencitraan apakah yang harus segera dilakukan pada pasien ini ?
A. Ultrasonografi hepatobilier dan pankreas
B. Computerized Tomography scan abdomen
C. Magnetic resonance cholangiopancreatography
D. Endoscopic retrograde cholangiopancreatography
E. Cholescintigraphyscan (Hepatobiliary Iminodiacetic Acidscan)

48. Seorang laki-laki berusia 18 tahun, mengalami luka tusuk di regio epigastrium kurang
lebih 2 jam sebelum dibawa ke IGD rumah sakit. Pada pemeriksaan fisik kesadaran
somnolen, dengan tekanan darah 100/70 mmHg. Nadi 92 kali/menit, frekuensi pernapasan 24
kali/menit, afebris. Pada pemeriksaan abdomen ditemukan luka di regio epigastrium
berukuran 5 x 1 cm, tanpa disertai eviserasi usus maupun omentum dan nyeri tekan, nyeri
lepas, maupun rigiditas muskuler. Apakah pengelolaan yang terbaik selanjutnya pada pasien
ini ?
A. Segera lakukan eksplorasi luka dengan anestesi lokal.
B. Lakukan observasi tanda vital dan tanda-tanda angsangan peritoneal.
C. Lakukan pemeriksaan Focused Assessment with Sonography in Trauma.
D. Lakukan pemeriksaan CT scan abdomen bila tidak ada tanda-tanda syok.
E. Segera lakukan laparotomi eksplorasi setelah resusitasi dan secondary survey.
49. Seorang wanita berusia 45 tahun dengan Adenokarsinoma rekti tengah berjarak kurang
lebih 6,5 cm dari garis anokutan. Pada pemeriksaan colok dubur diduga ukuran tumor T 2
karena masih mobile, pemeriksaan CT scan tidak menunjukkan adanya pembesaran
limfonoduli intra abdomen dan tidak ada tanda-tanda nodul di hepar. Apakah pemeriksaan
selanjutnya yang paling baik untuk menetapkan stadium tumor sehingga lebih tepat?
A. Pemeriksaan CT scan pelvis
B. Pemeriksaan MRI pada pelvis
C. Pemeriksaan transrektal endosonografi
D. Pemeriksaan ultrasonografi transabdominal
E. Pemeriksaan Positron emission tomography (PET) Scan
50. Seorang perempuan berusia 45 tahun dengan keluhan mules, tidak bisa bab, perut
kembung, dan muntah sejak 12 jam yl. Ia mengeluh pula nyeri di perut kiri bawah disertai
kesemutan yang menjaar ke paha kiri. Pemeriksaan pada abdomen tidak ditemukan adanya
benjolan di daerah inguinal maupun dinding abdomen lainnya. Apakah diagnosis yang paling
mungkin pada pasien ini ?
A. Hernia femoralis sinistra inkarserata
B. Hernia inguinalis medialis inkarserata
C. Hernia semilunaris Spigeli inkarserata
D. Hernia obturatoria sinistra inkarserata
E. Hernia inguinalis lateralis sinistra inkarserata dengan reduction en masse

51. Seorang laki-laki berusia 32 tahun berobat dengan keluhan keluar cairan bercampur feses
dari luka abdomen kanan bawah sejak 3 hari yl. Ia baru saja menjalani operasi usus buntu dua
minggu sebelumnya. Apakah langkah pengelolaan pertama kali yang paling tepat pada pasien
ini?
A. Segera dilakukan fistulografi
B. Antibiotika dan laparotomi emergensi
C. Resusitasi cairan dan kontrol kontaminasi
D. Resusitasi cairan dan penilaian komplikasi sepsis
E. Resusitasi dan penilaian komplikasi intraperitoneal
52. Seorang laki-laki berusia 56 tahun dengan keluhan mula-mula tidak bisa BAB, kemudian
mules dan kembung sejak 4 hari yl. Tidak ditemukan muntah. Tidak jelas adanya riwayat
BAB berdarah maupun diare bercampur lender. Pemeriksaan colok dubur tidak menunjukkan
massa di mukosa rectum; ampula teraba kolaps. Apakah langkah pengelolaan lanjutan yang
terbaik pada pasien ini?
A. Perneriksaan kolonoskopi.
B. Pemeriksaan upper GI series
C. Pemeriksaan CT scan abdomen
D. Pemeriksaan ultrasonografi abdomen
E. Pemeriksaan foto radiologi abdomen dan water soluble contrast enema
53. Seorang wanita 72 tahun datang ke IGD bedah dengan keluhan demam disertai nyeri
hebat pada mid epigastrium yang tembus ke punggung tengah. Nyeri berkurang jika pasien
pada posisi membungkuk dan bertambah dengan inspirasi dalam dan bergerak. Pasien
memiliki riwayat nyeri perut kanan atas hilang timbul berulang sejak 2 tahun terakhir. Dari
pemeriksaan laboratorium didapatkan Leukosit 21.000/mm3, gula darah sewaktu 250 mg/dl.
Apakah diagnosis yang paling tepat pada pasien ini ?
A. Kolesistitis akut
B. Pankreatitis akut
C. Pankreatitis bilier akut
D. U1kus peptikum akut
E. Kolangitis akut

54. Seorang laki-laki usia 50 tahun, datang ke IGD ditempat anda bertugas dengan keluhan
nyeri seluruh perut sejak satu hari yang lalu, dirujuk dari RS tipe C lebih dari 24 jam setelah
onset nyeri. Pasien da1am kondisi severe sepsis. Setelah EGDT tercapai. dilakukan
laparotomi eksplorasi dan didapatkan perforasi pada duodenum pars I. Pasien memiliki
riwayat peptic ulcer kronis yang diberikan terapi medikamentosa dengan gejala minimal.
Apakah pilihan prosedur yang anda lakukan pada pasien ini?
A. Trunkal vagotomi dan simple closure dengan omental patch
B. Simple closure dengan omental patch dan biopsi
C. Antrektomi dan trunkal vagotomi
D. Biopsi, omental patch dan Highly selective vagotomi
E. Distal gastrektomi
55. Anda melakukan operasi pada seorang pasien wanita 42 tahun dengan ileus obstruksi.
Temuan saat operasi didapatkan

obstruksi pada jejenum oleh karena massa tumor

intraluminer, setelah dilakukan reseksi tampak tumor diameter 12cm dengan permukaan
mukosa mulus, tidak rapuh. Apakah jenis histopatologis tumor jinak yang paling sering
didapatkan pada kasus ini?
A Leiomioma
B. Hamartoma
C. GIST
D. Adenoma
E. Fibroma
56. Seorang wanita usia 24 tahun dengan riwayat nyeri perut kanan bawah telah dilakukan
apendektomi, pasien dipulangkan setelah hari ke 4 perawatan. Satu minggu kemudian pasien
kontrol dengan kondisi baik, membawa hasil pemeriksaan histopatologis dengan hasil
karsinoid tumor dengan diameter 8 mm. Apakah pengelolaan selanjutnya terhadap pasien
ini ?
A. Pasien disarankan dilakukan hemikolektomi kanan dan targeted terapi
B. Pasien disarankan dilakukan hemikolektomi kanan dan kemoterapi
C. Pasien disarankan untuk dilakukan extended hemikolektomi kanan
D. Terapi dilanjutkan dengan kemoterapi
E. Tidak diperlukan penatalaksanaan lebih lanjut

57. Seorang pria 34 tahun dikonsulkan kepada anda oleh sejawat penyakit dalam dengan
kondisi splenomegaly Schuffner 4, dan membutuhkan tranfusi berulang. Koondisi kelainan
hemolitik mana YANG BUKAN merupakan indikasi splenektomi?
A. Spherocytosis herediter
B. Anemia sickle sel
C. Thalasemia mayor
D. Kelainan idiopatik autoimun anemia hemolitik
E. Defisiensi glucose-6-phosphate dehydrogenase
58. Seorang laki-laki berusia 25 tahun dengan keluhan benjolan di daerah epigastrium setelah
suatu kecelakaan lalu-lintas 6 minggu sebelumnya; dengan riwayat benturan di perut bagian
atas. Keluhan ini terkadang disertai nyeri dan buang air besar kehitaman. Apakah
pemeriksaan yang paling tepat pada pasien ini?
A. Pemeriksaan CT scan dan biopsi jarum perkutaneus
B. Pemeriksaan USG abdomen dan pemeriksaan marker CA 19-9
C. Pemeriksaan endoscopic retrograde cholangiopancreatography
D. Pemeriksaan CT scan abdomen.kadar lipase darah, dan Upper GI Endoscopy
E. Laparaskopi diagnostik
59.Seorang laki-laki 44 tahun dengan riwayat operasi laparotomi 3 minggu yang lalu atas
indikasi perforasi duodemm datang kembali ke IRD dengan keluhan nyeri pada perut kanan
atas sejak 24 jam yang lalu disertai demam dan menggigil serta sulit bernapas. Nyeri
dirasakan menjalar hingga ke bahu kanan. Dari pemeriksaan didapatkan suhu 39,2 oC, nadi
ll0 x/menit dan TD 130/80 mmHg. Nyeri tekan pada hypochondrium kanan. Ro Thorax
didapatkan atelektasis pada basal paru kanan dan efusi pleura minimal. Apakah diagnosis
pada pasien ini?
A. Pyonephrosis
B. Abscess subphrenicus
C. Empyema paru kanan
D. Sclerosing cholangitis
E. Cholesistitis akut

60. Pria 42 tahun dengan ikterus

dan massa berukuran 2 cm di kaput pancreas yang

ditemukan pada pemeri.ksaan CT scan. Tidak ditemnkan kelaiuan lain

pada

system

hepatobilier. Penatalaksanaan selanjutnya adalah:


A. Pemeriksaan angiografi
B. Ultrasonografi endoskopik.
C. Biopsi jarum perlrutan pada massa tumor
D. Pemasangan stent biliar secara endoskopik.
E. Laparotomi dengan kemungkinan reseksi pankreatikoduodenektomi
61. Pria 58 tahun dengan abses peri-appendikular dengan sepsis berat. Kesadaran somnolen.
TD 95/60 mm Hg, denyut nadi 140 kali/menit, lemah, pernapasan 40 kali/menit, suhu 36 oC.
Diuresis 20 mL/KgBB/jam. Kadar Hb 9,1 g/dL, Ht 30, leukosit 12.100 sel/mm 3, trombosit
80.000 sel/mm3. Kadar laktat darah 5,6 mmol/L. manajemen prioritas untuk pasien ini?
A. Pemberian sel darah merah dan trombosit
B. Pemberian antibiotika dosis tinggi (dosis sepsis)
C. Pengendalian inflamasi dengan steroid dosis rendah
D. Drainase abses per laparotomy dalam narkose sebagai source control
E. Pemberian cairan kristaloid intra vena hingga tercapai CVP 8-12 mmHg dan MAP
>65 mmHg
62. Pria 25 tahun dengan benjolan di daerah epigastrium setelah benturan di perut bagian atas
pada suatu kecelakaan lalu lintas 6 minggu sebelumnya. Kadang dirasakan nyeri dan buang
air besar kehitaman. Pemeriksaan berikut yang paling tepat adalah:
A. Pemeriksaan CT scan dan biopsi jarum perkutaneus
B. Pemeriksaan USG abdomen dan pemeriksaan marker CA 19-9
C. Pemeriksaan CT scan abdomen, upper GI endoscopy dan lipase darah
D. Pemeriksaan endoscopic retrograde cholangiopancreatography
E. Pemeriksaan upper GI endoscopy dan magnetic resonance cholangiopancreatography
63. Pasien pria berusia 18 tahun dirujuk dengan diagnosis cedera kepala sedang tanpa tandatanda lateralisasi dan kecurigaan trauma tumpul abdomen disertai syok perdarahan.
Berdasarkan masalah yang dihadapi, maka pengelolaan terbaik pada kasus ini adalah:
A. Laparotomi emergensi disusul dengan foto kepala (Schedel)

B. CT scan kepala disusul dengan laparotomi


C. Dilakukan burr hole di IGD kemudian dilanjutkan dengan laparotomi
D. Laparotomi emergensi disusul dengan CT scan kepala
E. Dilakukan secara berbarengan laparotomi dan burr hole
64. Wanita 56 tahun dengan riwayat BAB berdarah bercampur lendir sejak 5 bulan yl. Pada
pemeriksaan colok dubur dan proktoskopi ditemukan massa keras, mudah berdarah,
melingkar dan terfiksasi pada jam 12 berjarak 6 cm dari garis anokutan. Diagnosis yang
paling mungkin pada pasien ini adalah:
A. Amuboma
B. Polip rekti
C. Ulkus soliter rektum
D. Adenokarsinoma rekti
E. Prolaps hemoroid interna
65.Wanita 24 tahun dengan keluhan nyeri perut kanan bawah yang diawali di ulu hati sejak
24 jam yang lalu. Saat ini keluhan nyeri menghilang. Pada pemeriksaan abdomen tidak
ditemukan nyeri tekan, maupun nyeri lepas di titik Mc Burney. Pemeriksaan laboratorium
menunjukkan Hb 12,5 gr%, leukosit 10.100 sel/mm 3. USG abdomen menunjukkan gambaran
tubuler buntu di dekat sekum dan tes kompresi negatif. Manajemen yang paling tepat pada
pasien ini adalah:
A. Observasi nyeri
B. Apendisektomi emergensi
C. Pemeriksaan apendikogram
D. Dilakukan apendidektomi elektif
E. Pemberian antibiotika spektrum luas dan observasi di rumah sakit.
66. Pasien laki-laki usia 25 tahun datang ke poliklinik bedah dengan keluhan bengkak pada
paha kanan. Riwayat trauma sebelumnya tidak ditemukan. Pada pemeriksaan didapatkan
benjolan pada 1/3 proximal femur ukuran 5x5 cm letak didalam otot. Prosedur diagnostik
yang dianjurkan pada kasus ini adalah
A. Sebaiknya dilakukan core biopsy
B. Sebaiknya dilakukan true cut biopsy
C. Bila >3 cm dilakukan biopsi insisional

D. Dilakukan biopsi eksisional


E. FNAB lebih tepat pada kasus ini
67. Wanita usia 30 tahun dengan keluhan keluar cairan serosanguinous dari puting payudara.
Dari pemeriksaan palpasi tidak didapatkan massa. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
A. Fibrocystic changes
B. Occult carcinoma
C. Karsinoma meduler
D. Papiloma intraduktal
E. Sistosarkoma Phyllodes
68. Seorang wanita 60 thn dengan benjolan keras dan bertukak pada mama kanan, penyakit
sudah diderita sejak lebih kurang 5 tahun. Payudara penderita volumenya cukup besar dan
ukuran tumor 8 cm, masih mobile. Pada pemeriksaan teraba adanya kgb aksilla 2 buah dan
saling melekat satu sama lainnya.
A. Tujuan pengobatan pada kasus ini adalah kuratif
B. Harus dilakukan kemoterapi karena termasuk kasus high risk
C. Wajib dilakukan pemeriksaan imunohistokimia
D. Teknik biopsi pilihan pada kasus ini adalah FNAB
E. Stadium yang paling cocok untuk kasus ini adalah IIIA
69. Seorang perempuan berusia 40 tahun dianjurkan oleh dokternya untuk menjalani
screening mammografi. Apakah yang diharapkan dari pemeriksaan tersebut?
A. Bisa menggantikan biopsi
B Deteksi massa yang tidak teraba
C. Membedakan lesi jinak dan ganas
D. Penentuan stadium karsinoma payudara
E. Skrining rutin pada wanita usia produktif
70. Wanita, 45 tahun datang ke poli dengan benjolan pada leher depan yang bergerak saat
menelan. Benjolan 4 cm, pada pemeriksaan USG didapatkan gambaran kista kompleks
dengan

gambaran vaskularisasinya meningkat. Riwayat keluarga didapatkan orang tua

pernah operasi gondok. Pada hasil FNAB didapatkan adanya gambaran neoplasma folikuler.
Manakah di antara di bawah ini yang mengarah pada kemungkinan suatu tumor ganas?

A. Usia
B. Hasil USG
C. Ukuran tumor
D. Riwayat keluarga
E. Hasi1 FNAB
71. Pasien laki laki usia 30 tahun dengan riwayat drug abuse. Dirawat di bagian Paru dengan
diagnose Infeksi Jamur Oportunistik. Anda dikonsulkan dengan adanya benjolan keras dan
berwarna kemerahan yang multipel pada kulit ektremitas dan tubuh penderita. Diagnosis
yang paling mungkin untuk kasus diatas adalah
A. Dermatofibroma protuberans
B. Reaksi alergi obat antijamur yang diberikan
C. Neurofibromatosis multipel
D. Sarkoma Kapossi
E. lnfcksi radang kronis karena infeksi berulang
72. Pasien laki-laki 48 tahun datang berobat ke poliklinik bedah dengan keluhan benjolan
pada kulit punggung sejak 3 bulan yang lalu. Benjolan makin lama bertambah besar.
Banjolan tersebut sudah pernah dioperasi 2 kali dan selalu kambuh. Riwayat radioterapi tidak
ada. Pada pemeriksaan didapatkan bekas sikatriks pada daerah punggung panjangnya 5 cm
dan terdapat masa tumor dibawah bekas sayatan dengan ukuran 8x5 cm, keras, terfiksir.
Diagnosis yang paling mungkin adalah
A. Dermatofibrosarkoma protuberans
B. Neurofibroma
C. Sarkoma Kapossi
D. Infeksi radang kronis
E. Karsinoma sel skuamosa
73. Anda baru bertugas di rumah sakit pemerintah tipe B yang banyak merawat pasien
kanker. Terdapat banyak perbedaan pendapat mengenai efektifitas ovarektomi atau
kemoterapi yang dilakukan pada pasien karsinoma payudara usia muda stadium 4.
Bagaimana saran anda untuk menentukan efektifitas diantara 2 tindakan tersebut ?
A. Menentukan penurunan stadium kanker yang berobat
B. Melakukan analisis survival.

C. Melakukan pemeriksaan tumor marker secara rutin.


D. Membuat analisis pengurangan gejala metastasis.
E. Melakukan penghitungan disease free survival
74. Dalam memilih strategi pencegahan kanker secara epidemiologis sangat penting
mendapetkan data insiden jenis kanker terbanyak. Berdasarkan skala prioritas, manakah jenis
kanker yang harus ditingkatkan pencegahannya di Indonesia ?
A. Limfoma, kanker kolorektal, leukemia.

B. Osteosarkoma. kanker payudara, kanker serviks


C. Kanker paru, karsinoma nasofaring, leukemia.
D. Kanker paru, kanker payudara, kanker serviks.
E. Limfoma. sarcoma, kanker nasofaring
75. Pasien perempuan usia 37 tahun dengan benjolan yang bertukak di payudara. Dari
pemeriksaan jaringan didapatkan ekspresi protein HER2 yang positif. Terapi manakah yang
tcrbaik diberikan pada pasien ini? Pemeriksaan tmnor marker manakah yang cocok untuk
kasus ini ?
A. Lapatinib
B. Kemoterapi
C. Hormonal therapy
D. Trastuzumab
E. Cetuximab
76. Pasien laki-laki usia 70 tahun dengan kcluhan pembesaran pada daerah angulus
mandibular kanan yang mengangkat lobulus tclinga ke superior. Benjolan berukuran 7x5 cm,
kenyal padat dan mobil. Manakah pernyataan dibawah ini yang pa1ing benar?
A. Kemungkinan diagnosa adalah pleomorfik adenoma parotis
B. Kelainan ini biasanya bersifat unilateral dan soliter
C. Pengobatan utamanya adalah kemoterapi
D. Diagnosis yang pa1ing sering adalah tumor Warthins
E. Watchfull treatment paling cocok untuk kasus ini
77. Laki laki usia 65 tahun dengan kcluhan tukak pada payudara kiri sejak 2 bln yang lalu.
Sebelumnya terdapat benjolan ukuran sebesar bola pingpong dan kemudian pecah menjadi

tukak. Benjolan teraba keras, terfiksir ke otot pektoralis. Terdapat 1 buah pembesaran kgb
aksila ipsilateral dan tidak ditemukan pembesaran kgb ditempat lain. Pada pemeriksaan
thoraks dan usg dalam batas normal. Pcngobatan yang terbaik untuk kasus ini adalah
A Mastektomi radikal dan radioterapi
B. Mastektomi radikal dan kemoterapi
C. Kemoterapi saja
D. Radioterapi saja
E. Mastektomi radikal dan tamoksifen
78. Pasien perempuan usia 58 tahun, dengan riwayat hepatitis yang hilang timbul sejak 15
tahun yang lalu. Pada pemeriksaan darah didapatkan titer HbsAg positif dan AntiHbs negatif.
Manakah pemeriksaan penunjang yang cocok pada pasien ini ?
A. CEA
B. AFP
C. HCG
D. CA19.9
E. CA15.3
79. Pasien laki-laki usia 55 tahun datang ke Poliklinik Bedah dengan keluhan utarna benjolan
pada paha kiri sejak 5 bulan yang lalu. Benjolan kadang-kadang dirasakan nyeri. Pada
pemeriksaan didapatkan masa terletak pada daerah 1/3 tengah femur antero medial ukuran
7x7 cm, padat, tefiksir, pulsasi negative, nyeri tekan +/-. Manakah pencitraan yang paling
sesuai untuk kondisi ini?
A.USG
B. CT scan dengan kontras
C. MRI
D. Scintigrafi
E. CT angiografi
80. Seorang pelajar SMA, datang ke klinik bedah dengan keluhan benjolan pada payudara
kanan, yang diketahui sejak 3 bulan yang lalu. Benjolan tidak nyeri, padat dan dapat
digerakkan. Apa diagnosis kelainan pada pelajar tersebut?
A. Fibroadenoma mamma
B. Cystosarcoma pbylodes

C. Fibrokistik mamma
D. Adenocarcinoma mamma
E. Neurofibroma mamma
81. Seorang ibu menyusui, datang ke poli bedah onkologi dengan keluhan benjolan pada
kedua payudaranya sejak 1 minggu yang lalu. Benjolan tidak nyeri, teraba kistus, multiple.
Apa diagnosis kelainan tersebut?
A. Fibroadenoma mamma
B. Kista payudara
C. Galaktocele
D. Abses payudara
E. Tumor phylodes
82. Seorang pelajar putri, usia 12 tahun datang dengan keluhan kedua payudaranya tumbuh
dengan cepat. Payudaranya tumbuh dengan sangat cepat, bahkan ia harus membuat pakaian
dalam sendiri. Apa diagnosis kelainan pada pasien tersebut?
A. Tumor phylodes
B. Juvenile fibroadenoma mamma
C. Giant fibroadenoma mamma
D. Juvenile hypertrophy mamma
E. Multiple fibroadenoma mamma
83.Seorang wanita, usia 40 tahun, mengeluh benjolan pada payudara kiri, ukuran 5 cm, padat,
tidak nyeri, tidak disertai ulserasi. Apa pemeriksaan lanjutan untuk menegakkan diagnosis?
A. USG mamma, FNAB
B. Mammografi, FNAB
C. FNAB
D. Insisi biopsi
E. Eksisi biopsi
84. Seorang gadis, usia 17 tahun, datang ke poli bedah dengan keluhan bengkak dan nyeri
pada puting payudara kiri, diketahui sejak 3 hari yang lalu, yang disertai dengan demam.
Pada pemeriksaan tampak puting hiperemi, dan teraba padat, disertai nyeri tekan. Apa
diagnosis yang paling tepat pada pasien ini?

A. Mastitis
B. Abses mama
C. Periductal mastitis
D. Simple cyst
E. Intraductal papilloma
85. Pasien perempuan 36 tahun dengan diagnosa tumor tiroid dekstra. Pasien kemudian
dilakukan isthmolobektomi dekstra. Beberapa jam pasca operasi pasien mengeluh sesak.
Pada pameriksaan ditemukan stridor dan terdapat pembengkakan pada daerah insisi. Apakah
langkah pertama yang harus dilakukan ?
A. Melakukan fiberoptik laryngoscopy untuk melihat vocal cord
B. Eksplorasi luka operasi
C. Kortikosteroid IV
D. Tracheostomi
E. Pemberian PTU dosis tinggi
86. Seorang wanita 34 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri kepala hebat setelah
jatuh dari sepeda motor 4 jam sebelumnya. Dijumpai riwayat pingsan selama 10 menit
setelah kejadian dan kemudian sadar kembali. Saat menunggu dilakukan CT Scan di UGD,
GCS pasien turun cepat menjadi 7, pupil midriasis disisi jejas temporal. Pada saat yang sama
petugas yang menjalankan CT scan mengabarkan dia tidak bisa datang dalam 2 jam kedepan
karena kendaraannya mogok. Sebagai dokter bedah anda memutuskan untuk melakukan cito
explorasi burr hole. Berapa jumlah titik (lubang) maksimal yang akan dibor pada satu sisi
kepala?
A. 1 titik
B. 2 titik
C. 3 titik
D. 4 titik
E. 5 titik
87. Seorang laki-laki 60 tahun rujukan rumah sakit kabupaten dengan keluhan tidak pernah
sadar sejak 2 hari yang lalu setelah jatuh dari sepeda motor. Pemeriksaan setelah resusitasi
dijumpai GCS E1E1M3. Hasil CT scan menunjukkan edema serebri dengan contusio kecil di
parietal. Tindakan bedah yang paling tepat dilakukan pada pasien ini adalah...

A. Pemasangan ICP Monitor


B. Kraniectomi luas
C. Kraniotomi evakuasi contusio
D. VP shunt
E. Burr hole eksplorasi
88. Wanita 26 tahun dibawa ke UGD setelah kecelakaan lalu lintas kurang lebih 2 jam yang
lalu dengan keluhan tidak bisa menggerakkan keempat ekstremitasnya. Foto polos servikal
lateral menunjukkan tampak fraktur servikal. Dimanakah lokasi fraktur yang paling sering?
A. C1-C3
B. C3-C4
C. C4-C6
D. C5-C7
E. C6-C7
89. Seorang ibu dibawa ke UGD setelah korban kecelakaan mobil terbalik 2 jam yang lalu.
Setelah resusitasi, pada pemeriksaan GCS dengan rangsang nyeri yang kuat didapati pasien
membuka mata tanpa mengeluarkan suara dan tangan yang lokalisir nyeri. Nilai GCS pasien
diatas adalah...
A. EIV1M4
B. E2V2M4
C. E2VlM5
D. ElVlM5
E. E1V2M5
90. Seorang bayi usia 3 bulan dibawa oleh keluarganya dengan kepala membesar sejak lahir.
Pada pemeriksaan didapati GCS 456, ubun-ubun tegang dan lingkar kepala 46 cm.
Pemeriksaan CT scan didapati Hidrosefalus noncommunicans. Pasien direncanakan
pemasangan VP shunt. Apakah tujuan utama pemasangan VP shunt pada kasus ini?
A. Menurunkan ukuran ventrikel mendekati normal
B. Mencapai pertumbuhan optimal fungsi neurologis.
C. Menurunkan tekanan intraventrikei sama dengan tekanan normal
D. Mencapai lingkar kepala yang sama dengan anak sebayanya
E. Mencegah timbulnya kejang

91. Anak, perempuan, umur 2 tahun , masuk ke poliklinik bedah anak dengan keluhan utama
adanya benjolan di bokong dialami sejak lahir yang semak:in membesar. Benjolan tampak
meluas sampai kesekitar dubur. Riwayat persalinan sukar. Diakhiri dengan operasi seksio.
Penderita tidak demam, bab dan bak biasa, riwayat trauma setelah lahir tidak ada. Pada regio
gluteus maksimus kiri tampak massa tumor ukuran sebesar kepalan tangan orang dewasa
meluas sebagian kekanan. Pada colok dubur teraba massa di posterior rektum. Pada
pemeriksaan barium enema ditemukan pendorongan rektum ke anterior. Apakah diagnosis
pada penderita ini ?
A. Myelomeningocele
B. Teratoma Sacrococcygeus
C. Meningocele
D. Lipoma Sacroccygeus
E. Lipomeningocele
92. Bayi laki-laki umur 5 hari BB 1500 gram, dikonsulkan dari bagian anak dengan keluhan
kembung sejak 2 hari yang lalu, muntah seperti susu tiap kali minum. Riwayat kehamilan 27
minggu, lahir spontan ditolong bidan dengan.ketuban pecah sebelumnya, cairan ketuban
keruh, tidak menangis. Pada pemeriksaan fisik : bayi tampak sakit berat, merintih, kesadaran
menurun, ubun-ubun besar cekung dan mata cowong. Suhu rektal 38.5 C. Sklera subikterik.
Laju pernafasan 70 x/menit, nadi 180 x/menit perabaan lemah. Abdomen distensi, venektasi
positif, kemerahan di periumbilikal, pekak hepar menghilang dan bising usus negatif.
Pemeriksaan colok dubur : ampula terbuka dan pada sarung tangan feses positif encer disertai
darah. Berapa kebutuhan cairan rumatan pada kasus diatas?
A. 6 cc/jam
B. l .5 cc/jam
C. 3 cc/jam
D. 30 cc/jam
E. l5 cc/jam
93. Neonatus berumur 3 hari, dikirim ke rumah sakit dengan atresia ani; muntah hijau sejak 6
jam setelah dilahirkan. Pada pemeriksaan abdomen tidak kembung, pemeriksaan perineum
menunjukkan anus tertutup tanpa terlihat adanya fistula. Apakah tindakan yang terbaik yang
harus dilakukan ?

A. Segera dilakukan anoplasti


B. Dilakukan pemeriksaan urine untuk membuktikan adanya fistula
C. Pemeriksaan foto invertogram untuk mengetahui tinggi rendahnya atresia
D. Pembuatan kolostomi langsung setelah keadaan umum diperbaiki karena pasien
telah berumur 3 hari
E. Pasang sonde lambung untuk menyingkirkan diagnosis atresia esofagus, karena
telah 3 hari tanpa disertai kembung perut
94. Bayi laki-laki usia 4 hari, BBL 3000gr. Perut kembung disertai muntah hijau. Riwayat
belum pernah buang air besar. Riwayat kehamilan : cukup bulan. Riwayat kelahiran : di
tolong bidan, spontan, menangis kuat. Pada pemeriksaan didapatkan : bayi tampak lemah,
mata dan ubun-ubun besar cekung, turgon menurun, febris 39 0C, distensi seluruh perut.
Pada pemeriksaan colok dubur didapatkan feses yang menyemprot. Apakah kemungkinan
diagnosis pasien ini ?
A. Atresia ileum

B. Malformasi anorektal dengan fistula anoperineal


C. Morbus Hirschsprung
D. Enterokolitis Nekrotikan
E. Atresia Rekti
95. Bayi laki-laki usia 14 hari BBL 3000gr. Perut kembung disertai muntah hijau. Riwayat
belum pernah buang air besar. Riwayat kehamilan: cukup bulan. Riwayat kelahiran : di
tolong bidan, spontan, menangis kuat. Pada pemeriksaan didapatkan: bayi tampak lemah,
nadi 170x/menit, laju nafas 70 x/menit, mata dan ubun-ubun besar cekung, turgon menurun,
febris 38.50C. Toraks simetris. Paru baik. Jantung murmur negatif. Distensi seluruh
abdomen. Bising usus meningkat. Pemeriksaan colok dubur didapatkan feses yang
menyemprot. Setelah dilakukan stabilisasi, pemeriksaan penunjang manakah yang paling
tepat pada pasien ini?
A. Cross-table lateral x-ray film
B. Colonoscopy
C. Invertogram
D. Colon in loop tanpa persiapan
E. Foto polos abdomen 3 posisi

96. Pemeriksaan colok dubur : ampula terbuka dan pada sarung tangan feses positif encer
disertai darah. Faktor-faktor resiko manakah yang paling sesuai untuk kasus ini?
A. ASI
B. Tidak pemah diberikan susu formula
C. Prematuritas
D. Mucosal compromise
E. Bakteri pathogen
97. Bayi laki-laki umur 7 bulan BB 9 kg, dikonsulkan dari bagian anak dengan keluhan
utama kembung. Riwayat penyakit: kembung sejak 4 hari yang 1alu disertai muntah seperti
apa yang diminum, BAB lendir dan darah sejak 2 hari yang lalu. Sudah diberikan bubur susu
sejak 1 bulan ini. Pada pemeriksaan fisik : bayi tampak sakit berat, merintih, kesadaran
menurun, ubun-ubun besar cekung dan mata cowong. Suhu rektal 38 oC. Laju pernafasan 38
x/menit, nadi 150 x/menit perabaan lemah. Abdomen distensi, tegang, massa sulit dievaluasi,
Pemeriksaan colok dubur : ampu1a terbuka dan pada sarung tangan feses negatif, darah
positif disertai lendir. Berapa kebutuhan cairan rumatan/hari yang paling sesuai untuk kasus
ini?
A. 180 cc/24 jam
B. 90 cc/24jam
C. 9 cc/jam
D. 18 cc/jam
E. 36 cc/jam
98. Seorang laki-laki umur 7 bulan BB 9 kg, dikonsulkan dari bagian anak dengan keluhan
utama kembung. Riwayat penyakit : kembung sejak 4 hari yang lalu disertai muntah seperti
apa yang diminum, BAB lendir dan darah sejak 2 hari yang lalu. Sudah diberikan bubur susu
sejak 1 bulan ini. Tidak pernah ada riwayat kembung berulang. Pada pemeriksaan fisik : bayi
tampak sakit berat, merintih, kesadaran menurun, ubun-ubun besar cekung dan mata cowong.
Suhu rektal 38oC. Laju pernapasan 38 x/menit, nadi 150 x/menit perabaan lemah. Abdomen
distensi, tegang, massa sulit dievaluasi, pekak hepar positif dan bising usus positif .
Pemeriksaan colok dubur ; ampula terbuka dan pada sarung tangan feses negatif, darah positif
disertai lendir. Apakah kemungkinan kausa yang paling sesuai untuk kasus ini?
A. Hipertrofi Peyer Patch di ileum terminal
B. Polip

C. Limfoma maligna
D. Enteric duplication cysts
E. Divertikel Meckel
99. Bayi laki-laki umur 7 bulan BB 9kg, dikonsulkan dari bagian anak dengan keluhan utama
kembung. Riwayat penyakit ; kembung sejak 4 hari yang lalu disertai muntah seperti apa
yang diminum, BAB lendir dan darah sejak 2 hari yang lalu. Sudah diberikan bubur susu
sejak 1 bulan ini. Tidak pernah ada riwayat kembung berulang. Pada pemeriksaan fisik ; bayi
tampak sakit berat, merintih, kesadaran menurun, ubun-ubun besar cekung dan mata cowong.
Suhu rektal 38oC. Laju pernapasan 38 x/menit, nadi 150 x/menit perabaan lemah. Abdomen
distensi, tegang, massa sulit dievaluasi, pekak hepar positif dan bising usus positif .
Pemeriksaan colok dubur ; ampula terbuka dan pada sarung tangan feses negatif, darah positif
disertai lendir. Apakah permasalahan yang dialami oleh pasien ini?
A. Dehidrasi sedang
B. Obstruksi usus letak tinggi
C. Peritonitis
D. Volvulus
E. Strangulasi
100. Bayi laki-laki umur 5 hari BB 1500 gram, dikonsulkan dari bagian anak dengan keluhan
utamakembung. Kembung dikeluhkan oleh ibunya sejak 2 hari yang lalu, muntah seperti susu
tiap kali minum. Riwayat kehamilan 27 minggu, lahir spontan ditolong bidan dengan ketuban
pecah sebelumnya, cairan ketuban keruh, tidak menangis. Hanya minum ASI. Pada
pemeriksaan fisik : bayi tampka sakit berat, merintih, kesadaran menurun, ubun-ubun besar
cekung dan mata cowong. Suhu rektal 38,5 oC. Sklera subikterik. Laju pernapasan 70
x/menit, nadi 180 x/menit perabaan lemah. Abdomen distensi, venektasi positif, kemerahan di
periumbilikal, pekak hepar menghilang dan bising usus negatif. Pemeriksaan colok dubur ;
ampula terbuka dan pada sarung tangan feses positif encer disertai darah. Tindakan manakah
dibawah ini yang dapat memperburuk kondisi pasien ini adalah...
A. Overhead heating lamps
B. Hipotermi
C. Menjaga suhu lingkungan kamar operasi tetap hangat
D. Heating blanket
E. Lebih dipilih tindakan laparotomi terbuka dibandingkan laparoskopi pada kasus ini

Вам также может понравиться