Вы находитесь на странице: 1из 54

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM

PENINGKATAN PENGGUNAAN OBAT RASiONAL


DENGAN METODE CBIA

LATAR BELAKANG
1. Lebih dari 50% obat-obatan didunia diresepkan dan diberikan secara tidak
tepat, tidak efektif dan tidak efisien
2. Perilaku swamedikasi di Indonesia mencapai 58,78%, 83,88% menggunakan
obat, sisanya menggunakan obat tradisional dan atau cara tradisional
3. Gencarnya promosi / iklan obat baik melalui berbagai media massa
4. Masyarakat perlu mendapat informasi yang jelas agar dapat menentukan k
ebutuhan jenis dan jumlah obat berdasarkan alasan yang rasional

TUJUAN UMUM

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT TENTANG OBAT

PEMBINAAN KEPADA MASYARAKAT TENTANG PRNG


GUNAAN OBAT

PEMBERIAN INFORMASI YANG JELAS, AGAR MASYA


RAKAT DAPAT MENENTUKAN KEBUTUHAN JENIS DA
N JUMLAH OBAT BERDASARKAN ALASAN YANG RAS
IONAL

TUJUAN KHUSUS
4

1.

2.

3.

4.
5.

MASYARAKAT MENGERTI INFORMASI TENTANG O


BAT
MASYARAKAT MENGENALI KANDUNGAN BAHAN
AKTIF OBAT
MAMPU MENCARI, MENELAAH DAN MENYIKAPI I
KLAN DENGAN KUALITAS INFORMASI YANG BEN
AR SEHINGGA MAMPU MENGELOLA OBAT DI RUM
AH TANGGA
MENGETAHUI EFEK SAMPING OBAT
PENGGUNAAN OBAT YANG RASIONAL OLEH MAS
YARAKAT

BATASAN/PENGERTIAN
OBAT RASIONAL
5

WHO penggunaan obat dikatakan rasional apabila :

Pasien Menerima Obat Yang Sesuai Dengan Kebutuhannya

Untuk Periode Waktu Yang Adekuat

Dengan Harga Murah Untuknya


Dan Masyarakat

MASYARAKAT SEHAT MANDIRI


6

Sehat adalah keadaan sejahtera sempurna dari fisik, mental


dan sosial yang memungkinan setiap orang hidup produktif
secara sosial dan ekonomi

Masyarakat Sehat Mandiri adalah masyarakat yang memilik


i kesadaran, kemauan dan kemampuan mandiri untuk mewu
judkan keadaan sehat

Salah satu diantaranya yang dinilai penting adalah Pemberd


ayaan Masyarakat

2/7/16

Masyarakat
7

Kesadaran

Kemauan

Secara
mandiri utk
hidup sehat

Masyarakat Sehat Mandiri

Kemampuan

TUJUAN PEMBERDAYAAN
8

Meningkatnya pengetahuan, sikap dan perilaku setiap anggota


masyarakat dalam bidang kesehatan sehingga setiap anggota
masyarakat:
Miminal: mampu menerapkan prinsip-prinsip kesehatan dal
am kehidupan sehari-hari
Optimal: mampu berperan aktif dalam melaksanakan berba
gai program pembangunan kesehatan

2/7/16

BENTUK POKOK PEMBERDAYAAN


9

Pemberdayaan Perseorangan
Pemberdayaan kelompok
Sasaran pemberdayaan kelompok adalah kelompok atau
kelembagaan yang sudah ada dimasyarakat:
Tradisional : pengajian, budaya, adat, dll
Profesional : organisasi dunia usaha, organisasi wanita
, organisasi pemuda, organisasi profesi
Diwujudkan melalui pembentukan Kelompok atau Lem
baga Swadaya Masyarakat Peduli Kesehatan
Pemberdayaan Masyarakat umum
2/7/16

KEMITRAAN
10

SWASTA

PEMERIN
TAH

ORMAS

LSM

KEMITRAAN

PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

OP

2/7/16

MASYARAKAT
SEHAT
MANDIRI

PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

CBIA

SWAMEDIKASI
Swamedikasi adalah upaya yang dilakukan
masyarakat untuk mengatasi keluhan atau gejala
penyakit sebelum mencari pertolongan ke
puskesmas / nakes / rs

Proses swamedikasi

Menentukan masalah

Pergi ke toko

Pilih obat

Berikan obat
pada si sakit

Bawa pulang

Swamedikasi

Dampak
Dampak
positif Positif
kontribusi
besar
kontribusi
bagi pemerintah
besar bagi
pemerintah

Agar swamedikasi
dapat bermanfaat
Dampak
Dampak negatif
secara aman,efektif
negatif
penyakit tidak
sembuh/penyakit
penyakit tidak dan rasional....
baru,
menambah
sembuh/
biaya

penyakit
baru
menambah
masyarakat
perlu dibekali pengetahuan dasar
biaya.
meliputi keamanan, khasiat, dosis, cara
penggunaan, cara penyimpanan dan hal2 yg
perlu diwaspadai: efek samping, interaksi obat
dll

Swamedikasi Yang Tidak Tepat Merupakan Penggu


naan Yang Tidak Rasional
Akses:
1. Tingginya biaya
pelayanan kesehatan
2. Keterbatasan Akses
pada ketersediaan
obat

Tingkat Pendidikan:
1. Keterbatasan
pendidikan dan
pengetahuan
2. Pengetahuan dan
informasi terbatas
tentang obat
3. Tidak memiliki
pengetahuan untuk
mendiagnosa

Swamedikasi
yang tidak tepat

Intervensi oleh Tenaga


Kesehatan

Tingkat promosi:
1. Tingginya
frekuensi iklan
obat
2. Keterbatasan
Informasi dari
Nakes

Kriteria Obat- Obat Yg Dapat Diserahkan Tanpa


Resep Termasuk Obat Swamedikasi

1. Tidak dikontraindikasikan untuk wanita hamil, anak 2th dan


orangtua >65 th
2. Tidak memberikan risiko pd kelanjutan penyakit
3. Tidak memerlukan cara/ alat khusus yg harus dilakukan
tenagakesehatan
4. Penggunaannya diperlukan untuk penyakit prevalensinya
tinggi di Indonesia
5. Memiliki rasio khasiat keamanan yg dapat
dipertanggungjawab untuk swamedikasi.

Mengapa Seseorang Bisa Begitu Percaya Terhadap Obat Tertentu?

Punya pengalaman yang begitu mendalam terkait obat tertentu


Perbedaan persepsi dan penilaian tentang arti sakit dan penye
mbuhan
Penilaian terhadap obat
Iklan obat yang terus menerus, yang terkadang bisa sangat me
nyentuh.

CBIA

DINAS KESEHATAN KABUPATEN TANGERANG

Cara Belajar Insan Aktif (CBIA)

Salah satu kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dapat


digunakan untuk swamedikasi
Metode pembelajaran agar masyarakat lebih aktif dalam
mencari informasi mengenai obat yang digunakan oleh ke
luarga

PESERTA CBIA

Tenaga Kesehatan
Ibu - ibu (Kader PKK, IRT)
Bapak Bapak
Remaja
Mahasiswa
Karang Taruna
Anak-anak
Tokoh masyarakat/Tokoh agama

TEKNIK CBIA

Kegiatan I dan II: Dala


m kelompok
Durasi waktu 2-3 jam
(maksimal 4 jam)
Kegiatan III: Di rumah
Idealnya Peserta dibagi
dalam kelompok kecil @
6-8 orang, ditunjuk ketu
a kelompok
Dibagikan form isian

CATATAN OBAT(FORM ISIAN )


Nama
bahan
aktif

Nama
dagang

Untuk
mengobati
apa?

Aturan
pemakaian?

Dewasa:

Anak:

Lainnya:

Efek
samping ?

Siapa yang
tidak boleh
memakai?

KEGIATAN I

DIBAGIKAN PAKET OBAT/


KUMPULKAN OBAT YANG MEREKA BAWA DARI RUMAH
Mengamati Bagian pada Kemasan
Mengandung Bahan Aktif
Mengenali Bagaimana Cara
Menuliskan Bahan Aktif dan Kekuatannya
Juga Bahan Tambahan Jika Kombinasi

Mengelompokkan Obat-obat tersebut


Berdasarkan Jenis Bahan Aktifnya
Diskusikan Hasil temuan

OBAT YANG DIANJURKAN SEBAGAI ALAT BANTU


24

Analgetika/antipiretika
Bodrex tablet
Bodrexin tablet
Bodrexin sirup
Mixagrip tablet
Minigrip tablet
Inza tablet
Inzana tablet
Feminax tablet
Refagan tablet
Aspirin Bayer tablet
Biogesic tablet
Ultraflu tablet
Sanaflu tablet
Dan lain-lain

Vitamin, mineral, penyegar


Cerebrovit kapsul
Cerebrofort sirup
Ultracap
Vitamin C IPI tablet
Enervon C tablet
Calcium D redoxon tablet
Vitamin B1 IPI tablet
Neurobion
Viliron tablet
Kalsidol sirup
Cerebrovit sirup
Calcivit sirup
Sakatonik Liver
Tonikum Bayer
Dan lain-lain

25

Obat gangguan lambung


Neosanmag tablet
Promag tablet
Magazida tablet
Alumy tablet
Alumy sirup
Mylanta tablet
Mylanta sirup
Polysilane
Dan lain-lain

Obat batuk
Woods expectorant
sirup
Laserin sirup
Bisolvon sirup
Komix sirup
Konidin sirup
Dextromethorphan
Vicks Formula 44 sirup
Allerin sirup
Dan lain-lain

KEGIATAN II
26

Kelompokan obat dan cari informasi mengenai obat tersebut


dengan cara membaca keterangan pada kemasan obat
Urutan Tugas :
a. Apa nama Bahan Aktif kelompok obat tersebut
b. Apa saja nama obat dengan bahan aktif yang sama
c. Bagaimana aturan pakai
d. Apakah ada peringatan Efek Samping (bila tidak ditemukan
tanya tutor)
e. Apakah ada pembatasan untuk siapa obat tersebut dipakai,
bila tidak ditemukan tanyakan tutor

CONTOH OBAT DENGAN MERC DAGANG BEDA TA


PI KASIAT DAN KANDUNGANYA SAMA
SANMOL

PAMOL

DUMIN

PARACETAMOL
PENGHILANG SAKIT
DAN OBAT PANAS

PARACETAMOL
PENGHILANG SAKIT
DAN OBAT PANAS

PARACETAMOL
PENGHILANG SAKIT
DAN OBAT PANAS

MYLANTA
ALLUMINIUM
HIDROXIDA,MAGNESIU
M DIOXIDA

PROMAG
ALLUMINIUM
HIDROXIDA,MAGNESI
UM DIOXIDA

MAGASIDA
ALLUMINIUM
HIDROXIDA,MAGNESI
UM DIOXIDA

OBAT MAH

OBAT MAG

OBAT MAG

2/7/16

TUGAS TUTOR
28

Mengungkapkan perbedaan iklan dan kemasan


Mengungkapkan bahwa tablet, sirup sebagian besar bahan akti
fnya sama, gejala sakit yang diderita memerlukan jenis obat te
rtentu
Dapat mengenali perbedaan/persamaan kandungan zat aktif, n
ama sediaan dagang, dosis sediaan pada dewasa dan anak
Harga obat bervariasi walau kandungan sama

KEGIATAN III (DILAKUKAN DIRUMAH)


29

Amati Obat Yang Sering Digunakan Keluarga Dirumah


Pelajari Kemasannya
Lanjutkan Seperti Kegiatan II
Bila Ragu Bicarakan Dengan Sesama Peserta.

KENALI OBAT

LEBIH DEKAT

DEFINISI

Obat : zat kimia yang bersifat racun, namun dalam jumlah tertentu
dapat memberikan efek mengobati penyakit

Obat generik : obat yang diberi nama sesuai dengan zat berkhasiat
yang dikandungnya

Obat dengan nama dagang : obat yang berasal dari nama zat berk
hasiat yang oleh industri pembuatnya diberi nama lain yang sesuai d
engan keinginan industri tersebut

Obat tradisional : bahan atau ramuan bahan yang berupa bahan tu


mbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan galenik atau campur
an dari bahan- bahan tersebut , yang secara tradisional telah digunak
an untuk pengobatan berdasarkan pengalaman

CARA MENDAPATKAN OBAT


32

1.

RUMAH SAKIT

2.

PUSKESMAS/PUSTU/POSKESDES

3.

APOTEK

4.

TOKO OBAT BERIJIN

5.

WARUNG

33

PENGGOLONGAN OBAT
34

OBAT BEBAS : Obat Yang Dapat Diperoleh Tanpa Resep Dokter


Cth: Panadol, Paramex
OBAT BEBAS TERBATAS : Obat Yang Diperoleh Dengan Resep Dokte
r Atau Tanpa Resep Dokter
Cth: Decolgen, Betadine Antiseptik
OBAT KERAS : Obat Yang Diperoleh Dengan Resep Dokter
Cth:Anti Alergi, Antibiotik
OBAT PSIKOTROPIKA : Obat Yang Diperoleh Dengan Resep Dokter

OBAT NARKOTIKA : Obat Yang Diperoleh Dengan Resep Dokter

TANDA PERINGATAN OBAT BEBAS TERBA


TAS
35

P.No. 1
Awas! Obat Keras
Bacalah aturan memakainya

P.No. 2
Awas! Obat Keras
Hanya untuk kumur, jangan ditelan

P.No. 3
Awas! Obat Keras
Hanya untuk bagian luar dari badan

P.No. 4
Awas! Obat Keras
Hanya untuk dibakar

P.No. 5
Awas! Obat Keras
Tidak boleh ditelan

P.No. 6
Awas! Obat Keras
Obat wasir, jangan ditelan

BENTUK SEDIAAN OBAT

SEDIAAN PADAT

CAIRAN

AEROSOL

INJEKSI

SUPPOSITORIA

KRIM

CARA MEMILIH OBAT


BACA INFORMASI PADA ETIKET/KEMASAN OBAT
37

NAMA OBAT

KOMPOSISI OBAT

INDIKASI

ATURAN PAKAI

PERINGATAN/PERHATIAN

NAMA PRODUSEN

KADALUARSA / EXPIRED DATE

NOMOR REGISTRASI

UNTUK INFORMASI YANG TEPAT DAN JELAS TENTANG OBAT TAN


YAKAN KEPADA APOTEKER / PETUGAS FARMASI DI APOTEK

EFEK SAMPING
38

Adalah Setiap Respon Obat Yang Merugikan Dan Tidak Dihar


apkan Yang Terjadi Karena Penggunaan Obat Dengan Dosis A
tau Takaran Normal Untuk Tujuan Diagnosa Dan Terapi Cont
oh : Alergi Pada Kulit, Pusing, Mual, Muntah, Sesak Nafas, S
yok Dan Bisa Terjadi Kematian
Penanggulangan ESO
Hentikan Minum Obat, Segera Periksakan Ke:
- Rumah Sakit
- Puskesmas
- Dokter Terdekat

CARA PENYIMPANAN OBAT


39

1.
2.

3.

4.

5.

6.

7.

JAUHKAN DARI JANGKAUAN ANAK


SIMPAN DALAM KEMASAN ASLI, WADAH TERTUTUP RA
PAT
SIMPAN DI TEMPAT YANG SEJUK, TERHINDAR DARI MA
TAHARI
OBAT DALAM BENTUK CAIR JANGAN DISIMPAN DI LE
MARI PENDINGIN
JANGAN TINGGALKAN OBAT DALAM MOBIL DALAM W
AKTU YANG LAMA
JANGAN MENYIMPAN OBAT YANG RUSAK/KADALUARS
A
OBAT SEDIAAN SUPPOSITORIA DAN OVULA SIMPAN DI
LEMARI ES

CARA PEMBUANGAN KEMASAN


40

1. Wadah Botol/Pot Plastik


- Dikeletek Etiket Obatnya
- Botol Dan Tutupnya Dibuang Terpisah
2. Boks/Doos: Sebelum Dibuang Terlebih Dahulu Digunting Baru D
ibuang
3. Tube Sebelum Dibuang Terlebih Dahulu Digunting Baru Dibuan
g

KEMASAN PRIMER
KEMASAN SEKUNDER

KEMASAN PRIMER
Adalah kemasan yang berhubungan langsung dengan sediaan
yang akan dikemas.
Contoh : Aluminium strip sebagai pengemas primer tablet
atau kapsul
Blister sebagai pengemas tablet atau kapsul
Kantung plastik sebagai pengemas tablet atau
kapsul
Botol sebagai wadah tablet atau kapsul
Botol sebagai wadah sirup
KEMASAN SEKUNDER
Adalah kemasan yang digunakan untuk mengemas sediaan
dalam kemasan Primernya.
Contoh : Dus atau box sebagai wadah strip.
Dus sebagai wadah botol isi sirup.

BENTUK PRIMER TABLET & KAPSUL

KEMASAN PRIMER & SEKUNDER

CARA MEMILIH OBAT :

Gejala
Keluhan Penyakit
Kondisi Khusus
Pengalaman Alergi
Reaksi Obat Yang Tidak Diinginkan Terhadap Obat Tertentu
Baca Informasi Pada Etiket/Kemasan Obat
Pilihlah Obat Yang Sesuai Dengan Gejala Penyakit
Pilihlah Obat Yang Tidak Ada Interaksi Obat Dengan Obat Dengan Obat Yang Sedang Diminum
Untuk Memilih Obat Yang Tepat Dan Informasi Yang Jelas Tanyakan Kepada Apoteker Di Apotek

BILA LUPA MINUM OBAT

Segera minum obat yang terlupa


Abaikan dosis yang terlupa, jika hampir mendekati m
inum berikutnya
Kembali ke jadwal selanjutnya sesuai aturan

Kegiatan CBIA yang dilaksanakan di Banten


46

Tahun 2011
Pelatihan POR dengan metode CBIA di PKM Mauk

Tahun 2012
Kegiatan Pelatihan Obat Rasional bagi PJ BP Anak

Tahun 2013
Materi Swamedikasi utk petugas Promkes Puskesmas

POR untuk BIKOR Puskesmas

2/7/16

53

TERIMA KASIH
Foto: sosbud.kompasiana.com

Вам также может понравиться