Вы находитесь на странице: 1из 20

. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

pemenuhan

Activity of Daily Living


(ADL)
pada lansia

. . . . . . . . . . . . .
. . . . .

DIII Keperawatan Semarang


Poltekkes Kemenkes Semarang

lanjut usia
seseorang yang telah memasuki
usia 60 tahun keatas dimana
terjadinya fase menurunnya
kemampuan akal dan fisik

Activity of Daily Living


(ADL) pada lansia
aktivitas sehari-hari merupakan semua
kegiatan yang dilakukan oleh
lanjut usia setiap hari.
aktifitas tersebut dapat
berupa man- di, berpakaian,
makan, atau melakukan
mobilisasi

Activity of Daily Living


(ADL) pada lansia
Seiring dengan proses penuaan maka terjadi
berbagai kemunduruan kemampuan dalam
beraktifitas baik berupa
kemampuan fisik,
penglihatan dan
pendengaran

Faktor Pengaruh ADL


pada Lansia
1.
2.
3.
4.
5.
6.

Umur
Kesehatan Fisiologis
Fungsi Kognitif
Fungsi Psikologis
Tingkat Stress
Status Mental

Macam dan Penilaian


ADL

Mandi

Mandiri : bantuan hanya pada satu bagian mandi


(seperti punggung atau ektremitas yang tidak
mampu) atau mandi sendiri
sepenuhnya.
Bergantung : bantuan
mandi lebih dari satu bagian
tubuh, bantuan masuk dan
keluar dari bak mandi, serta
tidak mandi sendiri.

Macam dan Penilaian


ADL

Berpakaian

Mandiri : mengambil baju dari lemari, memakai


pakaian, melepaskan pakaian, mengancing/
mengikat pakaian.
Bergantung : tidak dapat
memakai baju sendiri atau
hanya sebagian

Macam dan Penilaian


ADL

Toileting

Mandiri : masuk dan keluar dari kamar kecil


kemudian membersihkan genitalia sendiri.
Bergantung : menerima
bantuan untuk masuk ke kamar
kecil dan menggunakan pispot.

Macam dan Penilaian


ADL

Berpindah

Mandiri : berpindah dari tempat tidur, bangkit dari


kursi sendiri
Bergantung : bantuan dalam
naik atau turun dari tempat
tidur atau kursi tidak
melakukan sesuatu atau
perpindahan

Macam dan Penilaian


ADL

Kontinen

Mandiri : BAB dan BAK seluruhnya dikontrol


sendiri. Bergantung : inkontinesia persial atau
total yaitu menggunakan kateter dan pispot,
enema dan pembalut/pampers.

Penilaian Indeks Katz


Skore
A
B
C
D
E
F
G

Kriteria
Kemandirian dalam hal makan, kontinen (BAB atau BAK),
berpindah, ke kamar kecil mandi dan berpakaian.
Kemandirian dalam semua hal kecuali satu dari fungsi
tersebut.
Kemandirian dalam semua hal, kecuali mandi dan satu
fungsi tambahan.
Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian
dan satu fungsi tambahan.
Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian,
ke kamar kecil dan satu fungsi tambahan.
Kemandirian dalam semua hal kecuali mandi, berpakaian,
ke kamar kecil, berpindah dan satu fungsi tambahan.
Ketergantungan pada ke enam fungsi tersebut.

Lain Tergantung pada sedikitnya dua fungsi, tetapi tidak dapat


Lain diklasifikasikan sebagai C, D, E atau F

Manfaat & Tujuan


Kemampuan ADL pada
lansia
1. Meningkatkan
keelastisan tulang
sehingga tulang tidak
mudah patah
2. Menghambat pengecilan
otot
3. Self efficacy
(keberdayagunaan
mandiri)

KMS LANSIA

Terimakasih

PART I
1. Aisyah
Fungsi menurut kartz, yang termasuk
kategori lain2 seperti apa
2. Ari kur
Bagaimana pemenuhan ADL bagi
lansia dengan penurunan sisten indra
3. Wakhyuni
Indeks kartz pada golongan enam
fungsi

jawaban
1. Wakhyuni
Enam komponen: mandi, berpakaian,
kontinen, makan, minu
2. Ari kurniawati
Penglihatan (modifikasi tata ruang
terutama cahaya), pendengaran
(memberi alat bantu dengar)

3. Aisyah
Tidak termasuk C, DEF

PART II
1. ROSI
Cara agar lansia dapat berdaya guna
mandiri
2. Lupi
Cara menilai lansia mengalami tingkat
stress
3. Yushita
Adakah layanan kesehatan dari
pemerintah untuk memenuhi ADL
lansia

JAWABAN
1. Lupita
Tingkat stress timbul dari diri sendiri dan
lingkungan. Dengan interview pada lansia
apakah sering gelisah, murung, was2,
memikirkan sesuatu, penyebab mengurung
diri
2. Yushita
Posyandu lansia
3. Rosi
Pemberian penyuluhan tentang ADL lansia

Вам также может понравиться