Вы находитесь на странице: 1из 7

HUKUM OHM

Sumber: e-dukasi.net

========================================================

B. Voltmeter

1. Kuat Arus Listrik

Pernahkah Anda mendengar kata kuat arus listrik? Coba diingat! Di rumah Anda
lampu menyala disebabkan oleh aliran listrik dalam rangkaian arus bolak-balik.
Jika Anda menghubungkan lampu listrik kecil dan baterai dengan kabel, apa yang
terjadi? Lampu akan menyala, yang disebabkan oleh aliran listrik dalam
rangkaian arus searah.

Aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu
penghantar. Arah arus listrik (I) yang timbul pada penghantar berlawanan arah
dengan arah gerak elektron.

Muatan listrik dalam jumlah tertentu yang menembus suatu penampang dari
suatu penghantar dalam satuan waktu tertentu disebut sebagai kuat arus listrik.
Jadi kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir dalam kawat
penghantar tiap satuan waktu.

Gambar. 8 Segmen dari sebuah kawat penghantar berarus

Jika dalam waktu t mengalir muatan listrik sebesar Q, maka kuat arus listrik I
adalah:

I = Q/t

I = Kuat Arus Listrik ( coulomb/sekon = Ampere(A) )


Q = Muatan Listik ( coulomb )
t = Waktu (sekon)

Makin banyak jumlah muatan listrik yang bergerak, makin besar pula kuat
arusnya. Dari pembahasan di atas, apakah Anda sudah mengerti? Bila belum,
coba perhatikan contoh soal di bawah ini.

2006-2007 Bamboomedia OnNet


Contoh soal:
Jika sebuah kawat penghantar listrik dialiri muatan listrik sebesar 360 coulomb
dalam waktu 1 menit, kita dapat menentukan kuat arus listrik yang melintasi
kawat penghantar tersebut. Caranya seperti berikut:

Diketahui:  Q = 360 coulomb


                 t = 1 menit = 60 sekon

Maka kuat arus listrik ( I ) adalah ….


                    
                 I = Q/t
                   = 360/60
                   = 6 A

Jadi kuat arus listrik (I) itu adalah 6 A.

Bagaimana, mudah bukan! Bila Anda sudah memahaminya, sekarang coba Anda
selesaikan soal-soal berikut!. Ingat, latihan ini dikerjakan secara mandiri!

Latihan 1

1. Apakah yang dimaksud dengan kuat arus listrik?


2. Sebutkan satuan kuat arus listrik!
3. Jumlah muatan yang mengalir melalui penampang kawat penghantar dengan
kuat arus listrik 2 ampere selama 15 menit adalah ….

Kunci Jawaban Latihan 1


1. Kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir di dalam kawat
penghantar tiap satuan waktu.

2. Ampere atau coulomb/sekon

3.
Diketahui :
I = 2 Ampere
t = 15 menit = 900 sekon

Ditanyakan : Q = …………………

Jawaban :
I = Q/t
Q = I . t = 2.900 = Q = 1.800 coulomb

-------------------------------------------------------------------------------------------

2. Beda Potensial atau Tegangan Listrik (V)

Setelah Anda mempelajari kuat arus listrik, selanjutnya kita akan mempelajari
beda potensial atau tegangan listrik.

Untuk mempelajari beda potensial atau tegangan listrik, coba kita perhatikan
sebuah baterai; yang Anda pasti sudah tahu, pada baterai itu terdapat 2 (dua)

2006-2007 Bamboomedia OnNet


kutub, yaitu kutub positif dan kutub negatif. Bila kutub positif dan kutub negatif
kita hubungkan dengan kawat penghantar listrik, maka akan mengalir elektron
dari kutub negatif melalui penghubung ke kutub positif.

Para ahli telah melakukan perjanjian bahwa arah arus listrik mengalir dari kutub
positif ke kutub negatif. Jadi arah arus listrik berlawanan dengan arah aliran
elektron.

Seandainya Anda ingin lebih jelas lagi, perhatikan gambar di bawah ini.

Gambar. 9 Perjanjian arah arus listrik

Keterangan:
1. kutub positif (+)
2. kutub negatif (–)
3. arah arus listrik
4. arah gerak elektron

Terjadinya arus listrik dari kutub positif ke kutub negatif dan aliran elektron dari
kutub negatif ke kutub positif, disebabkan oleh adanya beda potensial antara
kutub positif dengan kutub negatif, dimana kutub positif mempunyai potensial
yang lebih tinggi dibandingkan kutub negatif.

Jadi arus listrik mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah, sedangkan
aliran elektron mengalir dari potensial rendah ke potensial tinggi.

Beda potensial antara kutub positif dan kutub negatif dalam keadaan terbuka
disebut gaya gerak listrik dan dalam keadaan tertutup disebut tegangan jepit.

-------------------------------------------------------------------------------------------

3. Hubungan antara Tegangan listrik (V) dan Kuat arus listrik (I)

Setelah Anda mengetahui tentang kuat arus listrik (I) dan tegangan listrik (V),
Anda akan bertanya apa hubungannya antara kedua besaran tersebut? Hubungan
antara V dan I pertama kali ditemukan oleh seorang guru Fisika berasal dari
Jerman yang bernama George Simon Ohm. Dan lebih dikenal sebagai hukum
Ohm yang berbunyi:

Besar kuat arus listrik dalam suatu penghantar berbanding langsung


dengan beda potensial (V) antara ujung-ujung penghantar asalkan suhu
penghantar tetap.

2006-2007 Bamboomedia OnNet


Hasil bagi antara beda potensial (V) dengan kuat arus (I) dinamakan hambatan
listrik atau resistansi (R) dengan satuan ohm ( Ω )

Hambatan dalam rangkaian listrik diberi simbol:

atau gambar sebenarnya adalah

Maka persamaannya dapat ditulis:

R= V/I atau R = atau V = I . R

Keterangan:
R : hambatan listrik (ohm = ( Ω ))
V : beda potensial atau tegangan (volt = V)
I : kuat arus listrik (ampere = A)

Sebelum diberikan contoh soal, cobalah Anda pelajari lagi bahan pelajaran
hubungan V dan I. Bila Anda telah paham, bacalah contoh soal berikut!

Contoh Soal:
Arus listrik 400 mA mengalir pada suatu penghantar. Jika beda potensial antara
ujung kawat 40 V, carilah hambatan listrik kawat tersebut!

Diketahui:  I = 400 mA = 0,4 A


                 V = 40 V

Ditanyakan: R..??

Dijawab:    
                 R = V/I = 40/0,4
                 R = 100

Latihan 2

1. Sebutkan alat ukur kuat arus!


2. Sebutkan alat ukur beda potensial/tegangan!
3. Apakah satuan dari tegangan?
4. Tuliskan lambang dari hambatan/tahanan!
5. Hitung kuat arus listrik yang mengalir melalui kawat penghantar, bila besarnya
hambatan kawat 10 ohm. Dan ujung-ujungnya diberi tegangan sebesar 1,2 kV!

Perlu diingat oleh Anda! Jangan melihat dulu kunci jawaban yang telah tersedia.

Kunci Jawaban Latihan 2

1. Ampere meter
2. Voltmeter
3. volt

4. R =

2006-2007 Bamboomedia OnNet


5. Diketahui R = 10 ohm
V = 1,2 kV = 1.200 volt

Ditanyakan I = .…

Jawaban V = I.R
I = V/R = 1200/10
I = 100 Ampere

-------------------------------------------------------------------------------------------

4. Penerapan hukum Ohm dalam kehidupan sehari-hari

Coba Anda perhatikan bola lampu di rumah! Bila bola lampu diberi tegangan (V),
apa yang terjadi? Yang terjadi adalah arus mengalir melalui filamen, sehingga
bola lampu menyala.

Tegangan yang diberikan pada suatu alat listrik seperti bola lampu harus
disesuaikan dengan tegangan yang seharusnya diperuntukkan bagi alat tersebut.
Jika lampu 220 V diberi tegangan 110 V, filamen lampu akan dialiri oleh arus
yang lebih kecil dari yang seharusnya sehingga lampu 220 V tersebut, menyala
redup. Sebaliknya jika lampu 110 V diberi tegangan 220 V, filamen lampu akan
dialiri oleh arus yang terlalu besar dari yang seharusnya sehingga lampu 110 V
filamennya terbakar.
Jadi Anda harus memahami, bila Anda mempunyai sesuatu alat listrik harus
dengan tegangan yang ada di rumah dan tegangan yang tercantum di alat listrik
tersebut. Jelas!

-------------------------------------------------------------------------------------------

5. Hubungan antara hambatan kawat dengan jenis kawat dan ukuran


kawat

Hambatan atau resistansi berguna untuk mengatur besarnya kuat arus listrik
yang mengalir melalui suatu rangkaian listrik. Dalam radio dan televisi, resistansi
berguna untuk menjaga kuat arus dan tegangan pada nilai tertentu dengan
tujuan agar komponen-komponen listrik lainnya dapat berfungsi dengan baik.

Untuk berbagai jenis kawat, panjang kawat dan penampang berbeda terdapat
hubungan sebagai berikut:

R = p l/ p

R = Hambatan (Ω)
p = Hambatan Jenis Penghantar (Ω m)
l = Panjang Penghantar (m)
A = Luas Penampang Penghantar (m2)
Untuk Kawat berbentuk lingkaran,
A = Ω r2
r = jari jari lingkaran kawat

2006-2007 Bamboomedia OnNet


Untuk mempermudah Anda mengenal berbagai macam jenis logam dan hambatan
jenisnya, Anda perhatikan tabel di bawah ini!

No ZAT Hambatan Jenis (p) pada 20o C ( Ohmmeter )

1. Penghantar
-
Perak 1,8 x 10-8
 
-
Tembaga 1,7 x 10-8
-
Aluminium 2,8 x 10-8
-
Tungsten 5,6 x 10-8
  -
Nikel 6,8 x 10-8
-
Besi 10,0 x 10-8
  -
Baja 18,0 x 10-8
-
Mangan 44,0 x 10-8
 
-
Karbon 3500 x 10-8

Semikonduktor
2.
-
Germanium 0,5
-
Karbon 3,5 x 10-5
 
-
Dioksid tembaga 1 x 103

 
Isolator
3.
-
Germanium 1010 - 1014
-
Karbon 1013 - 1016

Cobalah Anda ulangi sekali lagi tentang uraian materi hubungan antara hambatan
dengan jenis dan ukuran kawat sebelum mempelajari contoh soalnya.

Contoh soal:
Seutas kawat besi panjangnya 20 meter dan luas penampangnya 1 mm2,
mempunyai hambatan jenis 10-7 ohmmeter. Jika antara ujung-ujung kawat
dipasang beda potensial 60 volt, tentukan kuat arus yang mengalir dalam kawat!

Diketahui :
l = 20 m
A = 1 mm2
P = 10-7 ohm meter

Ditanyakan : I=?

Dijawab :
Langkah pertama, selidiki dahulu nilai hambatannya.

R=p
R = 10-7 . (20/1 x 10-6 )
R = 2 ohm

Berdasarkan hukum OHM:


I = V/R
I = 60/2 = 30A

2006-2007 Bamboomedia OnNet


Bagaimana Anda sudah memahami uraian materi di atas? Mudah-mudahan Anda
lebih mudah memahaminya, bila Anda memahami materi ini, Anda langsung
kerjakan latihan-3. Bila belum memahami uraian materi ini, cobalah ulangi
pembahasan materi tersebut. Jangan merasa bosan/jenuh untuk mengulangi
pembahasan ini?

Latihan 3

1. Seutas kawat, yang panjangnya 50 cm, luas penampangnya 2 m2 , ternyata


hambatannya 100 ohm. Dengan Demikian, hambatan jenis kawat tersebut sama
dengan . . . . . . .

2. Penggunaan kawat penghantar yang terlalu panjang dapat mengakibatkan ….

Kunci Jawaban Latihan 3

1.

Diketahui :
l = 50 cm = 0,5 m
A = 2 mm2
R = 100 ohm

Ditanyakan : P=?

Dijawab :
Anda Harus menggunakan persamaan:
R = p. l/A
Ubah persamaan berikut menjadi
R.A = P. l
P = R.A / 1 ( masukkan besaran2 nya )
P = ( 100 . 2 x 106) / 400 x 10-6
P = 4 x 10-4

2. Berkurangnya tegangan listrik

Bagaimana jawaban Anda! Betul atau salah! Bila betul, Anda berarti sudah
memahami dengan benar. Bila masih salah, ulangilah pemahaman Anda itu.
Tetap semangat dan Jangan bosan yaa…..!

2006-2007 Bamboomedia OnNet

Вам также может понравиться