Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Teknol
ogi
Laboratorium
(Analis Kesehatan )
Medik
Pendahuluan
RPJMN II
2010-2014
RPJMN III
2015-2019
Universal
Coverage
Upaya Kuratif
ya P
a
p
U
re
otif
m
o
r
f, P
i
t
n
ve
RPJMN IV
2020-2024
Masyarakat
Sehat Yang
Mandiri Dan
Berkeadilan
Pendukung/penunjang
Tenaga Kesehatan
Tenaga Gizi
9.
Tenaga Keterapian
Fisik
Ahli Teknologi
Laboratorium Medik
(Analis Kesehatan )
Menteri
menetapkan
kebijakan
dan
menyusun
perencanaan
Tenaga Kesehatan
dalam
rangka
memenuhi
kebutuhan
Tenaga Kesehatan
secara nasional.
Pasal 14
MELALUI
PEMETAA
N NAKES
DILAKUKA
N SECARA
BERJENJA
NG
MEMPERHATIKAN:
1. keseimbangan antara
kebutuhan penyelenggaraan
Upaya Kesehatan
2. keseimbangan antara
kemampuan produksi
3. penjaminan mutu lulusan,
HASILKAN
NAKES
BERMUTU
n
a
n
a
y
a
l
Pe
s
e
k
b
La
Pasca UU 36/2014
Nomenklatur :
analis kesehatan
berubah menjadi
tenaga
Laboratorium
Medik
Pendidikan
Minimal Diploma 3
Perlu penyesuaian
terhadap std yg
sudah ada
Di luar Indonesia
Associate of Science in
Medical Technology
(Technician)
Bachelor of Science in
Medical Technology
(Technologist/Scientist)
Master of Science often for
Education/Management
Roles
Doctor of Philosophy often
for Management/Directorship
Roles
Pranata
Pranata
Pranata
Pranata
Laboratorium
Laboratorium
Laboratorium
Laboratorium
Kesehatan
Kesehatan
Kesehatan
Kesehatan
Pelaksana Pemula;
Pelaksana;
Pelaksana Lanjutan;
Penyelia.
Terampil vs Ahli
Tingkat Terampil
Pranata Lab
Kesehatan
Keterampilan yg
pelaksanaan
tugasnya meliputi
kegiatan teknis
operasional yg
berkaitan dg
penerapan konsep
atau metode
operasional di
bidang lab kesehatan
Tingkat
AhliKesehatan
Pranata Lab
Keahlian yg
pelaksanaan tugasnya
meliputi kegiatan yg
berkaitan dg
pengembangan
pengetahuan,
penerapan konsep dan
teori, ilmu dan seni utk
pemecahan masalah
dan pemberian
pengajaran dg cara yg
sistematis di bidang
laboratorium kesehatan
Ternyata...
melakukan
kegiatan
pelayanan
laboratorium
kesehatan,
pada laboratorium
kesehatan.
Arah
Pengembangan
9
8
7
S1
PROFE
SI
6
4
3
2
1
S2(T)
DIV/S1(T)
Sekolah
Menengah
Umum
SPESIA
LIS
S3(T)
D III
D II
Analis
Saat
ini
DI
Sekolah Menengah
Kejuruan
Doktor
Terapan
(S3)
Magister
Terapan
(S2)
Spesialis 2
Spesialis
1
Profesi
Sarjan
a (S1)
Fokus pada
pengembang
an filosofis
keilmuan
26
Fokus pada
pengembang
an dan
peningkatan
keahlian kerja
yang spesifik
Diplom
a 4 (D4)
Diploma 3
(D3)
Diploma 2
(D2)
Diploma 1
(D1)
Doktor
Terapan
(S3)
Magister
Terapan
(S2)
Spesialis 2
Sistem matrikulasi
Sistem RPL
Spesialis
1
Profesi
Sarjan
a (S1)
Diplom
a 4 (D4)
Diploma 3
(D3)
Diploma 2
(D2)
Diploma 1
(D1)
27
Pertanyaan
Kita
pekerjaan
Analis Kesehatan
Siapa yg bertanggungjawab
mengembangkan
PENDIDIKAN ANALIS
Pemerintah
KESEHATAN
Kementerian, LPnK
Masyarakat
Masyarakat umum
Profesi Analis Kesehatan
Stake Holder
Pengguna Lulusan
In order to
have a good
idea you must
have lots of
idea
Medical Laboratory
Scientist
Most Medical Laboratory Scientists are generalists, skilled in all
areas of the clinical laboratory.
However some are specialists, qualified by unique undergraduate
education or additional training to perform more complex
analyses than usual within a specific field. Specialties include
clinical biochemistry, hematology, microbiology, bacteriology,
toxicology, virology, parasitology, mycology, immunology,
immunohematology (blood bank), histopathology, etc.
Medical Technologists specialty may use additional credentials,
such as "SBB" (Specialist in Blood Banking) from the American
Association of Blood Banks, or "SH" (Specialist in Hematology)
from the ASCP.
These additional notations may be appended to the base
credential, for example, "MLS(ASCP)SBB"