Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
I.
TUJUAN PERCOBAAN
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat:
Melakukan nalisa gas buang kendaraan bermotor menggunakan alat
uji emisi
II.
DASAR TEORI
Kebutuhan akan transportasi timbul karena adanya kebutuhan manusia.
Amaliarahmah
Adalah senyawa beracun yang terkandung dalam bahan bakar bensin dengan
tujuan utuk menaikkan angka Oktan Bensin sehingga pada waktu pembakaran
dalam proses kerja motor tidak mudah terjadi Detonasi atau Knocking.
5. CO2 atau Carbon Dioksida
Merupakan senyawa yang tidak beracun hasil pembakaran motor, tetapi efek
dari CO2 ini adalah membawa dampak terhadap efek rumah kaca/ pemanasan
global. Standart gas limit CO2 adalah 0,00%.
6. SO2 atau Belerang
Merupakan senyawa hasil pembakaran motor yang bersifat asam yang dapat
membawa dampak terjadinya hujan asam yang nantinya dapat mengakibatkan
kerusakan dan kematian organisme makhluk hidup, disamping itu juga
membawa dampak cepat terjadinya korosi/karat pada logam, kalau pada
kendaraan dapat mempercepat terjadinya keropos pada knalpot.
Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor yang semakin meningkat akan
meningkatkan konsumsi bahan bakar minyak dan pencemaran udara di Indonesia.
Sampai dengan saat ini jumlah kendaraan bermotor di seluruh Indonesia telah
mencapai lebih dari 20 juta buah dengan pertumbuhan populasi untuk mobil
sekitar 3-4% dan sepeda motor lebih dari 4% per tahun (data dari Dep.
Perhubungan). Menurut data terakhir dari Gaikindo pertumbuhan pasar penjualan
kendaraan baru untuk roda 4 naik hampir 25 % pada tahun 2003. Jika diasumsikan
kendaraan yang berjalan selama 16 jam sejumlah 0.5 % saja berarti ada 2186 unit
kendaraan bermotor dengan pemakaian bahan bakar minyak bensin/solar rata- rata
1:10 dengan kecepatan rata-rata 40 km/jam menghabiskan BBM 139.904 liter
perhari. Pemakaian sebanyak 139.904 liter BBM yang teroksidasi dengan oksigen
(O2) akan mengeluarkan gas emisi 0.44 ppm CO 2, 37 ppm CO,3.7 ppm NOx, 2.8
ppm SOx, dan 6.7 ppm Hidrokarbon (HC) yang termasuk dalam kategori
mengganggu pernafasan.
Emisi dari berbagai gas dan partikel dari kegiatan transportasi kedalam
atmosfer menimbulkan berbagai problem menurunnya mutu lingkungan. Pada
umumnya pertambahan jumlah kendaraan akan mengakibatkan pertambahan pula
dalam dampak lingkungan yang negatif. Pertambahan volume lalu lintas juga
akan mengakibatkan bertambahnya emisi polusi udara sehingga dapat dianggap
menurunkan kualitas udara (Morlok, Eka., 1995)
Amaliarahmah
Pada keadaan normal, sebagian besar udara terdiri atas oksigen dan
nitrogen (90%), tetapi aktivitas manusia dapat mengubah komposisi udara
tersebut, sehingga terjadi penambahan jumlah spesies ataupun meningkatkan
konsentrasi zat-zat kimia yang ada.
Pencemaran udara adalah hadirnya satu atau beberapa kontaminan dalam
udara atmosfir di luar, seperti antara lain oleh debu, busa, gas, kabut, bau-bauan,
asap atau uap dalam kuantitas yang banyak, dengan berbagai sifat atau lama
berlangsungnya di udara tersebut sehingga dapat menimbulkan gangguan
gangguan tertentu kehidupan manusia, tumbuh-tumbuhan atau binatang, maupun
benda-benda lain, atau tanpa alasan jelas sudah dapat mempengaruhi kelestarian
kehidupan organisme atau benda (Parkins, 1974).
Beberapa variabel yang dapat memberikan gambaran terhadap polusi yang
dikeluarkan dari pembakaran mesin menurut Davis dan Cornwell (1991), yaitu :
1. Rasio bahan bakar dan udara
Rasio bahan bakar dan udara mempunyai efek langsung terhadap jenis emisi
mesin hal yang paling mudah untuk diatur. Pada kondisi rasio bahan bakar dan
udara yang rendah emisi CO dan HC meningkat.pada rasio bahan bakar dan
udara yang tinggi sekitar 15,5 emisi NO meningkat. Pada kondisi campuran
tadi yang cenderung meninggi, emisi NO mulai menurun. Kemudian salah
satu pendekatan yang digunakan untuk mengontrol emisi dengan menyetel
karburator, jadi mesin yang dingin mampu dijalankan. Jadi rasio bahan bakar
dan udara >17, campuran gas tidak akan terbakar sebagaimana mestinya.
2. Kecepatan mesin
Peningkatan kecepatan mesin (bukan kecepatan kendaraan) menurunkan emisi
HC. Ini terjadi karena menurunnya bahan bakar yang tidak terbakar di dalam
silinder dan penurunan gas yang tidak dinyalakan tidak bereaksi dalam ruang
pembakaran. Emisi NO meningkat hingga nilai maksimum yang dicapai
dalam rasio bahan bakar dan udara.
3. Waktu pembakaran
Perlambatan dari waktu pembakaran menurunkan emisi HC sebagai hasil
penurunan bahan bakar tidak terbakar. Emisi NO juga menurun dengan
meningkatnya
Amaliarahmah
perlambatan
waktu
pembakaran.
Sedikit
atau
tidak
manusia
dan
makhluk
hidup
lainnya.
Pengaruh
atau
dampak
Amaliarahmah
Sumber
Buangan kendaraan
bermotor; beberapa
proses industri
Amaliarahmah
Keterangan
Standar kesehatan:
10 mg/m3 (9 ppm)
Standar kesehatan:
80 ug/m3 (0.03
ppm)
Partikulat Matter
Buangan kendaraan
Standar kesehatan:
bermotor; beberapa
50 ug/m3 selama 1
proses industri
Buangan kendaraan
Standar kesehatan:
fasilitas
Ozon (03)
Terbentuk di atmosfir
Sumber : Bapedal
III.
IV.
LANGKAH KERJA
Menghubungkan selang penyarig udara, selang sampling udara dan
kabel termokopel ke alat
Amaliarahmah
V.
gas buangnya
Menekan tombol OK
Alat akan melakukan analisa, 1x analisa 115 detik, dilayar akan
PERTANYAAN
Sebutkan peraturan-peraturan
pemerintah
baik
dari
Kementrian
NEGARA
LINGKUNGAN
HIDUP
Amaliarahmah
Catatan:
1. WMTC:
(Worldwide
Harmonized
Motorcycle
Emissions
Certification Procedure)
2. Vmax adalah kecepatan maksimum kendaraan sebagaimana
dinyatakan oleh produsen, diukur sesuai dengan Directive Uni
Eropa (UE) No. 95/1/EC.
Amaliarahmah