04 Pembahasan Biologi

1 BANK SOAL
for FULL PEMBAHASAN
ALL
BAHASA INDONESIA BIOLOGI

BAHASA INGGRIS
FISIKA
MATEMATIKA
KIMIA
PEMBAHASAN
BIOLOGI
BIOLOGI
1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
RUANG LINGKUP BIOLOGI
1. Jawaban: A
Mekanisme kimiawi tumbuhan dalam
menghadapi kompetisi merupakan wujud
pertahanan diri untuk menghadapi ancaman
di dalam komunitas. Komunitas adalah
kumpulan populasi dari berbagai spesies
yang saling berinteraksi dalam suatu habitat.
Adapun alelopati merupakan suatu bentuk
pertahanan berupa suatu zat kimia yang
dimiliki oleh tumbuhan secara alami. Oleh
karena itu, fenomena tersebut dapat dikaji
melalui cabang ilmu Fisiologi Tumbuhan.
Fisiologi merupakan cabang ilmu Biologi yang
mempelajari proses faal tubuh makhluk hidup.
4. Jawaban: D
Merebaknya keong emas yang sernula
diintroduksi sebagai binatang hias, tetapi
berubah menjadi hama pertanian merupakan
indikasi bahwa terjadi interaksi yang tidak
sesuai antara keong emas dan lingkungannya.
Cabang ilmu Biologi yang mengkaji tentang
interaksi antarmakhluk hidup dan antara
makhluk hidup dengan lingkungannya
adalah Ekologi. Interaksi tersebut melibatkan
sekumpulan keong emas. Dengan demikian,
tingkat organisasi yang dimaksud adalah
tingkat populasi. Populasi adalah kumpulan
individu sejenis yang menempati suatu daerah
pada waktu tertentu.
2. Jawaban: E
Stem cell (sel punca) adalah sel yang belum
terspesialisasi, memiliki kemampuan
membelah secara terus- menerus, mampu
memperbarui dirinya sendiri, dan dapat
berkembang menjadi jenis-jenis sel yang
spesifik. Kemampuan tersebut memungkinkan
sel punca dapat membentuk jaringan baru
untuk mengganti jaringan yang rusak akibat
penyakit, salah satunya diabetes melitus tipe
1. Dengan demikian, objek Biologi yang dikaji
tersebut pada tingkat jaringan. Jaringan adalah
kumpulan sel yang mempunyai bentuk dan
fungsi sama. Adapun cabang ilmu Biologi yang
mempelajari jaringan adalah Histologi.
5. Jawaban: A
Contoh tanaman hasil poliploidisasi adalah
buah tanpa biji. Buah tanpa biji terbentuk
karena kolkisin menghambat pembentukan
benang-benang spindel dari mikrotubulus
pada tahap anafase pembelahan mitosis atau
meiosis. Peristiwa tersebut dapat dipelajari
melalui cabang ilmu Biologi, yaitu Biokimia
dan Genetika. Biokimia mempelajari prosesproses kimiawi dalam sistem kehidupan.
Adapun genetika mempelajari cara pewarisan
sifat pada makhluk hidup.
3. Jawaban: B
Fenomena kematian ikan secara massal di
suatu perairan pantai yang disertai perubahan
fisik air laut menjadi kemerahan dan
kemunculan organisme bersel tunggal yang
melimpah merupakan indikasi bahwa terjadi
pencemaran di perairan pantai tersebut.
Cabang ilmu Biologi yang mengkaji tentang
pencemaran lingkungan oleh toksin atau racun
adalah Toksikologi. Pencemaran tersebut
melibatkan kematian ikan secara massal.
Dengan demikian, tingkat organisasi yang
dimaksud adalah tingkat populasi. Populasi
adalah kumpulan individu sejenis yang
menempati suatu daerah pada waktu tertentu.
6. Jawaban: A
Cabang ilmu Biologi yang mempelajari
tentang mikroorganisme, contoh bakteri
adalah Mikrobiologi. Adapun objek Biologi
yang dipaparkan pada soal adalah rekayasa
genetika. Rekayasa genetika merupakan
suatu kegiatan untuk memanipulasi gen. Gen
terdapat di dalam sel. Dengan demikian, objek
Biologi yang dikaji tersebut pada tingkat sel.
7. Jawaban: A
Terjadinya reaksi penolakan tubuh setelah
transplantasi hati biasanya diakibatkan
adanya ketidakcocokan antara hati yang
ditransplantasikan dengan sistem kekebalan
tubuh orang yang menerima transplantasi hati
tersebut. Organ hati dianggap benda asing
sehingga tubuh membentuk sistem antibodi
untuk melawannya. Dengan demikian, objek
Biologi yang dikaji tersebut pada tingkat organ.
BIOLOGI
Adapun cabang ilmu Biologi untuk mempelajari

sistem kekebalan tubuh (imun) manusia adalah
Imunologi.
8. Jawaban: A
Jamu merupakan obat tradisional Indonesia
yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Tidak
semua tumbuhan dapat dibuat jamu. Oleh
karena itu, dalam proses pembuatan jamu
memanfaatkan cabang-cabang ilmu Biologi
untuk mengidentifikasi jenis tumbuhan yang
dapat diolah menjadi jamu, di antaranya
ilmu Taksonomi, Anatomi, dan Fisiologi
tumbuhan. Dengan ilmu Taksonomi dapat
diketahui jenis tumbuhan yang dapat dibuat
jamu berdasarkan kelompoknya. Dengan
ilmu Anatomi dapat diketahui struktur
organ tumbuhan tersebut. Adapun dengan
ilmu Fisiologi dapat diketahui jenis-jenis zat
yang terkandung di dalam tubuh tumbuhan
sehingga dapat dimanfaatkan untuk bahan
baku pembuatan jamu.
9. Jawaban: E
Pada teknik fertilisasi in vitro, pembuahan
dilakukan pada suatu media sehingga dapat
dihasilkan embrio di luar kandungan induk
betina dalam jumlah tertentu. Teknologi ini
dapat digunakan untuk memproduksi hewan
yang bersifat unggul dalam jumlah banyak.
Sebagai contoh induk hewan jantan maupun
betina yang memiliki sifat unggul yang tahan
terhadap suatu penyakit, diambil sperma
dan ovumnya kemudian dilakukan fertilisasi
in vitro. Embrio yang dihasilkan kemudian
diimplantasikan ke dalam rahim hewan
betina lain yang sejenis. Dengan demikian,
dapat dihasilkan hewan yang tahan terhadap
penyakit dalam jumlah banyak.
10. Jawaban: B
Anatomi merupakan cabang ilmu Biologi yang
mempelajari struktur dan susunan tubuh
makhluk hidup. Sementara itu, Fisiologi
merupakan cabang Biologi yang mempelajari
proses faal dalam tubuh makhluk hidup. Kedua
cabang ilmu Biologi tersebut diperlukan dalam
dunia kedokteran yaitu dalam pencangkokan
ginjal, jantung, sumsum tulang belakang,
dan hati sehingga dapat mengobati berbagai
kelainan serta dapat menyembuhkan penyakit.
BIOLOGI
11. Jawaban: E
Bioteknologi merupakan ilmu terapan
Biologi yang memanfaatkan makhluk hidup
sebagai teknologi untuk kesejahteraan
manusia. Bioteknologi dimanfaatkan
dalam berbagai bidang kehidupan seperti
lingkungan, kesehatan, dan industri. Contoh
peranan Bioteknologi di bidang lingkungan
adalah penggunaan bakteri untuk mengurai
tumpahan minyak di pantai. Dengan demikian,
tidak terjadi pencemaran air di perairan laut.
12. Jawaban: E
Sidik DNA (DNA finger printing) merupakan
salah satu aplikasi dari Bioteknologi.
Bioteknologi merupakan teknik yang
memanfaatkan organisme hidup atau bagian
dari organisme hidup untuk menghasilkan
atau memodifikasi suatu produk. Sidik
DNA adalah teknik untuk mengidentifikasi
seseorang berdasarkan profil DNA-nya.
Prosedur sidik DNA memiliki kesamaan dengan
mencocokkan sidik jari seseorang dengan
orang lain. Perbedaannya adalah proses ini
dilakukan tidak menggunakan sidik jari, tetapi
menggunakan DNA individu karena DNA
setiap individu berbeda.
13. Jawaban: D
Teknik kultur jaringan adalah suatu teknik
untuk mengisolasi bagian tanaman dan
menumbuhkannya dalam medium aseptis
sehingga bagian tanaman tersebut dapat
beregenerasi menjadi tanaman utuh kembali.
Salah satu manfaat teknik kultur jaringan
adalah untuk menghasilkan bibit tanaman
dalam jumlah banyak dengan sifat seragam.
14. Jawaban: B
Penyakit malaria disebabkan oleh parasit
Plasmodium yang hidup dalam darah.
Plasmodium ini dapat ditularkan melalui
nyamuk Anopheles sp. Nyamuk Anopheles sp.
bertelur di air. Telur ini biasanya akan menetas
menjadi jentik-jentik setelah dua hari.
Oleh karena itu, cara pembasmian nyamuk
Anopheles sp. yang paling tepat adalah dengan
memutus siklus hidupnya. Pemutusan siklus
hidup nyamuk dapat dilakukan dengan cara
menguras bak mandi minimal seminggu
dua kali serta mengubur benda atau barang
yang dapat digenangi air. Dengan demikian,
jentik-jentik nyamuk tersebut tidak dapat
berkembang menjadi nyamuk dewasa.
Jadi, pencegahan penyakit malaria yang

paling tepat yaitu dengan mencari faktor
penyebabnya dan memberantasnya dengan
cara yang tepat.
15. Jawaban: E
Mikrobiologi merupakan cabang ilmu Biologi
yang mempelajari kehidupan mikroorganisme.
Sementara itu, Patologi merupakan cabang
ilmu Biologi yang mempelajari penyakit dan
faktor-faktor penyebabnya. Dengan demikian,

perkembangan ilmu Biologi dalam bidang
Mikrobiologi dan Patologi sangat berguna
bagi dunia kedokteran untuk mengidentifikasi
mikrobia penyebab penyakit.
BIOLOGI
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
KEANEKARAGAMAN HAYATI
1. Jawaban: A
Badak bercula satu, biawak, komodo, dan
burung cenderawasih termasuk sumber daya
alam hayati Indonesia yang hampir punah.
Hal tersebut disebabkan oleh perburuan
liar dan perambahan hutan yang menjadi
habitatnya. Oleh sebab itu, Agar sumber daya
alam tersebut dapat tetap bermanfaat, perlu
dijaga kelestariannya dengan cara menjaga
keseimbangan lingkungan. Dengan demikian,
lingkungan yang menjadi habitat badak
bercula satu, biawak, komodo, dan burung
cenderawasih dapat terjaga dengan baik.
2. Jawaban: B
Kelapa, mangga, dan jagung dikelompokkan ke dalam kelompok yang sama, yaitu
tumbuhan berbiji tertutup (Angiospermae).
Mangga memiliki bentuk perakaran tunggang,
sedangkan kelapa dan jagung memiliki bentuk
perakaran serabut. Kelapa tidak memiliki
daun-daun tersebar pada batang. Jagung
memiliki batang yang tidak berkayu. Adapun
tulang daun sejajar merupakan merupakan ciri
tumbuhan Monocotyledoneae, misal kelapa
dan jagung.
3. Jawaban: D
Burung, buaya, ikan, katak, dan kambing
digolongkan dalam subfilum yang sama,
yaitu Vertebrata berdasarkan adanya tulang
belakang. Permukaan tubuh berkulit bukan
merupakan ciri Vertebrata. Anggota gerak
beruas-ruas merupakan ciri Arthropoda.
Osmoregulasi homoioterm merupakan ciri
hewan mamalia dan burung. Adapun cara
reproduksi ovovivipar dimiliki oleh hewan
reptil.
4. Jawaban: B
Cagar alam merupakan kawasan suaka
alam yang melindungi dan menjamin
perkembangan secara alami terhadap jenis
tumbuhan yang khas di tempat tersebut.
Contoh cagar alam di Indonesia adalah Cagar
Alam Kepulauan Krakatau di Selat Sunda.
BIOLOGI
5. Jawaban: B
Kucing, anjing, dan harimau dikelompokkan
dalam kelompok karnivora berdasarkan jenis
makanannya. Karnivora merupakan kelompok
hewan pemakan daging sehingga memiliki gigi
taring yang besar dan kuat.
6. Jawaban: D
Hutan hujan tropis mengandung sumber daya
alam yang besar, salah satunya berupa kayu.
Manusia melakukan penebangan kayu untuk
memenuhi kebutuhannya. Penebangan kayu
sebaiknya dilakukan dengan menerapkan
metode tebang pilih dan tanam kembali.
Pohon yang boleh ditebang adalah pohon yang
sudah tua dan berdiameter lebih besar dari
60 cm. Selanjutnya, dilakukan penanaman
kembali sehingga kelestarian tumbuhan tetap
terjaga. Memanfaatkan sumber daya alam
semaksimal mungkin justru akan merusak
ekosistem hutan. Penggunaan alat modern
tidak menjamin keadaan hutan tetap baik.
Membuat hutan menjadi kawasan tertutup
bukanlah tindakan yang bijaksana karena di
dalam hutan terdapat berbagai jenis sumber
daya alam yang dapat memenuhi kehidupan
manusia. Penelitian yang terlalu intensif dapat
mengganggu keseimbangan ekosistem di
hutan.
7. Jawaban: D
Berbagai varietas bunga mawar yang meliputi
bunga mawar berwarna merah, putih, oranye,
atau kuning termasuk dalam satu jenis, yaitu
Rosa sinensis karena memiliki gen yang sama.
Oleh karena gennya sama, sifat morfologi,
anatomi, dan fisiologinya juga sama.
Perbedaan warna bunga mawar menunjukkan
adanya keanekaragaman dalam satu gen.
8. Jawaban: D
Terumbu karang merupakan sumber daya
alam kelautan yang bersifat dapat diperbarui.
Meskipun dapat diperbarui, tetapi jika
pengambilan terumbu karang dilakukan
secara tidak terkendali akan mengakibatkan
kerusakan serta populasinya makin menurun.
Terumbu karang merupakan habitat berbagai
jenis biota laut. Jika terumbu karang

mengalami kerusakan, banyak biota laut yang
tidak dapat bertahan hidup. Oleh karena itu,
usaha yang diperlukan untuk melestarikan
terumbu karang di Kepulauan Wakatobi
antara lain menjadikan daerah Wakatobi
sebagai daerah tujuan wisata bahari dengan
fasilitas yang tidak merusak terumbu karang
dan sebagai daerah perlindungan bawah
air. Sementara itu, menjual karang dan ikan
warna-warni dengan harga yang mahal dapat
mendorong pengambilan terumbu karang
makin merajalela sehingga akan mengakibatkan populasinya menurun. Melestarikan
terumbu karang dengan melarang siapa
pun menjamah dan mendekatinya bukanlah
tindakan bijaksana karena te-rumbu karang
menyajikan pemandangan bawah laut yang
sangat indah sehingga dapat dijadikan objek
wisata bawah air. Dengan adanya larangan
untuk menjamah maupun mendekati,
terumbu karang tidak dapat dijadikan sebagai
lokasi wisata bawah air.
9. Jawaban: B
Pelestarian secara in situ merupakan
pelestarian yang dilakukan di habitat aslinya,
contoh Taman Nasional Bali Barat dan Taman
Nasional Baluran. Sementara itu, pelestarian
secara ex situ merupakan pelestarian yang
dilakukan di luar habitat aslinya, tetapi
lingkungan dibuat mirip aslinya. Pelestarian ini
bertujuan untuk melestarikan plasma nutfah
yang langka. Contoh penangkaran harimau di
kebun binatang dan pendirian kebun koleksi/
kebun raya.
10. Jawaban: C
Protozoa dikelompokkan ke dalam empat
filum, yaitu Rhizopoda, Flagellata, Ciliata,
dan Sporozoa berdasarkan alat geraknya.
Rhizopoda bergerak menggunakan
pseudopodia. Flagellata bergerak
menggunakan flagela. Ciliata bergerak
menggunakan silia. Sporozoa tidak memiliki
alat gerak.
11. Jawaban: A
Taman Nasional di Ujung Kulon merupakan
habitat hewan-hewan yang terancam punah
sehingga di taman ini dilakukan penangkaran
hewan yang terancam punah tersebut. Contoh
hewan yang ditangkarkan di taman nasional

ini, antara lain badak bercula satu (Rhinoceros
sondaicus), banteng (Bos sondaicus), dan
harimau loreng (Panthera tigris).
12. Jawaban: E
Sumber daya alam dapat dikelompokkan
menjadi dua berdasarkan sifatnya, yaitu
sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui
dan sumber daya alam yang dapat diperbarui.
Sumber daya alam yang dapat diperbarui,
yaitu sumber daya alam yang mudah diadakan
kembali jika habis atau persediaannya di
alam tidak terbatas, misalnya hewan dan
tumbuhan. Sumber daya alam yang tidak
dapat diperbarui, yaitu sumber daya alam
yang tidak dapat diadakan kembali jika habis
atau proses pembentukan sumber daya alam
tersebut membutuhkan waktu yang sangat
lama, misalnya minyak bumi dan batu bara.
Berdasarkan kedua sumber daya alam ini,
dalam pemanfaatan sumber daya alam harus
memperhatikan daya regenerasinya. Hal ini
dilakukan agar pemanfaatan dan produktivitas
sumber daya alam dapat berkesinambungan
atau berkelanjutan.
13. Jawaban: A
Padi, jagung, jahe, lengkuas, dan anggrek
dijadikan ke dalam satu kelompok yang
sama, yaitu Monocotyledoneae. Ciri-ciri
Monocotyledoneae sebagai berikut.
1) Akar serabut.
2) Tulang daun melengkung.
3) Batang tidak bercabang.
4) Kelipatan bunga 3
5) Biji berkeping satu
Tulang daun menyirip, batang bercabang,
kelipatan bunga 4 dan 5, serta biji berkeping
dua merupakan ciri tumbuhan Dicotyledoneae.
14. Jawaban: E
Keanekaragaman gen adalah keanekaragaman
individu dalam satu jenis (spesies) makhluk
hidup. Kelapa gading, kelapa hibrid, dan
kelapa hijau masih tergolong dalam satu
jenis tanaman. Namun, ketiga macam kelapa
tersebut mempunyai ciri-ciri dan sifat yang
berbeda.
BIOLOGI
15. Jawaban: E
Anjing, kucing, dan harimau dikelompokkan
dalam ordo yang sama, yaitu karnivora
berdasarkan jenis makanannya. Karnivora
merupakan kelompok hewan pemakan daging
sehingga memiliki gigi taring yang besar
dan kuat. Rodentia merupakan kelompok
BIOLOGI
hewan pengerat, misal tikus. Monotremata

merupakan hewan mamalia yang bertelur,
misal platypus. Marsupialia merupakan
kelompok hewan berkantong, misal kanguru.
Primata merupakan hewan mamalia paling
maju, misal orang utan.
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: D
Mycobacterium tuberculosis menyebabkan
penyakit TBC. Clostridium tetani menyebabkan
penyakit tetanus. Mycobacterium leprae
menyebabkan penyakit lepra. Adapun
Salmonella typhosa menyebabkan penyakit
tifoid.
2. Jawaban: B
Penicillium notatum berperan menghasilkan
antibiotik penisilin. Acetobacter berperan
dalam pembuatan asam cuka dan nata de coco.
Rhizobium berperan dalam mengikat nitrogen
bebas di udara. Adapun Lactobacillus casei
berperan dalam pembuatan keju dan yoghurt.
3. Jawaban: B
Bakteri nitrifikasi merupakan kelompok
bakteri yang mampu menyusun senyawa nitrit
dan nitrat dari senyawa amonia yang pada
umumnya berlangsung secara aerob di dalam
tanah. Bakteri nitrit misalnya Nitrosomonas
dan Nitrosococcus, sedangkan bakteri nitrat
misalnya Nitrobacter.
4. Jawaban: D
Acetobacter xylinum berperan dalam
pembuatan nata de coco. Lactobacillus
bulgaricus berperan dalam pembuatan
yoghurt. Aspergillus oryzae berperan dalam
pembuatan kecap. Adapun Escherichia coli
berperan membantu pembusukan makanan di
dalam usus besar manusia.
5. Jawaban: D
Bakteri Rhizobium sp. bersimbiosis pada
akar tanaman kacang-kacangan membentuk
bintil akar. Bakteri ini menguntungkan
karena mengikat nitrogen bebas. Bakteri
mendapatkan makanan dari tanaman kacang,
sedangkan tanaman kacang mendapatkan
nitrogen bebas dari udara untuk membantu
pertumbuhan tanaman kacang.
VIRUS DAN BAKTERI
6. Jawaban: C
Eubacteria yang dapat menghasilkan zat
racun pada makanan kemasan dalam kaleng
adalah Clostridium botulinum. Pseudomonas
sp. dapat merusak tempe bongkrek.
Thiobacillus ferrooksidans berperan dalam
memisahkan logam dari bijihnya. Escherichia
coli membusukkan sisa makanan di usus
besar manusia. Adapun Acetobacter xylinum
berperan dalam pembuatan nata de coco.
7. Jawaban: B
Nitrobacter sp. erperan dalam perubahan
nitrit menjadi nitrat. Lactobacillus casei
berperan dalam pembuatan yoghurt.
Methanobacteria berperan dalam pembuatan
biogas. Acetobacter xylinum berperan
dalam pembuatan nata de coco. Adapun
Streptococcus lactis berperan dalam
pembuatan keju.
8. Jawaban: B
Methanomonas methanika berperan dalam
pembuatan biogas. Rhizobium radicicula berperan dalam menyuburkan tanah
karena mampu menginat nitrogen bebas
di udara. Acetobacter xylinum berperan
dalam pembuatan nata de coco. Thiobacillus
ferrooxidans berperan memisahkan logam dari
kotoran sehingga diperoleh logam berkualitas
tinggi. Lactobacillus casei dalam pembuatan
keju dan yoghurt.
9. Jawaban: D
Bakteri Acetobacter xylinum berperan dalam
pembuatan asam cuka dan nata de coco.
Sementara itu, Lactobacillus bulgaricus
berperan dalam pembuatan yoghurt. Protein
sel tunggal (PST) dibuat dengan bantuan
bakteri Spirulina. Mentega dibuat dengan
bantuan bakteri Streptococcus lactis. Adapun
keju dibuat dengan bantuan Lactobacillus
casei.
BIOLOGI
10. Jawaban: E
Nomor 1 adalah DNA sebagai materi genetik.
Nomor 2 adalah kapsid sebagai selubung
dan memberi bentuk virus. adapun nomor 3
adalah ekor yang berfungsi untuk melekatkan
diri dan menginfeksi sel yang diserang virus.
11. Jawaban: D
Spesies bakteri yang bersimbiosis dengan
bintil akar tanaman kacang-kacangan dan
dapat mengikat nitrogen bebas sehingga
menyuburkan tanah adalah Rhizobium
leguminosarum. Lactobacillus casei berperan
dalam pembuatan keju dan yoghurt. Methanomonas methanika berperan dalam
pembuatan biogas. Acetobacter xylinum
berperan dalam pembuatan nata de coco.
Adapun Thiobacillus ferrooxidans berperan
memisahkan logam dari kotoran sehingga
diperoleh logam berkualitas tinggi.
12. Jawaban: B
Penyakit kelamin pada manusia juga dapat
disebabkan oleh bakteri. Bakteri penyebab
penyakit raja singa (kencing nanah) adalah
Neisseria gonorhoeae. Adapun Treponema
pallidum menyebabkan penyakit sipilis.
BIOLOGI
13. Jawaban: D
Bakteri Rhizobium sp. seperti Rhizobium
leguninosarum dan Rhizobium radicicola
bersimbiosis dengan akar tanaman kacangkacangan. Bakteri tersebut menguntungkan
karena mampu mengikat nitrogen bebas di
udara sehingga dapat menyuburkan tanah.
14. Jawaban: D
Fase x adalah absorpsi, yaitu melekatnya ekor
virus pada dinding sel inang. Fase y adalah
replikasi, yaitu peristiwa penggandaan virus.
Adapun Fase z adalah sintesis, yaitu asam
nukleat virus mengendalikan pembentukan
protein dan komponen-komponen tubuh
virus baru dengan menggunakan bahan yang
tersedia dalam sel inang.
15. Jawaban: A
Influenza disebabkan oleh Orthomyxovirus. Flu
burung disebabkan oleh Avian influenza. Cacar
disebabkan oleh virus Varicella zoster. Malaria
disebabkan oleh Protozoa yaitu Plasmodium.
TBC disebabkan oleh bakteri Mycobacterium
tuberculosis. Demam berdarah disebabkan
oleh Dengue virus. Adapun diare disebabkan
oleh Shigella dysentriae.
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: B
Saccharomyces cerevisiae berguna dalam
pembuatan tapai dan roti. Volvariela
volvaceae (jamur merang) dimanfaatkan
sebagai bahan makanan. Aspergillus oryzae
merombak zat pati dalam pembuatan
minuman beralkohol. Adapun Aspergillus niger
menghasilkan asam sitrat.
2. Jawaban: C
Rhizopus oryzae digunakan dalam pembuatan
tempe. Aspergillus niger menghasilkan asam
sitrat. Saccharomyces cerevisiae berguna
dalam pembuatan tapai dan roti. Adapun
Volvariela volvaceae (jamur merang)
dimanfaatkan sebagai bahan makanan.
3. Jawaban: B
Auricularia polytricha (jamur kuping)
dimanfaatkan sebagai bahan makanan.
Bentuknya seperti kuping, kenyal, warnanya
cokelat kehitaman, dan hidup pada kayu yang
lapuk. Jamur kuping dikelompokkan ke dalam
kelompok Basidiomycotina.
4. Jawaban: D
Gambar pada soal adalah Euglena, Amoeba,
dan Paramecium. Ketiga organisme tersebut
dimasukkan dalam kelompok Protista karena
memiliki ciri-ciri berikut.
1) Bersifat eukariotik.
2) Bersifat uniseluler.
3) Bersifat aerobik.
4) Bersifat fotoautotrof, ada juga yang
bersifat heterotrof.
5) Bersifat motil karena memiliki alat gerak.
6) Bereproduksi secara aseksual dengan
cara pembelahan biner, fragmentasi, dan
pembentukan spora, dan secara seksual
dengan cara konjugasi.
5. Jawaban: A
Organisme yang dikelompokkan ke dalam
Protista mirip hewan karena memiliki ciri-ciri
berikut.
1) Bersifat uniseluler.
2) Bersifat eukariotik.
3) Tidak berklorofil.
4) Memiliki alat gerak.
5) Tidak berpigmen.
10
PROTISTA DAN FUNGI

6. Jawaban: C
Protista mirip tumbuhan disebut dengan Algae.
Dikatakan mirip tumbuhan karena memiliki
klorofil sehingga dapat membuat makanannya
sendiri. Di dalam kloroplasnya terdapat struktur
tertentu yang disebut pirenoid. Pirenoid
berfungsi untuk menyimpan hasil fotosintesis,
yaitu amilum. Habitat Algae di tempat-tempat
yang berair. Sementara itu, bersifat fagositosit
merupakan ciri-ciri Amoeba yang termasuk
Protozoa dan ciri-ciri jamur lendir.
7. Jawaban: A
Gelidium, Diatomae, dan Euchema
dimanfaatkan sebagai bahan pembuat agaragar. Radiolaria bermanfaat dalam pembuatan
gelas dan bahan penggosok. Spirulina,
Entomoeba gingivalis, dan Entomoeba coli
bukan merupakan Protista, tetapi bakteri.
8. Jawaban: A
Chlorella merupakan mikroorganisme yang
mempunyai bentuk sel seperti bola, hidup di
perairan tawar dan laut, dapat menyintesis
bahan organik, protoplasmanya berbentuk
seperti mangkuk, dan dapat digunakan sebagai
suplemen makanan karena mengandung zat
gizi tinggi.
9. Jawaban: B
Organisme yang memiliki ciri-ciri yang
disebutkan pada soal adalah jamur. Paku,
lumut, dan ganggang memiliki klorofil. Adapun
bakteri tidak memiliki hifa.
10. Jawaban: D
Kelompok Ciliata merupakan kelompok
Protozoa yang bergerak menggunakan silia,
misal Paramecium (nomor 2) dan Vorticella
(nomor 5). Nomor 1 adalah Amoeba yang
termasuk kelompok Rhizopoda. Nomor 3
adalah Euglena yang termasuk Algae. Adapun
nomor 4 adalah Trypanosoma yang termasuk
kelompok Zooflagellata.
11. Jawaban: A
Untuk membuat kecap diperlukan bantuan
mikroorganisme, yaitu Aspergillus wentii.
Aspergillus wentii termasuk golongan jamur
Deuteromycetes. Deuteromycetes memiliki
BIOLOGI
ciri-ciri, yaitu hifa bersekat, dinding sel terbuat

dari kitin, dan hidup secara parasit serta
saprofit.
12. Jawaban: E
Ciri-ciri Basidiomycotina sebagai berikut.
1) Struktur tubuhnya multiseluler dan
biasanya berukuran makroskopis.
2) Memiliki tubuh buah.
3) Memiliki hifa bersekat. Hifa vegetatifnya
mempunyai satu inti (n) dan hifa
generatifnya mempunyai dua inti (2n).
4) Cara hidupnya ada yang saprofit dan
ada yang parasit pada tumbuhan dan
manusia.
5) Mempunyai badan buah yang disebut
basidiokarp, yaitu tempat pembentukan
basidium. Bentuk basidiokarp bermacammacam, misalnya payung, kuping, atau
setengah lingkaran. Spora terbentuk
dalam basidium.
BIOLOGI
13. Jawaban: D
Oomycotina merupakan jamur air (Protista
mirip jamur). Ciri-ciri Oomycotina adalah
tubuh berbentuk filamen, bersifat
heterotrofik, berkembang biak secara aseksual
(zoospora) dan seksual (oospora), serta kondisi
diploid berlaku pada siklus hidup dari banyak
anggota Oomycotina.
14. Jawaban: B
Berdasarkan ciri-ciri yang disebutkan pada
soal, mikroorganisme tersebut dikelompokkan
dalam kelompok Protista mirip hewan
(Protozoa) karena dapat bergerak bebas dan
tidak memiliki dinding selulosa. Sementara itu,
bakteri tidak memiliki membran inti. Protista
mirip jamur hidup secara berkoloni dan tidak
dapat bergerak bebas. Adapun Protista mirip
tumbuhan (Algae) memiliki dinding selulosa
dan tidak dapat bergerak bebas.
15. Jawaban: D
Lumut kerak (Lichenes) merupakan organisme
hasil simbiosis antara jamur dengan
algae (ganggang). Jamur tersebut adalah
Ascomycotina (Berascus) atau Basidiomycotina
(Berbasidium), sedangkan algae tersebut
adalah algae hijau (Cyanophyceae) atau algae
biru (Chlorophyceae).
11
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: D
Ciri-ciri tumbuhan paku sebagai berikut.
(1) Mempunyai akar, batang, dan daun sejati.
(2) Mempunyai kumpulan kotak spora
(sorus).
(3) Habitatnya di pohon atau di tanah yang
lembap.
(4) Mengalami pergiliran keturunan.
(5) Memiliki klorofil.
(6) Daun muda menggulung.
Memiliki bunga merupakan salah satu ciri
kelompok Angiospermae. Belum memiliki
pembuluh angkut merupakan salah satu ciri
kelompok Bryophyta.
2. Jawaban: E
Ciri-ciri tumbuhan Dicotyledoneae sebagai
berikut.
(1) Tumbuhan berkeping dua.
(2) Berakar tunggang.
(3) Mahkota bunga kelipatan 2, 4, dan 5.
(4) Jaringan pengangkut tersusun dalam
lingkaran.
(5) Mempunyai dua daun lembaga.
Berakar serabut dan jaringan pengangkut
tersebar merupakan ciri-ciri tumbuhan
Monocotyledoneae. Alat reproduksi berupa
strobilus merupakan salah satu ciri tumbuhan
Gymospermae.
3. Jawaban: A
Ciri-ciri tumbuhan lumut sebagai berikut.
(1) Belum memiliki akar, batang, dan daun
sejati.
(2) Peran akar digantikan oleh rhizoid.
(4) Belum memiliki pembuluh angkut.
(5) Habitat di tempat lembap.
(6) Daur hidup mengalami pergiliran keturunan.
(7) Fase gametofit (generatif) lebih dominan
dari fase sporofit (vegetatif).
4. Jawaban: D
Ciri-ciri tumbuhan Bryophyta (lumut) sebagai
berikut.
(1) Belum memiliki akar, batang, dan daun sejati.
(2) Peran akar digantikan oleh rhizoid.
(4) Belum memiliki pembuluh angkut.
12
KINGDOM PLANTEA
(5) Habitat di tempat lembap.
(6) Daur hidup mengalami pergiliran keturunan.
(7) Fase gametofit (generatif) lebih dominan
dari fase sporofit (vegetatif).
5. Jawaban: D
Ciri-ciri Bryophyta yang membedakan dengan
Pterydophyta adalah gametofit berumur lebih
panjang dari sporofit dan belum memiliki
pembuluh angkut, sedangkan tumbuhan paku
sebaliknya. Baik tumbuhan lumut maupun
tumbuhan paku sama-sama mengalami
pergiliran keturunan dan berkembang biak
dengan spora.
6. Jawaban: C
Urutan fase dalam pergiliran keturunan/
metagenesis tanaman paku sebagai berikut.
Spora paku jatuh di tempat yang sesuai dan
tumbuh menjadi protalium. Setelah masak,
protalium akan menghasilkan alat kelamin
jantan (anteridium) dan alat kelamin betina
(arkegonium). Masing-masing alat kelamin
akan menghasilkan gamet jantan dan gamet
betina yang akan berkembang menjadi zigot.
Selanjutnya, zigot tumbuh menjadi gametofit
muda dan berkembang menjadi sporofit
dewasa yang menghasilkan sporangium.
7. Jawaban: C
Ciri-ciri tumbuhan Dikotil sebagai berikut.
(1) Tumbuhan berkeping dua.
(2) memiliki organ akar, batang, daun, dan
bunga.
(3) Mahkota bunga kelipatan 2, 4, dan 5.
(4) Jaringan pengangkut tersusun dalam
lingkaran.
(5) akar dan batang memiliki kambium
sehingga mengalami pertumbuhan
sekunder.
Memiliki tulang daun sejajar dan jumlah
perhiasan bunga terdiri atas 2, 3, atau
kelipatannya adalah ciri tumbuhan monokotil.
8. Jawaban: B
Bagian nomor 1 adalah kapsul spora yang
dihasilkan oleh fase sporofit. Generasi sporofit
menghasilkan spora yang bersifat haploid (n) .
Jadi proses yang terjadi adalah pembentukan
spora secara meiosis.
BIOLOGI
9. Jawaban: B
Ciri tumbuhan paku sebagai berikut.
(1) Sudah mempunyai akar, batang, dan daun
sejati.
(2) Mempunyai sorus (kumpulan kotak
spora).
(3) Fase sporofit lebih dominan dibandingkan fase gametofit.
(4) Mempunyai protalium.
Fase gametofit lebih dominan dari fase
sporofit serta mempunyai protonema
merupakan ciri tumbuhan lumut. Adapun
mempunyai tulang daun sejajar merupakan
ciri tumbuhan monokotil.
10. Jawaban: B
Ciri khas Gymnospermae yang
membedakannya dengan Angiospermae
adalah bakal biji tidak dilindungi daun buah
dan bakal biji tersusun dalam strobilus.
Sementara itu, organ reproduksi berupa bunga
merupakan ciri Angiospermae.
11. Jawaban: B
Ciri tumbuhan Pteridophyta sebagai berikut.
(1) Sudah mempunyai akar, batang, dan daun
sejati.
(2) Mempunyai sorus (kumpulan kotak
spora).
(3) Fase sporofit lebih dominan dibandingkan fase gametofit.
(4) Daun muda menggulung.
Akar berupa rizhoid dan talus berupa filamen
merupakan ciri tumbuhan lumut. Adapun
menghasilkan biji merupakan ciri tumbuhan
berbiji (Spermatophyta).
BIOLOGI
12. Jawaban: A
Tanaman lumut, suplir, ganggang hijau,
melinjo dan rambutan dalam pengklasifikasinya masuk ke kingdom Plantae dengan
ciri-ciri khusus, yaitu eukariotik, multiseluler,
dan fotoautotrop (dapat berfotosintesis
mengolah makanan sendiri).
13. Jawaban: B
Ciri-ciri tumbuhan golongan dikotil sebagai
berikut.
(1) Batang bercabang.
(2) Pembuluh teratur.
(3) Pertulangan daun menjari.
(4) Akar dan batangnya berkambium.
Mempunyai empulur pada pusat akar dan
pertulangan daun sejajar merupakan ciri
tumbuhan monokotil.
14. Jawaban: A
Tumbuhan kormofita adalah tumbuhan yang
sudah bisa dibedakan antara organ akar,
batang, dan daunnya. Satu-satunya tumbuhan
kormofita berspora adalah paku. Damar,
rumput teki, cocor bebek, dan arbei termasuk
tumbuhan kormofita berbiji.
15. Jawaban: E
Tumbuhan pada gambar merupakan jenis
tumbuhan paku (Pteridophyta). Tumbuhan
pada pilihan jawaban yang termasuk
Pteridophya adalah Azolla pinnata (paku
air). Adapun Sphagnum fibriatum (lumut
daun) dan Marchantia polymorpha (lumut
hati) merupakan jenis lumut (Bryophyta).
Cycas revoluta (pakis haji) termasuk tanaman
berbiji terbuka (Gymnospermae). Oryza sativa
(padi) termasuk tumbuhan berbiji tertutup
(Angiospermae).
13
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
KINGDOM ANIMALIA
1. Jawaban: C
Daur hidup Fasciola hepatica sebagai berikut.
Telur mirasidium masuk ke tubuh siput
sporokista redia serkaria keluar
dari tubuh siput metaserkaria kista
masuk ke tubuh domba cacing dewasa.
6. Jawaban: D
Daur hidup Fasciola hepatica sebagai berikut:
Telur mirasidium masuk ke tubuh siput
sporokista redia serkaria keluar
dari tubuh siput metaserkaria kista
masuk ke tubuh hospes cacing dewasa.
2. Jawaban: D
Keempat hewan tersebut dikelompokkan ke
dalam kelas Mammalia. Ciri-ciri hewan ini
sebagai berikut:
1) Jantung terbagi menjadi empat ruang.
2) Fertilisasi secara internal.
3) Tubuh ditutupi kulit yang ditumbuhi
rambut.
4) Bersifat vivipar.
5) Bersifat homoioterm.
6) Memiliki kelenjar susu.
7. Jawaban: E
Dalam klasifiaksi lama, ketiga hewan tergolong
dalam kelas Pisces. Ciri-ciri umumnya sebagai
berikut.
a. Jantung terbagi menjadi dua ruangan,
yaitu atrium dan ventrikel.
b. Bersifat ovipar, yaitu berkembang biak
dengan bertelur.
c. Fertilisasinya terjadi secara eksternal atau
internal.
d. Alat geraknya berupa sirip.
e. Permukaan tubuhnya ditutupi oleh kulit
bersisik yang licin (berlendir).
f. Bersifat poikiloterm (berdarah dingin).
3. Jawaban: B
Siklus hidup larva cacing Clonorchis sinensis
sebagai berikut:
Telur mirasidium masuk ke tubuh
Lymnaea (siput air tawar) sporokista
redia serkaria keluar dari tubuh siput
metaserkaria kista masuk ke tubuh
domba cacing dewasa.
4. Jawaban: A
Ciri-ciri hewan Reptilia sebagai berikut:
1) Permukaan tubuh ditutupi oleh kulit
kering bersisik dari zat tanduk.
2) Jantung terbagi menjadi 4 ruangan.
3) Alat gerak berupa kaki atau perut.
4) Pada umumnya bersifat ovipar, namun
ada juga yang bersifat ovovivipar.
5) Bersifat poikiloterm.
5. Jawaban: A
Daur hidup Taenia saginata sebagai berikut:
Telur zigot (keluar bersama feses manusia)
masuk tubuh sapi atau babi larva
onkosfer menuju otot lurik sisteserkus
masuk ke tubuh manusia jika manusia
tersebut makan daging yang kurang masak
cacing dewasa.
14
8. Jawaban: E
Ketiga hewan pada soal dikelompokkan dalam
kelas Aves. Ciri-ciri Aves sebagai berikut:
1) Bersifat ovipar.
2) Memiliki paruh.
3) Fertilisasi secara internal.
4) Jantung terbagi menjadi empat ruang.
5) Bersifat homoioterm.
6) Alat gerak berupa sayap dan sepasang
kaki.
7) Permukaan tubuh ditutupi oleh kulit yang
ditumbuhi bulu.
9. Jawaban: A
Keempat hewan dikelompokkan ke dalam
kelas Osteichthyes. Ciri-ciri umumnya sebagai
berikut:
a. Bertulang sejati.
b. Bersifat ovipar, yaitu berkembang biak
dengan bertelur.
c. Fertilisasinya terjadi secara eksternal.
d. Permukaan tubuhnya ditutupi oleh kulit
bersisik yang licin (berlendir).
e. Bersifat poikiloterm (berdarah dingin).
BIOLOGI
10. Jawaban: B
Ciri-ciri hewan Reptilia sebagai berikut:
1) Permukaan tubuh ditutupi oleh kulit
kering bersisik.
2) Jantung terbagi menjadi 4 ruangan.
3) Alat gerak berupa kaki atau perut.
4) Pada umumnya bersifat ovipar, tetapi ada
juga yang bersifat ovovivipar.
5) Fertilisasi internal dan perkembangan
embrio terjadi di luar tubuh induk.
6) Bersifat poikiloterm.
11. Jawaban: C
Pada tahapan perkembangan cacing hati
(Fasciola hepatica), perkembangan larva
terjadi pada berbagai inang. Perkemba-ngan
larva yang terjadi di dalam tubuh siput adalah
sporokista menjadi redia. Siklus hidupnya
sebagai berikut:
Telur mirasidium masuk ke tubuh
Lymnaea (siput air tawar) sporokista
redia serkaria keluar dari tubuh siput
metaserkaria kista masuk ke tubuh
domba cacing dewasa.
12. Jawaban: C
Ikan gurame, ikan lele, ikan betok, dan ikan
gabus hidup di perairan berlumpur atau
perairan yang kotor. Kandungan oksigen di
perairan tersebut sangat rendah dibandingkan
di perairan jernih. Ikan yang hidup di perairan
yang berlumpur atau air kotor memiliki alat
pernapasan tambahan berupa labirin. Labirin
adalah perluasan dari insang yang membentuk
lipatan-lipatan sehingga merupakan ronggarongga tidak teratur. Labirin tersebut
berfungsi menyimpan oksigen agar ikan tidak
kekurangan udara.
BIOLOGI
13. Jawaban: D
Lumba-lumba, paus, dan duyung termasuk
hewan yang memiliki kelenjar susu yang
menghasilkan air susu untuk menyusui
anaknya ketika masih kecil. Meskipun ketiga
hewan tersebut hidup di air laut, tetapi
memiliki alat pernapasan berupa paru-paru.
Hewan-hewan tersebut juga memiliki tulang
belakang sehingga dikelompokan juga dalam
kelompok Vertebrata.
14. Jawaban: C
Katak, buaya, dan burung termasuk dalam
subfilum yang sama, yaitu Vertebrata karena
memiliki ciri khusus, yaitu memiliki ruas-ruas
tulang belakang. Alat pernapasan berupa
paru-paru, jantung terdiri atas dua ruang,
berkembang biak dengan cara bertelur, dan
beradaptasi dengan lingkungan darat bukan
merupakan ciri khusus kelompok Vertebrata.
15. Jawaban: B
Laba-laba, kecoak, dan udang tergolong dalam
filum Arthropoda karena memiliki persamaan
ciri, yaitu kaki yang beruas-ruas. Selain itu,
hewan-hewan tersebut mempunyai ciri-ciri
bertubuh simetri bilateral, dan mempunyai
kerangka luar (eksoskeleton). Kerangka luar
hewan Arthropoda terbuat dari bahan kitin
(zat tanduk). Tubuh hewan ini terbagi menjadi
tiga bagian, yaitu kepala (caput), dada (toraks),
dan perut (abdomen).
15
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
EKOSISTEM DAN LINGKUNGAN
1. Jawaban: A
X adalah burung pemakan serangga.
Dalam jejaring makanan, burung tersebut
berperan sebagai konsumen tingkat 2 apabila
memangsa belalang dan konsumen tingkat
3 apabila memangsa laba-laba. Tanaman
berperan sebagai produsen, belalang, kelinci,
dan ulat berperan sebagai konsumen tingkat
1, laba-laba berperan sebagai konsumen
tingkat 2, serta burung elang berperan sebagai
konsumen tingkat 2, 3, dan 4.
2. Jawaban: A
Sebagian besar unsur nitrogen di atmosfer
terdapat dalam bentuk nitrogen bebas (N2).
Beberapa organisme dapat memfiksasi
nitrogen dalam bentuk N2, misal Rhizobium
yang hidup pada akar tanaman Leguminosae.
Jadi, fiksasi N2 ditunjukkan pada proses nomor 1.
3. Jawaban: E
Pembukaan hutan oleh manusia untuk
dijadikan areal perkebunan merupakan
salah satu perilaku manusia yang dapat
menghilangkan beberapa komponen
biotik pada ekosistem hutan tersebut.
Secara ekologis, kegiatan tersebut dapat
mengakibatkan terjadinya penurunan
keanekaragaman hayati dan berkurangnya
daya dukung lingkungan. Penurunan daya
dukung lingkungan tersebut misalnya berupa
hilangnya tempat tinggal hewan-hewan
yang biasanya hidup dan mencari makan di
pepohonan.
4. Jawaban: E
Komponen 1 adalah tanaman yang berperan
sebagai produsen, yaitu menangkap energi
kimia (cahaya matahari) menjadi energi
potensial. Energi tersebut dimanfaatkan oleh
konsumen 1 (belalang), dan seterusnya.
5. Jawaban: C
Karbon dioksida diserap tumbuhan untuk
proses fotosintesis. Hasil fotosintesis berupa
amilum dan oksigen. Kedua zat tersebut
dimanfaatkan oleh tumbuhan dan makhluk
hidup lainnya. Oksigen dimanfaatkan untuk
proses pernapasan (respirasi). Proses
16
pernapasan mengeluarkan zat sisa berupa

karbon dioksida. Karbon dioksida kemudian
dipakai lagi oleh tumbuhan untuk fotosintesis.
Karbon dioksida juga dihasilkan dari
penguraian bahan-bahan organik.
6. Jawaban: C
X adalah laba-laba. Dalam jejaring makanan,
laba-laba tersebut berperan sebagai
konsumen tingkat 2 apabila (konsumen
sekunder). Tanaman berperan sebagai
produsen, belalang, kelinci, dan ulat berperan
sebagai konsumen tingkat 1, burung pemakan
serangga berperan sebagai konsumen tingkat
2 dan 3, serta burung elang berperan sebagai
konsumen tingkat 2, 3, dan 4.
7. Jawaban: C
CO2 di udara dihasilkan dari kegiatan atau
aktivitas manusia, misal kegiatan industri
atau pabrik yang menghasilkan CO2.
Selain itu, CO2 juga dihasilkan dari proses
pernapasan makhluk hidup seperti kelinci.
Hewan dan tumbuhan yang mati akan
diuraikan oleh mikroorganisme (jamur dan
bakteri). Penguraian ditunjukkan oleh huruf
Y. Dari proses penguraian ini akan dihasilkan
CO2. Karbon dioksida di udara selanjutnya
dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk
berfotosintesis dan menghasilkan oksigen.
Oksigen tersebut akan digunakan kembali
oleh manusia, hewan, dan tumbuhan itu
sendiri untuk bernapas. Selain itu, oksigen
yang ada di udara juga dimanfaatkan dalam
kegiatan-kegiatan industri, yaitu untuk proses
pembakaran.
8. Jawaban: A
Pemakaian bahan bakar fosil menghasilkan
polutan berupa karbon monoksida dan karbon
dioksida. Kedua zat tersebut dihasilkan dari
proses pembakaran tidak sempurna bahan
bakar fosil. Karbon monoksida berlebih
dalam tubuh manusia dapat mengakibatkan
kematian. Karbon monoksida lebih mudah
berikatan dengan hemoglobin dibandingkan
dengan oksigen. Akibatnya, tubuh dapat
kekurangan oksigen sehingga dapat
mengakibatkan kematian. Karbon dioksida
BIOLOGI
berlebih di atmosfer dapat memerangkap

panas dan memantulkannya kembali ke
permukaan bumi. Peristiwa ini dikenal dengan
efek rumah kaca. Akibatnya, suhu bumi makin
meningkat (pemanasan global). Cloro Fluoro
Carbon (CFC) merupakan polutan yang berasal
dari perlengkapan yang menggunakan aerosol,
seperti pendingin ruangan dan lemari es. Gas
CFC berlebih di udara dapat mengakibatkan
penipisan lapisan ozon. Sulfur dioksida dan
nitrogen dioksida menyebabkan hujan asam.
9. Jawaban: C
X adalah detritivor (bakteri dan jamur).
Dalam jejaring makanan, organisme tersebut
berperan mengubah zat organik (sisa-sisa
makhluk hidup lain) menjadi senyawa
anorganik.
10. Jawaban: C
Tikus bersama dengan marmut dan kambing
berdasarkan jejaring makanan pada gambar
berperan sebagai konsumen tingkat 1.
Sayur-sayuran dan rumput berperan sebagai
produsen. Harimau, kucing, dan ular berperan
sebagai konsumen tingkat 2. Adapun singa
berperan sebagai konsumen tingkat 3.
11. Jawaban: C
meningkat (pemanasan global). Cloro Fluoro
Carbon (CFC) merupakan polutan yang berasal
dari perlengkapan yang menggunakan aerosol
seperti pendingin ruangan dan lemari es. Gas
CFC berlebih di udara dapat mengakibatkan
penipisan lapisan ozon. Sulfur dioksida dan
nitrogen dioksida menyebabkan hujan asam.
BIOLOGI
12. Jawaban: D
meningkat (pemanasan global). Efek rumah
kaca ini dapat ditanggulangi dengan cara
penghijauan karena tubuhan dapat menyerap
gas CO2.
13. Jawaban: C
Berdasarkan peranannya, komponen biotik
dibedakan menjadi tiga, yaitu produsen,
konsumen, dan pengurai. Produsen merupakan
organisme autotrof yang mampu mengubah
energi cahaya matahari menjadi energi kimia dan
menjadi sumber energi utama bagi organisme
lain. Sebagian organisme autotrof merupakan
tumbuhan hijau. Konsumen merupakan
organisme heterotrof (herbivora, karnivora, dan
omnivora). Pengurai berfungsi merombak sisa
produk organisme hidup dan organisme yang
telah mati. Contoh pengurai adalah jamur dan
bakteri.
14. Jawaban: C
Suatu rantai makanan pada umumnya diawali
dengan produsen. Di ekosistem perairan,
organisme yang berperan sebagai produsen,
yaitu fitoplankton. Selanjutnya, fitoplankton
akan dimakan oleh konsumen I, konsumen I
akan dimakan konsumen II, dan seterusnya.
Pada akhir rantai makanan makhluk hidup
akan diuraikan oleh dekomposer, misalnya
bakteri. Jadi, perpindahan energi yang terjadi
di ekosistem perairan yaitu fitoplankton
zooplankton ikan kecil ikan besar
bakteri
15. Jawaban: B
Serangga yang bertanda X mempunyai

peran sebagai herbivora yang menduduki
trofik kedua.
17
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: C
Sel darah merah merupakan sel hewan. Pada
gambar X, sel darah merah dimasukkan ke
dalam larutan hipotonis maka akan terjadi
endosmosis yang mengakibatkan sel akan
mengalami plasmolisis. Pada gambar Y, sel
darah merah dimasukkan ke dalam larutan
isotonis maka sel tetap normal. Pada
gambar Z, sel darah merah dimasukkan ke
dalam larutan hipertonis maka akan terjadi
eksosmosis yang mengakibatkan sel akan
mengalami krenasi.
2. Jawaban: B
Organel yang ditunjuk oleh huruf X adalah
mitokondria. Mitokondria berperan dalam
respirasi intrasel karena pada mitokondria
mengandung enzim-enzim pernapasan.
3. Jawaban: E
Mitokondria merupakan organel penghasil
tenaga. Mitokondria memiliki struktur membran
rangkap, krista, dan matriks. Membran rangkap
terdiri dari membran luar dan membran
dalam. Membran luar berfungsi melindungi
organel. Krista merupakan struktur lipatan
membran dalam yang berfungsi memperluas
penyerapan oksigen. Sementara itu, matriks
merupakan tempat berlangsungnya oksidasi
asam lemak dan katabolisme asetil koenzim.
4. Jawaban: C
Membran plasma tersusun dari molekul
lemak, protein, dan karbohidrat. Pada gambar
tersebut angka 1, 2, dan 3 secara berurutan
adalah karbohidrat (glukosa-lemak-protein).
Molekul-molekul lemak akan menyusun
fosfolipid yang disisipi oleh protein integral.
Karbohidrat (glukosa) akan menempel pada
molekul lipid dan protein.
5. Jawaban: B
Kloroplas merupakan organel yang terdapat
pada tumbuhan dan berfungsi sebagai tempat
berlangsungnya fotosintesis. Rongga dalam
kloroplas berisi cairan yang disebut stroma.
Stroma merupakan tempat penyimpanan pati
hasil fotosintesis yang berlangsung dalam
tilakoid.
18
SEL
6. Jawaban: C
Komponen kimiawi penyusun sel ada dua
jenis, yaitu unsur makro dan unsur mikro.
Unsur mikro tersusun dari Fe, Cu, Co, Ba, Cr,
Mn, Zn, Mo, Bo, dan Si. Sementara itu, unsur
makro tersusun dari C, H, O, N, K, S, P, Ca, Mg,
Cl dan Na.
7. Jawaban: A
Gambar sel tersebut adalah sel hewan. Pada
sel hewan tidak terdapat plastida. Plastida
hanya dimiliki oleh sel tumbuhan. Salah satu
fungsi plastida adalah membentuk karbohidrat
melalui proses fotosintesis. Dengan demikian,
fungsi yang tidak dapat dilakukan oleh sel
tersebut adalah membentuk karbohidrat.
8. Jawaban: C
Organel yang ditunjuk oleh huruf X adalah
lisosom. Lisosom merupakan organel yang
hanya dimiliki oleh sel hewan. Lisosom
mengandung enzim-enzim pencernaan yang
berperan dalam pencernaan intrasel. Salah
satu pencernaan yang dilakukan adalah
mencerna makromolekul plasma.
9. Jawaban: B
Kompenen kimiawi sel terdiri atas komponen
organik, komponen anorganik, komponen
spesifik, dan air. Komponen organik tersusun
dari karbohidrat, lipid, protein, dan asam
nukleat. Komponen anorganik tersusun
dari garam-garam mineral. Sementara itu,
komponen spesifik tersusun dari enzim,
vitamin, dan hormon.
10. Jawaban: E
Mitokondria merupakan organel sel berbentuk
oval, mempunyai 2 lapis membran, membran
dalam berlaku untuk memperluas bidang
permukaan untuk menyerap oksigen.
Mitokondria berfungsi sebagai tempat
pembentukan energi melalui respirasi sel.
BIOLOGI
11. Jawaban: C
Retikulum endoplasma merupakan organel
sel berupa saluran halus seperti jala yang
berbatasan dengan sistem membran. Salah
satu peran retikulum endoplasma adalah
mengangkut protein dari hasil sintesis protein
ribosom ke luar sel.
12. Jawaban: A
Asam nukleat komponen penyusun sel yang
terdiri dari DNA dan RNA. Sementara itu,
bagian sel yang mengandung banyak DNA
adalah inti sel. Dengan demikian, bagian
sel yang mengandung banyak asam nukleat
adalah inti sel.
13. Jawaban: B
Sel tersusun dari berbagai macam organel sel.
Organel sel yang berperan dalam pencernaan
intrasel, seperti mencerna benda asing adalah
lisosom. Lisosom dapat mencerna benda
asing karena mengandung enzim hidrolitik.
Sementara itu, organel yang berperan dalam
pembelahan sel adalah sentrosom.
BIOLOGI
14. Jawaban: a
Osmosis merupakan proses perpindahan
pelarut melalui membran semipermeabel
dari konsentrasi rendah (hipotonik) menuju
konsentrasi tinggi (hipertonik). Pada gambar
tersebut terjadi peristiwa osmosis, air dari
larutan A masuk ke dalam bagian B karena B
bersifat hipertonik terhadap A.
15. Jawaban: D
Sel hewan tersusun dari berbagai organel,
yaitu membran sel, mitokondria, sentriol,
lisosom, ribosom, inti sel, retikulum
endoplasma, badan golgi, dan badan mikro.
Sementara itu, kloroplas dan mitokondria
merupakan organel yang hanya terdapat pada
sel tumbuhan.
19
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: D
Jaringan tumbuhan yang memiliki sifat-sifat:
merupakan jaringan dasar, tersusun dari
sel hidup, mempunyai struktur morfologi
yang bervariasi, masih dapat membelah,
dan berfungsi dalam pembentukan tunas
adalah jaringan parenkim. Jaringan parenkim
merupakan jaringan dewasa yang dapat
bersifat meristematis kembali.
2. Jawaban: A
Berdasarkan strukturnya, gambar pada soal
menunjukkan jaringan kolenkim. Jaringan
kolenkim memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
(1) Tersusun dari sel-sel hidup.
(2) Sudut dinding selnya mengalami
penebalan selulosa.
(3) Dinding selnya tidak mengandung lignin,
tetapi mengandung selulosa, pektin, dan
hemiselulosa.
(4) Berfungsi sebagai penguat organ-organ
tumbuhan yang masih aktif mengadakan
pertumbuhan dan perkembangan.
3. Jawaban: A
Jaringan tumbuhan yang memiliki ciri selselnya mengalami penebalan dinding sel
adalah jaringan penguat atau jaringan
penyokong. Jaringan penguat terdiri atas
jaringan sklerenkim dan kolenkim. Sklerenkim
memiliki ciri sel-sel penyusunnya merupakan
sel mati dan dinding selnya mengalami
penebalan dari zat lignin. Adapun kolenkim
memiliki ciri sel-sel penyusunnya merupakan
sel hidup dengan penebalan dinding sel dari
selulosa.
4. Jawaban: E
Gambar tersebut menunjukkan struktur
batang Dicotyledoneae. Jaringan tumbuhan
pada batang yang berfungsi sebagai pembuluh
yang dilalui oleh air maupun unsur hara
dari dalam tanah adalah jaringan xilem.
Jaringan xilem ditunjukkan oleh nomor 5.
Nomor 1 menunjukkan jaringan epidermis
yang berfungsi sebagai pelindung. Nomor
2 menunjukkan jaringan korteks yang
berfungsi menyimpan makanan cadangan.
20
JARINGAN
Nomor 3 menunjukkan jaringan floem yang

berfungsi mengangkut hasil fotosintesis
dari daun ke seluruh bagian tumbuhan.
Nomor 4 menunjukkan jaringan kambium
yang berfungsi dalam pembesaran batang
tumbuhan.
5. Jawaban: E
Jaringan yang hanya terdapat pada daun
dan mampu melangsungkan fotosintesis
adalah jaringan palisade dan jaringan bunga
karang. Kedua jaringan tersebut merupakan
jaringan penyusun mesofil daun. Keduanya
mengandung klorofil sehingga mampu
melangsungkan fotosintesis.
6. Jawaban: A
Jaringan hewan yang dimaksud pada soal
adalah jaringan otot lurik. Ciri-ciri jaringan
otot lurik sebagai berikut.
(1) Sel berbentuk silinder.
(2) Reaksi terhadap rangsang cepat.
(3) Tersusun atas filamen aktin dan myosin.
(4) Berinti banyak dan terdapat di tepi sel.
(5) Berfungsi menggerakkan rangka hewan.
7. Jawaban: B
Jaringan penguat terdiri atas jaringan kolenkim
dan sklerenkim. Jaringan kolenkim bentuk
persegi banyak dan fungsinya sebagai penguat
organ yang mengalami perkembangan.
Sementara itu, jaringan sklerenkim terdiri
atas serat dan sel batu dan berfungsi sebagai
penguat dan pelindung.
8. Jawaban: A
Jaringan epitel merupakan jaringan yang
memiliki susunan rapat tanpa ruang antarsel
sehingga dapat melindungi tubuh dari
pengaruh luar.
9.
Jawaban: A
Gambar pada soal menunjukkan jaringan
penyusun struktur daun. Gambar yang
ditunjukkan oleh nomor 1 adalah epidermis,
nomor 2 adalah parenkim palisade, nomor 3
adalah jaringan bunga karang, nomor 4 adalah
berkas pengangkut, sedangkan nomor 5
BIOLOGI
adalah stomata. Bagian parenkim palisade dan

jaringan bunga karang mengandung banyak
klorofil sehingga berperan dalam proses
fotosintesis.
10. Jawaban: A
Berdasarkan strukturnya, gambar pada soal
menunjukkan jaringan parenkim. Jaringan
parenkim memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
Merupakan jaringan dasar yang terletak
hampir di semua bagian tumbuhan.
Selnya berbentuk segi banyak.
Dinding sel tipis dan mempunyai banyak
ruang antarsel.
Terdiri atas sel-sel hidup dan
mengandung banyak vakuola.
Dapat bersifat meristematis kembali.
11. Jawaban: A
Bagian yang ditunjuk pada gambar adalah
jaringan floem. Jaringan floem berbentuk
seperti tabung dan ujung-ujung selnya
berlubang. Jaringan floem berfungsi
mengedarkan hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh bagian tubuh tumbuhan.
12. Jawaban: B
Gambar 1 merupakan otot polos, sedangkan
gambar 2 merupakan otot lurik (rangka).
Otot polos berbentuk gelendong dan bekerja
secara tidak sadar dan menyusun otot pada
organ-organ dalam tubuh dan mengatur gerak
peristaltik usus halus dan esofagus. Sementara
BIOLOGI
itu, otot lurik (rangka) berbentuk silindris dan

tidak bercabang. Otot lurik bekerja secara
sadar dan mengatur kontraksi sadar pada
gerakan anggota tubuh.
13. Jawaban: E
Salah satu organ penyusun organ dalam
adalah usus halus. Permukaan organ dalam
dilapisi oleh jaringan epitel yang berperan
dalam melindungi organ tubuh. Organ dalam
tersusun dari otot polos. Bagian yang ditunjuk
oleh huruf X adalah jaringan epitel, sedangkan
bagian yang ditunjuk oleh huruf Y adalah otot
polos.
14. Jawaban: C
Jaringan yang setiap selnya membelah untuk
menunjang pertumbuhan disebut dengan
jaringan embrional. Jaringan tersebut adalah
jaringan meristem. Jaringan meristem ada
yang primer dan sekunder. Salah satu jenis
jaringan meristem sekunder adalah kambium.
15. Jawaban: E
Jaringan yang ditunjuk oleh huruf X besifat
meristematik. Sifat tersebut sangat dibutuhkan
dalam kultur jaringan karena masih dapat
melakukan pembelahan.
21
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: A
Pada saat otot berkontraksi, aktif dan miosin
bertautan dan saling menggelincir. Akibatnya,
Zona H dan pita I memendek sehingga
sarkomer akan memendek. Pita I ditunjukkan
oleh nomor 1, sedangkan zona H ditunjukkan
oleh nomor 2.
2. Jawaban: B
Gerakan yang terjadi saat menelungkupkan
telapak tangan adalah gerak pronasi. Gerak
supinasi misalnya gerak menelentangkan
telapak tangan. Gerak ekstensi misalnya
meluruskan kaki saat berdiri. Gerak elevasi
misalnya menengadahkan kepala, sedangkan
gerak depresi misanya menundukkan kepala.
3. Jawaban: A
Pada gerakan posisi 1 ke posisi 2 menunjukkan
kerja relaksasi otot bisep dan kontraksi otot
trisep. Sementra itu, apabila gerakan ke
arah berlawanan dari posisi 2 ke posisi 1
menunjukkan kerja kontraksi otot bisep dan
relaksasi otot trisep.
4. Jawaban: C
Gerakan membengkokkan tangan (fleksi)
merupakan gerakan yang ditimbulkan oleh
beberapa otot yang bekerja secara antagonis,
artinya ketika satu otot berkontraksi otot yang
lain berelaksasi. Gerak fleksi ditimbulkan oleh
gerak antagonis otot bisep dan otot trisep.
Ketika otot bisep berkontraksi, otot trisep
berelaksasi.
5. Jawaban: B
Gerakan menundukkan kepala ke bawah
merupakan gerak depressor. Sementara
itu, gerakan menengadahkan kepala ke atas
merupakan gerak elevator. Adapun gerak
fleksor misalnya posisi kaki ketika berjongkok.
Gerak ekstensor misalnya posisi kaki pada
saat berdiri. Gerak supinator misalnya gerakan
menengadahkan telapak tangan. Gerak
pronator misalnya gerakan menelungkupkan
telapak tangan.
22
SISTEM GERAK
6. Jawaban: B
Hubungan antartulang pada pangkal
lengan adalah sendi peluru. Sendi peluru
memungkinkan gerakan ke segala arah. Sendi
putar memungkinkan gerakan memutar,
misalnya hubungan antara tulang hasta
dengan tulang pengumpil. Sendi geser
memungkinkan gerakan bergeser, contohnya
persendian yang terdapat pada ruas-ruas
tulang belakang. Sendi pelana memungkinkan
gerakan ke dua arah, misalnya persendian
pada jari tangan. Sementara itu, sendi
engsel memungkinkan gerakan ke satu arah,
contohnya persendian pada lutut.
7. Jawaban: E
Gerakan bengkokkan tangan (fleksi)
merupakan gerakan yang ditimbulkan oleh
beberapa otot yang bekerja secara antagonis.
Gerak fleksi pada tangan ditimbulkan oleh
gerak antagonis otot bisep dan otot trisep.
Ketika otot bisep berkontraksi, otot trisep
berelaksasi.
8. Jawaban: A
Persendian yang memungkinkan terjadinya
gerakan sangat bebas adalah sendi peluru.
Sendi peluru ditunjukkan oleh gambar nomor
1. Gambar nomor 2 dan nomor 4 adalah sendi
engsel, sedangkan nomor 3 dan nomor 5
adalah sendi putar.
9. Jawaban: C
Lordosis kelainan sistem gerak yang ditandai
dengan melengkungnya tulang belakang ke
depan. Skoliosis adalah kelainan sistem gerak
yang ditandai dengan melengkungnya tulang
belakang ke samping kanan atau kiri. Kifosis
adalah kelainan sistem gerak yang ditandai
dengan melengkungnya tulang belakang ke
belakang karena kebiasaan posisi duduk.
Lordosis, kifosis, dan skoliosis merupakan
kelainan pada tulang karena kebiasaan posisi
duduk. Fraktura merupakan patah tulang.
Rakhitis merupakan gangguan tulang kaki
yang membengkok ke luar karena kekurangan
vitamin D. Nekrosis merupakan kerusakan
pada cakra epifisis yang mengakibatkan tulang
mati dan mengering.
BIOLOGI
10. Jawaban: A/E

Persendian yang ditunjukkan oleh gambar
merupakan sendi engsel. Sendi engsel
memungkinkan gerakan ke satu arah. Sendi
putar memungkinkan gerakan memutar. Sendi
pelana memungkinkan gerakan ke dua arah.
Sendi peluru memungkinkan gerakan ke segala
arah. Sendi luncur memungkinkan gerakan
badan melengkung ke depan atau ke belakang
serta memutar.
12. Jawaban: D
Persendian pada siku, lutut, dan ruas-ruas
jari tangan merupakan sendi engsel. Sendi
engsel memungkinkan gerakan ke satu arah.
Sendi putar memungkinkan gerakan memutar.
Sendi peluru merupakan persendian yang
memungkinkan gerakan ke segala arah. Sendi
pelana memungkinkan gerakan ke dua arah.
Sendi peluru memungkinkan gerakan ke segala
arah.
11. Jawaban: D
Kelainan sistem gerak yang ditunjukkan oleh
gambar adalah fraktura. Fraktura adalah patah
tulang yang diakibatkan oleh benturan keras,
misalnya jatuh saat kecelakaan lalu lintas.
Fisura adalah tulang retak yang diakibatkan
oleh benturan keras. Skoliosis adalah
kelainan sistem gerak yang ditandai dengan
melengkungnya tulang belakang ke samping
kanan atau kiri. Kifosis adalah kelainan sistem
gerak yang ditandai dengan melengkungnya
tulang belakang ke belakang karena kebiasaan
posisi duduk. Lordosis kelainan sistem gerak
yang ditandai dengan melengkungnya tulang
belakang ke depan. Lordosis, kifosis, dan
skoliosis merupakan kelainan pada tulang
karena kebiasaan posisi duduk.
13. Jawaban: C
Apabila otot bisep berkontraksi maka otot
trisep akan berelaksasi. Peristiwa tersebut
mengakibatkan tangan bergerak membengkok.
Gerakan tersebut disebut dengan gerak fleksi.
BIOLOGI
14. Jawaban: E
Gambar sendi pada soal merupakan sendi
peluru. Sendi peluru dapat menimbulkan
gerakan ke segala arah. Sendi yang
mengakibatkan gerakan ke satu arah adalah
sendi engsel. Sendi yang mengakibatkan gerak
ke dua arah adalah sendi pelana.
15. Jawaban: A
Gangguan pada tulang yang memiliki
ciri-ciri tulang patah atau retak, terjadi
pembengkakan, dan kemungkinan
mengalami pendarahan adalah fraktura.
Kifosis merupakan kelainan pada tulang
yang dikarenakan kebiasaan duduk sehingga
tulang belakang membengkok belakang.
Rakhitis merupakan kelainan pada tulang
kaki yang mengalami pembengkokan ke arah
luar karena kekurangan vitamin D. Artritis
adalah peradangan pada sendi. Sementara
itu, nekrosis merupakan kerusakan pada cakra
epifisis sehingga tulang mengering dan mati.
23
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
SISTEM PEREDARAN DARAH DAN SISTEM

PERTAHANAN TUBUH
1. Jawaban: B
Hemofilia merupakan penyakit kelainan darah
yang tidak dapat membeku karena tidak
memiliki faktor pembeku. Kelainan ini bersifat
menurun kepada keturunannya. Leukemia
merupakan gangguan pada sistem peredaran
darah berupa peningkatan jumlah sel darah
putih yang abnormal, sedangkan sel darah
putih dan trombosit menurun. Anemia adalah
kelainan pada sistem peredaran darah karena
jumlah sel darah merah sedikit atau sel darah
merah tidak cukup mengandung Hb. Sklerosis
merupakan gangguan sistem peredaran darah
karena pengerasan pembuluh darah.
2. Jawaban: C
Hipertensi diakibatkan oleh tekanan darah yang
tinggi di dalam arteri. Hipertensi atau tekanan
darah tinggi terjadi apabila nilai ambang tekanan
sistolik antara 140200 mmHg atau lebih, dan
nilai ambang tekanan diastolik antara 90110
mmHg atau lebih. Gejala hipertensi, yaitu sakit
kepala, napas pendek, dan penglihatan kabur.
3. Jawaban: B
Sistole merupakan kondisi pada saat jantung
berkontraksi. Periode sistole ada dua, yaitu
periode isovolumik yang ditandai dengan
kontraksi bilik yang mengakibatkan katup
atrioventrikularis tertutup. Periode yang kedua,
yaitu periode pengeluaran, bilik akan memompa
darah keluar dari jantung. Sistole merupakan
kondisi pada saat jantung relaksasi. Periode
diastole juga terbagi menjadi dua periode.
Pertama, periode relaksasi isovolumik. Setelah
darah keluar dari jantung, jantung relaksasi
dan katup semilunaris menutup. Kedua,
periode pengisian bilik. Katup atrioventrikularis
membuka mengakibatkan darah masuk ke bilik.
Pada periode ini, serambi menguncup dan bilik
mengembang, sehingga darah mengalir dari
serambi ke bilik.
4. Jawaban: A
Ada dua pembuluh darah dalam sistem
peredaran darah manusia, yaitu arteri dan vena.
Arteri adalah pembuluh darah yang membawa
darah ke luar dari jantung. Arteri memiliki sifat
di antaranya berdinding tebal, kuat, dan elastik.
24
Sementara itu, vena adalah pembuluh darah

yang membawa darah kembali ke jantung.
Beberapa sifat yang dimiliki oleh vena, yaitu
berdinding tipis, lemah, dan tidak elastik.
5. Jawaban: C
Keterangan gambar:
X : serambi kiri
Y : bilik kiri
Serambi kiri berfungsi menerima darah bersih
dari paru-paru. Bilik kiri berfungsi menerima
darah yang mengandung banyak oksigen dari
serambi kiri dan memompa darah tersebut ke
seluruh tubuh. Bagian jantung yang berfungsi
menerima darah dari seluruh tubuh adalah
serambi kanan. Bagian jantung yang berfungsi
memompa darah ke paru-paru yaitu bilik
kanan.
6. Jawaban: B
Peredaran darah besar merupakan peredaran
darah dari jantung menuju seluruh tubuh.
Darah bersih dari paru-paru (1 dan 2) dibawa
masuk ke jantung oleh vena pulmonalis (B).
Selanjutnya, darah dialirkan ke jaringan (A)
oleh arteri (4). Darah yang berasal dari jaringan
adalah darah yang mengandung banyak karbon
dioksida. Darah tersebut dibawa oleh vena (3)
kembali ke jantung. Setelah masuk ke dalam
bilik kanan (D), darah dibawa oleh arteri
pulomonalis (C) masuk ke dalam paru-paru
dan terjadi pertukaran gas karbondioksida dan
oksigen. Jadi, mekanisme peredaran darah
besar ditunjukkan oleh B4A3D.
7. Jawaban: A
Sifat pembuluh arteri, yaitu:
1) memiliki dinding yang tebal dan elastik;
2) hanya memiliki satu katup yang terletak di
pangkal aorta;
3) tersembunyi di dalam permukaan kulit;
4) jika terjadi luka maka darah akan
memancar;
5) mengalirkan darah bersih kecuali arteri
pulmonalis yang mengalirkan darah kotor
menuju paru-paru.
Berdasarkan sifat arteri di atas, arteri memiliki
kemampuan untuk mengedarkan darah keluar
jantung menuju paru-paru dan seluruh tubuh.
BIOLOGI
8. Jawaban: D
Anemia adalah kelainan pada sistem peredaran
darah karena jumlah sel darah merah sedikit
atau sel darah merah tidak cukup mengandung
Hb. Embolus adalah jenis penyakit jantung
karena tersumbatnya arteri menuju otak oleh
trombus, sedangkan trombus merupakan
darah yang membeku. Leukemia merupakan
gangguan pada sistem peredaran darah
berupa peningkatan jumlah sel darah putih
yang abnormal, sedangkan sel darah putih
dan trombosit menurun. Arteriosklerosis
merupakan gangguan sistem peredaran darah
karena pengerasan pembuluh darah yang
diakibatkan oleh endapan kapur.
9. Jawaban: C
Antigen memiliki struktur dengan dua lengan
sehingga bernetuk seperti huruf Y. Dengan
memiliki dua lengan, berarti antibodi memiliki
lebih dari satu tempat pengikatan antigen.
Dengan demikian, antara antigen yang satu
dan yang lain dapat diikat bersamaan dan
digumpalkan.
10. Jawaban: B
Respon sekunder akan terbentuk apabila
dalam tubuh telah terbentuk kekebalan aktif.
Respon sekunder akan terbentuk apabila
antigen yang sama masuk ke tubuh untuk
kedua kalinya. Selanjutnya, memori imunologi
yang telah terbentuk sebelumnya akibat infeksi
pertama akan membentuk respon sekunder.
Respon sekunder terbentuk melalui induksi
pembentukan sel plasma yang menghasilkan
antibodi. Induksi tersebut akan mempercepat
pembentukan antibodi sehingga respon akan
berjalan lebih cepat.
11. Jawaban: A
Makrofag menjalankan fungsi dalam sistem
pertahanan tubuh melalui proses fagositosis.
Bakteri akan ditangkap kemudian di dalam
makrofag akan dilisiskan oleh lisosom dalam
bentuk fagolisosom. Proses pencernaan
tersebut dapat terjadi karena lisosom
mengandung enzim pencernaan.
12. Jawaban: B
Cara kerja antibodi dalam melawan antigen
dapat dilakukan dengan empat cara, yaitu
presipitasi, netralisasi, aglutinasi, dan fiksasi
komplemen. Presipitasi dilakukan dengan cara
BIOLOGI
mengendapkan molekul virus yang kemudian

difagositosit oleh makrofag. Netralisasi
dilakukan dengan cara melekatkan diri pada
molekul virus sehingga virus tidak dapat
menginfeksi sel inang. Aglutinasi dilakukan
dengan cara menggumpalkan patogen yang
dapat larut. Fiksasi komplemen dilakukan
dengan bekerja sama dengan protein
komplemen dalam plasma dan melekat pada
dinding sel antigen (virus).
13. Jawaban: E
Salah satu cara kerja antibodi dalam mewalan
patogen yang masuk ke dalam tubuh adalah
dengan perlekatan. Antibodi melekat pada
patogen sehingga patogen akan dikenali oleh
limfosit. Selanjutnya, patogen tersebut akan
dibunuh oleh limfosit.
14. Jawaban: D
Dalam tipe kekebalan humoral, mekanisme
kerja antibodi sebagai respons humoral
melawan antigen berupa virus, racun, atau
mikroorganisme lain dapat melalui cara-cara
meliputi netralisasi, aglutinasi, presipitasi,
dan fiksasi komplemen. Netralisasi dilakukan
dengan menghalangi tempat perlekatan virus.
Aglutinasi dilakukan dengan menggumpalkan
partikel yang mengandung antigen. Presipitasi
dilakukan dengan cara mengendapkan antigen
yang dapat larut. Fiksasi komplemen dilakukan
dengan cara bekerja sama dengan protein
komplemen untuk membunuh patogen.
15. Jawaban: B
Mekanisme kerja antibodi secara berurutan
adalah:
(1) Antigen yang masuk ke dalam tubuh akan
ditangkap oleh kapiler limfa dan dibawa
ke simpul limfa.
(3) Terjadi respon humural.
(2) Di dalam limfa, antigen dimakan oleh
makrofag.
(4) Antigen yang melekatkan diri pada reseptor
limfa yang sesuai akan menyebabkan
limfosit terangsang untuk membelah.
(5) Akan berkembang suatu klon sel yang
mampu mensintesis antibodi.
Jadi, urutan mekanisme kerja antibodi adalah
(1), (3), (2), (4), (5).
25
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: D
Pada proses pencernaan, pengubahan amilum
menjadi disakarida oleh enzim amilase dan
pengubahan lemak menjadi asam lemak dan
gliserol oleh enzim lipase berlangsung di dalam
usus halus. Di dalam mulut terjadi pengubahan
pati menjadi maltose oleh enzim ptialin. Di dalam
lambung terjadi beberapa proses pengubahan
zat makanan yaitu, protein menjadi pepton
oleh enzim pepsin dan pengaktifan kaseinogen
menjadi kasein oleh enzim renin. Sementara
di dalam usus besar terjadi proses pengaturan
kadar air dan pembusukan sisa makanan yang
tidak dapat dicerna menjadi feses.
2. Jawaban: C
Lambung merupakan saluran pencernaan yang
juga berperan sebagai kelenjar pencernaan.
Sebagai kelenjar pencernaan, lambung
menghasilkan enzim pepsin, renin, dan
asam klorida (HCl). Pepsin berperan dalam
mengubah protein menjadi pepton. Renin
berperan dalam mengubah kaseinogen menjadi
kasein. Sedangkan HCl berperan mengaktifkan
pepsinogen menjadi pepsin.
3. Jawaban: B
Selain sebagai saluran pencernaan, lambung
juga berperan sebagai kelenjar yang
mensekresikan getah lambung. Getah lambung
mengandung HCl, enzim pepsin, dan enzim
rennin. Enzim rennin berfungsi mengubah
kaseinogen menjadi kaseinogen. Sementara
itu, enzim pepsin perfungsi mengubah protein
menjadi pepton.
4. Jawaban: E
Kelenjar dinding lambung menghasilkan enzim
renin dan pepsin, serta asam klorida (HCl).
Enzim renin berfungsi menggumpalkan kasein
susu. Enzim pepsin berfungsi memecah protein
menjadi pepton. Pada awalnya enzim pepsin
terdapat dalam bentuk tidak aktif yang disebut
pepsinogen. Pepsinogen akan diaktifkan
menjadi pepsin oleh asam klorida. Selain itu,
asam klorida juga befungsi membunuh kumankuman yang masuk bersama dengan makanan
(desinfektan).
26
SISTEM PENCERNAAN
5. Jawaban: B
Di dalam usus halus terjadi pencernaan
makanan secara kimiawi. Pencernaan kimiawi
tersebut dibantu oleh peran berbagai jenis
enzim. Salah satunya adalah enzim lipase yang
berperan mengubah lemak menjadi asam
lemak dan gliserol.
6. Jawaban: B
Kelenjar dinding lambung menghasilkan enzim
renin dan pepsin, serta asam klorida (HCl).
Pada awalnya enzim pepsin terdapat dalam
bentuk tidak aktif yang disebut pepsinogen.
Pepsinogen akan diaktifkan menjadi pepsin
oleh asam klorida. Selain itu, asam klorida juga
befungsi membunuh kuman-kuman yang masuk
bersama dengan makanan (desinfektan).
7. Jawaban: B
Pada gambar organ pencernaan tersebut
nomor 1 adalah rongga mulut, nomor 2 adalah
lambung, nomor 3 adalah usus halus, nomor
4 adalah usus besar, dan nomor 5 adalah
hati. Ulkus merupakan gangguan pada sistem
pencernaan yang ditandai dengan adanya luka
pada permukaan lambung.
8. Jawaban: A
Di dalam usus halus terjadi pencernaan kimiawi
dengan bantuan enzim, seperti maltase,
sukrase, laktase, enterokinase, erepsin,
lipase, peptidase, dan sukrase. Enzim maltase
berfungsi menguraikan maltosa menjadi
glukosa. Perombakan protein menjadi proteosa
dan pepton oleh enzim pepsin terjadi dalam
lambung. Pengaktifan pepsinogen menjadi
pepsin oleh HCl terjadi dalam lambung.
Penggumpalan kasein susu oleh enzim renin
terjadi dalam lambung. Pemecahan amilum
menjadi glukosa oleh enzim ptialin terjadi
dalam rongga mulut.
9. Jawaban: A
Gambar pada soal menunjukkan (1) lambung,
(2) pankreas, (3) usus penyerapan, (4) usus dua
belas jari, dan (5) hati. Getah yang mengandung
NaHCO2, serta enzim lipase, amilase, dan
tripsinogen dihasilkan oleh kelenjar pankreas.
BIOLOGI
Kelenjar dinding organ lambung menghasilkan

getah lambung. Getah lambung mengandung
asam klorida, enzim renin, dan pepsinogen.
Dalam usus penyerapan tidak dihasilkan
enzim pencernaan. Dinding usus dua belas
jari menghasilkan beberapa enzim, seperti
maltase, sukrase, disakaridase, enterokinase,
laktase, peptidase, lipase, dan erepsin.
12. Jawaban: D
Salah satu pencernaan kimiawi yang terjadi
dalam usus halus adalah pencernaan lemak.
Dalam usus halus, lemak akan dipecah menjadi
asam lemak dan gliserol. Pemecahan lemak
tersebut dibantu oleh getah empedu yang
dihasilkan oleh hati dan lipase yang dihasilkan
oleh pankreas.
10. Jawaban: D
Pemecahan protein menjadi asam amino
terjadi dalam usus halus. Proses ini
berlangsung dengan bantuan enzim tripsin.
Pencernaan kimiawi yang terjadi dalam rongga
mulut dengan bantuan enzim ptialin, yaitu
pemecahan amilum menjadi maltose. Dalam
lambung terjadi pencernaan kimiawi dengan
bantuan enzim renin dan pepsin. Dalam usus
besar tidak terjadi pencernaan kimiawi. Dinding
pankreas menghasilkan getah pankreas yang
mengandung enzim tripsinogen, amilase, dan
lipase. Namun, enzim ini tidak digunakan dalam
pankreas melainkan enzim tersebut digunakan
untuk pencernaan kimiawi dalam usus dua
belas jari.
13. Jawaban: B
Di dalam usus halus terjadi proses pencernaan
secara kimiawi oleh bantuan berbagai enzim.
Enzim yang berperan dalam pencernaan
kimiawi di dalam usus halus dihasilkan oleh
beberapa kelenjar, yaitu kelenjar pankreas,
hati, dan kelenjar usus halus. Sementara itu,
kelenjar submaksilaris dan kelenjar parotis
berperan menghasilkan enzim yang berperan
dalam pencernaan kimawi di dalam rongga
mulut. Adapun kelenjar dinding lambung
menghasilkan enzim yang berperan dalam
pencernaan kimiawi di dalam lambung.
11. Jawaban: A
Makanan dicerna oleh organ tubuh melalui
proses mekanik dan kimiawi. Beberapa
organ hanya melakukan satu macam proses
pencernaan saja, misalnya proses kimiawi saja
atau mekanik saja. Namun, terdapat organ yang
melakukan dua proses pencernaan tersebut
secara bersamaan, yaitu pada rongga mulut
dan lambung. Di dalam rongga mulut terjadi
pencernaan secara mekanik oleh gerakan
mengunyah gigi serat pencernaan kimiawi
oleh air ludah yang dihasilkan oleh kelenjar
ludah. Sementara itu, pada lambung terjadi
pencernaan secara kimiawi oleh berbagai
enzim serta pencernaan secara kimiawi oleh
gerakan peristaltik dinding lambung.
BIOLOGI
14. Jawaban: D
Di dalam lambung terjadi proses pencernaan
secara kimiawi dan mekanik. Proses kimiawi
yang terjadi di dalam lambung dibantu oleh
peran enzim. Salah satu enzim yang berperan
dalam pencernaan kimiawi di dalam lambung
adalah enzim pepsin yang berperan merombak
protein menjadi pepton dan protease.
15. Jawaban: A
Proses pencernaan protein berlangsung di
dalam lambung dan usus halus dengan bantuan
enzim. Di dalam lambung protein akan dirombak
menjadi pepton oleh pepsin. Sementara itu, di
dalam usus halus terjadi pengubahan protein
menjadi peptide dan asam amino oleh tripsin.
27
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
SISTEM PERNAPASAN DAN SISTEM EKSKRESI
1. Jawaban: B
Volume udara yang dapat dihembuskan
semaksimal mungkin setelah selakukan ispirasi
secara maksimal disebut kapasitas vital.
Kapasitas vital merupakan volume udara tidal
(pernapasan biasa) ditambah volume cadangan
inspirasi (udara komplementer) dan volume
cadangan ekspirasi (udara suplementer). Jadi,
kapasitas vital paru-paru berdasarkan soal
tersebut adalah 3.500 mL (500+1.500+1.500).
2. Jawaban: C
Pembentukan urine berlangsung di dalam ginjal
melalui 3 tahapan, yaitu filtrasi, reabsorpsi, dan
augmentasi. Filtrasi merupakan penyaringan
darah dalam glomerulus. Pada proses ini zat
yang disaring adalah sel-sel darah. Tahap
selanjutnya adalah reabsorpsi yang berlangsung
pada tubulus kontortus proksimal. Pada proses
reabsopsi terjadi penyerapan kembali glukosa,
asam amino, asam asetoasetat, dan vitamin.
Tahap terakhir adalah augmentasi pada
tubulus kontortus distal terjadi penambahan
zat sisa metabolisme. Jadi apabila dalam
urine mengandung asam amino, maka terjadi
kerusakan ginjal pada bagian tubulus kontortus
proksimal.
3. Jawaban: C
Benedict merupakan reagen yang berfungsi
menguji kandungan glukosa. Apabila pada
pemeriksaan urine seorang pasien dengan uji
Benedict dihasilkan larutan yang berwarna
merah bata berarti pada urine pasien tersebut
mengandung glukosa. Hal tersebut berarti
terjadi gangguan pada bagian ginjal yang
berfungsi menyaring glukosa. Bagian ginjal yang
berfungsi menyaring glukosa adalah tubulus
kontortus distal. Tubulus kontortus proksimal
pada gambar ditunjukkan oleh huruf Y. Bagian
X merupakan glomerulus, sedangkan bagian Z
adalah tubulus kontortus distal.
4. Jawaban: A
Asfiksi merupakan gangguan pengangkutan
oksigen ke jaringan sehingga jaringan
kekurangan oksigen. Asfiksi dapat terjadi pada
seseorang yang tenggelam.
28
5. Jawaban: B
Emfisema merupakan gangguan pernapasan
yang menyerang alveolus. Alveolus pada
penderita emfisema memiliki struktur yang
tidak normal. Dengan demikian, alveolus tidak
dapat melakukan fungsinya dengan baik. Jika
hal ini terjadi secara terus menerus maka proses
inspirasi dan ekspirasi terganggu sehingga
beban pernapasan makin meningkat
6. Jawaban: A
Pernapasan manusia terjadi dalam dua tahap,
yaitu inspirasi dan ekspirasi. Fase inspirasi
terjadi pada saat otot tulang rusuk berkontraksi
sehingga tulang rusuk terangkat ke atas.
Hal tersebut mengakibatkan volume dalam
rongga dada membesar. Dengan demikian,
tekanan udara dalam rongga dada mengecil.
Selanjutnya, udara masuk ke dalam paru-paru.
Sedangkan, fase ekspirasi terjadi pada saat
otot tulang rusuk berelaksasi sehingga tulang
rusuk kembali ke posisi semula. Hal tersebut
mengakibatkan volume rongga dada mengecil.
Dengan demikian, tekanan udara dalam rongga
dada membesar. Selanjutnya, udara keluar dari
paru-paru.
7. Jawaban: A
Pernapasan manusia dapat dibedakan menjadi
pernapasan dada dan pernapasan perut.
Mekanisme pemasukan udara pernapasan
pada pernapasan dada, yaitu otot antartulang
rusuk dalam kontraksi, tulang rusuk terangkat,
volume rongga dada membesar, tekanan udara
dalam rongga dada mengecil, udara masuk ke
dalam paru-paru. Sementara itu mekanisme
pemasukan udara pernapasan pada pernapasan
perut, yaitu otot diafragma berkontraksi
sampai pada posisi mendatar, volume rongga
dada membesar, tekanan udara dalam paruparu mengecil, udara masuk ke dalam paruparu. Jadi, pemasukan udara pernapasan pada
manusia terjadi apabila otot antartulang rusuk
dalam dan otot diafragma berkontraksi.
BIOLOGI
8. Jawaban: C
Pada gambar tersebut, bagian yang ditunjuk
nomor 1 adalah rongga hidung, nomor 2
adalah alveolus, dan nomor 3 adalah bronkus.
Pernapasan eksternal adalah proses pertukaran
oksigen dan karbon dioksida yang terjadi antara
alveolus dengan pembuluh darah. Pertukaran
gas tersebut terjadi secara difusi. Jadi, proses
pernapasan eksternal terjadi pada bagian
nomor 2 melalui proses difusi. Pada bagian
nomor 1 terjadi peristiwa penyaringan kotoran
yang masuk bersama udara, penyesuaian suhu
dan kelembapan udara pernapasan. Pada
bagian nomor 3 terjadi proses penyaluran
udara pernapasan dari tenggorokan ke dalam
paru-paru.
9. Jawaban: B
Bagian yang ditunjukkan pada gambar adalah
glomerulus. Dalam glomerulus terjadi filtrasi
darah untuk menghasilkan urine primer. Dalam
tubulus proksimal terjadi proses reabsorpsi
untuk menghasilkan urine sekunder. Dalam
tubulus distal terjadi proses augmentasi untuk
menghasilkan urine sesungguhnya. Urine
sesungguhnya dikumpulkan di dalam tubulus
kolektifus
10. Jawaban: A
Keterangan gambar sebagai berikut.
1 : filtrasi
2 : reabsorpsi
3 : augmentasi
X : urine primer
Y : urine sekunder
Jadi, Proses yang terjadi pada nomor 2 dan
filtrat X secara berurutan adalah reabsorpsi
dan urine primer.
11. Jawaban: C
Nefritis merupakan peradangan pada nefron
karena infeksi bakteri Streptococcus sp.
Kekurangan hormon anti diuretik mengakibatkan
penyakit diabetes insipidus. Pengendapan
garam-garam
mineral
mengakibatkan
terbentuknya CaCO3 dalam ginjal atau saluran
kencing. Hal tersebut dapat mengakibatkan
penyakit batu ginjal.
BIOLOGI
12. Jawaban: E
Urea dalam tubuh rnanusia dihasilkan oleh hati
dan dipisahkan dari darah melalui proses filtrasi
oleh ginjal dan disimpan sementara sebelum
diekskresikan dari tubuh oleh kandung kemih.
13. Jawaban: A
Pembentukan urine terjadi dalam nefron seperti
yang ditunjukkan oleh gambar. Bagian nefron
yang ditunjuk oleh huruf X adalah glomerulus.
Dalam glomerulus terjadi penyaringan darah
untuk menghasilkan primer. Urine primer
akan memasuki tubulus kontortus proksimal,
lengkung henle, dan tubulus kontortus distal.
Pada saluran-saluran tersebut terjadi proses
reabsorpsi. Reabsorpsi, yaitu penyerapan
kembali zat-zat yang masih dibutuhkan oleh
tubuh untuk menghasilkan urine sekunder.
Urine sekunder yang berada dalam tubulus
kontortus distal akan mengalami augmentasi.
Augmentasi, yaitu penambahan zat-zat seperti
urea dan zat warna ke dalam urine sekunder
untuk menghasilkan urine sebenarnya.
14. Jawaban: E
Organ ekskresi yang ditunjukkan gambar adalah
kulit. Kulit berfungsi untuk mengeluarkan
sisa metabolisme tubuh berupa garamgaraman dan urea. Karbon dioksida dan uap
air akan dikeluarkan oleh paru-paru. Urine
dibentuk dalam ginjal dan dikeluarkan melalui
ureter. Feses merupakan sisa zat makanan
yang dikeluarkan melalui anus. Feses bukan
merupakan zat hasil ekskresi.
15. Jawaban: E
Reabsorbsi air yang berlangsung dengan
lambat dapat mengakibatkan penyakit
diabetes insipidus. Reabsorpsi air yang lambat
diakibatkan karena gangguan produksi ADH
oleh hipofisis. Oleh karena itu, penderita
penyakit ini akan sering buang air kecil. Nefritis,
yaitu peradangan nefron karena infeksi
Streptococcus sp. Batu ginjal, yaitu terdapatnya
kalsium karbonat dalam ginjal atau saluran
urine. Albuminuria merupakan terdapatnya
albumin dalam urine.
29
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
SISTEM REGULASI DAN SISTEM REPRODUKSI
1. Jawaban: C
Hormon somatotropin berfungsi merangsang
sintesis protein dan metabolisme lemak,
serta merangsang pertumbuhan tulang dan
otot. Hormon yang memengaruhi kelenjar
susu adalah hormon prolaktin. Hormon
yang meningkatkan denyut jantung adalah
hormon adrenalin. Hormon yang mengubah
gula menjadi glikogen adalah hormon insulin.
Hormon yang berfungsi menguraikan glikogen
menjadi glukosa adalah hormon glukagon dan
adrenalin.
2. Jawaban: B
Lobus oksipitalis berperan sebagai pusat
penglihatan. Bagian otak yang berperan
sebagai pusat berpikir dan pengendali gerakan
otot adalah lobus frontal. Bagian otak yang
berperan sebagai pusat pendengaran adalah
lobus temporalis.
3. Jawaban: D
Bagian nomor 1 adalah sklera yang berfungsi
melindungi mata dari kerusakan mekanis.
Bagian nomor 2 adalah aqueus humor yang
berfungsi untuk memberi bentuk pada mata.
Bagian nomor 3 adalah otot lensa mata yang
berfungsi mengatur bentuk lensa. Bagian
nomor 4 adalah lensa mata yang berfungsi
memfokuskan cahaya sehingga bayangan
benda jatuh tepat pada fovea. Bagian nomor 5
adalah retina yang berfungsi utnuk menangkap
bayangan benda yang telah difokuskan oleh
lensa.
4. Jawaban: D
Bagian otak yang berfungsi mengatur
keseimbangan dan koordinasi gerak tubuh
adalah otak kecil (serebelum). Serebelum
ditunjukkan oleh bagian nomor 4.
5. Jawaban: B
Urutan jalannya rangsang bunyi adalah: daun
telingasaluran telingagendang telingatiga
tulang pendengaran (maleusinkusstapes)
kokleaorgan kortisaraf auditoriotak.
30
6. Jawaban: C
Kulit memiliki beberapa reseptor penerima
rangsang. Rasa sakit saat tergores diterima oleh
reseptor yang terdapat pada nomor 3. Reseptor
pada nomor 1 untuk menerima rangsang berupa
panas, nomor 2 untuk rangsang sentuhan,
nomor 4 untuk rangsang dingin, dan nomor 5
untuk rangsang berupa tekanan.
7. Jawaban: B
Hormon tiroksin berperan dalam mengatur
keseimbangan kalsium dalam darah. Hormon
parathormon berperan mengendalikan kadar
kalsium dan fosfat dalam darah dan tulang.
Hormon prolaktin berperan dalam merangsang
kelenjar susu menghasilkan ASI.
8. Jawaban: C
Bagian otak yang ditunjuk oleh huruf X adalah
lobus temporalis. Lobus temporalis berperan
sebagai pusat pendengaran, penciuman,
dan pengecap. Oleh karena itu, apabila
terjadi gangguan pada lobus temporalis
akan mengganggu kemampuan mendengar,
mencium aroma, dan pengecap.
9. Jawaban: B
Sperma dihasilkan di dalam testis. Sperma
tersebut kemudian bergerak ke saluran
epididimis dan mengalami pematangan pada
saluran tersebut. Selanjutnya, sperma matang
bergerak menuju vesikula seminalis melalui vas
deferens. Vesikula seminalis merupakan tempat
penampung sperma sebelum dikeluarkan dari
dalam tubuh melalui saluran ejakulasi dan
uretra.
10. Jawaban: C
Proses ovulasi ditandai dengan adanya
peningkatan kadar estrogen yang mengakibatkan
terhambatnya pembentukan FSH sehingga
hipofisis melepaskan LH. LH akan merangsang
terjadinya ovulasi. Ovulasi terjadi pada hari
ke-14 dihitung sejak hari pertama menstruasi.
Pada saat ovulasi, oosit sekunder terlepas dari
folikel. Peristiwa ovulasi tersebut ditunjukkan
oleh nomor 3. Sementara itu, nomor 1
adalah fase menstruasi. Nomor 2 adalah fase
praovulasi. Nomor 4 adalah fase pasca ovulasi.
Nomor 5 adalah fase menstruasi.
BIOLOGI
11. Jawaban: D
Spermatogenesis berlangsung dalam tahaptahap sebagai beriku:
1) Spermatogonium (1) membelah secara
mitosis menghasilkan spermatosit primer
(2).
2) Spermatosit primer membelah secara
meiosis I menghasilkan spermatosit
sekunder (3).
3) Spermatosit sekunder membelah secara
meiosis II menghasilkan spermatid (4).
4) Spermatid
akan
berdeferensiasi
membentuk spermatozoa (5).
12. Jawaban: D
Sperma dihasilkan di dalam testis. Sperma
tersebut kemudian bergerak ke saluran
epididimis dan mengalami pematangan pada
saluran tersebut. Selanjutnya, sperma matang
bergerak menuju vesikula seminalis melalui vas
deferens. Vesikula seminalis merupakan tempat
penampung sperma sebelum dikeluarkan dari
dalam tubuh melalui saluran ejakulasi dan
uretra.
13. Jawaban: B
Bagian yang ditunjuk oleh huruf X merupakan
fase pasca ovulasi. Pada tahap ini, LH
merangsang folikel yang telah kosong menjadi
korpus luteum (badan kuning). Korpus luteum
tetap menghasilkan estrogen dan progesteron.
Progesteron bekerja sama dengan estrogen
memacu
pembentukan
endometrium.
BIOLOGI
Progesteron juga merangsang sekresi lendir

pada vagina dan pertumbuhan kelenjar susu.
Hal ini berguna untuk persiapan penanaman
zigot dalam uterus setelah terjadi pembuahan.
Apabila sampai akhir fase ini tidak terjadi
pembuahan, akan kembali ke fase menstruasi
lagi. Selama berlangsungnya siklus menstruasi,
tubuh wanita mengalami perubahan hormonal,
perubahan ketebalan endometrium, dan
perubahan suhu tubuh.
14. Jawaban: B
FSH berfungsi merangsang produksi hormon
estrogen. Hormon yang mem-bantu proses
pelepasan sel telur adalah LH. Hormon yang
memengaruhi penebaIan dinding rahim adalah
progesteron.
15. Jawaban: B
Fertilisasi adalah peleburan sperma dan
ovum. Fertilisasi terjadi pada tuba fallopi (2).
Bagian yang bernomor 1 adalah ovarium yang
merupakan tempat pembentukan sel kelamin.
Bagian yang bernomor 3 adalah uterus
yang merupakan tempat pertumbuhan dan
perkembangan janin. Bagian yang bernomor
4 adalah fimbriae yang berfungsi menangkap
ovum matang yang keluar dari ovarium. Bagian
yang bernomor 5 adalah vagina merupakan
tempat kopulasi.
31
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

TUMBUHAN
1. Jawaban: C
Perkecambahan adalah muculnya tanaman
kecil dari dalam biji. Proses perkecambahan
diawali dengan imbibisi (masuknya air ke dalam
biji akibat potensial air yang rendah pada biji
kering). Air yang masuk ke dalam biji berperan
merangsang metabolisme embrio dalam biji
untuk tumbuh.
2. Jawaban: A
Pertumbuhan pada tanaman dipengaruhi oleh
beberapa faktor antara lain kelembapan, pH
tanah, cahaya, suhu, nutrisi, dan air. Berdasarkan
tabel disimpulkan bahwa pertumbuhan yang
diletakkan di tempat terang lebih lambat
dibandingkan dengan pertumbuhan di tempat
gelap atau remang-remang. Hal ini disebabkan
karena hormon auksin (hormon pertumbuhan)
akan terurai jika terkena cahaya. Oleh karena
itu cahaya disebut sebagai faktor yang
menghambat pertumbuhan tanaman.
3. Jawaban: D
Pertumbuhan pada tanaman dipengaruhi
oleh beberapa faktor antara lain kelembaban,
pH tanah, cahaya, suhu, nutrisi, dan air.
Berdasarkan tabel, perbedaan nutrisi dalam
bentuk pupuk yang diberikan pada tanaman
hias berpengaruh terhadap jumlah daun.
Pertumbuhan daun terbanyak terjadi pada
tanaman hias yang diberikan pupuk NPK dan
pupuk kandang. Hal ini disebabkan karena
pupuk NPK dan pupuk kandang mengandung
mineral yang dibutuhkan tumbuhan dalam
jumlah banyak (makromineral) seperti nitrogen,
pospor, dan kalium.
4. Jawaban: B
Media tumbuh berpengaruh pada ketersediaan
nutrisi yang dikandung di dalamnya. Berdasarkan
tabel, media tumbuh yang paling bagus adalah
tanah humus karena mengandung lebih
banyak nutrisi dibandingkan tanah berpasir
dan tanah merah. Tanah humus menghasilkan
pertumbuhan tertinggi pada minggu ke-5.
32
5. Jawaban: C
Tanaman membutuhkan suhu optimum agar
dapat tumbuh dengan baik. Berdasarkan tabel,
pada suhu 30oC pertumbuhan kecambah lebih
baik dibandingkan pertumbuhan pada suhu 5oC
dan 15oC. oleh karena itu suhu 30oC merupakan
suhu optimum pada pertumbuhan tersebut.
6. Jawaban: B
Kelembapan memengaruhi proses transpirasi
tumbuhan. Pada penelitian yang dilakukan Ani,
penyemprotan air dengan kadar yang berbeda
bertujuan untuk memberikan kelembapan yang
berbeda selama percobaan. Kelembapan yang
tinggi akan mempercepat transpirasi tumbuhan
melalui stomata sehingga akan menghambat
pertumbuhan, sedangkan kelembapan rendah
akan mengurangi jumlah air yang dikeluarkan
oleh tumbuhan (transpirasi) melalui stomata.
7. Jawaban: A
Variabel adalah faktor, kondisi atau hubungan
antara kejadiaan-kejadian atau sistem. Jenisjenis variabel, antara lain:
- Variabel bebas: variabel yang diubah-ubah
atau dimanipulasi
- Variabel terikat: variabel yang merupakan
hasil dari variabel bebas
- Variabel kontrol: variabel yang dibuat
sama selama percobaan.
Pada percobaan yang dilakukan, suhu merupakan variabel bebas karena perlakuan
suhu nilainya dibuat berbeda. Pertumbuhan
kacang hijau merupakan variabel terikat karena
nilainya terpengaruh oleh suhu. Sedangkan
besar, berat, bentuk, dan warna kacang hijau
adalah variabel kontrol karena dibuat sama
selama percobaan.
8. Jawaban: B
oleh beberapa faktor antara lain kelembapan,
pH tanah, cahaya, suhu, nutrisi, dan air. pH
berpengaruh terhadap metabolisme tumbuhan
dan tumbuhan memerlukan pH optimum untuk
mengatur kerja enzim pertumbuhan.
BIOLOGI
9. Jawaban: E
Jenis pupuk berpengaruh terhadap perbedaan
kandungan unsur atau nutrisi yang dikandung
di dalamnya. Berdasarkan tabel, hasil panen
tanaman singkong terbanyak adalah pada
tanaman yang diberikan pupuk NPK. Pupuk
NPK adalah pupuk yang mengandung
Nitrogen, Pospor, dan Kalium yang merupakan
unsur makroelemen (makromineral) pada
tumbuhan. Makromineral merupakan mineral
yang dibutuhkan dalam jumlah banyak untuk
mendukung pertumbuhan.
10. Jawaban: B
Perkecambahan adalah munculnya tanaman
kecil dari dalam biji. Biji akan berkecambah
jika mendapatkan air, suhu, udara, dan cahaya
yang cukup. Untuk membuat kecambah
biji kacang hijau terlebih dahulu direndam
dalam air kemudian diletakkan dalam wadah
tertutup. Air yang diberikan pada kecambah
akan merangsang metabolisme embrio
dalam biji untuk tumbuh dan penutupan
dilakukan untuk memberikan suhu hangat
karena perkecambahan membutuhkan suhu
hangat untuk memaksimalkan kerja hormon
pertumbuhan.
11. Jawaban: D
Pertumbuhan pada tanaman dipengaruhi oleh
beberapa faktor, antara lain kelembapan, pH
tanah, cahaya, suhu, nutrisi, dan air. Media
tanam berpengaruh pada ketersediaan nutrisi
yang dikandung di dalamnya. Berdasarkan
tabel, potongan pakis dan sekam yang ditambah
dengan pupuk NPK (20:20:10) memberikan
jumlah daun yang terbanyak.
12. Jawaban: C
Pertumbuhan dipengaruhi oleh faktor dalam
(internal), yakni gen dan hormon. Berdasarkan
percobaan yang dilakukan, pertumbuhan pada
perangkat II lebih cepat dalam hal penambahan
tinggi batang, jumlah daun, dan pembungaan.
Hal ini terjadi karena pada pot II diberikan
hormon giberelin dan anthokalin. Fungsi
hormon pada tumbuhan, antara lain:
- Hormon
giberelin:
merangsang
perkecambahan,
partenokarpi
dan
pembungaan; merangsang tumbuhan
menjadi tumbuh besar; mendorong
perkembangan
kuncup
dan
biji,
merangsang pemanjangan batang dan
pertumbuhan daun.
BIOLOGI
-
-
Hormon
anthokalin:
merangsang
pembentukan bunga.
Hormone auksin: pemanjangan sel dan
diferensiasi; merangsang pembentukan
akar; merangsang pertumbuhan dan
perkembangan;
berfungsi
sebagai
dominansi apical; memengaruhi gerak
fototropisme.
Hormone
filokalin:
merangsang
pembentukan daun.
13. Jawaban: E
Pada percobaan dengan hipotesis cahaya
menghambat
pertumbuhan
tumbuhan,
pembuktian hal tersebut dilakukan dengan
percobaan menumbuhkan biji di atas kapas
basah dan diletakkan di tempat gelap (3) serta
menumbuhkan biji di atas kapas basah dan biji
diletakkan di tempat terang (4). Selanjutnya,
diamati pertumbuhannya. Penggunaan kapas
basah dilakukan karena pada perkecambahan
dibutuhkan air untuk merangsang metabolisme
embrio biji. Jika diletakkan pada kapas kering
maka biji tidak akan tumbuh menjadi kecambah.
Peletakkan kecambah di tempat terang
dan di tempat gelap merupakan cara untuk
membuktikan bahwa cahaya berpengaruh
terhadap pertumbuhan tanaman.
14. Jawaban: D
oleh beberapa faktor, antara lain kelembapan,
Berdasarkan grafik, pertumbuhan di tempat
gelap lebih cepat dibandingkan pertumbuhan
di tempat terang. Hal ini disebabkan karena
di tempat terang cahaya akan merusak auksin
sebagai hormon pertumbuhan sehingga
menyebabkan pertumbuhan terhambat. Oleh
karena itu, cahaya memengaruhi pertumbuhan
kecambah.
15. Jawaban: D
oleh beberapa faktor, antara lain kelembapan,
Nutrisi dalam bentuk pupuk diberikan untuk
meningkatkan pertumbuhan tanaman karena
pupuk mengandung berbagai mineral yang
dibutuhkan oleh tanaman. Berdasarkan tabel,
peningkatan konsentrasi pupuk berpengaruh
terhadap pertumbuhan bayam.
33
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: C
Enzim adalah suatu biokatalisator yang
mempercepat reaksi-reaksi biologi tanpa
mengalami perubahan struktur kimia. Enzim
bekerja dipengaruhi oleh panas, suhu, pH,
dan konsentrasi substrat. Berdasarkan hasil
pengamatan pada tabel, enzim katalase bekerja
baik pada lingkungan netral, dibuktikan dengan
jumlah gelembung yang banyak dan nyala api
yang memancar.
2. Jawaban: C
Katabolisme adalah proses pemecahan senyawa
kompleks menjadi senyawa sederhana dengan
menghasilkan energi dalam bentuk ATP. Contoh
katabolisme adalah peristiwa respirasi seluler
dan fermentasi. Respirasi seluler membutuhkan
oksigen sebagai akseptor elektron dan
menghasilkan CO2 sebagai hasil samping.
3. Jawaban: B
Keterkaitan metabolisme karbohidrat, lemak,
dan protein dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Setiap substrat respirasi yang akan masuk

ke siklus krebs harus diubah terlebih dahulu
menjadi Asetil KoA.
4. Jawaban: B
Reaksi fotosintesis dibagi menjadi dua, yakni
reaksi terang dan reaksi gelap. Reaksi gelap
adalah reaksi yang tidak membutuhkan cahaya.
Reaksi ini terjadi di stroma. Reaksi gelap diawali
dengan fiksasi CO2 oleh RuBP menjadi PGA.
PGA selanjutnya diubah menjadi PGAL. Pada
tahap ini membutuhkan NDPH2 dan ATP untuk
mereduksi PGAL menjadi glukosa.
34
METABOLISME
5. Jawaban: E
Skema pada gambar adalah proses fermentasi
alkohol. Prosesnya diawali dengan pengubahan
glukosa menjadi asam piruvat melalui proses
glikolisis. Selanjutnya, asam piruvat diubah
menjadi asetaldehide dengan melepaskan CO2.
Asetaldehid diubah menjadi alkohol sebagai
hasil akhir. X pada skema menunjukkan asam
piruvat.
6. Jawaban: B
Enzim bekerja dipengaruhi oleh panas, suhu,
pH, dan konsentrasi substrat. Berdasarkan
grafik enzim bekerja optimum pada pH= 2
(dalam lingkungan asam).
7. Jawaban: A
Tahap respirasi seluler dimulai dengan proses
glikolisis (1) yakni pengubahan glukosa
piruvat, dekarboksilasi oksidatif (2) yakni
poruvat asetil KoA, siklus krebs (3) yakni
Asetil KoA CO2, dan transpor elektron (4)
yang menghasilkan energi (5). Tahap respirasi
seluler yang menghasilkan 2NADH dan 2 ATP
adalah pada tahap glikolisis (1).
8. Jawaban: A
Respirasi aerob adalah respirasi yang
membutuhkan oksigen dan menghasilkan
energi sebesar 38 ATP. Respirasi anaerob adalah
respirasi yang tidak membutuhkan oksigen dan
menghasilkan energi sebesar 2 ATP. Perbedaan
jumlah ATP yang dihasilkan kedua respirasi
tersebut disebabkan karena pada respirasi
aerob terjadi oksidasi sempurna (glukosa + O2
CO2 + H2O + Energi ), sedangkan pada respirasi
anaerob tidak terjadi oksidasi sempurna
(glukosa asam laktat+ energi) sebagian
besar energi pada respirasi anaerob terjebak
pada senyawa hasil akhir (asam laktat).
9. Jawaban: A
Enzim bekerja dipengaruhi oleh panas, suhu,
pH, dan konsentrasi substrat. Pada percobaan
ekstrak hati yang digunakan mengandung
enzim katalase sedangkan H2O2 merupakan
substrat yang akan dipecah oleh enzim
katalase menjadi air dan oksigen. Berdasarkan
BIOLOGI
tabel enzim katalase bekerja paling baik pada

perlakuan ke-3 yakni ekstrak hati dengan
penambahan 10 tetes H2O2 20%. Oleh karena
itu, dapat disimpulkan bahwa kerja enzim
katalase dipengaruhi oleh konsentrasi dan
volume substrat.
10. Jawaban: C
Reaksi gelap merupakan reaksi pada proses
fotosintesis yang tidak memerlukan cahaya,
tetapi reaksi ini dapat terjadi pada saat ada
cahaya seperti pada siang hari. Reaksi gelap
terjadi di stroma dan memerlukan energi
dari ATP dan NADPH2 yang berasal dari reaksi
terang.
11. Jawaban: B
Pada respirasi seluler yang bersifat aerob
dibutuhkan oksigen sebagai akseptor elektron
terakhir. Pada transpor elektron, Oksigen
akan bereaksi dengan elektron H+ membentuk
air (H2O). H2O selanjutnya akan dikeluarkan
sebagai hasil samping proses respirasi seluler.
12. Jawaban: A
pada persamaan reaksi fotosintesis
6CO2 + 6 H2O C6H12O6 + X
X adalah oksigen. Oksigen dihasilkan dari hasil
fotolisis, yakni pemecahan air (H2O) menjadi
ion H+ dan oksigen. Reaksi fotolisis terjadi pada
saat reaksi terang dengan bantuan cahaya
matahari.
BIOLOGI
13. Jawaban: E
Tahap glikolisis dibagi menjadi dua fase, yakni
fase investasi energi dan fase pembayaran
energi. Fase investasi energi merupakan fase
penggunaan ATP untuk mereduksi glukosa
glukosa 6-fosfat dan fruktosa 6-fosfat fruktosa
1,6 bifosfat. Sedangkan fase pembayaran
energi merupakan fase yang menghasilkan ATP
. Fase ini terjadi pada pengubahan 1,3 bifosfogli
serat 3fosfogliserat dan fosfoenolpiruvat
piruvat.
14. Jawaban: D
Katabolisme adalah proses pemecahan molekul
kompleks menjadi molekul sederhana dengan
menghasilkan energi dalam bentuk ATP. Contoh
proses katabolisme adalah respirasi seluler dan
fermentasi. Fermentasi alkohol terjadi proses
dekarboksilase asam piruvat menjadi asetal
dehide, hasil akhir dari proses tersebut adalah
etanol/alkohol. Proses fermentasi alkohol
menghasilkan 2 ATP.
15. Jawaban: C
Siklus calvin merupakan siklus pada reaksi
gelap fotosintesis. Reaksi gelap fotosintesis
membutuhkan CO2 yang didapatkan melalui
udara serta ATP dan NADPH2 dari hasil reaksi
terang. Reaksi gelap tidak membutuhkan
cahaya untuk menggerakkan prosesnya.
35
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: C
DNA (deoxyribonucleid acid) merupakan
kompenen penyusun gen yang terdapat dalam
lokus kromosom. Struktur DNA, antara lain:
- Tersusun atas rantai panjang dan memiliki
konfigurasi double helix
- Mengandung gula deoksiribosa
- Mengandung fosfat
- Mengandung basa purin yang terdiri atas
guanin dan adenin
- Mengandung basa pirimidin yang terdiri
atas sitosin dan timin
- Memiliki kadar tetap dan tidak dipengaruhi
oleh aktivitas sintesis protein
- Fungsinya sebagai pembawa sifat
keturunan dan berperan dalam sintesis
protein
Terletak di nukleus, mitokondria, dan
kloroplas.
2. Jawaban: C
Tahap sintesis protein dibagi menjadi dua, yakni
transkripsi dan translasi.
- Transkripsi adalah proses pencetakan
mRNA dari DNA dengan bantuan enzim
polimerase. Proses ini terjadi di nukleus
- Translasi adalah proses pembacaan kode
genetik mRNA menjadi asam amino.
Proses ini terjadi di ribosom.
Pada diagram , No. 1 adalah proses transkripsi.
No. 2 adalah mRNA (hasil transkripsi), No. 3
adalah proses translasi. No. 4 adalah tRNA. No.
5 adalah asam amino yang dibawa oleh tRNA.
3. Jawaban: D
DNA tersusun atas polimer nukleotida
(polinukleotida). 1 nukleotida tersusun atas
fosfat, gula pentosa, dan basa nitrogen secara
berurutan. Pada gambar nukleotida DNA
disusun oleh fosfat (3), gula pentosa (4), dan
basa nitrogen (5).
36
SUBSTANSI GENETIK
4. Jawaban: A
Basa nitrogen DNA terdiri atas basa purin
dan pirimidin. Purin tersusun atas guanin dan
adenine, sedangkan pirimidin tersusun atas
sitosin dan timin. Pada konfigurasi DNA basabasa tersebut tersusun berpasangan dengan
aturan timin (T) berpasangan dengan adenin
(A), sitosin (S) berpasangan dengan guanin (G).
Pada gambar No 1 adalah timin, No 2 adalah
sitosisn, No 3 adalah sitosin, No 4 adalah
timin.
5. Jawaban: C
RNA (ribonucleid acid) adalah komponen yang
berperan dalam membentuk protein serta
mengontrol sifat-sifat keturunan. Struktur RNA
tersusun atas:
- Tersusun atas rantai pendek dan memiliki
konfigurasi single helix
- Mengandung gula ribosa
- Mengandung fosfat
- Mengandung basa purin yang terdiri atas
guanine dan adenine
- Mengandung basa pirimidin yang terdiri
atas sitosin dan urasil
- Memiliki kadar berubah-ubah yang
dipengaruhi oleh aktivitas sintesis protein
- Berperan dalam sintesis protein
- Terletak di nukeoplasma dan sitoplasma
6. Jawaban: C
Sintesis protein tersusun atas tahap transkripsi
dan transalasi. Urutan proses sintesis protein
sebagai berikut:
(1) DNA membentuk RNA duta di dalam inti
sel
(2) RNA duta keluar dari inti sel
(3) Asam-asam amino diangkut oleh tRNA
dari sitoplasma
(4) Asam-asam amino terangaki di dalam
ribosom
(5) Terbentuk polipeptida
BIOLOGI
7. Jawaban: E
DNA dan RNA merupakan asam nukleat yang
berperan dalam proses hereditas makhluk
hidup.
DNA
Nukleus,
Letak
mitokondria,
kloroplas
Double helix,
Struktur
rantai panjang
Gula:
deoksiribosa
Basa nitrogen
1) Purin:
Komponen
guanin,
adenin
2) Pirimidin:
sitosin,
timin
Informasi
Fungsi
genetik dan
sintesis protein
Tetap
atau tidak
Kadar
dipengaruhi
aktivitas
sintesis protein
RNA
Nukleus,
sitoplasma,
ribosom
Single helix,
rantai pendek
Gula: ribosa
Basa nitrogen
1) Purin:
guanin,
adenin
2) Pirimidin:
sitosin,
urasil
Sintesis protein
Berubah
sesuai aktivitas
sintesis protein
8. Jawaban: B
Sintesis protein tersusun atas dua tahapan,
yakni transkripsi dan translasi.
Proses transkripsi meliputi:
(1) Penempelan RNA polimerase pada
molekul DNA
(2) Pergerakan RNA polimerase sehingga
dihasilkan rantai RNA
(3) Pemisahan rantai RNA dari template
(4) Penambahan senyawa kimia sehingga
dihasilkan mRNA lengkap
Setelah mRNA selesai dicetak, mRNA
selanjutnya meninggalkan nukleus menuju
sitoplasma untuk memulai proses transalasi
yakni pembacaan kode genetik mRNA oleh
tRNA menjadi asam amino.
9. Jawaban: B
Pada diagram langkah protein, X merupakan
komponen yang berperan dalam proses
translasi. Translasi adalah proses pembacaan
kode genetik mRNA oleh tRNA menjadi asam
BIOLOGI
amino. Asam amino yang terbentuk terangkai

menjadi polipeptida dan tRNA kembali
mengikat asam amino lain sesuai dengan kode
mRNA berikutnya.
10. Jawaban: A
Kromosom merupakan benda-benda halus
berbentuk lurus seperti batang atau bengkok
dan terdiri atas zat yang mudah mengikat zat
warna dalam nukleus. Kromosom organisme
eukariotik tersusun atas:
- DNA (35% dari keseluruhan kromosom
- RNA (5%) dari keseluruhan kromosom
Protein. Protein ini tersusun atas histon yang
bersifat basa dan nonhiston yang bersifat
asam.
11. Jawaban: D
DNA dan RNA merupakan asam nukleat yang
berperan dalam proses hereditas makhluk
hidup. Kedua asam nukleat tersebut penting
dalam proses hereditas, namun terdapat ciri
yang membedakan antara DNA dan RNA. Ciri
yang hanya dimiliki DNA adalah kemampuan
melakukan replikasi karena adanya sifat
autokatalisis serta kemampuan mewariskan
informasi genetic dari generasi ke generasi.
12. Jawaban: B
Tahapan proses sintesis protein diawali dengan
proses transkripsi dan diteruskan dengan
proses translasi.
- Transkripsi adalah proses pencetakan RNA
duta dari DNA dengan bantuan enzim
polimerase. Proses ini terjadi di nukleus
genetik RNA duta menjadi asam amino.
13. Jawaban: E
Pembentukan asam amino didasarkan pada
kode yang dibawa oleh mRNA.
Jika DNA yang melakukan transkripsi (DNA
sense) memiliki kode:
SAS SST SGG GGT GTA
Maka mRNA memiliki kode: GUG GGA GSS SSA
SAU.
Kode mRNA tersebut mewakili asam amino:
valin glutamine-alanin proin serin
37
14. Jawaban: D
Berdasarkan letak sentromer dibedakan
menjadi empat macam, yakni:
1. Telosentrik:
sentromer
di
ujung
kromosom
2. Akrosentrik: sentromer terletak di dekat
ujung
3. Metasentrik: sentromer terletak di tengah
kromosom sehingga membagi kromatid
menjadi dua sama panjang
Submetasentrik: sentromer terletak agak ke
tengah kromosom sehingga membagi kromatid
menjadi dua tidak sama panjang
38
15. Jawaban: C
Tahapan proses sintesis protein diawali dengan
proses transkripsi dan diteruskan dengan
proses translasi.
- Transkripsi adalah proses pencetakan RNA
duta dari DNA dengan bantuan enzim
polimerase. Proses ini terjadi di nukleus.
genetik RNA duta menjadi asam amino.
BIOLOGI
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
PEMBELAHAN SEL
1. Jawaban: A
Tahap pembelahan mitosis meliputi profasemetafase-anafase-telofase
- Profase ditandai dengan hilangnya
membran nukleus dan nukleolus,
munculnya sentriol yang bergerak
menuju
kutub,
dan
menebalnya
benang kromatin menjadi kromosom.
- Metafase ditandai dengan kromosom yang
berjejer di bidang ekuator pembelahan.
- Anafase ditandai dengan bergeraknya
kromatid
ke
kutub
pembelahan
karena tertarik oleh benang-benang
pembelahan, kromatid berkumpul di
kutub pembelahan.
- Telofase ditandai dengan terjadinya
sitokinesis (pembelahan sitoplasma)
yang ditandai dengan adanya pelekukkan
membran sel yang akan membagi sel
menjadi dua.
Berdasarkan gambar, tahap yang ada pada
gambar adalah tahap telofase yang ditandai
dengan terjadinya sitokinesis.
2. Jawaban: B
Tahap pembelahan mitosis meliputi profasemetafase-anafase-telofase.
Berdasarkan
gambar, benang spindel menarik kromatid ke
kutub dan menyebabkan kromatid kromosom
berpisah ke arah kutub yang berlawanan.
Peristiwa ini terjadi pada tahap anafase.
3. Jawaban: C
Berdasarkan gambar, benang spindel menarik
kromatid dan menyebabkan kromatid
meninggalkan bidang ekuator menuju ke arah
kutub pembelahan. Peristiwa ini terjadi pada
tahap anafase.
4. Jawaban: D
munculnya sentriol yang bergerak
menuju
kutub,
dan
menebalnya
benang kromatin menjadi kromosom.
BIOLOGI
Metafase ditandai dengan kromosom yang

berjejer di bidang ekuator pembelahan.
- Anafase
ditandai
dengan
bergeraknya kromatid ke kutub pembelahan
kutub pembelahan.
yang ditandai dengan adanya pelekukan
membran sel yang akan membagi sel
menjadi dua.
Pada gambar, urutan tahapan mitosis adalah 3
241
5. Jawaban: D
berdasarkan gambar terjadi peristiwa berikut:
Gambar 1: membran nukleus menghilang,
benang kromatin menjadi kromosom, muncul
benang spindel yang bergerak menuju kutub
pembelahan. Peristiwa ini terjadi pada tahap
profase
Gambar 2: benang spindel menarik kromatid
ke kutub berlawanan, kromatid berkumpul di
kutub pembelahan. Peristiwa ini terjadi pada
tahap anafase.
6. Jawaban: B
Tahap pembelahan meiosis terdiri dari dua kali
pembelahan, yakni profase 1 metafase 1
anafase 1 - telofase 1 profase 2 metafase
2 anafase 2 telofase 2.
Gambar pada soal merupakan tahap profase 1.
tahap ini ditandai dengan benang kromatin yang
memendek menjadi kromosom, kromosom
homolog berdekatan dan berpasangan,
kromosom homolog mengganda, kromatid
pada masing-masing kromosom homolog
memendek dan menebal, terjadi pindah
silang, membran nukleus menghilang dan
muncul sentriol yang bergerak menuju kutub
pembelahan.
7. Jawaban: B
Tahap Metaphase pada mitosis ditandai dengan
kromosom yang berjejer di bidang ekuator
dan sentromernya bergantung pada benang
pembelahan.
39
8. Jawaban: A
munculnya sentriol yang bergerak menuju
kutub, dan menebalnya benang kromatin
menjadi kromosom.
- Metafase ditandai dengan kromosom yang
berjejer di bidang ekuator pembelahan
dan sentromernya melekat pada benang
pembelahan
- Anafase ditandai dengan bergeraknya
kromatid
ke
kutub
pembelahan
kutub pembelahan
yang ditandai dengan adanya pelekukan
membrane sel yang akan membagi sel
menjadi dua.
9. Jawaban: D
Profase pada mitosis ditandai dengan hilangnya
membran nukleus dan nukleolus, munculnya
sentriol yang bergerak menuju kutub, dan
menebalnya benang kromatin menjadi
kromosom.
10. Jawaban: E
Peristiwa pada tahap pembelahan yang
ditandai dengan hilangnya membran nukleus
dan nukleolus, munculnya sentriol yang
bergerak menuju kutub, dan menebalnya
benang kromatin menjadi kromosom adalah
tahap profase.
11. Jawaban: E
Pada gambar, susunan kromatid telah berada
di kutub pembelahan dan sitoplasma pada
sel yang membelah mulai membentuk lekuk
pembelahan (invaginasi). Peristiwa ini terjadi
pada tahap telofase mitosis.
12. Jawaban: A
Sel rekombinan adalah sel yang membawa
kromosom tidak identik dengan sel induk.
Sel rekombinan terbentuk karena adanya
pindah silang (crossing over) yang terjadi pada
tahap diplonema pada prafase 1. Pada tahap
40
diplonema kromatid dari tiap-tiap belahan

kromosom homolog memendek (saling melilit)
dan membesar.
13. Jawaban: C
Spermatogenesis adalah proses pembentukan
gamet.
Urutan tahap spermatogenesis sebagai
berikut:
(1) Epitel germinal seminiferus membelah
secara mitosis menjadi spermatogonium
(2) Berdiferensiasi menjadi spermatosit
primer
(3) Membelah secara meiosis menjadi
spermatosit sekunder
(4) Membelah secara meiosis menjadi
spermatid
(5) Mengalami
pematangan
menjadi
spermatozoa
14. Jawaban: A
Pembahasan: spermatogenesis adalah proses
pembentukan sperma dan oogenesis adalah
proses pembentukan ovum.
Perbedaan spermatogenesis dan oogenesis
sebagai berikut.
Spermatogenesis
Oogenesis
Tempat
Testis
Hasil
4 sel sperma 1 ovum

yang
fungsional dan 3
fungsional
badan kutub
Kromosom Haploid (n)

sel anak
Ovarium
Haploid (n)
15. Jawaban: E
Proses oogenesis dapat dijelaskan sebagai
berikut:
1) Sel induk ovum (oogonium) membelah
secara mitosis menjadi oosit primer.
2) Oosit primer membelah secara meiosis
(meiosis 1) menjadi oosit sekunder dan
polosit primer/badan polar primer.
3) Oosit primer membelah secara meiosis
(meiosis 2) menjadi ootid, polosit primer
membelah secara meiosis menjadi polosit
sekunder.
4) Ootid mengalami pematangan menjadi
ovum namun polosit yang terbentuk
mengalami degenerasi/menghilang.
BIOLOGI
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
POLA HEREDITAS
1. Jawaban: C
P
= BBMM
>< bbmm
Gamet = BM

bm
= BbMm
>< Bbmm
F1
Gamet = BM, Bm, bM, bm
Bm, bm
= BM Bm bM bm
F2
BM
Bm
Bm
bM
bm
BBMm BBmm BbMm Bbmm
bm
BbMm Bbmm bbMm bbmm
Jumlah total tanaman F2 = 320.
Jumlah tanaman yang berbuah bulat dan rasa
manis (B_M_) = 3/8 x 320 = 120
2. Jawaban: C
P
=
Gamet =
=
F1
Gamet =
F2 =
CCpp
Cp
CcPp
CP, Cp, cP, cp
CP
Cp
cp
Cp
CCPp
CCpp
CcPp
Ccpp
Ungu
Putih
Ungu
Putih
Bunga putih dalam keturunan F2 adalah 50%.
3. Jawaban: B
P1 = XY >< XXcb
F1 = XXcb, XX, XcbY, XY
Anak perempuannya yang normal menikah
dengan laki-laki buta warna
= XX >< XcbY
P2
Gamet = X
Xcb, Y
cb
= X X dan XY
F2
Jadi, kemungkinan fenotip anaknya adalah 50%
perempuan carier dan 50% laki-laki normal.
4. Jawaban: E
Jika F1 >< F1 maka:
P2
= M1m1M2m2 ><M1m1M2m2
Gamet = M1M2, M1m2, m1M2, m1m2

M1M2, M1m2, m1M2, m1m2
F2
=
BIOLOGI
M1m2
m1M2
m1m2
M1M2
M1M1
M2M2
Merah
M1M1
M2m2
Merah
M1m1
M2M2
Merah
M1m1
M2m2
Merah
M1m2
M1M1
M2m2
Merah
M1M1
m2m2
Merah
M1m1
M2m2
Merah
M1m1
m2m2
Merah
m1M2
M1m1
M2M2
Merah
M1m1
M2m2
Merah
m1m1
M2M2
merah
m1m1
M2m2
merah
m1m2
M1m1
M2m2
Merah
M1m1
m2m2
Merah
m1m1
M2m2
merah
m1m1
m2m2
putih
Persentase munculnya warna putih pada

keturunan F2 = 1/16 x 100% = 6,25% .
>< ccPP
cP
>< CCpp
Cp
cP
M1M2
5. Jawaban: B
Pewarisan sifat albino ditentukan oleh gen
resesif pada kromosom tubuh (autosom).
Pada diagram pewarisan sifat albino berikut:
P1 : Aa >< Aa

(normal)
(normal)

G : A,a
A,a
F1 : AA, 2Aa, aa
Kemungkinan anaknya yang menderita albino
(aa) = 1/4 x 100% = 25 %
6. Jawaban: B
jika F1 disilangkan sesamanya

>< AaBb
P2 = AaBb
G = AB, Ab, aB,ab
AB, Ab, aB,ab
F2 =
41
AB
Ab
aB
ab
RP
AABB
Ungu
AABb
Ungu
AaBB
Ungu
AaBb
Ungu
RRPP
Walnut
RRPp
Walnut
RrPP
Walnut
RrPp
Walnut
Rp
Ab
AABb
Ungu
AAbb
Merah
AaBb
Ungu
Aabb
Merah
RRPp
Walnut
RRpp
Ros
RrPp
Walnut
Rrpp
Ros
rP
aB
AaBB
Ungu
AaBb
Ungu
aaBB
putih
aaBb
putih
RrPP
Walnut
RrPp
Walnut
rrPP
biji
rrPp
biji
Rp
Ab
AaBb
Ungu
Aabb
Merah
aaBb
putih
aabb
putih
RrPp
Walnut
Rrpp
Ros
rrPp
biji
Rrpp
Bilah
AB
Persentase fenotip bunga yang berwarna ungu

= 9/16 x 100% = 56,25%
7. Jawaban: C
Jika wanita thalasemia minor menikah dengan

laki-laki normal.
P2 = Th th >< thth
G = Th, th
th
F2 = Thth dan thth
Persentase anak-anaknya akan memiliki sifat
normal = 1/2 x 100% = 50%
8. Jawaban: E
Berdasarkan diagram wanita karier hemofili
menikah dengan laki-laki normal
P = XXh
><
XY
G = X, Xh
X, Y
F1 = XX, XXh, XY, XhY
Jadi, persentase keturunannya yang berfenotipe
normal = 3/4 x 100% = 75%
9. Jawaban: B

P1 Pial ros >< Pial biji

F1
pial walnut
Jika pial walnut (RrPp) disilangkan dengan
sesamanya
>< RrPp
P2 = RrPp
G = RP, Rp, rP, rp RP, Rp, rP, rp
F2 =
RP
42
Rp
rP
rp
Persentase hasil F2 yang berpial biji = 3/ 16 x

100% = 18,75%
10. Jawaban: B
Wanita karier hemofili menikah dengan pria
hemofili
P = XXh >< XhY
Xh, Y
G = X, Xh
h
h h
F = XX , X X , XY, XhY
Kemungkinan anak laki-laki penderita hemofili
= 1/4 x 100% = 25%
11. Jawaban: C
P = BbTt
>< Bbtt
G = BT, Bt, bT, bt Bt, bt
F2 =
BT
Bt
bT
bt
Bt
BBTt
Bulat,
tinggi
BBtt
Bulat,
pendek
BbTt
Bulat,
tinggi
Bbtt
Bulat,
pendek
Bt
BbTt
Bulat,
tinggi
Bbtt
Bulat,
pendek
bbTt
kisut,
tinggi
bbtt
kisut,
pendek
Jika keturunan tersebut berjumlah 240. Maka

labu yang berfenotip bulat tinggi= 3/8 x 240 =
90
12. Jawaban: B
Berdasarkan tabel, jika pial sumpel disilangkan
dengan pial bilah
P = RrPp >< rrpp
G = RP, Rp, rP, rp rp
F2 =
Rp
RP
Rp
rP
rp
RrPp
Sumpel
Rrpp
Ros
rrPp
biji
rrpp
bilah
Keturunan yang berpial biji

= 1/4 x 100% = 25%
BIOLOGI
13. Jawaban: D
Berdasarkan soal, F1 (padi enak tahan hama/
EeHh) disilangkan sesamanya
P = EeHh >< EeHh
G = EH, Eh, eH, eh EH, Eh, eH, eh
F2 =
Pada persilangan dihibrid, rasio fenotipnya
adalah :
E_H_ (padi enak, tahan hama) = 9
E_hh (padi enak, tidak tahan hama)= 3
eeH_ (padi tidak enak, tahan hama)= 3
eehh (padi tidak enak dan tidak tahan hama) = 1
15. Jawaban: C
Pada pewarisan sifat yang terkait kromosom
seks, berlaku hubungan:
- ayah menurunkan sifat terkait X kepada
anak perempuannya dan sifat terkait Y
pada anak laki-lakinya
- ibu menurunkan sifat terkait X pada anak
perempuan maupun anak laki-lakinya.
Seorang laki-laki hemofili dapat terlahir dari ibu
carier dan ayah normal
14. Jawaban: E
Pada kasus persilangan di atas, diketahui
bahwa ketika ada H maka fenotip K atau k
tidak muncul sehingga dapat dikatakan bahwa
H epistatis terhadap K atau hitam epistatis
terhadap kuning.
BIOLOGI
43
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: E
Mutasi gen adalah perubahan yang terjadi pada
susunan basa nitrogen molekul DNA. Perubahan
susunan basa nitrogen akan menyebabkan
perubahan kodon yang dihasilkan sehingga
berpengaruh pada perubahan asam amino
yang dihasilkan. Mutasi gen disebut juga poin
mutation atau mutasi kecil. Hal ini disebabkan
karena mutasi gen tidak selalu dapat terdeteksi
dan bersifat resesif. dalam evolusi, mutasi
gen merupakan sumber penting untuk
menghasilkan varian genetik baru.
2. Jawaban: A
Mutasi pada manusia dapat menyebabkan
berbagai kelainan. Berdasarkan letaknya,
mutasi pada manusia dibedakan menjadi mutasi
somatic (mutasi pada kromosom sel tubuh)
dan mutasi germinal (mutasi pada kromosom
sel kelamin). Duplikasi kromosom X pada anak
laki-laki menghasilkan XXY yang muncul sekali
dalam 200 kelahiran hidup. Orang dengan kelainan ini menderita sindrom klinefelter.
- Sindrom patau: kelainan yang disebabkan
karena adanya trisomi pada autosom no
13 sehingga penderita memiliki rumus
kromosom 22AA+ XX + 13 atau 22AA + XY + 13
- Sindrom down: kelainan yang disebabkan
21 sehingga penderita memiliki rumus
kromosom 22AA + XX + 21 atau 22AA + XY
+ 21
- Sindrom Edward: kelainan yang disebabkan
18 sehingga penderitanya memiliki rumus
kromosom 22AA + XX + 18 atau 22 AA + XY
+ 18
- Sindrom turner: kelainan yang disebabkan
karena adanya mutasi pada gonosom
sehingga rumus kromosom penderitanya
adalah 22AA + XO.
3. Jawaban: B
Mutasi kromosom dapat berupa penambahan
maupun pengurangan jumlah kromosom.
jika terdapat pengurangan jumlah kromosom
menjadi 45 (44A + XO) penderitanya akan
mengalami sindrom turner.
44
MUTASI
4. Jawaban: A
Peristiwa trisomi merupakan peristiwa
penambahan atau kromosom. pada peristiwa
trisomi kromosom 21 menyebabkan perubahan
kromosom menjadi 45A+ XY atau 45A + XX,
peristiwa ini menyebabkan sindrom down.
5. Jawaban: C
Trisomi pada gonosom merupakan penambahan
1 kromosom pada kromosom kelamin. jika
seseorang kelebihan kromosom seks Y maka
susunan kromosomnya akan menjadi 44 A
+ XXY, dia akan menderita sindrom Jacob.
Penderita sindrom Jacob umumnya agresif dan
anti sosial.
6. Jawaban: C
Jenis mutasi kromosom dibedakan menjadi:
- Inverse: peristiwa perubahan letak
susunan gen pada kromosom homolog
- Duplikasi: peristiwa penggandaan segmen
kromosom
- Translokasi:
peristiwa
perpindahan
segmen kromosom dari suatu kromosom
ke kromosom nonhomolog
- Delesi: peristiwa hilangnya segmen
kromosom
- Katenasi: peristiwa pembelahan 2 kromosom
menjadi 4 kromosom dan ujung-ujungnya
bersambungan membentuk lingkaran.
Pada gambar, peristiwa mutasi yang terjadi
adalah peristiwa translokasi.
7. Jawaban: D
Pada gambar sebuah kromosom homolog yang
mempunyai susunan gen teratur kemudian
bermutasi sehingga mengalami perubahan
letak susunan gen. peristiwa tersebut dikenal
dengan nama inversi.
8. Jawaban: E
Pada gambar, kromosom memiliki susunan
gen yang terletak pada segmen tertentu. salah
satu susunan gen yang terletak pada segmen
kromosom mengalami patahan kemudian
menghilang meninggalkan segmen y lain yang
kemudian bersambungan. Peristiwa tersebut
dikenal dengan nama delesi.
BIOLOGI
9. Jawaban: B
Pada gambar sebuah kromosom homolog yang
mempunyai susunan gen teratur kemudian
bermutasi sehingga mengalami perubahan
letak susunan gen. Peristiwa tersebut dikenal
dengan nama invers.
10. Jawaban: C
Pada gambar terdapat dua kromosom
yang nonhomolog. Salah satu kromosom
nonhomolog mengalami patahan pada satu
lengan kromosomnya, kemudian patahan dari
kromosom tersebut berpindah ke kromosom
nonhomolog. Peristiwa tersebut dikenal dengan
translokasi.
11. Jawaban: B
Peristiwa mutasi dapat terjadi secara alami
maupun buatan. Muatasi buatan dapat
dimanfaatkan oleh manusia, misalnya dalam
pembuatan semangka tanpa biji. Proses
pembuatan mutasi semangka tanpa biji
dilakukan dengan memanfaatkan senyawa
kolkisin yang mampu mencegah terjadinya
pembelahan sel dan menyebabkan peristiwa
poliploidi.
12. Jawaban: E
Mutagen atau zat yang dapat menyebabkan
mutasi dapat berasal dari alam atau zat kimia.
Mutagen kimia dapat dijumpai pada makanan.
Suatu makanan kaleng memiliki kandungan
yang terdiri atas daging sapi, terigu, protein,
garam, gula, bumbu, MSG, tokoferol, glycikol,
dan natrium nitrit. Dari senyawa-senyawa
yang terkandung dalam makanan kaleng yang
berpotensi sebagai mutagen adalah MSG,
glycikol, dan natrium nitrit.
BIOLOGI
13. Jawaban: D
Mutasi berdasarkan tingkatannya dibedakan
menjadi mutasi gen dan mutasi kromosom. yang
merupakan peristiwa mutasi kromosom antara
lain: bertambahnya lokus/segmen kromosom
yang disebut dengan duplikasi, berubahnya
urutan basa nitrogen yang disebut dengan
inversi, terjadinya peristiwa poliploidi dan gagal
berpisah yang menyebabkan perubahan pada
jumlah kromosom.
14. Jawaban: D
Mutasi dapat menyebabkan terjadinya kelainan
pada invdividu. Jika terdapat seorang laki-laki
yang memiliki karakteristik testis menyusut,
tumbuh payudara, suara mirip wanita, mental
terbelakang, kariotipe kromosom (47, XXY)
kemungkinan laki-laki tersebut mengalami
sindrom klinefelter yang disebabkan karena
adanya trisomi pada gonosom (sel kelamin)
akibat adanya peristiwa gagal berpisah.
15. Jawaban: B
Mutasi perubahan pergantian basa nitrogen
dibedakan menjadi dua, yakni transisi dan
transversi.
- Transisi: perubahan basa nitrogen yang
terjadi jika basa purin digantikan dengan
basa purin dan basa pirimidin digantikan
dengan pirimidin
- Transversi: perubahan basa nitrogen yang
terjadi jika basa purin digantikan dengan
basa pirimidin atau sebaliknya.
Pada diagram susunan basa terjadi perubahan
pada basa timin (T) yang digantikan dengan basa
sitosin (C). Basa Timin dan sitosin keduanya
merupakan anggota basa pirimidin, sehingga
perubahan pergantian basa nitrogen tersebut
dikenal dengan nama transisi.
45
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
1. Jawaban: A
Teori abiogenesis merupakan teori yang
menyatakan bahwa makhluk hidup berasal
dari benda mati. Teori ini disebut dengan
generatio spontanea.
2. Jawaban: C
Stanley Miller merupakan seorang tokoh yang
menyatakan bahwa makhluk hidup berevolusi
dari zat-zat kimia. Dalam percobaannya
Miller menggunakan alat. Di dalam alat
tersebut dimasukkan bermacam-macam
zat anorganik seperti amoniak, hidrogen,
uap air, dan metana. Selanjutnya, pada alat
tersebut diberikan aliran listrik 75.000 volt.
Setelah seminggu ternyata zat-zat anorganik
membentuk zat organik yang berupa asam
amino.
3. Jawaban: D
Sinar-X merupakan salah satu mutagen
fisika yang dapat mengubah sifat suatu
organisme. Mutan (organisme hasil mutasi)
dapat memiliki sifat adaptif dan tidak
adaptif. Jika lalat buah yang diberikan sinar
X memunculkan variasi fenotip yang tidak
pernah dijumpai di alam dan hanya dijumpai
di laboratorium kemungkinan disebabkan
karena mutan yang dihasilkan memiliki sifat
yang tidak adaptif dengan alam sehingga tidak
bisa bertahan atau tidak lolos seleksi alam.
Mutan tersebut hanya adaptif di lingkungan
laboratorium.
4. Jawaban: C
Teori abiogenesis adalah teori yang
menyatakan bahwa makhluk hidup
berasal dari benda mati. Lawan dari teori
abiogenesis adalah teori biogenesis, yakni
teori yang menyatakan bahwa makhluk hidup
berasal dari makhluk hidup sebelumnya.
Tokoh pendukung teori biogenesis adalah
Spallanzani, Francesco Redi, dan Louis
Pasteur. Sedangkan Antoni van Leuwenhoek
merupakan tokoh pendukung teori
abiogenesis. Stanley Miller adalah tokoh
pendukung teori evolusi kimia.
46
EVOLUSI
5. Jawaban: E
Teori biologi modern merupakan teori tentang
evolusi kimia. Para ahli teori biologi modern
menyatakan bahwa susunan isi atmosfer pada
masa purba berbeda dengan isi atmosfer
sekarang. Pada atmosfer purba tidak terdapat
oksigen karena pada saat itu suhu sangat
tinggi dan pada suhu tinggi oksigen mudah
bersenyawa dengan unsur-unsur lain. Zat
hidup yang dihasilkan dari persenyawaan
unsur-unsur atmosfer purba akan
berekembang menjadi organisme yang lebih
kompleks dalam waktu berjuta-juta tahun.
6. Jawaban: B
Pada percobaan Spallanzani digunakan air
kaldu yang dididihkan untuk mematikan
mikroorganisme dan kemudian ditutup rapat.
Pada saat ditutup, air kaldu tetap jernih karena
tidak ada organisme yang masuk ke dalam air
kaldu. Namun, pada saat tutup tabung dibuka
air kaldu menjadi keruh dan mengandung
mikroba. Hal ini disebabkan karena mikroba
di udara masuk ke dalam air kaldu dan
menyebabkan air kaldu menjadi keruh.
7. Jawaban: A
Terjadinya evolusi dipengaruhi oleh beberapa
faktor, antara lain perkawinan tak acak,
migrasi, hanyutan genetik, seleksi alam,
mutasi, rekombinasi dan seleksi. Rekombinasi
merupakan penggabungan gen-gen melalui
perkawinan sehingga diperoleh ciri baru.
8. Jawaban: D
Terjadinya evolusi dipengaruhi oleh
beberapa faktor, antara lain perkawinan
tak acak, migrasi, hanyutan genetik, seleksi
alam, mutasi, rekombinasi, dan seleksi.
Pertambahan populasi dapat menjadi
faktor terjadinya mekanisme evolusi karena
menyebabkan makhluk hidup harus bersaing
untuk bisa melangsungkan kehidupannya.
BIOLOGI
9. Jawaban: A
Populasi adalah sekumpulan spesies
yang memiliki sifat sama. Makhluk hidup
dikatakan satu spesies jika mampu melakukan
perkawinan dan menghasilkan keturunan
yang fertil. Jika dua populasi meskipun hidup
pada habitat yang berbeda dapat melakukaan
perkawinan dan menghasilkan keturunan
fertile maka anggota masing-masing populasi
tersebut adalah satu spesies. Perkawinan
akan menyebabkan terjadinya rekombinasi
gen atau penggabungan gen-gen yang dibawa
oleh individu jantan maupun betina dan
menghasilkan keturunan yang memiliki gen
masing-masing setengah dari induknya.
10. Jawaban: A
Terbentuknya spesies baru disebabkan karena
adanya isolasi, mutasi yang menyebabkan
poliploidi, dan domentivikasi. Domestivikasi
adalah menjadikan hewan liar menjadi hewan
peliharaan, seperti menjadikan kucing liar
menjadi kucing piaraan.
11. Jawaban: C
Terjadinya evolusi dipengaruhi oleh beberapa
faktor, antara lain perkawinan tak acak,
migrasi, hanyutan genetik, seleksi alam,
mutasi, rekombinas dan seleksi.
12. Jawaban: E
Evolusi konvergensi adalah evolusi yang terjadi
pada makhluk hidup yang memiliki nenek
moyang yang sama. Berbagai makhluk hidup
yang kelihatannya sangat berbeda ternyata
masih menunjukkan unsur persamaan. Pada
beberapa makhluk hidup yang berkerabat jauh
dalam perkembangannya akan mempunyai
organ-organ yang memiliki fungsi serupa.
Organ-organ tersebut disebut bersifat
homolog dan berasal bentuk asal yang sama.
BIOLOGI
13. Jawaban: E
Hukum Hardy-Winberg menyatakan bahwa
frekuensi alel atau gen dalam populasi dapat
tetap stabil dan seimbang dengan syarat:
- Jumlah populasi besar
- Perkawinan secara acak/random
- Tidak terjadi mutasi maju dan balik
- Tidak ada seleksi
- Tidak ada migrasi
14. Jawaban: A
Homologi adalah organ-organ dari makhluk
hidup yang memiliki bentuk asal sama,
dan selanjutnya berubah struktur sehingga
fungsinya berbeda. Organ-organ yang
homolog antara lain: tangan manusia, kaki
depan anjing, sayap burung.
15. Jawaban: B
Genotip orang albino adalah aa. Genotipe
orang normal homozigot adalah Aa, dan
genotipe orang normal heterozigot adalah Aa.
Menurut hukum Hardy- Weinberg
(p + q)2 = 1 ,
P2 + 2pq + q2 = 1
Keterangan: p = gen dominan, q = gen resesif
Jika persentase genotype aa (p2) = 9% atau
0, 09
Maka frekuensi gen a (p) adalah 0,09 = 0,3.
Karena
(p + q)2 = 1 maka p + q = 1
p=1q
p = 1 0,3 = 0,7.
47
PEMBAHASAN
KAJI LATIH MANDIRI
BIOTEKNOLOGI
1. Jawaban: E
Bioteknologi adalah proses pemanfaatan
organisme untuk menghasilkan barang dan
jasa yang berguna bagi manusia.
Perbedaan bioteknoogi tradisional dan
modern
Karakteristik
Bioteknologi
Konvensional
Modern
Teknik yang
digunakan
Fermentasi
DNA rekombinan
Keterlibatan
manusia
Tidak mengubah sifat

(proses) pada
agen biologi
yang digunakan
Mengubah
sifat
(proses)
pada agen
biologi
yang digunakan
2. Jawaban: E
Perkembangan bioteknologi memberikan
dampak yang besar terhadap kemajuan
kehidupan manusia. Aplikasi bioteknologi
dapat diterapkan pada bidang lingkungan dan
pertanian. Aplikasi pada bidang lingkungan
misalnya pada proses bioremidiasi untuk
penanganan limbah. Aplikasi pada bidang
pertanian misalnya pada teknologi transgenik
untuk menghasilkan tanaman yang tahan hama.
3. Jawaban: A
Rekayasa genetika merupakan suatu proses
mengubah sifat genetik individu sesuai dengan
keinginan manusia. Akibatnya hanya sifat-sifat
tertentu saja yang lestari dan dalam jangka
waktu tertentu dapat menurunkan plasma
nutfah (keanekaragaman individu di suatu
lingkungan).
4. Jawaban: B
Aplikasi bioteknologi pada bidang pertanian
untuk mendapatkan tanaman yang tahan
hama dan penyakit adalah menggunakan
teknologi transgenik. Teknologi transgenik
pada tanaman dilakukan dengan menyisipkan
gen bakteri yang mengandung racun serangga
pada gen tanaman tertentu sehingga nantinya
tanaman akan tahan terhadap serangan hama
dan penyakit.
48
5. Jawaban: D
Antibiotik adalah produk metabolisme yang
dihasilkan oleh mikroorganisme tertentu
dan bersifat menghambat pertumbuhan dan
merusak mikroorganisme lain. Antibiotik
didapatkan melalui proses fermentasi dengan
memasukkan bakteri pada tabung inokulasi
dan memberikan lingkungan yang tepat untuk
pertumbuhan bakteri. Selanjutnya produk
yang dihasilkan oleh bakteri dimurnikan untuk
dimanfaatkan sebagai antibiotik.
6. Jawaban: A
Pembuatan antibodi monoklonal dilakukan
dengan menggunakan teknologi hibridoma.
Teknologi hibridoma adalah penggabungan
dua sel dari organisme yang sama ataupun
berbeda sehingga menghasilkan sel tunggal
yang berupa sel hybrid yang memiliki
kombinasi serta sifat kedua sel tersebut.
Pada pembuatan antibodi monoklonal sel
yang digabungkan adalah sel limpa yang
mengandung antibodi tertentu dengan sel
kanker.
- Teknologi plasmid atau pencangkokan
gen digunakan untuk menghasilkan
hormon maupun enzim tertentu dari
bakteri.
- Kultur jaringan digunakan untuk
menghasilkan tanaman yang memiliki
sifat yang seragam dalam jumlah besar
dan dalam waktu yang singkat.
- Pencangkokan nukleus (kloning)
digunakan untuk menghasilkan individu
baru tanpa melalui perkawinan.
7. Jawaban: B
Bioteknologi konvensional adalah bioteknologi
yang mengandalkan jasa mikroba untuk
menghasilkan produk yang dibutuhkan melalui
proses fermentasi dan tanpa mengubah sifat
organisme yang digunakan.
BIOLOGI
8. Jawaban: E
Aplikasi bioteknologi dapat diterapkan pada
berbagai bidang kehidupan manusia seperti
proses penanganan limbah tumpahan
minyak di lautan. Pada proses tersebut
memanfaatkan bakteri Pseudomonas sp.
yang telah direkayasa genetiknya sehingga
memiliki kemampuan untuk memecah ikatan
hidrokarbon pada minyak. Mikroba lain
adalah jamur Clasdoporium resinae yang
dapat mendegradasi plastik dan parafin.
Jenis bioteknologi tersebut disebut dengan
bioremidiasi.
9. Jawaban: E
Perkembangan bioteknologi berpengaruh
besar terhadap kehidupan manusia. Misalnya
adalah produk tanaman transgenik tahan
hama yang mampu meningkatkan hasil panen
para petani. Meskipun tanaman transgenik
bermanfaat besar ternyata tanaman
transgenik dapat merusak keseimbangan
ekosistem dan menyebabkan pencemaran.
Pada awal penanaman tanaman, hama
tanaman yang memakan tanaman transgenik
akan mati, tetapi lama kelamaan hama
tanaman tersebut akan resisten terhadap
racun yang terkandung dalam tanaman
transgenik. Akibatnya, petani harus
mengunakan pestisida dalam dosis yang
lebih tinggi karena dosis yang sebelumnya
sudah tidak mempan lagi. Akibatnya,
timbul pencemaran terhadap tanah akibat
penggunaan pestisida dosis tinggi.
10. Jawaban: E
Pada proses bioteknologi konvensional
menggunakan teknik fermentasi yang
memanfaatkan mikroorganisme tertentu.
Contoh produk bioteknologi konvensional:
- Tempe merupakan hasil fermentasi
kacang kedelai oleh jamur Rhizopus
orizae.
- Kecap merupakan hasil fermentasi kacang
kedelai oleh jamur Aspergillus wentii dan
Aspergillus soyae
- Tauco merupakan hasil fementasi kacang
kedelai oleh jamur Aspergillus orizae
BIOLOGI
Berdasarkan contoh produk yang dihasilkan,

meskipun berasal dari bahan baku yang sama,
tetapi ketiga jenis produk difermentasikan oleh
jamur yang berbeda dan menghasilkan produk
yang berbeda. Hal ini disebabkan karena jenis
jamur yang berbeda mengeksresikan enzimenzim yang berbeda.
11. Jawaban: B
Pemuliaan tanaman merupakan proses
pemilihan bibit tanaman yang memiliki sifat
unggul tertentu. Proses pemuliaan tanaman
dapat dilakukan dengan seleksi tanaman
maupun radiasi induksi. Teknik radiasi induksi
yang dilakukan mampu menumbuhkan
tanaman dengan sifat unggul namun hasil
tanaman tersebut tidak menghasilkan biji.
Akibatnya, tanaman tersebut tidak dapat
ditumbuhkan secara generatif.
12. Jawaban: B
Aplikasi bioteknologi dapat digunakan pada
berbagai bidang kehidupan manusia seperti
pada bidang kesehatan. Salah satu aplikasi
di bidang kesehatan adalah pemanfaatan
bioteknologi untuk membantu pasangan
suami istri yang tidak dapat menghasilkan
keturunan melalui program bayi tabung.
Program bayi tabung dilakukan melalui proses
fertilisasi invitro, yakni dengan mengambil sel
telur istri untuk dibuahi oleh sel sperma suami
di luar rahim (dalam laboratorium percobaan)
13. Jawaban: D
Bioteknologi dapat diterapkan dalam proses
pembuatan makanan. Produk bioteknologi
di bidang pangan yang memanfaatkan
mikroorganisme, antara lain:
- Keju lunak: memnafaatkan Penicillium
camemberti
- Tempe: memanfaatkan Rhizopus
oligosporus
- Protein sel tunggal: memanfaatkan
Candida utilis, Chorella, Spirullina, dan
Fusarium graminearum
- Yogurt: memanfaatkan Lactobacillus
bulgaricus, Streptococus thermophillus.
49
14. Jawaban: B
Domba Dolly merupakan domba yang
dihasilkan melalui teknik transplantasi inti
(kloning) yakni menggabungkan inti sel
kelenjar susu domba finn dorset dengan
sitoplasma sel telur domba balcak face. Hasil
penggabungan tersebut melahirkan domba
yang memiliki sifat sesuai dengan pendonor
intinya. Hal ini disebabkan karena inti sel
mengandung kromosom yang di dalamnya
terdapat gen atau faktor pembawa sifat
sehingga domba dolly memiliki sifat seperti
sifat domba pendonor inti.
50
15. Jawaban: C
Teknik plasmid dalam rekayasa genetika
adalah proses penyisipan gen yang diinginkan
ke dalam plasmid bakteri untuk menghasilkan
bakteri yang menghasilkan sifat sesuai gen
yang diinginkan.
Urutan proses dalam teknik plasmid adalah:
1. Identifikasi gen yang diinginkan
2. Ekstraksi plasmid
3. Memasukkan plasmid yang sudah
direkayasa ke dalam tubuh bakteri
4. Mengembangkan bakteri dalam tabung
fermentasi
5. Dihasilkan produk yang diinginkan.
BIOLOGI

04 Pembahasan Biologi

Загружено:

Сведения о документе

Оригинальное название

Авторское право

Доступные форматы

Поделиться этим документом

Поделиться или встроить документ

Параметры публикации

Этот документ был вам полезен?

Это неприемлемый материал?

Авторское право:

Доступные форматы

04 Pembahasan Biologi

Загружено:

Авторское право:

Доступные форматы

1 BANK SOAL

for FULL PEMBAHASAN

BAHASA INDONESIA BIOLOGI

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

RUANG LINGKUP BIOLOGI

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

Adapun cabang ilmu Biologi untuk mempelajari

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

Jadi, pencegahan penyakit malaria yang

faktor-faktor penyebabnya. Dengan demikian,

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

jenis biota laut. Jika terumbu karang

hewan yang ditangkarkan di taman nasional

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

hewan pengerat, misal tikus. Monotremata

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

VIRUS DAN BAKTERI

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

PROTISTA DAN FUNGI

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

ciri-ciri, yaitu hifa bersekat, dinding sel terbuat

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

EKOSISTEM DAN LINGKUNGAN

pernapasan mengeluarkan zat sisa berupa

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

berlebih di atmosfer dapat memerangkap

Serangga yang bertanda X mempunyai

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

Nomor 3 menunjukkan jaringan floem yang

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

adalah stomata. Bagian parenkim palisade dan

itu, otot lurik (rangka) berbentuk silindris dan

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

10. Jawaban: A/E

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

SISTEM PEREDARAN DARAH DAN SISTEM

Sementara itu, vena adalah pembuluh darah

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

mengendapkan molekul virus yang kemudian

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

Kelenjar dinding organ lambung menghasilkan

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

SISTEM PERNAPASAN DAN SISTEM EKSKRESI

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

SISTEM REGULASI DAN SISTEM REPRODUKSI

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

Progesteron juga merangsang sekresi lendir

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

1 FOR ALL BANK SOAL FULL PEMBAHASAN SMA

Setiap substrat respirasi yang akan masuk