Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Analisis Interkoneksi PLTS dengan Jala-jala Listrik Satu Fase Menggunakan FullBridge Inverter dengan Hysteresis Current Controller
Reditya Septiyadi1, Suroso,2 Winasis3
1)
Mahasiswa Pemakalah, 2)Dosen Pembimbing 1, 3)Dosen Pembimbing 2
Jurusan/Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Jenderal Soedirman
Jl. Mayor Jenderal Sungkono KM 5 Blater Purbalingga 53371
Abstrak
Kebutuhan akan energi listrik masa masa ini semakin meningkat, peningkatan ini menunjukan betapa pentingnya
energi listrik ini. Sumber energi listrik utama saat ini di Indonesia masih didapat dari hasil konversi energi fosil seperti
minyak bumi dan batu bara. Energi fosil ini memiliki jumlah yang terbatas dikarenakan pembentukannya yang membutuhkan
waktu yang sangat lama. Yang mengakibatkan semakin berkurang dan naiknya harga bahan bakar fosil ini. Untuk
itudiperlukan sumber energi alternatif sebagai pembangkit energi listrik, salah satunya berupa Pembangkit Listrik Tenaga
Surya (PLTS) yang merupakan fasilitas pembangkit energi listrik yang menggunakan energi sinar matahari sebagai sumber
energinya dengan mengkonversinya menjadi energi listrik. Alat utama dalam mengubah energi sinar matahari menjadi
energi listrik adalah Panel Sel Surya atau Phatovoltaic (PV). Salah satu topologi jaringan PV adalah Grid Connected-PV.
Keandalan Grid Connected PV tergantung dari banyak aspek, namun yang paling menunjang adalah pada perancangan
inverter dengan penggunaan controller yang tepat. Perancangan rangkaian simulasi pada penelitian ini menggunakan full
bridge inverter menggunakan kontrol arus histerisis. Dengan adanya sistem ini dapat mengurangi biaya tagihan dan
meningkatkan mutu listrik yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan sumber PV. Hasil penelitian menggunakan sumber
PV array menunjukan nilai THD arus keluaran inverter sebesar 0.01771 % pada saat arus referensi (Iref) 5A dan hysteresis
band (HB) 0.1. Hal ini masih dalam standar yang diizinkan sehingga keluaran inverter dapat dikatakan baik.
Kata Kunci: PLTS, Full-Bridge Inverter, Photovoltaic,Grid Connected-PV.
ABSTRACT
The need for electricity is increasing period of time, this increase shows how important this electrical energy. The
main source of electrical energy today in Indonesia is still obtained from the conversion of fossil fuels such as petroleum and
coal. Fossil energy has a limited amount due to the formation which requires a very long time. Resulting in diminishing
returns and rising prices of fossil fuels.Becouse of that it is necessary for alternative energy sources for generating electrical
energy, one of them a Solar Power Plant (SPP) which is an electrical energy generation facilities that use solar energy as a
source of energy by converting it into electrical energy. The main tool in converting the energy of sunlight into electrical
energy is Solar Cell Panel or Phatovoltaic (PV). One of the network topology is Grid Connected PV-PV. Reliability Grid
Connected PV depends on many aspects, but the most support is in the design of the inverter with the proper use of the
controller. The design of the circuit simulation in this study using a full-bridge inverter using hysteresis current control. With
this system can reduce cost of bills and improve the quality of electricity produced. This study uses a PV source. The results
using the PV array source indicates the inverter output current THD value of 0.01771% when the reference current (Iref) 5A
and hysteresis band (HB) 0.1. It is still within the allowed standards so that the output inverter can be said to be good.
Keywords : SolarPower Plant, Full-Bridge Inverter Photovoltaic, Grid-Connected PV.
1.
1.1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Di era modern masa kini kebutuhan akan energi
semakin meningkat, terutama kebutuhan akan energi listrik
yang digunakan dalam kehidupan sehari hari seperti
penerangan, mesin pompa air, lemari pendingin, kompor
listrik, pendingin ruangan, dll. Oleh karenanya persedianan
akan energi listrik harus selalu terpenuhi.
Energi listrik didapatkan dengan mengubah energi
lain menjadi energi listrik. Sumber energi lain bisa berasal
dari aliran air, angin, uap, nuklir, panas bumi, dan cahaya
matahari.Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai pemasok
utama energi listrik di Indonesia, memproduksi energi listrik
dari berbagai pembangkit antara lain Pembangkit Listrik
Tenaga Air (PLTA), Pembangkit Listrik Tenaga Uap
(PLTU), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), dan
masih banyak lagi lainya.
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah
suatu teknologi pembangkit yang mengkonversikan energi
foton dari surya menjadi energi listrik. Konversi ini terjadi
pada panel surya yang terdiri dari sel-sel Photovoltaik. Sel-
1.3
Batasan Masalah
Untuk menghindari melebarnya topik yang akan diteliti,
maka penulis membatasi permasalahan yang akan diteliti
sebagai berikut :
1. Perhitungan
dan
analisa
keseluruhannya
menggunakan pendekatan simulasi.
2.
3.
4.
5.
METODE PENELITIAN
2.1
Tempat Penelitian
1.2
2.2
Gambar 3.1 Topologi rangkaian sistem PLTS yang terkoneksi dengan power grid menggunakan half-bridge inverter
dengan hysteresis current controller dan trafo dengan sumber PV
Dengan mempelajari peangkat lunak PISM bagai mana cara
pembuatan rangkaian Inverter Full-Bridge dengan
Hystheresis current controller.
Simulasi Rangkaian
Setelah rangkaian Inverter Full-Bridge dengan Hystheresis
current controller yang terhubung jala-jala PLN dirangkai.
Selanjutya dilakukan proses simulasi untuk mendapatkan
data keluaran yang akan digunakan pada tahap analisis
selanjutnya.
3. Tahap Analisis Data
Data yang akan dianalisis antara lain adalah arus dan
tegangan dari Inverter Full-Bridge dengan Hystheresis
Kyocera KD 220
Daya Maksimum
220W
Tegangan Daya
Puncak (Vmpp)
26.6V
Tegangan Rangkaian
Terbuka (Voc)
33.2V
Arus Maksimum
(Imax)
8.28A
8.98A
Iref
(A)
HB
Iprimer
(A)
Vprimer
(V)
Isekunder
(A)
Vsekunder
(V)
0.1
0.70892
2.59273
0.01181
155.56
0.1
1.41471
2.59273
0.02357
155.56
0.1
2.12140
2.59273
0.03535
155.56
0.1
2.82662
2.59273
0.04711
155.56
0.1
3.51995
2.59273
0.05866
155.56
HB
0.1
0.2
0.3
0.4
0.5
1
1
HB
0.1
HB
0.2
HB
0.3
HB
0.4
HB
0.5
5th
7th
9th
11th
13th
15th
17th
0,1055
0,1023
0,0974
0,0910
0,0844
0,0759
0,0673
0,0585
0,1252
0,1224
0,1171
0,1112
0,1036
0,0944
0,0856
0,0752
0,1592
0,1557
0,1503
0,1426
0,1323
0,1221
0,1107
0,0985
0,1923
0,1895
0,1858
0,1800
0,1706
0,1578
0,1435
0,1302
0,2387
0,2341
0,2276
0,2169
0,2018
0,1848
0,1690
0,1551
=
= 0.999
x 100 % ............................................(3.2)
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, Kholid. 2008. Sel Surya (Photovoltaic System).
Materi Kuliah Teknologi Energi Terbarukan,
Program Studi Teknik Elektro, Jurusan Teknik,
Fakultas Sains & Teknik, Universitas Jendral
Soedirman, Purwokerto.
Budianto, Heru. 2013. Studi Sistem PLTS Low Voltage High
Current Yang Terkoneksi Power Grid
Menggunakan H-Bridge Current Source
Inverter.
Skripsi.
Universitas
Jenderal
Soedirman: Purwokerto. 119
David. 2008. Pemodelan dan Simulasi Photovoltaic System
dengan Menggunakan PSIM. Skripsi Tidak
Diterbitkan. Surabaya : FTI-UKP.
Ismail, Bin Baharuddin.2008. Design and Develepment of
Unipolar SPWM Switching Pulses for Single