Вы находитесь на странице: 1из 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

TANDA BAHAYA PADA MASA NIFAS

Disusun Oleh :
Nama

: Nur Kholifah

NPM : 0520011712

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PEKALONGAN
2015

SATUAN PEMBELAJARAN
PENDIDIKAN KESEHATAN TANDA BAHAYA PADA MASA NIFAS

Pokok Bahasan

: Asuhan keperawatan pada Ibu Nifas

Sub pokok bahasan


Sasaran

I.

: Tanda Bahaya pada Masa Nifas

: Ibu Nifas

Waktu

: 30 menit

Tempat

: Puskesmas wiradesa

Tujuan Instruksional Umum


Setelah diberikan pendidikan kesehatan tentang tanda bahaya
pada masa nifas selama 30 menit, di harapakan ibu dapat
mengerti dan memahami tentang tanda bahaya yang terjadi
pada masa nifas dengan baik.

II. Tujuan instuksional khusus


Setelah diberikan penyuluhan tentang tanda bahaya masa nifas
diharapkan ibu mampu:
1. Menjelaskan pengertian tanda bahaya pada masa nifas
2. Menyebutkan macam- macam tanda bahaya pada ibu nifas
3. Menyebutkan penanganan tanda bahaya nifas
III. Materi
1. Pengertian tanda bahaya masa nifas
2. Macam-macam tanda bahaya pada masa nifas
3. Penanganan tanda bahaya masa nifas
4. Siapa yang harus dihubungi bila menemukan tanda bahaya
pada masa nifas

IV. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
V. Kegiatan
N

Kegiatan

Waktu

o
1

Pembukaan

5 menit

a. Salam

a. Menjawab salam

b. Perkenalan

b. Mendengarkan

c. Appersepsi

c. Menyampaikan

d. Menyampaikan
2

Kegiatan Audiens

pendapat

tujuan

20 menit

d. Mendengarkan

Kegiatan inti
a. Menjelaskan materi

a. Mendengarkan

b. Memberikan

b. Mengajukan pertanyaan

kesempatan
3

bertanya

5 menit

c. Mendengakan

c. Menjawab
pertanyaan

a. menjawab pertanyaan

Penutup

b. bersama-

a. Evaluasi

sama

menyimpulkan

b. Menarik kesimpulan

c. menjawab salam

c. Saran
VI. Sumber penyuluhan
Mochtar, R. 1998. Sinopsis Obstetri, EGC : Jakarta
Saifudin, Abdul Bari, 2002. Buku Acuan Nasional Pelayanan
Maternal dan

Neonatal. YBPSP : Jakarta

Bahiyatun, 2009. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Nifas Normal.


EGC. Jakarta

VII.

Evaluasi

Disampaikan secara lisan


a. Apakah pengertian tanda bahaya pada masa nifas?
b. Sebutkan apa tanda bahaya pada masa nifas!
c. Jelaskan cara penanganan apabila terjadi tanda bahaya pada
masa nifas!
d. Siapa yang harus dihubungi jika ada tanda bahaya pada
masa nifas?

MATERI
TANDA BAHAYA MASA NIFAS

1. Pengertian Tanda Bahaya Masa Nifas


Adalah

suatu

tanda

yang

tidak

normal,

yang

dapat

membahayakan ibu pada masa setelah melahirkan sampai 42


hari.
2. Macam-macam
a. Sakit kepala,nyeri uluhati, dan pemglihatan mata kabur
Penyebab: penyakit darah tinggi yang bertambah parah
setelah persalinan, kurang darah, kurang gizi.

Pencegahan:

istirahat

yang

cukup

dan

mengkonsumsi

makanan yang bergizi.


b. Bengkak, tekanan darah tinggi
Bengkak terjadi pada tangan, atau muka serta berat badan
naik secara berlebihan sertai darah tinggi.
Penyebab: pembengkakan terjadi karena penimbunan cairan ,
tekanan darah tinggiatau awal terjadi nya kejang.
Pencegahan: istirahat yang cukup
c. Demam, muntah, rasa sakit saat buang air kecil
Demam dalam nifas adalah kenaikan suhu badan sampai 38c
atau lebih selama 2 hari dalam 10 hari pertama post partum,
kecuali pada hari pertama umumnya dalam beberapa hari
setelah melahirkan suhu badan ibu sedikit naik antara 36,237,8C oleh karena resorpsi benda- benda dalam rahim dan
mulainya laktasi, dalam hal ini adalah normal disebut demam
resopsi.
Demam biasanya disertai dengan muntah, sakit saat buang
air kecil hal ini disebabkan adanya bengkak pada kandung
kemih yang terjadi saat persalinan.
Pencegahan: - Menjaga kebersihan diri
- Makan-makanan yang bergizi
- Memeriksakan kehamilan secara rutin
d. Kehilangan nafsu makan dalam waktu yang lama
Normalnya ibu pada masa nifas harus banyak mengkonsumsi
asupan makanan minimal 3 kali sehari.
Hilang nya nafsu makan merupakan tanda depresi setelah
persalinan, bias
ganguan

psikologis,

juga disebabkan karena


akibatnya:

produksi

ASI

menjadi

berkurang dan plihnya kesehatan ibu

nifas menjadi lebih

lama
Penanganan nya: dukungan dari keluarga terutama suami
e. Payudara berubah menjdi merah dan terasa sakit, tegang ,
mengkilat
Penyebab: karena air susu tidak segera disusukan pada bayi
hal tersebut bias menyebabkan terjadinya engorgmen dan
jika hal tersebut tidak diatasi dpt menyebabkan mastitis hal
tersebut disebabkan oleh kuman staphylococcus aureus
melalui luka pada putting susu, atau melalui peredaran darah.
Akibat : abses payudara ( terdapat masa padat, mengeras di
bawah kulit yang kemerahan).
Penanganan
- Tetap susui bayi
- Lakukan kompres dengan air hangat sebelum menyusui
dan berikan

kompres dengan air dingin pada kedua

payudara setelah menyusui


- Bantu

dengan

memijat

payudara

untuk

permulaan

menyusui
- istirahat yang cukup dan makan makanan yang bergi
f. Merasa sangat letih atau terengah- engah
Penyebabnya: bisa dikarenakan persalinan yang berlangsung
lama, sehingga

ibu merasa lelah.

Penanganan: istirahat yang cukup


g. Sakit dibagian bawah perut dan pinggang
Rasa sakit yang hebat pada perut bagian bawah dan
pinggang , menetap dan

tidak hilang dengan istirahat.

Penyebabnya: bisa karena penyakit seperti usus buntu dan


radang pada lambung.

Pencegahan: menjaga pola makan sebelum, selama, dan


setelah bersalin.
h. Perdarahan hebat dari vagina
Adalah perdarahan vagina yang luar biasa atau tiba-tiba
bertambah

banyak (lebih dari perdarahan haid

biasa )
Normalnya darah yang keluar tidak lebih dari 500cc, dan
dalam 1 hari ganti

pembalut tidak lebih dari 2 kali.

Hal ini bisa disebabkan karena


-

sisa selaput ketuban yang tertinggal di dalam rahim

atau kontraksi rahim yang lemah

Akibatnya: ibu bisa mengalami anemia


Pencegahan:
- melakukan pemeriksaan kehamilan dengan baik
- pada

ibu

sebaiknya

dengan

faktor

resiko/

riwayat

perdarahan

bersalin dirumah sakit

i. Pengeluaran vagina yang berbau menusuk


Pada 2 hari pertama lochia berupa darah dan disebut lochia
rubra, setelah 3-4 hari merupakan darah encer yang disebut
lochia serosa, dan pada hari ke-10 menjadi cairan putih atau
kekuning- kuningan yang disebut lochia alba. Lochia yang
berbau amis dan berbau busuk menandakan adanya infeksi
Penyebabnya: kuman masuk kedalam alat kandungan
Pencegahan: - pada waktu hamil menjaga kondisi tubuh
-menghindari persalinan berlangsung lama
dan merawat luka
persalinan dengan dengan baik
j. Rasa sakit, merah lunak, dan atau pembengkakan di kaki

penyebabnya:adannya
pembuluh

perubahan

atau

kerusakan

pada

darah, perubahan pada susunan darah, laju

peredaran darah darah atau karena pengaruh infeksi.


Penanganan:
- istirahat atau tirah baring
- kaki ditinggikan untuk mengurangi bengkak
- lakukan kompres hangat pada kaki
- setelah mobilisasi kaki hendaknya tetap di balut elastic
atau memakai
- kaos kaki selama mungkin
k. Merasa sangat sedih atau tidak mampu mengasuh bayi dan
merawat dirinya sendiri, hal ini merupakan tanda depresi
setelah persalinan.
Penyebab:

bisa

dikarenakan

berlangsung lama dan

proses

persalinan

yang

khawatir yang berlebihan.

Penanganan:- dukungan dari keluarga terutama suami


-dukungan dari tenaga kesehatan

3. Penanganan:
Jika ibu mengalami salah satu tanda bahaya seperti diatas,
diharapkan segera ke tenaga kesehatan terdekat seperti dokter,
bidan, perawat, untuk mendapatkan

pelayanan selanjutnya.

Вам также может понравиться