Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Disusun Oleh:
Ahmad Maulana Ardi
RSA1C113019
Dosen Pengampu:
Dr. Yusnelti, M.Si
M. Haris Efendi, S.Pd, M.Si, Ph.D
Nazarudin, S.Si, M.Si, Ph.D
perusahaan
industri
kertas
skala
besar
yang
berupaya
memperoleh bahan baku dari pasar gelap (illegal logging) yang berasal
dari hutan alam, sehingga sangat berpotensi merusak hutan.
Bahan selulosa non kayu sesungguhnya tersedia di Indonesia dalam
jumlah yang berlimpah, di antaranya adalah kelapa sawit (Elaeis
quineensis Jaco), merupakan komoditas di sektor perkebunan yang sangat
berkembang pesat sampai saat ini. Kelapa sawit merupakan bahan baku
pembuatan minyak sawit mentah atau yang dikenal dengan Crude Palm
Oil
(CPO).
Dalam
proses
pengolahan
kelapa
sawit
tidak
hanya
ini
tandan
kosong
kelapa
sawit
masih
belum
banyak
dimanfaatkan. Hal ini dapat dilihat dari jumlah limbah TKKS seluruh
Indonesia yang pada tahun 2012 diperkirakan mencapai 26,5 juta ton
(Ditjen Perkebunan 2012). Karena potensi ketersediaannya yang besar,
penggunaan tandan kosong kelapa sawit sebagai bahan kertas telah
diinisiasi oleh Purwanto dan Sparingga (2000) dan Roliadi (2009).
berselulosa seperti kayu dan non kayu. Dalam tulisan ini, bahan baku non
kayu yang digunakan adalah tandan kosong kelapa sawit (TKKS). Namun,
pada limbah padat organik seperti TKKS yang diproses secara semi kimia,
masih terdapat bahan bukan serat yang bersifat higroskopis, sehingga
kertas yang dihasilkan mengandung air cukup besar dan tidak kaku. Hal
ini yang membuat kualitas pulp dari TKKS, khususnya untuk produk karton
masih berkualitas rendah. Dilain pihak, selulosa mikrobial atau bahanbahan lain telah terbukti bisa digunakan sebagai bahan pembuat kertas
yang kuat dan ramah lingkungan. Namun ketiadaan peralatan yang cocok
yang dirancang khusus untuk produksi kertas hanya dari selulosa
mikrobial merupakan kelemahan dari penggunaan selulosa mikrobial,
sehingga dalam pembuatan pulp perlu dikombinasikan antara bahan
selulosa dari tandan kosong kelapa sawit dengan bahan selulosa mikrobial
atau selulosa dari bahan lain. Dalam tulisan ini akan dicoba dibahas
mengenai kombinasi selulosa TKKS dengan nata de cassava dan
kombinasi selulosa TKKS dengan selulosa sampah kertas.
Proses pembuatan pulp dari TKKS, nata de cassava, dan sampah
kertas adalah:
1) Pemasakan Tahap I
2) Pemasakan Tahap II
Kemudian
pulp
tersebut
dibilas
dengan
air
bersih
untuk
No
1
2
3
% massa pulp
TKKS
100
75
50
Gramatur (g/m2)
59,8
68,4
78,92
4
5
25
0
75
100
70,1
69,9
No
1
2
3
4
5
6
% massa pulp
TKKS
100
90
80
70
60
50
Gramatur (g/m2)
11,97
185,56
210,83
236,78
242,43
269,03
No
1
2
3
4
5
% massa pulp
TKKS
100
75
50
25
0
Indeks tarik
(kN/m)
0,013
0,0056
0,0194
0,0327
0,04793
No
% massa pulp
TKKS
Indeks tarik
(kN/m)
1
100
0
0,04
2
90
10
3,27
3
80
20
3,66
4
70
30
3,79
5
60
40
4,13
6
50
50
4,25
Dapat dilihat bahwa penambahan pulp nata de cassava dan sampah
kertas dapat meningkatkan nilai indeks tarik dari kertas yang
dihasilkan.
3) Ketahanan sobek
Ketahanan sobek adalah gaya dalam milinewton (mN) yang
diperlukan untuk menyobek kertas pada kondisi standar. Sedangkan
indeks sobek adalah ketahanan sobek kertas dalam milinewton dibagi
gramatur kertas dalam gram per meter persegi, dinyatakan dalam
mNm2/g. Semakin tinggi nilai ketahanan sobek dan indeks sobek,
maka semakin tinggi gaya yang diperlukan untuk menyobek kertas,
dengan kata lain kertas tersebut semakin sulit untuk disobek. Di
bawah ini adalah tabel pengaruh penambahan pulp nilai ketahanan
sobek dan indeks sobek:
Tabel pengaruh penambahan pulp nata de cassava terhadap indeks sobek
N
o
1
2
3
4
5
% massa pulp
TKKS
100
75
50
25
0
N
o
1
2
3
4
5
% massa pulp
TKKS
100
90
80
70
60
Ketahanan sobek
(mN)
186,67
283,33
235
306,67
308,67
6
50
50
300
Dapat dilihat bahwa penambahan pulp nata de cassava dan sampah
kertas dapat meningkatkan nilai ketahanan sobek dan indeks sobek
dari kertas yang dihasilkan.
4) Derajat putih
Derajat putih merupakan ukuran yang menyatakan seberapa
putih suatu benda. Derajat putih digunakan untuk mengetahui tingkat
kecerahan kertas dengan cara melihat perbandingan cahaya biru yang
dapat dipantulkan oleh kertas dengan cahaya biru yang dapat
dipantulkan oleh permukaan lapisan magnesium oksida. Pengaruh
penambahan pulp terhadap derajat putih adalah sebagai berikut:
Tabel pengaruh penambahan pulp nata de cassava terhadap derajat putih
No