Вы находитесь на странице: 1из 15

Kelompok:

Jesa (1207210001)
Antonius Listyono (1207210016)
Trifadhy A.P (1207210018)
Muh. Egiansyah (1207210024)
Dalam SFAC No. 6, FASB mendefinisi biaya dan rugi
sbb:
 Expenses are outflows or other using up of
assets or incurrence of liabilities (or
combination of both) from delivering or
producing goods, rendering services, or carrying
out other activities that constitute the entity’s
ongoing major or central operations
 Losses are decreases in equities (net assets)
from peripheral or incidental transactions of an
entity and from all other transactions and other
events and circumstances affecting the entity
except those that result from expenses or
distribution to owners
1. Penurunan aset
2. Operasi utama yang menerus
3. Kenaikan kewajiban
4. Penurunan ekuitas
5. Aliran fisis atau moneter
6. Rugi
 Pengakuan menyangkut masalah kriteria
pengakuan yaitu:
 Apa yang harus dipenuhi agar penurunan nilai
aset yang memenuhi definisi biaya atau rugi
dapat diakui dan masalah saat pengakuan yaitu
peristiwa atau kejadian apa yang menandai
bahwa kriteria pengakuan telah dipenuhi.
 Kriteria pengakuan tidak dibedakan dengan
kaidah pengakuan sehingga masalah pengakuan
biaya adalah kapan penurunan nilai aset dapat
dikatakan telah terjadi sehingga jumlah
kerugian dapat diakui
 Konsumsi manfaat (consumption of benefits)
 Lenyapnya atau berkurangnya manfaat masa
datang (loss or lack of future benefits)
 Mengasosiasi sebab dan akibat
 Alokasi sistematik dan rasional
 Pengakuan segera
 Prinsip penandingan menjadi suatu
kebutuhan dalam akuntansi karena:
 Pengakuan pendapatan tidak langsung dikaitkan
dengan pengakuan biaya karena teknik
pembukuan tidak memungkinkan hal tersebut.
 Transaksi terjadinya pendapatan pada umumnya
tidak berkaitan langsung dengan transaksi
terjadinya biaya.
 Asosiasi sebab akibat, beberapa masalah yang
berhubungan dengan asosiasi sebab akibat:
 Identifikasi cost produk
 Produk usang atau musiman
 Barang rusak
 Identifikasi kas non-produk
 Biaya antisipasian
 Alokasi sitematik dan rasional
 Kriteria penangguhan
 Alokasi cost bergabung atau bersama
 Alokasi bukan sarana pemerataan laba
 Pendekatan non alokasi
 Pembebanan arbitrer
 Sediaan, masalah pengukuran dan
penilaian sedian pada akhir periode dapat
dinyatakan sbb:
1. Penentuan besarnya cost barang terjual
untuk ditandingkan dengan penjualan
sehingga dapat ditentukan laba
perusahaan
2. Penentuan nilai sedian sebagai unsur
aset lancar perusahaan.
 Metode asosiasi yang dikenal adalah identifikasi
khusus, FIFO, weighted average, normal stock,
LIFO.
 Karakteristik fasilitas fisis:
 Berwujud fisis dan dikuasai perusahaan untuk mengolah dan memperlancar
kegiatan operasi perusahaan.
 Pada umumnya berumur panjang walaupun terbatas sehingga perlu penggantian.
 Bernilai bagi perusahaan karena kekuasaan atau hak perusahaan untuk
menggunakannya bukan karena hak miliknya.
 Pada umumnya merupakan non moneter dan manfaat yang dapat diberikan
berupa potensi jasa bukan daya beli atau ketertukarannya.
 Istilah yang berhubungan dengan fasilitas fisis antara lain: aset tetap,
aset jangka panjang, dll.
 Depresiasi adalah bagian dari cost yang dibebankan untuk periode
tertentu. Beberapa interpretasi terhadap depresiasi:
 Depresiasi sebagai proses akumulasi data
 Depresiasi sebagai pemulihan investasi
 Depresiasi sebagai proses penilaian
 Depresiasi sebagai sarana penandingan cost dengan contribusi pendapatan netto
 Metode alokasi yang paling tepat dalam hal tingkat sistematis dan
rasionalnya adalah metode unit produksi.
 Fungsi tanah untuk menyediakan jasa
ditempati tanpa batas waktu cukup menjadi
alasan kebijakan untuk memperlakukan cost
tanah sebagai investasi permanen dalam
fasilitas produksi.
 Oleh karena itu, tanah perlu dipisahkan dari
fasilitas fisis lain yang dapat didepresiasikan
dalam pelaporannya.
 Sumber alam yang akan habis melalui
penambangan dan tidak dapat diperbaharui
atau diganti sering disebut “aset habis
pakai”.
 Contohnya adalah tambang minyak dan gas.
 Yang termasuk aset tak berwujud meliputi:
 Hak cipta
 Paten
 Merk dagang
 Goodwill
 Cost organisasi
 Penyajian biaya tidak dapat dilepaskan dari
penyajian pendapatan dan sarana untuk itu
adalah laporan laba rugi.
 Penyajian elemen pendapatan, untung,
biaya, dan rugi bergantung pada konsep
tentang apa saja yang membentuk laba.
JIKA KURANG JELAS SILAHKAN
HUBUNGI 085717100697 (21.00-23.00)

Вам также может понравиться