Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
A. Deskripsi Penelitian
1. Hasil Penelitian
Pada minggu ke III bulan Oktober 2015 ada berbagai macam masalah
dalam pembelajaran dan akibatnya terhadap hasil belajar. Masalah-masalah yang
dimaksudkan ada bersumber dari mahasiswa, ada juga dosen sebagai pendidik
salah satu komponen misalnya: a) masih ada dosen mengajar tanpa
mempersiapkan kontrak kuliah, b) pembelajaran yang dilakukan belum begitu
efektif, c) sebagai dosen belum menjelaskan dan menggunakan pembelajaran
belum jelas, d) desain pembelajaran kurang konsisten dengan pelaksanaan dalam
pembelajaran.
Mahasiswa kelihatan tidak termotivasi dan antusias, kurang partisipan
dalam pelajaran. Gejala-gejala ini kelihatan dalam pembelajaran BP Pribadi Sosial
di jurusan Bimbingan Konseling.
Untuk itu dosen ingin mencoba mensosialisasikan penelitian eksperimen
agar mereka lebih tahu manfaat dan urgensinya bagi perbaikan dan
pengembangan pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa.
Selain itu mereka dapat menyadari berbagai faktor penyebab rendahnya
pemahamannya tentang materi kuliah yang sedang diikutinya.
Berdasarkan sosialisasi tentang penelitian tindakan yang dilakukan, maka
dosen dan mahasiswa, sepakat untuk melakukan penelitian tindakan kelas dalam
menfokuskan perhatian pada perbaikan pembelajaran melalui pendekatan kognitif.
2. Tindakan I
Pada bulan November 2015, dosen sebagai peneliti mengadakan
pertemuan kuliah untuk memulai pelaksanaan antara lain: 1) dosen menentukan
kelompok mahasiswa 4-5 mahasiswa sekaligus menata tempat duduk dan siap
untuk mengikuti pembelajaran, 2) setiap kelompok berdekatan agar mereka dapat
mengikuti pembelajaran, 3) dosen telah mempersiapkan RPP, 4) melaksanakan
pembelajaran dengan baik, dan sistematis dengan pedoman RPP nya.
Pelaksanaan ekstra I dimulai dari bulan Oktober 2015 sampai November
selama 4 minggu. Setelah kelas tertata, sikap mahasiswa dan dosen semakin
kondusif, artinya ekstra ini siap dilakukan. Saat peneliti terbukti dinamikanya baik
dan tanda-tanda positif
mengingat kembali materi yang disampaikan, yang memahami materi, dan konsep
yang berarti. Proses tindakan dalam pembelajaran dinyatakan dalam model belajar
stimulus dan respon.
3. Observasi
Observasi dilakukan selama peneliti mulai dari bulan Oktober sampai
November 2015. Observasi dilakukan oleh peneliti, observasi dilakukan pada
peneliti : pelaksanaan, semangat sebagai mahasiswa dan proses belajarnya.
Berdasarkan hasil observasi dapat diperoleh dalam peneliti dapat dilihat
dalam tabel-tabel di bawah ini:
Tabel 2. Hasil Pengamatan Siklus I
Keadaan awal
Keadaan
Ekstra
Membagikan
Proses
Mahasiswa
Perubahan
Sebagai
Interprestasi
Sebagai
mahasiswa
mahasiswa
mahasiswa
sebelum
belajar
teoritis
belum
tercipta
belajar
tercantum
kontrak kuliah
kondisi yang
mengeluarkan
mendukung
pendapat
belajar
dengan
namun
minat
berkelompok
menambah
kelompok
Materi
Mahasiswa
yang lain
Mahasiswa
rendah
Kegiatan
belajar
dipadukan
memainkan
mulai
belajar
berdiskusi
teoritis
kelompok
praktis
belajar
perubahan
dan mahasiswa
Kegiatan
Dosen
Dosen
dan belajar
Mahasiswa
meningkat
Mahasiswa
presentasi
mempelajari
membagi
dan peran
dalam melanjutkan
1 memahami
lebih
menyenangkan
terdapat
selalu
dan
kelompok
menimbulkan
menjelaskan
orang
persilisihan
yang
pendapat
pendapat
untuk dapat
selisih presentasi
secara acak
kompakan
menjadikan
dalam kegiatan
pemicu
kerja
semangat
kelompok
Kegiatan
Hasil
belajar Dosen
Dosen
dalam belajar
Mahasiswa
dan
diskusi memberikan
meminta
semakin
giat belajar
belajar
dan
berhasil
belajar masih
membangun
belajar
melengkapi
perlu
semangat
mahasiswa
tugas-tugas
ditingkatkan
belajar
pelaksanaan
penelitian
dalam
proses
pembelajaran
menggambarkan tiga tahapan yakni awal, tahap inti, dan tahap akhir. Datanya
dapat dilihat pada tabel distribusi yang dilakukan oleh peneliti.
Sebelum
Penelitian
Peneltian
Tahap awal
20%
53%
15%
39%
20%
53%
4
B
Kelengkapan fasilitas
Kegiatan Inti
20%
53%
25%
66%
15%
39%
15%
39%
25%
66%
teman
Kegiatan akhir
15%
39%
20%
53%
15%
39%
10%
26%
C. Post-test
1. Perencanaan Tindakan
2.
Ekstra
Motivasi
Proses
Mahasiswa
Perubahan
Mahasiswa
Interprestasi
Sebagian
mahasiswa
mahasiswa
mencoba
bertanya
sebelum
aktif
mempelajari
tentang
melakukan
melakukan
isi kontrak
yang
kegiatan
di pembelajaran
mahasiswa
hal belum
belum memahami
jelas
kegiatan
tujuan
dan
identifikasi
dan
mengenai
terlebih
menyelesaikan
kegiatan yang
dahulu
Mahasiswa
tugas
Belajar
dilakukan
Mahasiswa
menyimak
membahas
dan wawasan
penjelasan
tentang
mencatat
pengetahuan
dan Mahasiswa
ini menetapkan
Pendalaman
materi
pendekatan
mahasiswa
pembelajaran
pembelajaran
akan berubah
hal
yang
kurang jelas
Mahasiswa
yang relevan
Mendiskusikan Semangat
tugas mahasiswa
dengan teori
Mahasiswa
aktif
Dosen
dalam dengan
puas
hasil
diskusi
kelompok
kelompok
mengenai BK tinggi
diperoleh
Pribadi
mahasiswa
dan
yang
Sosial
minat belajar
Kegiatan
Dosen
Dosen
Mahasiswa
meningkat
Masih
prestansi
mengambil
membagi
melaksanakan
terdapat
selalu
alih
menimbulkan
dalam
masing-
disampaikan
persepsi
yang pembelajaran
masing
oleh dosen
tentag
kritik
yang kesalahan
hal
sifatnya
dengan
kelompok
yang
membangun
menjelaskan
untuk diskusi
didiskusikan
topik
akan
yang diambil
dari
dalam
Hasil
presentasi
belajar Dosen
Dosen
Senang
Dosen
meminta
mengikuti
berusaha
konsep
mahasiswa
pembelajaran
mendasain
penilaian
hasil karena
pembelajaran
dengan
kerja
setiap
mahasiswa
pendakatan
mahasiswa
kelompok
secara penuh
yang
yang
jelas,
keterlibatan
sudah
mahasiswa
presentasi
agar
tujuan
tercapai.
3.
tahap yakni tahap awal, tahap inti, dan tahap akhir, datanya dipaparkan di tabel 6
di bawah, sebagai berikut:
Tabel 6. Data Evaluasi Pelaksanaan setelah Post-test
Awal
No
Sebelum
Peneltian
Setelah
Penelitian
Tahap awal
29%
79%
25%
65%
30%
78%
4
B
Kelengkapan fasilitas
Kegiatan Inti
20%
53%
35%
92%
25%
66%
25%
66%
30%
78%
20%
53%
25%
66%
20%
53%
20%
66%
teman
Kegiatan akhir
2
3
4
Dari
pelaksanaan secara umum menunjukkan ada peningkatan, baik pada tahap awal,
tahap tindakan, maupun tahap akhir. Hal ini dibuktikan dari data pengamatan yang
dilakukan terhadap pelaksanaan pada jumlah mahasiswa mengikutinya dengan
kategori sangat baik 47%.
Kemudian setelah meningkat menjadi kategori sangat baik. Demikian
halnya setelah pindah mahasiswa yang berhasil mencapai target sebanyak 92%.
4.
kognitif dinyatakan ada enam kemampuan seperti yang dimaksud pada bab III
terdahulu datanya dapat dilihat pada tabel 7.
tindakan II
1
2
sangat baik
Kemampuan mengingat materi pelajaran
39%
Kemampuan menangkap makna dan arti
26%
sangat baik
52%
78%
materi
Kemampuan menggunakan konsep pada
39%
78%
4
5
6
situasi baru
Kemampuan menganalisis konsep
Kemampuan memadukan tindakan analisis
Kemampuan
menilai
konsep
yang
50%
66%
40%
66%
71%
52%
dipadukan
Rata-rata pendekatan kognitif
44%
66%
meningat,
materi
yang
dipelajari,
dan
menangkap
materi,
siswa lebi berpikir secara sistematis, kritis, tanggap serta lebih terampil dan
menemukan informasi yang berguna bagi pemahamannya.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan mengajar
dosen guna menemukan cara-cara yang efektif. Penelitian ini didasarkan pada
asumsi masih banyak mahasiswa yang nilai prestasinya belum menggambarkan
kemampuan yang sebenarnya dari dirinya.
Bertitik tolak dari pembahasan hasil penelitian yang telah dikemukakan
pada uraian terdahulu maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Penelitian Tindakan Kelas sangat efektif untuk mengubah cara mengajar dan
cara belajar mahasiswa ke arah lebih baik
2. Pembelajaran dengan pendekatan kognitif dapat meningkatkan dinamika
pembelajaran bagi peningkatan hasil belajar secara optimal, khususnya untuk
mata kuliah BK Pribadi Sosial
3. Setelah dilakukan tindakan, terbukti bahwa kesiapan mahasiswa mengikuti
perkuliahan dengan kategori sangat baik 66% dan pendekatan kognitif pada
kategori sangat baik 44% dan baik 66%
B. Saran
Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan, maka peneliti
menyarakan:
1) Dosen hendaknya mendesain pembelajaran yang mengacu pada keaktifan
mahasiswa baik intelektual, emosional,
kognitif
2) Hendaknya mahasiswa berusaha menciptakan semangat belajar dalam proses
pembelajaran yang sedang dilakukannya, agar dapat memahami yang lebih
luas akan materi kuliah yang diikutinya
3) Hendaknya ada penelitian lanjutan untuk dapat meningkatkan profesional
dosen maupun meningkatkan hasil belajar mahasiswa yang lebih maju,
sehingga kualitas pendidikan semakin terjangkau sesuai dengan tuntutan
IPTEK
DAFTAR PUSTAKA
PEDOMAN OBSERVASI
SIKLUS I
Lembar Observasi Pertemuan untuk Peneliti
Subjek yang dipantau
: Pelaksanaan Pembelajaran
Tempat / Lokasi
: FIP Unimed
Mata Kuliah
Pokok Bahasan
: Konsep BK Pribadi
Pelaku Pemantau
Kegiatan
No
Penilaian
Indikator
Dosen
Kegiatan
awal
Kegiatan
Inti
Kegiatan
Akhir
Membuka pelajaran
Mengembangkan kegiatan belajar mengajar
Menyajikan materi pembelajaran
Mengelola kelas
Menggunakan model pendekatan kognitif
Melakukan evaluasi pembelajaran
Membuat rangkuman secara singkat
Memberi tugas rumah secara individu
18%
70%
90%
3
B
1
Kelengkapan fasilitas
Kegiatan Inti
Menyajikan kegiatan pembelajaran
30%
70%
90%
25%
65%
90%
Ketekunan
20%
65%
90%
25%
70%
90%
20%
78%
90%
mahasiswa
mengikuti
pembelajaran
3
Mengelola kelas
Partisipasi
mahasiswa
dalam
pembelajaran
5
15%
65%
90%
6
C
1
15%
65%
90%
20%
70%
90%
15%
65%
90%
20%
70%
90%
Portofolio
70%
Pelaksanaan
Proses Pembelajaran
1. Mahasiswa serius
mengikuti kuliah
sebagai fasilitator,
motivator mediator dalam
pembelajaran dan
pembahasan RPP
5. Dosen semakin fokus
terhadap kemajuan dalam
pembelajaran
pembahasan tugas
6. Dosen berusaha
memperdalam materi
bahasan
7. Dosen berusaha
memperdalam secara
maksimal melalui peran
motivator secara optimal
8. Dosen sangat puas
melihat dinamika
pembelajaran meski perlu
diingatkan pada siklus II
perlu ditingkatkan agar
lebih baik up to date.
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
Jumlah Mahasiswa
14 mahasiswa
24 mahasiswa
Prestasi
36,8%
63,1%
Keterangan
Motivasi sedang
Motivasi rendah
Kompetensi
Materi
Mahasiswa
memahami
pembelajaran
mata kuliah
Bimbingan
Pribadi Sosial
Membagikan
kontrak, norma
akademik, dan
Handout kepada
mahasiswa serta
ditandatangani
oleh mahasiswa
Aktivitas Pembelajaran
Produk Pembelajaran
Dampak
Pembelajaran
Dosen
Mahasiswa
1. Menjelaskan
1. Peran aktif
1. Rumusan
1. Perluasan
tentang gambaran
kontribusi ide,
pemahaman tentang
wawasan
perkuliahan,
menandatanga
deskripsi mata kuliah, 2. Kemampuan
standar
ni kontrak
standar kompetensi
menjabarkan
kompetensi, dan
2. Mengumpulka
gambaran sistem
hakikat
gambaran sistem
n informasi
penilaian, dan tugaspembelajaran
penilaian
yang berkaitan
tugas yang akan
mata kuliah BK
2. Penjelaskan
dengan
dikerjakan selama
Pribadi Sosial
tentang tugasgambaran atau
perkuliahan
tugas yang
deskripsi mata 2.
Mengumpulka
dikerjakan
kuliah, standar
n informasi tentang
mahasiswa
kompetensi
hakikat konsep tujuan
3. Menugaskan
dan sistem
bimbingan Pribadi
mahasiswa untuk
dilaksanakan
dan Sosial
menjelaskan
3. Mengumpulka
pengertian belajar
n informasi
& tipe-tipe hasil
tentang tugas-
Semester
Beban Studi
: III
: 2 SKS
Sumber
Belajar
Mahasiswa
dan dosen
Evaluasi
Softskill
Aktivitias
diskusi,
kwalitas ide
Ada
kesepakatan
untuk
melakukan
norma
akademik
belajar
Mahasiswa
mampu
menjabarkan
konsepsi
bimbinganB
K Pribadi
Sosial
1. Hakikat BK
Pribadi Sosial
2. Konsep BK
Pribadi Sosial
3. Tujuan BK BK
Pribadi Sosial
Mahasiswa
mampu
menjabarkan
1. Pengertian
masalah Pribadi
Sosial
tugas yang
akan
dikerjakan
selama
perkuliahan
4. Secara
berkelompok
menugaskan
mahasiswa
tentang
hakikat,
konsep tujuan
BK Pribadi
Sosial
1. Bertanya dengan
Peran aktif
mahasiswa
kontribusi, ide,
tentang hakikat
diskusi,
BK Pribadi Sosial menyusun
2. Meminta
laporang buku
mahasiswa
mengemukakan
contoh dari setiap
konsep
pembelajaran
yang dibahas
3. Meminta
mahasiswa
mengidentifikasi
tujuan BK
Pribadi Sosial
4. Secara
berkelompok
menugaskan
mahasiswa untuk
membahas
tentang hakikat
konsep, tujuan
BK Pribadi Sosial
1. Bertanya jawab
1. Mengumpulka
dengan
n informasi
mahasiswa
tentang
Rumusan pemahaman
tentang hakikat,
konsep, tujuan &
pengertian BK Pribadi
Sosial di jenjang
pendidikan dasar dan
menengah
1. Kemampuan
menjelaskan
hakikat BK
Pribadi Sosial
2. Kemampuan
menjelaskan
konsep BK
Pribadi Sosial
3. Kemampuan
menjelaskan
tujuan BK Pribadi
Sosial
4. Kemampuan
menjelaskan
pengertian BK
Pribadi Sosial
Prayitno,
Pelayanan
BK Pribadi
Sosial III,,
1997
Penilaian
kinerja,
bimbingan
& konseling
buku dan
laporan
Kritis,
komunikasi
secara
mandiri
inisiatif dan
kemampuan
kerjsama
Rumusan pemahaman
tentang pengertian
masalah P ribadi Sosial
1. Kemampuan
menjelaskan
pengertian
Koran,
majalah, TV,
kasus siswa
Pengisian
kinerja
performanc
Komitmen
mandiri,
kemampuan
& mengenal
berbagai
masalah
pribadi sosial
pada
pendidikan
dasar &
menengah
2. Contoh-contoh
masalah pribadi
3. Bentuk-bentuk
masalah Pribadi
Sosial
Mahasiswa
mampu
menguasai
berbagai
strategi
pembelajaran
bahan ajar,
bentuk
pelayanan,
format
layanan,
bimbingan
pribadi &
sosial
1. Pengertian
strategi
pembelajaran
2. Pengertian
bahan ajar
3. Bentuk
pelayanan
4. Format
pelayangan
bimbingan
Pribadi Sosial
Formatif
tentang
pengertian
pengertian
masalah P
masalah Pribadi
ribadi Sosial
Sosial
2. Mengumpulka
2. Meminta
n informasi
mahasiswa
tentang
membuat contohcontoh-contoh
contoh masalah
masalah
Pribadi Sosial
Pribadi Sosial
3. Meminta
3. Menyebutkan
mahasiswa
contoh-contoh
menyebutkan
masalah P
bentuk-bentuk
ribadi Sosial
masalah Pribadi
Pemakalah
Sosial
Pembanding
(diskusi
kelompok
1. Tanya jawab
1. Mengumpulka
dengan
n informasi
mahasiswa
yang berkaitan
pengertian
dengan
strategi
pengertian
pembelajaran
Strategi
2. Menjelaskan &
Pembelajaran
bertanya jawab
2. Mengumpulka
dengan
n informasi
mahasiswa
yang berkaitan
pengertian bahan
dengan
ajar
pengertian
3. Meminta
bahan ajar
mahasiswa
3. Mengumpulka
berlatih
n informasi
merumuskan
tentang bentuk
bentuk
dan format
pelayanan,
pelayanan BK
format
Pribadi Sosial
pelayanan,
4. Hasil diskusi
bimbingan
kelompok
pribadi sosial
dipresentasika
n
masalah Pribadi
Sosial
2. Kemampuan
membuat contohcontoh masalah
Pribadi Sosial
3. Kemampuan
menjelaskan
bentuk-bentuk
masalah Pribadi
Sosial
di sekolah
e dan
penilaian
pengetahua
n
mengambil
isi dan
inisiatif
Rumusan pemahaman
tentang pengertian
strategi pembelajaran,
bahan ajar, bentuk
format, pelayanan BK
Pribadi Sosial yang
dapat disampaikan
kepada siswa dan
pemilihan dan
penerapan bahan ajar
1. Kemampuan
menjelaskan
pengertian
strategi
pembelajaran
2. Kemampuan
menjelaskan
pengertian bahan
ajar
3. Kemampuan
menjelaskan
bentuk dan format
pelayanan BK
Pribadi Sosial
Joni Lis
Steadi, 2004.
Dirimu harta
karun yang
tak ternilai.
James F.
Calhoun,
Joan Ross,
Accelita
Psikologi
tentang
penyesuaian
1990
Unjuk kerja
portofolio
hasil karya
Mandiri,
kemampuan
menganalisis,
kreatif
7
7
Remedial &
Pengayaan
Mahasiswa
mampu
menyusun
program
bimbingan
konseling
Pribadi Sosial
Mampu
menyusun
program
konseling
Pribadi
SOsial
Formatif
Remedial dan
Pengayaan
Mahasiswa
mampu
membuat
contoh
tentang
strategi
pembelajaran
, bahan ajar
bentuk
pelayanan
bimbingan
Pribadi dan
SOsial
Mahasiswa
mampu
melaporkan
hasil kerja
diskusi
Menyusun
program
bimbingan
konseling Pribadi
Sosial
Pemateri
Diskusi
presentasi
menyusun
program dan
membuat laporan
Kemampuan
menyusun suatu
program dan membuat
laporan program
Pribadi Sosial
Kemampuan
menyusun program
dan membuat
laporan
Program
bimbingan
konseling Pribadi
dan SOsial
Fasilitator
Diskusi
memperbaiki
program
Rumusan pemahaman
tentang metode
pembelajaran
Terampil menyusun
program
Contoh Satlan
pemberi layanan
tentang strategi
pembelajaran
bahan ajar, dan
bentuk pelayanan
BK Pribadi dan
SOsial
Fasilitator
Presentasi hasil
diskusi Satuan
Layanan
Terampil
menampilkan hasil
diskusi contoh
Satlan
Hill Rogers,
2004,
Behavior
Recovery
Nanan
Syaodih
Sukmadinata
, 2007
Bimbingan
Konseling
dalam
Praktek
Hill Rogers
2004,
Behaviour
Recovery
Terampil
menyusun
laporan
Unjuk kerja
Unjuk kerja
Kritis
inovatif
komunikasi
lisan &
tulisan
Formatif
Remedial dan
Pengayaan