Вы находитесь на странице: 1из 38

Setting Up Emergency Medical Service

Intensive Course & Workshop


Dr Sutomo Hospital
Dept Anesthesiology & Reanimation,
Airlangga University, School of Medicine Surabaya

Emergency Medicine & Disaster Management


Working Group

Module
Day 1b
1b_Airway_advanced

Day 1
1.00

Introduction to Emergency Medical System


Why victims die and how we can help
The ABCD approach of Primary Survey (quick dx, quick treatment)

1.30

Diagnosis and Understanding Airway Emergencies


Treatment of airway obstructions (manual methods)
Use of Airway Adjuncts

1.30

Skills

1.00

Use of Advanced Airway Adjuncts


Oxygen and Drugs used in airway problems

1.30

Skills

1b_Airway_advanced

Use of Advanced Airway Adjuncts


Oxygen and Drugs used in airway problems

1b_Airway_advanced

1.

2.
90% pasien
dapat ditolong
dengan cara #1 & #2
3.
3

Gold standard

Laringoskopi u/ intubasi trachea

1b_Airway_advanced

1b_Airway_advanced

INTUBASI TRACHEA

Pilihan jika cara-cara lain untuk Airway gagal


Ada kesukaran untuk memberi nafas buatan
Ada risiko besar terjadi aspirasi ke paru
Mencegah pCO2 naik (cedera kepala)
GCS 8

Karena pasti ada obstruksi


Karena pasti ada hipoventilasi (pCO2 naik)

1b_Airway_advanced

Pasien dengan tracheal tube, nafas buatan


lebih efektif, risiko aspirasi lebih kecil

1b_Airway_advanced

tetapi, intubasi trachea


juga membawa risiko besar
Hipoksia karena spasme pita suara
(sebelum ETT berhasil masuk)

Tekanan darah naik


Aritmia, bradikardia sampai asistole
Tekanan Intra Kranial naik
Gerakan leher memperberat cedera cervical

Seharusnya, intubasi dibantu obat anestesia


dan obat pelumpuh otot (harus tenaga ahli)
1b_Airway_advanced

Laryngeal Mask Airway


dipasang tanpa laringoskopi

1b_Airway_advanced

10

Membebaskan jalan nafas


Sumbatan pangkal lidah

jaw thrust
chin lift
jalan nafas oropharynx
jalan nafas nasopharynx
intubasi trachea / LMA

Cairan di hypopharynx
penghisap / suction
posisi miring

Sumbatan di plica vocalis


cricothyroidotomy

1b_Airway_advanced

11

Sumbatan benda asing

1b_Airway_advanced

12

Finger sweep

1b_Airway_advanced

13

Suctioning

1b_Airway_advanced

14

Posisi baring miring


cairan akan mengalir keluar

karena ada risiko cedera leher


miringkan dengan cara log-roll
1b_Airway_advanced
15

Log-roll
4 orang

Pemberi
aba-aba
harus jelas

Digulingkan serentak pelan-pelan


1b_Airway_advanced

16

Membebaskan jalan nafas


Sumbatan pangkal lidah

jaw thrust
chin lift
jalan nafas oropharynx
jalan nafas nasopharynx
intubasi trachea / LMA

Cairan di hypopharynx
penghisap / suction

Sumbatan di plica vocalis


cricothyroidotomy
1b_Airway_advanced

17

Cricothyroidotomy

Pasien tidak dapat diberi nafas buatan dari atas


(mulut hidung)

benda asing di larynx

angioneurotic edema, larynx edema

Jika intubasi gagal padahal jalan nafas masih


tersumbat

1b_Airway_advanced

18

Alergi, angioneurotic edema

1b_Airway_advanced

19

TUBE naso-pharyngeal

Plica
vocalis

Cricothyroidotomy

BASIS CRANII
atap nasopharynx
tulang tipis mudah patah

1b_Airway_advanced

20

Crico-thyroido-tomy

Jalur darurat untuk oksigenasi

Jarum besar, 14 G atau jarum susuk KB Norplant


1b_Airway_advanced

21

Alirkan O2 10-15 lpm / maksimal


Tutup lubang dengan jempol,
biarkan O2 masuk ke paru
Buka lubang agar gas keluar, lalu
tutup lagi dst
Bisa bertahan 10 menit, O2 bisa
masuk tetapi CO2 sukar keluar

O2

1b_Airway_advanced

22

C-spine protection

1b_Airway_advanced

23

Lindungi leher dari gerakan

Previously recommended hand Currently recommended hand


positions for manual in-line
positions for manual in-line
stabilisation of the cervical
stabilisation of the cervical
spine.
spine.
1b_Airway_advanced

24

Immobilisasi leher sejak tempat kejadian


in-line immobilisation
dan collar brace
1b_Airway_advanced

25

Neck collar / Collar brace

Dipasang tanpa menggerakkan leher (terlalu banyak)


Kepala harus dipegang in-line
-Tekanan intra-kranial bisa meningkat
- Airway bisa obstruksi
- Bila muntah akan1b_Airway_advanced
aspirasi

26

Pasien yang memakai collar brace


Jalan nafasnya mungkin terganggu
tidak bisa buka mulut
mudah obstruksi jalan nafas partial
jika muntah tidak mudah mengeluarkan

Tekanan intracranial mungkin naik


akibat hambatan aliran vena leher, JVP naik

1b_Airway_advanced

27

Cara lain untuk immobilisasi leher tanpa menaikkan ICP

1b_Airway_advanced

28

Cara lain untuk immobilisasi leher tanpa menaikkan ICP

1b_Airway_advanced

29

Oxygen and Drugs used in airway problems

1b_Airway_advanced

30

Manfaat oksigen pada pasien dengan


gangguan airway
Meningkatkan kadar oksigen di alveoli
VT 500 x 21% O2 = 100 cc O2 murni
VT 200 x 21% O2 = 40 cc O2 murni
VT 200 x 60% O2 = 120 cc O2 murni

Meningkatkan jumlah oksigen di FRC


Mengurangi derajat hipoksemia darah
Dengan nafas yang terbatas, lebih banyak oksigen dapat
masuk ke alveoli
1b_Airway_advanced

31

Cara memberikan oksigen

nasal prong 2-3 lpm


30%

mask w/ reservoir 6-8 lpm


80%

bag-mask / Jacksoon Reese 10 lpm


mask 6-8 lpm
100%
1b_Airway_advanced
32
60%

Pasien gawat
Perlu oksigen 60-100%
mask
mask + reservoir
bag + mask / Jackson Reese

Mungkin perlu segera nafas buatan


bag + mask / Jackson Reese
AMBU bag (+ reservoir)
1b_Airway_advanced

33

Flowmeter pengatur
aliran oksigen
Pengatur tekanan tinggi dan
penunjuk tekanan tabung

Humidifier, pelembab
Sebaiknya dikosongkan saja
(mudah jadi sarang kuman)

Pada waktu transport


diperlukan oksigen tinggi,
air harus dibuang
krn menghambat
aliran oksigen

1b_Airway_advanced

34

1b_Airway_advanced

35

Airway skill 4
(optional)

Laryngoscopy
Tracheal intubation
(Laryngeal mask insertion)

(manikin, airway trainer, on table)


1b_Airway_advanced
36

Airway skill 5

Finger sweep
Pharyngeal suction of liquid
Cricothyrotomy
Oxygen administration

(manikin, Ambu body, on table)


1b_Airway_advanced
37

Airway skill 6

Applying collar brace


Applying sandbags and fixing head
In-line position
Log roll
Lateral position (liquid foreign body)

(person, on the floor)


1b_Airway_advanced
38

Вам также может понравиться