Вы находитесь на странице: 1из 3

Eksplorasi Air Tanah 2015

POTENSI WISATA KOTA BEKASI


Secara geografis, Kota Bekasi terletak pada 106o 48' 28"-107o 27' 29" Bujur Timur dan
6o 10' 6" - 6o 30' 6" Lintang Selatan, dengan luas wilayah sekitar 2010,49 km 2, dan Batas wilayah
Kota Bekasi, meliputi :
Sebelah Utara
: Kabupaten Bekasi
Sebelah Selatan : Kab. Bogor dan Kota Depok
Sebelah Barat
: Propinsi DKI Jakarta
Sebelah Timur
: Kabupaten Bekasi
Kota Bekasi terdiri atas 12 Wilayah Kecamatan, yang meliputi :
1. Kecamatan Bekasi Barat
2. Kecamatan Bekasi Selatan
3. Kecamatan Bekasi Timur
4. Kecamatan Bekasi Utara
5. Kecamatan Pondokgede
6. Kecamatan Jatiasih
7. Kecamatan Bantargebang
8. Kecamatan Jatisampurna
9. Kecamatan Medan Satria
10. Kecamatan Rawa Lumbu
11. Kecamatan Mustikajaya
12. Kecamatan Pondok Melati

WISATA KE TPA BANTAR GEBANG ( Dari Sampah Hasilkan Listrik )


Tempat Pembuang Akhir (TPA) Sampah Bantar Gebang merupakan TPA terbesar di
Indonesia. Kesan awal masyarakatmelihat atau mendengar TPA Bantar Gebang adalah bau, tidak
enak dilihat, dan dianggap sebelah mata. Tapi, TPA Bantar Gebang ternyata memiliki sejumlah
potensi yang tak terhingga dan tak terkirakan oleh sejumlah pihak. Dulu sampah hanya
diperdayakan untuk pengembangan kompos dan produksi daur ulang sampah. Kini sampah
ternyata mampu menghasilkan listrik. Fenomena inilah yang kemudian menarik perhatian
banyak kalangan dan wisatawan yang berkunjung di Kota Bekasi.

PENGERAJIN BONEKA KOTA BEKASI


Selain potensi wisata sejarah dan budaya, dan TPA Bantar Gebang, Wisatawan Kota
Bekasi juga dapat melihat beragam hasil kerajinan industri kecil unggulan di Kota Bekasi.
Nama
Nim
Kelas

: Matheus Vito Krisnanto


: 111.130.207
:A

Page 1

Eksplorasi Air Tanah 2015

Industri kecil pengerajin Boneka ini terkoordinir dalam sebuah Himpunan Industri Kecil
Pengerajin Boneka Kota Bekasi (HIKPIB) yang berdiri tanggal 1 Januari 2005. Anggota Home
Industry Boneka ini tersebar di Kecamatan Bantar Gebang, Jati Asih, Mustikajaya, Rawalumbu,
Bekasi Barat dan Bekasi Selatan.
KOTA BERSEJARAH DAN SEJUTA BUDAYA
Bekasi pun dikenal sebagai Kota Patriot. Julukan Patriot merupakan sebuah
penghormatan dan penghargaan yang besar bagi wilayah Bekasi sebagai daerah perjuangan dan
pertahanan Republik Indonesia pada masa kemerdekaan. Dimana berjuta-juta patriot bangsa
gugur dalam pertempuran bertubi-tubi dan dasyat dalam mempertahankan Ibukota Negara dan
Wilayah RI di garis depan front perjuangan Republik Indonesia.

Keheroikan dan kepatriotan masyarakat di Bekasi tergambarkan dalam bentuk Puisi


karya Chairil Anwar "Karawang-Bekasi", Lagu "Melati di Tapal Batas Bekasi", dan Novel
Legendaris "Di Tepian Kali Bekasi". Keheroikan perjuangan masyarakat Bekasi pun ditandai
dengan begitu banyaknya monument-monument perjuangan di antaranya : Monumen Revolusi
Rakyat Bekasi (di Alun-Alun Bekasi), Monumen Perjuangan Rakyat di Bekasi, Tugu di Agus
Salim, Gedung Papak, Tugu Bambu Runcing, Gedung Tinggi dan sebagainya.
Seni Budaya
Keragaman kesenian di daerah Bekasi sebagaimana dengan beragamnya etnis dan unsure
budaya yang masuk ke daerah tersebut, maka berdasarkan catatan di kelembagaan kesenian
Bekasi baik di kota maupun kabupaten Bekasi. Keanekaragaman jenis kesenian yang ada di
kabupaten dan kota Bekasi merupakan produk perkembangan budaya yang dipengaruhi oleh
pergeseran pola hubungan antara penduduk asli dengan masyarakat pendatang. Sikap terbuka
dari masyarakat Bekasi berkonsekwensi pada masuknya unsur-unsur seni yang dibawa oleh
masyarakat pendatang.
Bukti masuknya unsur budaya pendatang dapat dilihat dari aktivitas seni yang mencerminkan
unsure-unsur etnis tertentu, seperti :
1. Pengaruh budaya Pesisir Jawa : Wayang Kulit, Ujungan (pengaruh kerajaan
mataram), Tari topeng.
2. Pengaruh Parahiangan antara lain : Wayang Golek, Pakaian Kebaya dan Gelung
(Sanggul).
3. Pengaruh Melayu : Tari Japin dan Musik Gambus.
4. Pengaruh Eropa : Kesenian Tanjidor
Nama
Nim
Kelas

: Matheus Vito Krisnanto


: 111.130.207
:A

Page 2

Eksplorasi Air Tanah 2015

5. Pengaruh Cina : Tari Cokek dan beberapa kesenian lainnya.


Kuliner Khas Bekasi
Wisatawan yang datang ke Kota Bekasi rasanya tidak puas bila tidak menikmati kuliner khas di
Bekasi. Seperti halnya daerah-daerah lain di Indonesia, pada masyarakat Bekasi dikenal
beberapa jenis makanan khas yang sering disajikan pada acara-acara tertentu atau hari raya.
Misalnya dodol, setiap keluarga akan selalu berupaya agar pada saat hari raya (lebaran) tersedia
sebagian penganan untuk dikirim kepada tetangga, keluarga atau untuk disajikan bila ada tamu.
Dodol ini juga bisa dibuat bila akan mengadakan kenduri. Makanan ini terbuat dari tepung beras
ketan yang dicampur dengan gula merah dan kelapa.
Kuliner Bekasi yang masih dalam kategori kue basah, cukup banyak dan bervariasi, di
antaranya adalah: Dodol, Kue Jalabia, Kue Cucur, Kue Bugis, Kue Bika Ambon, Kue Pepe, Kue
Putu Mayang, Kue Talam, Kue Pisang, Kue Lopis, Kue Cincin, Kue Geplak, Kue Onde-Onde,
Kue Gemplong, dan kerak telor.
Selain jenis kue basah Khas Bekasi, ada beberapa penganan asli Bekasi yang termasuk
kategori jenis kue kering, biasanya mewarnai kue-kue yang disediakan untuk para tamu yang
datang berkunjung atau pun untuk kegiatan besar seperti pernikahan, sunatan, dan bagian jenis
kue cemilan yang praktis dan kuat tahan lama, diantaranya adalah : Kue Akar Kelapa, Kue
Rengginang, Kue Wajik, Kue Sagon, Kue Satu dan parocot, Kue Duit, Kue Brangas dan
beberapa jenis kue lainnya.
Sementara itu, menu makanan atau kuliner yang sangat dikenal di Bekasi adalah sayur
asem khas Bekasi, rasanya agak sedikit asem bila dibandingkan dengan jenis sayur asem di
daerah lain. Sayur ini terasa nikmat bila disajikan di siang hari. Disamping itu ada satu jenis
sayuran yang khas, yaitu sayur ikan gabus atau sayur pucung. Jenis sayur ini nampaknya hanya
terdapat di Bekasi saja. Seperti diketahui Bekasi tempo dulu terdiri dari rawa-rawa yang
didalamnya terdapat ikan gabus. Sayur ikan gabus biasanya dimasak dengan menambahkan
campuran pucung/ kluewek yang berwarna hitam dan memiliki aroma serta rasa yang khas.
Kesemua jenis kuliner di atas dapat Anda temukan pada warung kuliner khas Bekasi di antaranya
:
1. Di jalan Jend Soedirman (Sayur Gabus Pa Lukman)
2. Jalan Pekayon (Dekat Bekasi Square)
Daerah Medan Satria (Sayur Gabus Bekasi Pak Udin)

Nama
Nim
Kelas

: Matheus Vito Krisnanto


: 111.130.207
:A

Page 3

Вам также может понравиться