Вы находитесь на странице: 1из 32

Presentasi Kasus

Pitiriasis Rosea
Yth. dr. R.A. Lucia Devianty, Sp. KK.

Pendahuluan

Pitiriasi Rosea adalah penyakit kulit yang belum diketahui penyebabnya,


dimulai dengan lesi primer yang dikarakteristikan dengan gambaran
herald patch berbentuk eritema dan skuama halus kemudian diikuti
dengan lesi sekunder yan mempunyai gambaran khas.2

Insiden tertinggi pada usia antara 15-40 tahun.1

Wanita lebih sering terkena dibanding pria (1,5 : 1).

Pitiriasis rosea dapat ditegakkan dengan anamnesis, pemeriksaan fisik


dan pemeriksaan penunjang.

Pitiriasis rosea merupakan penyakit yang dapat sembuh sendiri, oleh


karna itu pengobatan yang diberikan adalah pengobatan suportif.

Status Pasien

Nama: Ny. FN

Jenis Kelamin: Perempuan

Umur: 27 tahun

Agama: Islam

Pendidikan: D3

Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga

Status Pernikahan: Sudah menikah

Alamat: Palembang

Tanggal Pemeriksaan: 28 Maret 2016

No. RM: 946521

Anamnesis

Dilakukan autoanamnesis pada tanggal 28 Maret 2016, pukul 10.00 WIB


di poli klinik kulit dan kelamin RS AK Gani, Palembang:

Keluhan utama:

Bercak merah pada lengan kiri bagian atas. Sejak 2 minggu


yang lalu. Bercak berjumlah 1 berbentuk oval dengan diameter
3cm. Sisik halus juga didapatkan mengelilingi bercak
kemerahan

Keluhan Tambahan:

Bercak merah disertai gatal. Karena mengeluh gatal maka


pasien juga menggaruknya baik disengaja maupun tidak
sengaja pada saat tidur

Perjalanan Riwayat Penyakit

Sejak 2 minggu SMRS, pasien mengeluh bercak kemerahan berskuama


mulai timbul pada daerah dada dan lengan bagian kanan atas namun
berukuran kecil. Gatal juga masih dirasakan pasien, namun tidak terlalu
gatal maka pasien tidak berobat ke dokter.

Sejak 4 hari SMRS bercak kemerahan berukuran kecil berskuama halus


muncul pada paha kanan dan kiri bagian dalam dan disertai gatal. Pasien
berobat ke dokter dan diberi tablet berwarna putih dan merah muda,
pasien juga diberi bedak salicyl. Pasien merasa gatalnya berkurang namun
kemerahan masih ada.

Tanggal 28 Maret 2016 pasien mengeluh hal yang sama, terdapat bercak
merah pada kedua lengan bagian atas, leher, dada, punggung, perut hingga
kedua paha yang belum juga menghilang dan gatal masih dirasakan.

Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien tidak pernah mengalami hal yang sama


sebelumnya, gejala seperti ini baru dirasakan pertama
kali.

Menyangkal mempunyai riwayat penyakit kulit.

Riwayat alergi seperti asma, alergi makanan dan obat


disangkal.

Riwayat Penyakit Keluarga

Pasien menyangkal adanya anggota keluarga yang


mengalami hal seperti ini.

Riwayat penyakit kulit dalam keluarga juga disangkal

Riwayat Sosial Ekonomi

Pasien adalah seorang ibu rumah tangga, memiliki


suami seorang tentara dan satu anak usia 1 tahun.

Pemeriksaan Fisik

Status Generalis

Kesadaran: Kompos Mentis

Kesadaran: Keadaan Umum

Status Gizi: Normoweight

Tanda Vital: Dalam Batas Normal

Kepala: Tak Ada Kelainan

Leher: Tak Ada Kelainan

Torax: Cor dan Pulmo Tak Ada Kelainan

Abdomen: (lihat status dermatologikus)

Ekstremitas: (lihat status dematologikus)

Riwayat Higiene

Pasien mandi dua kali sehari dengan air PAM dan


menggunakan sabun mandi batangan.

Pasien tidak langsung mengganti pakaian saat


berkeringat

Status Dermatologikus

ad regio ante
braci destra

ad regio
ante braci
sinistra

regio thorakalis
anterior

regio thorakalis
posterior

regio abdomen

Diagnosis Banding

Pitiriasis Rosea

Tinea Korporis

Dermatitis Seboroik

DIAGNOSIS KERJA

Pitiriasis Rosea

Pemeriksaan Penunjang

Saran:

Kerokan Kulit KOH 10%

Pemeriksaan Histopatologi

Diagnosis Kerja:

Pitiriasis Rosea

Tatalaksana

UMUM

Menjelaskan kepada pasien mengenai penyakit dan


cara pengobatannya.

Bila terasa gatal, sebaiknya jangan menggaruk


terlalu keras karena dapat menyebabkan luka dan
infeksi sekunder.

KHUSUS

Sistemik

Kortikosteroid: metil prednisolon 2x4mg

Antihistamin: Cetririzine 1x10mg

Topikal:

Kortikosteroid topikal: 0,1% nerilon + eritromisin 2% untuk


pagi hari dan 0,1% nerilon + ketokenazol 2% untuk malam
hari, dioleskan pada daerah yang terdapat bercak merah dan
gatal

Prognosis

Quo ad vitam: ad bonam

Quo ad functionam: ad bonam

Quo ad sanationam: dubia ad bonam

Quo ad cosmecticum: dubia ad bonam

Pitiriasis Rosea berasal dari kata


pityriasis yang berarti skuama
halus dan rosea yang berwarna
merah muda.4

Erupsi kulit yang dapat sembuh


sendiri, berupa plak berbentuk
oval, soliter dan berskuama
(Herald Patch)

Etiologi

Wanatabe et al melakukan penelitian dan mempercayai


bahwa Pitiriasis Rosea disebabkan oleh virus.

Mereka melakukan replikasi aktif dari Herpes Virus


(HHV) -6 dan -7 pada sel mononuklear dari kulit yang
mengandung lesi, kemudian mengidentifikasi virus pada
sampel serum pemeriksa.7

Dapat disebabkan oleh obat-obatan atau logam, misalnya


arsenik, bismut, emas, methopromize, metronidazole,
barbiturat, klonidin, kaptopril dan ketotifen.

Dapat terjadi pada seluruh ras yang ada di dunia.


Prevalensi pitiriasis rosea adalah 0.13% pada laki-laki
dan 0.14% pada wanita pertotal penduduk dunia
dengan usia antara 10-34 tahun.1

Gambaran Klinis

Gejala Klasik

Lesi pertama: makula eritematosa yang berbentuk oval atau


anular dengan ukuran yang bervariasi antara 2-4cm, soliter,
bagian tengah ditutupi oleh skuama halus dan bagian tepi
berbatas tegas (Herald Patch)

Pada lebih dari 69% ditemui adanya gejala prodormal: malaise,


mual, hilang nafsu makan, demam, nyeri sendi dan pembengkakan
kelenjar limfe

Lesi sekunder terdiri dari lesi dengan bentuk yang sama dengan lesi
primer, ukuran lebih kecil, sejajar dengan haris kulit dan sejajar
dengan kosta sehingga memberi gambaran Christmas tree

Gejala Atipikal

20% penderita pitiriasis rosea

Ditemukannya lesi yang tidak sesuai dengan


lesi pada pitiriasis rosea pada umumnya.

Diagnosis Banding

Tinea Korporis

Dermatitis Seboroik

Pemeriksaan Penunjang

Kerokan Kulit KOH 10%

Pemeriksaan Histopatologi

Penatalaksanaan

Umum

Diberikan penjelasan kepada pasien tentang penyakit Pitiriasis


Rosea

Khusus
Topikal: Untuk mengurangi rasa gatal dapat menggunakan
zink oksida, kalamin losion atau 0,25% mentol

Sistemik: Antihistamin oral untuk mengurangi rasa gatal.


Untuk gejala yang berat dengan serangan akut dapat diberikan
kortikosteroid sistemik, atau pemberian triamisinolon diasetat atau
asetonid 20-40mg/IM

Pembahasan

Pada anamnesis terdapat seorang pasien perempuan ibu rumah tangga usia 27 tahun datang ke RS AK Gani dengan
keluhan bercak merah pada lengan kiri bagian atas sejak 2 minggu yang lalu disertai gatal. Menurut literatur, gejala
klasik dari Pitiriasis Rosea mudah untuk dikenali. Penyakit dimulai dengan lesi pertama berupa makula eritematosa
yang berbentuk oval atau anular dengan ukuran yang bervariasi antara 2-4 cm, soliter, bagian tengah ditutupi oleh
skuama halus dan bagian tepi mempunyai batas tegas yang ditutupi oleh skuama tipis. Lesi ini disebut Herald Patch.
123

Keluhan tersebut menyebabkan rasa kurang nyaman pada pasien yang merupakan wanita dengan usia produktif
sehingga pasien berobat ke klinik terdekat, pasien diberi obat berwarna puth dan merah muda namun setelah
mengonsumsi obat tersebut pasien belum juga merasakan perubahan pada bercak merahnya, namun keluhan gatal
sedikit berkurang. Menurut literatur, pitiriasis rosea akan lebih sering mengenai wanita dibanding pria dengan
prevalensi adalah 0,13% pada laki-laki dan 0,14% pada wanita per total penduduk dunia dengan usia antara 10-34
tahun1.

Semakin hari bercak merah bertambah dan menyebar ke lengan kanan atas, dada, punggung, perut dan kedua paha
bagian atas dan gatal masih dirasakan. Menurut literatur, tempat predileksi Pitiriasis Rosea adalah badan, lengan atas
bagian proksimal dan paha atas sehingga membentuk seperti gambaran pakaian renang.2

Menurut literatur, gejala akan berkembang setelah 2 minggu, dimana mencapai puncaknya. Fase penyebaran ini
secara perlahan-lahan akan mengilang setelah 2-4 minggu. Lesi-lesi ini muncul terutama pada batang tubuh dengan
sumbu panjang sejajar pelipatan kulit. Tampilannya tampak seperti pohon natal terbalik (inverted christmas tree
appeareance. Tapi bagaimanapun terlepas dari tampilan lesi yang mirip dengan pohon natal, terbalik atau pun tidak,
tidak diragukan lagi Herald Patch merupakan lesi patognomonik dari pitiriasis rosea6. Sehingga mucul dugaan bahwa
pasien kali ini mengalami pitiriasi rosea.

Pada pemeriksaan fisik ditemukan pada thoracalis anterior et posterior, antebrachii dextra et sinistra, abdomen, dan
femoralis dekstra et sinistra: makula eritematosus, multipel, berbatas tegas dengan ukuran milier sampai lentikuler,
bentuk oval dan anular, skuama halus berwarna putih (+).

Menurut literatur, lesi makula-papula berwarna kemerahan ( salmon colored ) berbentuk oval, circinate tertutup
skuama collarette, soliter dan lama kelamaan menjadi konfluen.2 Ketika lesi digosok menurut aksis panjangnya,
skuama cenderung terlipat melewati garis gosokan ( hanging curtain sign ).2 Tempat predileksi Pitiriasis Rosea
adalah badan, lengan atas bagian proksimal dan paha atas sehingga membentuk seperti gambaran pakaian renang2.
Tanda-tanda tersebut memperkuat dugaan pitiriasis rosea.

Untuk mendiagnosis pitiriasis rosea sebenarnya tidak ada pemeriksaan khusus bahkan dengan tanda klinis yang
ditemukan sudah dapat menegakkan diagnosis ptiriasis rosea namun bila ada keraguan dan fasilitas memadai
disarankan dilakukan kerokan kulit dengan KOH 10%.6

Pemeriksaan histopatologi juga sangat membantu dalam meyingkirkan diagnosa banding.10

Diagnosis banding pada kasus ini antara lain adalah tinea korporis didapatkan gambaran herald patch atau bercak
merah yang dapat menyerupai gambaran yang biasanya ditemukan pada tinea korporis. Tinea korporis juga memiliki
lesi makula eritema skuamosa yang bentuknya anular. Namun pada tepinya bisa terdapat papul, pustul dan
skuamanya kasar. Bagian tepi lesi yang lebih aktif pada infeksi jamur ini menunjukan adanya hifa pada pemeriksaan
kultur. Pada tinea korporis gatal yang dirasakan sangat hebat dan jarang menyebar luas pada seluruh tubuh, Hal ini
melemahkan hipotesis bahwa pasien terkena tinea korporis dan semakin memperkuat dugaan pitiriasis rosea.

Pada dermatitis seboroik, kulit kepala dan alis mata biasanya berskuama dan ruam kulitnya ditutupi skuama yang
berminyak dengan predileksi tempat di sternum, regio intercapsular, dan permukaan fleksor dari persendianpersendian11. Sedangkan pada pitiriasis rosea skuamanya halus dan tak berminyak. Sumbu panjang lesi sejajar
dengan garis kulit5.

Kesimpulan

Pitiriasis rosea adalah kelainan kulit yang termasuk dalam golongan dermatosis eritroskuamosa,

sifatnya akut, self limiting disease, tidak menular. Etiologinya masih belum diketahui, namun partikel
HHV telah terdeteksi pada 70% pasien penderita pitiriasis rosea. Lesi primernya berupa soliter makula
eritem atau papul eritem. Lesi primer ini disebut sebagai herald patch / mother plaque / medallion.
Predileksi tempat yang paling banyak ditemukan yaitu pada batang tubuh, lengan atas dan paha atas.
Tidak ada tes laboratorium yang menunjang diagnosa pitiriasis rosea. Beberapa penyakit yang
menyerupai gambaran klinis pitiriasis rosea yaitu tinea korporis dan dermatitis seboroik. Diagnosa
pitiriasis rosea dapat ditegakkan melalui anamnesa dan pemeriksaan klinis.

Вам также может понравиться

  • Refer at
    Refer at
    Документ6 страниц
    Refer at
    heragilita
    Оценок пока нет
  • AKI dan CKD: Sindrom Klinis Terpadu
    AKI dan CKD: Sindrom Klinis Terpadu
    Документ17 страниц
    AKI dan CKD: Sindrom Klinis Terpadu
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Presentation 1
    Presentation 1
    Документ30 страниц
    Presentation 1
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Anemia Defisiensi As - Folat2
    Anemia Defisiensi As - Folat2
    Документ18 страниц
    Anemia Defisiensi As - Folat2
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Persalinan Dengan Alat
    Persalinan Dengan Alat
    Документ20 страниц
    Persalinan Dengan Alat
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Presus Sle
    Presus Sle
    Документ19 страниц
    Presus Sle
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Lapsus DHF PPT Presentasi Ayu
    Lapsus DHF PPT Presentasi Ayu
    Документ54 страницы
    Lapsus DHF PPT Presentasi Ayu
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Hepatitis B (Hera)
    Hepatitis B (Hera)
    Документ27 страниц
    Hepatitis B (Hera)
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Analisa Kasus
    Analisa Kasus
    Документ3 страницы
    Analisa Kasus
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Gagal Jantung Ita
    Gagal Jantung Ita
    Документ65 страниц
    Gagal Jantung Ita
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Diskus Amenorea
    Diskus Amenorea
    Документ17 страниц
    Diskus Amenorea
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Lapjag Igd Ambarawa 17-7-16
    Lapjag Igd Ambarawa 17-7-16
    Документ16 страниц
    Lapjag Igd Ambarawa 17-7-16
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Preskas Diare Hera
    Preskas Diare Hera
    Документ32 страницы
    Preskas Diare Hera
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi Referat
    Daftar Isi Referat
    Документ1 страница
    Daftar Isi Referat
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Distosia Persalinan
    Distosia Persalinan
    Документ16 страниц
    Distosia Persalinan
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Talak Filariasis
    Talak Filariasis
    Документ15 страниц
    Talak Filariasis
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Cover Referat
    Cover Referat
    Документ1 страница
    Cover Referat
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Persalinan Dengan Alat
    Persalinan Dengan Alat
    Документ20 страниц
    Persalinan Dengan Alat
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Dermatitis Atopik Terjemahan
    Dermatitis Atopik Terjemahan
    Документ15 страниц
    Dermatitis Atopik Terjemahan
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Impact of Preeclampsia and Gestational Hypertension On Birth Weight by Gestational Age OK
    Impact of Preeclampsia and Gestational Hypertension On Birth Weight by Gestational Age OK
    Документ15 страниц
    Impact of Preeclampsia and Gestational Hypertension On Birth Weight by Gestational Age OK
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Dermafitosis
    Dermafitosis
    Документ34 страницы
    Dermafitosis
    fvdarkness
    Оценок пока нет
  • Persalinan Dengan Alat
    Persalinan Dengan Alat
    Документ20 страниц
    Persalinan Dengan Alat
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Cover Jurding
    Cover Jurding
    Документ2 страницы
    Cover Jurding
    heragilita
    Оценок пока нет
  • TM 6 - Filariasis
    TM 6 - Filariasis
    Документ18 страниц
    TM 6 - Filariasis
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Demam Dan Ruam Pada Anak
    Demam Dan Ruam Pada Anak
    Документ20 страниц
    Demam Dan Ruam Pada Anak
    Dhayu Mart Hindrasyah Pandia
    100% (1)
  • Brugia Malayi
    Brugia Malayi
    Документ7 страниц
    Brugia Malayi
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Demam Dan Ruam Pada Anak
    Demam Dan Ruam Pada Anak
    Документ20 страниц
    Demam Dan Ruam Pada Anak
    Dhayu Mart Hindrasyah Pandia
    100% (1)
  • TM 2 - Tetanus
    TM 2 - Tetanus
    Документ15 страниц
    TM 2 - Tetanus
    heragilita
    Оценок пока нет
  • Difteri
    Difteri
    Документ6 страниц
    Difteri
    heragilita
    Оценок пока нет