Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
1. DIARE
a. Sebutkan tanda klinis pada anak dengan dehidrasi ringan-sedang
b. Sebutkan terapi cairan pada dehidrasi ringan-sedang
c. Sebutkan tanda klinis penting pada anak dengan dehidrasi berat
d. Sebutkan terapi cairan pada dehidrasi berat
Jawaban : Pedoman WHO
a. Tanda klinis dehidrasi ringan-sedang :
Anak tampak rewel/gelisah, anak tampak kehausan, mata cowong, air mata kering,
ubun-ubun cekung pada bayi, mukosa bibir kering, turgor kulit kembali lambat,
produksi urin berkurang/oliguria
b. Terapi cairan dehidrasi ringan-sedang : OZANA
Oralit dengan dosis 75 cc/kgBB pada 3 jam pertama dengan cara memberikan 1
sdt tiap 1-2 menit
Oralit diberikan 10cc/kgBB tiap kali anak diare
Tablet Zinc <6 bulan = tablet / 10mg per hari | 6 bulan = 1 tablet / 20mg
per hari selama 10 hari dengan cara dilarutkan dalam 1 sdt air/oralit/cairan rumah
tangga atau dikunyah.
ASI : diberi lebih sering dan lebih lama
Nasehat : Cara pemberian oralit, zinc, ASI, pemberian makan, dan kapan kembali
ke dokter
Antibiotik : Kloramfenikol 25mg/kgBB/kali setiap 8 jam selama 3 hari
c. Tanda klinis dehidrasi berat :
Kesadaran menurun / anak tampak letargis, anak tidak mau minum, ubun-ubun
sangat cekung pada bayi, mukosa bibir sangat kering, turgor kulit kembali sangat
lambat, produksi urin tidak ada/anuria, napas cepat dan dalam/kussmaul
d. Terapi cairan dehidrasi berat :
Menggunakan cairan rehidrasi : RL/RA sebanyak 100cc/kgBB dengan ketentuan
30 cc/kgBB
70 cc/kgBB
Usia <12
1 jam
5 jam
bulan
Usia 12
30 menit
2,5 jam
bulan
Monitoring setiap 15-30 menit, naikkan tetesan bila klinis tidak membaik
Beri Oralit 5cc/kgBB/jam dan tablet Zinc sesuai dosis bila anak sudah mau minum
Periksa status hidrasi sesudah 6 jam pada bayi atau 3 jam pada anak
2. ANEMIA DEFISIENSI BESI (dr.Sony)
Datang seorang anak laki-laki, usia 3 tahun, pucat sejak 1 minggu ini.
a. Lakukan anamnesis pada pasien ini
b. Sebutkan pemeriksaan penunjang apa yang akan dilakukan pada pasien ini
c. Sebutkan diagnosis pasien ini
Jawaban :
a. Anamnesis :
Gejala umum anemia : pucat, lemah/lesu/mudah lelah, mata berkunag-kunang,
telinga berdenging
Gejala khusus : suka makan makanan tidak lazim seperti es batu, tanah, rambut
>> PIKA
Tanda-tanda perdarahan : mimisan, muntah darah, berak darah, trauma,
menstruasi berkepanjangan
Penyakit penyerta : infeksi cacing, gastritis, malaria, konsumsi obat NSAID
Riwayat nutrisi : jarang makan sayur hijau atau daging, sering minum teh
bersamaan dengan makan
Syok Teratasi
TIDAK
TTV Stabil
Koreksi
GDA
HCT >>
Kristaloid/Koloid 10-20cc
Perdarahan
Stop IVFD max 48 jam setelah syok
4. PNEUMONIA
a. Sebutkan tanda klinis pada pasien pneumonia
b. Sebutkan pemeriksaan penunjang yang dilakukan pada pasien ini
c. Sebutkan tatalaksana pada pasien ini
Jawaban :
a. Tanda Klinis :
Batuk produktif, sesak napas, demam, anak tampak rewel, grunting, tidak mau
menyusu, tanda distres napas (Pernapasan cuping hidung, dispneau, retraksi dada,
sianosis), ronki basah halus
b. Pemeriksaan Penunjang :
Darah lengkap WBC >>,diff count :
Gram positif = leukositosis + granulositosis
Gram negatif = leukopenia + granulositosis
Virus = leukopenia + limfositosis
Bordetella pertusis = leukositosis + limfositosis
Foto toraks = infiltrat, konsolidasi
c. Tatalaksana : Antibiotik (dibawah ini hasil tentiran sesuai slide, kalau mau versi lain
bisa lihat pedoman WHO)
< 3 bulan : Gentamisin (untuk E.coli/Gram negatif) dan Ampisilin (untuk Grup B
streptokokus & L.monocytogenes/Gram Positif)
4 bulan 5 tahun : Ampisilin (Streptokokus pneumonia/Gram positif) dan
Kloramfenikol (untuk H.influenza/Gram negatif)
> 5 tahun : Eritromisin (untuk C.mycoplasma/Atipikal), PPC 50.000-100.000
unit/kgBB/hari IM (untuk Streptokokus pneumonia/Gram positif), Ampisilin
(Streptokokus pneumonia/Gram positif)
Terapi suportif : antipiretik, antitusif
5. KEJANG DEMAM (dr.Danu)
Datang pasien usia 3 tahun dengan kejang.
a. Lakukan anamnesis pada pasien ini
b. Sebutkan pemeriksaan neurologis yang diperlukan
c. Sebutkan pemeriksaan penunjang apa yang diperlukan
d. Sebutkan diagnosis pada pasien ini
Jawaban :
a. Anamnesis :
Kejang onset, durasi, berulang/tidak, frekuensi per hari bila berulang,
sadar/tidak setelah kejang, didahului dengan demam/tidak, anggota tubuh yang
kejang (general/fokal)
Demam onset, sifat (intermitten/ remitten/ continous), suhu paling tinggi yang
terukur, sudah diobati/belum
Gejala lain penurunan kesadaran, riwayat trauma (luka kecil tertutup), muntah,
adakah anggota tubuh yang menjadi lemah/lumpuh
b. Pemeriksaan neurologis
Refleks fisiologis BPR, TPR, APR, KPR
Refleks patologis Babinski, Chaddock, Oppenheim, Schuffer, Gordon, Gonda
Meningeal sign Kaku kuduk, Burdzinki 1-4, Kernig
Cek tanda khas tetanus untuk singkirkan ddx trismus, risus sardonicus,
epistotonus
c. Pemeriksaan penunjang : untuk singkirkan ddx kejang karena electrolyte imbalance
atau hipoglikemia
Serum elektrolit
GDA
d. Diagnosis : Kejang Demam (sebutkan Sederhana/Kompleks/Plus sesuai hasil
anamnesis)
6. INFEKSI PARASIT (Ascaris lumbricoides) (dr.Wina)
Datang seorang anak, riwayat keluar cacing dari duburnya
a. Sebutkan pemeriksaan penunjang apa yang diperlukan. Apa yang diharapkan?
b. (dikeluarin foto telur cacing) Sebutkan gambaran telur apa ? Sebutkan diagnosis dan
diagnosa banding pada pasien ini
c. Tuliskan resep untuk pasien ini
Jawaban :
a. Pemeriksaan penunjang