KISTA DERMOID

Yoga Pribadi Utomo

Pengertian Kista Ovarium

Kista ovarium adalah

kantong berisi cairan
yang diduga timbul dari
bagian ovum yang
normalnya hilang pada
saat menstruasi yang
terletak di indung telur
(ovarium).
Kista ovarium dapat
terbentuk kapan saja,
pada masa pubertas
sampai menopause, juga
selama masa kehamilan.

Etiologi (Penyebab)

Sampai sekarang ini penyebab

dari Kista Ovarium belum
sepenuhnya dimengerti,
tetapi beberapa teori
menyebutkan adanya
gangguan dalam pembentukan
estrogen dan dalam
mekanisme umpan balik
ovarium-hipotalamus.
Gagalnya sel telur (folikel)
untuk berovulasi.
Berdasarkan tingkat
keganasannya, kista terbagi
dua, yaitu nonneoplastik dan
neoplastik

Berdasarkan tingkat keganasannya, kista

terbagi dua, yaitu

Neoplastik

Non Neoplastik

Kista Neoplastik

Kista Nonneoplastik

Patofiologi
Kista

ini terdiri dari folikel-folikel pra ovulasi

yang mengalami atresia dan berdegenerasi
pada ovarium, di ovarium ini folikel-folikel ini
tidak mengalami ovulasi.

GEJALA KLINIK
Mayoritas

penderita tumor ovarium tidak

menunjukkan adanya gejala sampai periode
waktu tertentu. Hal ini disebabkan perjalanan
penyakit ovarium berlangsung secara
tersembunyi sehingga diagnosis sering
ditemukan pada waktu pasien dalam
keadaan stadium lanjut.

Pemeriksaan pasien dengan

kista ovarii meliputi:

Penatalaksanaan

Ciri kista yang perlu dioperasi,

indikasinya :
Kista berdiameter lebih dari 5 cm, dan
setelah diobeservasi 6 - 8 minggu tidak ada
tanda pengecilan tumor
Ada bagian padat pada dinding tumor
Dugaan terpelintir atau pecah
Dinding tumor bagian dalam berjonjot

Identitas
Nama
Umur
Pekerjaan
Alamat

:
:
:
:

Ny. W
22 tahun
Buruh pabrik
Simoyan, Singosaren,

Banguntapan, Bantul
Masuk RS tanggal
: 1 Oktober 2015, 11:50
Diagnosis masuk
: Kistoma ovarii, P2 A0

Riwayat Penyakit Keluarga

Riwayat Personal Sosial

Pemeriksaan Fisik
Keadaan

umum
: baik, compos mentis
Kesadaran
: E4 V5 M6
Tanda vital
Nadi: 82 kali/menit
Pernafasan: 24 kali/menit, regular
Tekanan darah: 110/70 mmHg
SpO2 = 99%
Suhu

: 360 C

Pemeriksaan laboratorium

Diagnosa Klinis

Penatalaksanaan