Вы находитесь на странице: 1из 4

10.

pengalaman siswa
IV. 1. pengalaman siswa
2. agar wawasan kita menjadi terbuka sehingga
kita mampu bersikap benar
3. agar perbedaan yang ada dapat menjadi indah,
tidak terjadi permusuhan
4. tidak, yang masuk surga adalah orang yang
beriman pada Allah
5. mengadakan dialog dan toleransi antar agama
PERBAIKAN
1. berbicara bersama dari hati ke hati untuk melihat
persamaan dan perbedaan masing-masing
2. sejak munculnya Konsili Vatikan II
3. pengalaman siswa
4. pengalaman siswa
5. boleh, asalkan diluar peribadatan
I.

1.
2.
3.
4.
5.
II. 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
III. 1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.

8.
9.

PENGAYAAN
1. pengalaman siswa
2. berdialog, bekerjasama dan toleransi antar umat
beragama tidak menyinggung keyakinan lain
3. sikap penyerahan diri yang total kepada Allah
4. sikap dengan arif dan bijaksana
5. keberagaman agama

C
6. A
11. B
A
7. A
12. D
A
8. C
13. C
B
9. D
14. A
C
10. B
15. A
penganut agama dan kepercayaan lain
kudus
Yesus Kristus
bermacam beragam, suku, budaya, dll
Yesus Kristus
hidup
semua
kebenaran, kebaikan
Allah
Agama/ kepercayaan orang lain
membina sikap toleransi beragama, bekerja
sama
dialog dan kerja sama
agar terbentuk persaudaraan yang sejati antar
umat beragama, sehingga iman, harapan dan
kasih masing-masing berkembang
bunuh diri dengan alasan agama, menghina
agama lain, merendahkan agama lain
percakapan bersama yang mensharingkan
pengalaman iman pribadi
setiap saat, sedini mungkin atau kesempatan
yang disepakati
fanatisme yang berlebihan, merasa hebat
sehingga
melecehkan/
menghina,
merendahkan agama, kurang memahami
ajaran agama secara tepat
selalu berpikir positif dan mempelajari ajaran
agama lain (dialog)
keakraban antar pemuluk agama yang
didasarkan pada kasih dan saling
mengembangkan di dalam iman, harapan dan
kasih

PERCEPATAN/AKSELERASI
1. tidak membuat sakit hati orang lain, mengadakan
dialog dan toleransi antar agama
2. pengalaman siswa
3. sebagai jalan/ sarana untuk menuju kepada
kebenaran sejati
4. saling berkunjung saat merayakan hari besar
agamanya
5. toleransi terhadap pemeluk agama lain

I.

1.
2.
3.
4.
5.
II. 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.

A
6. D
11. B
B
7. A
12. A
D
8. A
13. A
C
9. A
14. B
B
10. C
15. A
cinta kasih
29
toleransi
bersabdalah saja
rukun dan damai
wanita Samaria
mengasihi dan menyelamatkan manusia
bermusuhan
berbicara bersama dari hati ke hati untuk
melihat persamaan dan perbedaan masingmasing
10. hambaku itu akan sembuh

III. 1. sebagai jalan/ sarana untuk menuju kepada


kebenaran sejati
2. Mat 8 : 5-13
3. keberagaman agama
4. percakapan bersama yang mensharingkan
pengalaman iman pribadi
5. pengalaman siswa
6. karena di dalam agama non-Kristen juga
terdapat kebaikan dan kebenaran mereka juga
saudara kita yang beda agama, kebijakan guru
7. karena iman tidak dewasa, terbadap ada fanatik
buta (kebijaksanaan guru)
8. karena konflik membuat kehancuran,
peperangan/ pertikaian bagi manusia. dll
9. tanpa pengorbanan maka persahabatan tidak
akan mendalam dan langgeng
10. karena berpandangan sempit terhadap ajaran
agama sendiri dan orang lain, imannya tak
dewasa

3. agar terbentuk persaudaraan yang sejati


antar umat beragama, sehingga iman, harapan dan
kasih masing-masing berkembang
4. kebahagiaan dan keselamatan, pengalaman siswa
5. belajar dengan giat, berlatih (pengalaman siswa)

I.

1.
2.
3.
4.
5.
II. 1.
2.
3.
4.
5.
6.

IV. 1.
2.
3.
4.

Pancasila dan UUD 1945


mengadakan dialog dan toleransi antar agama
boleh, tetapi diluar peribadatan
selalu berpikiran positif terhadap agama lain,
mau bergaul dengan nya
5. pengalaman siswa

7.
8.
9.
10.

PERBAIKAN
1. bersama-sama membangun masjid, bersama orang lain menjadi petugas parker di gereja. dlll
(kebijakan guru)
2. mengadakan dialog, toleransi dan kerjasama antar
umat beragama
3. karena dengan hidup damai, semua orang dapat
bahagia, tentram, nyaman
4. pengalaman siswa
5. toleransi terhadap pemeluk agama lain

A
6. A
11. A
B
7. A
12. D
C
8. B
13. C
B
9. B
14. C
B
10. C
15. C
hambatan-hambatan
bersatu dan berdamai
10 talenta
beban yang begitu berat dalam usaha
mencapai cita-cita yang kita impikan
tingii - harta yang banyak
membuang-buang waktu/ menunda-nunda
pekerjaan
belajar dan berdoa
hartanya dan memberikannya kepada oang
yang miskin
usaha, kerja keras dan doa
1 talenta

III. 1. (pengalaman siswa)


2. keinginan atau kehendak yang selalu ada
dalam pikiran dan menjadikan motivasi
seseorang berusaha untuk mewujudkannya
3. orang tua, teman (kebijaksanaan guru)
4. (pengalaman siswa)
5. percaya pada Tuhan bahwa dengan usaha
yang keras disertai doa, maka semua tidak akan
sia-sia

PENGAYAAN
1. harapan dari seseorang yang menjadi arah tujuan
hidupnya
2. dengan membedak-bedakan agama dan
golongan justru membuka peluang permusuhan
agama
3. sejak trejadinya Konsili Vatikan II
4. keakraban antar pemeluk agama, yang didasarkan
pada kasih dan saling mengembangkan di dalam
iman, harapan dan kasih
5. pengalaman siswa

I.

PERCEPATAN/AKSELERASI
1. menghormati dan menghargai toleransi
2. untuk mencapai cita-cita, maka seseorang harus
berusaha secara maksimal dan mengetahui tujuan
hidupnya
2

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.

C
D
C
C
D
A
D
A
A
C
B
C
C
C
A

16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

A
B
C
D
A
C
C
A
B
B
D
B
A
D
A

31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.

A
A
C
C
A
A
D
C
D
C
C
B
D
B
A

II. 1. -

2.

3.

4.

5.

I.

1.
2.
3.
4.
5.

II. 1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.

untuk menentukan rasa aman


untuk memperoleh arti hidup
untuk pedoman dalam menentukan
tindakan yang baik
- semakin bersatu dengan Allah
- ketidak jujuran
- Egoisme/ mementingkan diri sendiri
- sikap sombong
- sikap masa bodoh/ tidak peduli terhadap
orang lain
- sikap tidak adil dan sebagainya
- seorang
beriman
yang
sudah
dipermandikan secara Katolik dan sudah
menerima sakramen Krisma
- seorang beriman dan berperilaku baik
- mempunyai motivasi yang kuat dan luhur
untuk menjadi Imam
- Tidak/ belum beristri dan tidak akan beristri
seumur hidup atau dengan kata
lainbersedia menjalani hidup selibat (tidak
menikah)
Penderitaan yang dialami Yesus merupakan
konsekuensi dari Tugas perutusanNya
melaksanakan kehendak Bapa dalam
mewartakan dan menegakkan Kerajaan Allah
didunia
- Hak untuk hidup
- Hak untuk mendapat perlindungan
- Hak untuk mendapat rasa aman
- Hak untuk mendapat nafkah
- Hak untuk berkembang
- Hak mendapat pendidikan
- Hak berpendapat

A
C
A
D
C

6.
7.
8.
9.
10.

C
C
C
D
A

11.
12.
13.
14.
15.

2. berusaha rukun, damai, hidup saling


menghormati (pengalaman siswa)
3. hidup perkawinan tidak dapat diceraikan oleh
siapapun, kecuali oleh kematian
4. tidak, tujuan hidup adalah keselamatan kekal
(kebijakan guru)
5. menjadi garam dan terang bagi masyarakat
pada umumnya
IV. 1. pergaulan biasa pacaran (mengenal calon
pasangan) dan bertunangan
2. karena doa menjadi sumber kekuatan yang
utama dalam keluarga (pengalaman siswa)
3. masa pengenalan dan persiapan sebelum
melangkah ke jenjang perkawinan, setia cinta,
dan menjalin komunikasi yang baik
4. doa bersama, pergi bersama, makan bersama,
(pengalaman siswa)
5. melayani, taat, patuh, setia pada keluarga
PERBAIKAN
1. tidak ada komunikasi dan ikatan batinnya kurang
kuat
2. dalam seluruh pelayanannya seperti diakonia,
liturgia, koinonia, martiria, pelayanan sakramen
3. situasi keluarga yang tidak ada komunikasi, penuh
pertentangan, egoisme. dll (kebijakan guru)
4. kepalanya adalah suami dan istri. Anggotanya:
anak-anak dan orang-orang yang tinggal dalam
keluarga itu
5. kurang baik, menyedihkan, prihatin (pengalaman
siswa)
PENGAYAAN
1. sering terjadi pertentangan, perselisihan dan
perpecahan dalam keluarga
2. masa pengenalan dan persiapan sebelum
melangkah ke jenjang perkawinan
3. janji kepada Allah untuk menjaga kemurnian
hidupnya dengan cara tidak menikah
4. banyak sekali, namun yang paling pokok antara lain
filsafat dan teologi
5. pengalaman siswa

B
D
B
A
B

berkeluarga
anak-anak keluarga
Allah sendiri terlibat di dalam hidup berkeluarga
mati
membentuk keluarga yang bahagia, tetap dan
sejahtera
iman, harapan dan kasih
Kristus dan GerejaNya
kelamin
Nasaret
panggilan Allah

PERCEPATAN/AKSELERASI
1. tanda dan sarana Allah untuk menyelamatkan
suami dan istri
2. mengembangkan gereja, mewartakan kabar baik
3. imam yang mampu menghadirkan Kristus
ditengah-tengah umatNya (kebijakan guru)
4. mendoakan orang tua bertujuan agar orang tua kita
selamat hidupnya sehingga dapat mendidik anakanaknya dengan baik
5. terlalu egois, kurang saling memaafkan (kebijakan
guru)

III. 1. pengalaman siswa


3

I.

1.
2.
3.
4.
5.

D
A
A
D
A

6.
7.
8.
9.
10.

C
C
C
C
A

11.
12.
13.
14.
15.

4. sakramen inisiasi merupakan sakramen dasar bagi


siapa saja yang menjadi Katholik, termasuk para
Imam
5. - seorang pria yang normal, sehat jasmani dan
rohani dan telah menerima sakramen Babtis
dan sakramen Inisiasi lainnya secara Katolik
- menyelesaikan pendidikan filsafat, teologi,
moral dan hukum Gereja
- mempunyai motivasi dan cita-cita yang kuat
untuk menjadi seorang Imam
- bersedia untuk hidup selibat

A
B
C
B
A

II. 1. mewartakan dan mengajarkan sabda Allah


kepada semua orang
2. rajin, nabi, imam
3. Paus
4. domba-dombaNya
5. seminari
6. kardinal
7. imam praja
8. imamat
9. memimpin, mengayomi, dan mempersatukan
umat dalam Yesus Kristus
10. mewartakan Kerajaan Allah

I.

III. 1. Paus adalah juga Uskup dari Roma


2. pengalaman siswa
3. janji yang kepada Allah yang diucapkan di
depan publik
4. hidup tidak menikah yang hanya dibaktikan
untuk Tuhan
5. pribadi
IV. 1. suatu janji kepada Allah yang diucapkan untuk
tetap bergaya hidup miskin seperti Kristus
2. suatu janji kepada Allah yang diucapkan untuk
tetap setia dan taat kepada Kristus
3. janji kepada Allah untuk menjaga kemurnian
4. masih, alsannya: (pengalaman siswa)
5. dalam hidupnya yaitu diakonia, liturgia,
koinonia, martiria, pelayanan sakramen,
hidupnya dengan cara tidak menikah
PERBAIKAN
1. Tata susunan kepemimpinan dalam Gereja
2. pengalaman siswa
3. pengalaman siswa
4. seorang uskup
5. menanggapi permintaan umat, memberikan
pelayanan dengan total kepada umatnya,
membahagiakan, kebijakan guru

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.

B
B
A
A
C
B
B
B
B
B
A
D
C
B
A

16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

A
B
B
D
C
B
B
A
C
D
B
D
B
D
C

31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.

B
C
A
C
C
A
B
A
C
D
C
A
B
D
A

II. 1. (pengalaman siswa)


2. a. Kasihilah Tuhan, Allahmu dengan segenap
jiwamu dan segenap akal budimu
b. Kasihilah sesamu manusia seperti dirimu
sendiri
3. (kebijaksanaan guru)
4. (pengalaman siswa)
5. suci dan bernilai luhur

PENGAYAAN
1. pengalaman siswa demi pelayanan dan pewartaan
Kerajaan Allah secara total
2. iman yang mampu mengahdirkan Kristus di
tengah-tengah umatNya (kebijakan guru)
3. Sakramen inisiasi merupakan sakramen dasar bagi
siapa saja yang menjadi Katolik termasuk para
Imam
4

Вам также может понравиться