Вы находитесь на странице: 1из 5

YAYASAN SANTO PAULUS

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN ( SMK )


KIMIA INDUSTRI THERESIANA SEMARANG
Jl. Pleburan Barat 11 A Semarang 50241
Telepon (024) 8318542, fax (024) 8442988
Web : www.smkkimiaindustri.com, email: smkki_theresiana@yahoo.co.id

Nama Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Alokasi Waktu
Pertemuan ke
Standar

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran


NO : B 1/15-16/01
: SMK Kimia Industri Theresiana Semarang
: Pendidikan Kewarganegaraan
: XI/ 1 (satu)
: 2 Jam @ 45 Menit
:
3
:
1Menganalisis Budaya Politik di Indonesia.

Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator

I.

:
:
:

1.3Mendeskripsikan

pentingnya

sosialisasi

pengembangan budaya politik.


1.3.1Menjelaskan makna sosialisasi kesadaran politik
1.3.2Menguraikan
metode
sosialisasi
dalam

pengembangan budaya politik


:
1.3.3Mengidentifikasikan fungsi partai politik
Tujuan Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran selesai diharapkan siswa dapat:
1. Menjelaskan makna sosialisasi dan kesadaran politik
2. Meguraikan metode sosialisasi dalam pengembangan budaya politik.
3. Menyebutkan fungsi partai politik dalam sosialisasi politik

II. Materi Ajar


1. Sosialisasi politik adalah proses dengan mana individu-individu
memperoleh pengetahuan, nilai-nilai, dan sikap-sikap terhadap sistem
politik masyarakat.
2. Metode dalam pengembangan budaya politik.
a. Pendidikan
Pendidikan politik dilakukan melalui suatu proses dialog, sehingga
masyarakat memperoleh nilai, norma, dan simbol politik. Pada
umumnya metode ini dilakukan di negara-negara demokratis.
b. WIndroktinasi

Merupakan

proses sepihak ketika penguasa memobilisasi dan

memanipulasi warga masyarakat untuk menerima nilai-nilai, norma,


dan simbol yang dianggap oleh pihak yang berkuasa sebagai ideal dan
baik. Negara fasis dan negara komunis pada umumnya menggunakan
cara-cara seperti ini.
3. Fungsi partai politik dalam sosialisasi politik
Salah satu fungsi partai politik adalah berperan sebagai agen sosialisasi
politik. Ini berarti parpol tersebut setelah merekrut anggota kader maupun
simpatisannya baik secara periodik maupun saat kampaye mampu
menanamkan nilai dan norma dari satu generasi ke generasi berikutnya.
III. Model dan Metode Pembelajaran
o Model pembelajaran : Talking Stik
o Metode : Ceramah bervariasi, diskusi, tanya jawab
IV. Kegiatan pembelajaran
A. Kegiatan Awal (10)
1. Apersepsi
a. Kesiapan kelas dalam pembelajaran : presensi kehadiran siswa,
kebersihan kelas, review materi pertemuan sebelumnya
b. Pre test berupa pertanyaan secara lisan untuk mengetahui sejauh
mana materi yang akan disampaikan dikuasai peserta didik yaitu:
Metode sosialisasi politik meliputi apa saja?
2. Memotivasi (penjajagan kesiapan belajar siswa dengan memberi
gambaran tentang materi sosialisasi politik dan budaya partisipan
disertai pertanyaan).
3. Menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai.
B. Kegiatan Inti (65)
1. Eksplorasi
o Siswa mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru tentang
materi sosialisasi politik.
o Siwa membaca buku/ modul tentang materi sosialisasi politik.
2. Elaborasi
o Siswa menutup semua bukunya.

o Siswa diberi sebuah tongkat dan memberikan pertanyaan dan siswa


yang memegang tongkat harus menjawabnya, kemudian tongkat
diberikan kepada siswa lain yang duduk disebelahnya secara
estafet sambil bernyanyi. (tanggung jawab dan jujur)
o Pada saat lagunya berhenti/selesai siswa yang sedang memegang
tongkat harus menjawab pertanyaan dari guru, begitu seterusnya
hingga sebagian besar siswa mendapat bagian menjawab
pertanyaan dari guru.
3. Konfirmasi
o Guru mengulangi/menjelaskan kembali materi yang sekiranya
belum dipahami siswa.
o Guru mengklarifikasi apabila timbul permasalahan dan menarik
kesimpulan kesimpulan
o Guru mengajukan pertanyaan Apakah ada yang belum
dipahami dari hasil pembahasan ini?

C. Kegiatan Akhir (15)


1. Guru bersama siswa membuat kesimpulan bersama
2. Siswa mencatat hal-hal yang sekiranya penting.
3. Memberikan tugas
4. Salam penutup
V. Alat, Bahan, dan Sumber Belajar
1. Buku Paket PKn kelas XI
2. Media Massa (koran, Majalah, Internet)
3. Buku lain yang relevan
4. Lembar Kerja Siswa/ Modul
VI. Penilaian
A. Bentuk penilaian
Penilaian meliputi tes tertulis, tes lisan, dan non tes berupa tugas mandiri
tidak terstruktur.
B. Instrumen penilaian

o Tes tertulis
1. Jelaskan pengertian dari sosialisasi politik!
2. Sebutkan metode yang digunakan dalam sosialisasi politk,
jelaskan!
3. Jelaskan fungsi partai politik dalam sosialisasi politik!
Kunci jawaban:
1. Sosialisasi politik adalah proses dengan mana individu-individu
memperoleh pengetahuan, nilai-nilai, dan sikap-sikap terhadap sistem
politik masyarakat.
2. Metode dalam pengembangan budaya politik.
a. Pendidikan
Pendidikan politik dilakukan melalui suatu proses dialog, sehingga
masyarakat memperoleh nilai, norma, dan simbol politik. Pada
umumnya metode ini dilakukan di negara-negara demokratis.
b. Indroktinasi
Merupakan

proses sepihak ketika penguasa memobilisasi dan

memanipulasi warga masyarakat untuk menerima nilai-nilai,


norma, dan simbol yang dianggap oleh pihak yang berkuasa
sebagai ideal dan baik. Negara fasis dan negara komunis pada
umumnya menggunakan cara-cara seperti ini.
3. Fungsi partai politik dalam sosialisasi politik
Salah satu fungsi partai politik adalah berperan sebagai agen sosialisasi
politik. Ini berarti parpol tersebut setelah merekrut anggota kader
maupun simpatisannya baik secara periodik maupun saat kampaye
mampu menanamkan nilai dan norma dari satu generasi ke generasi
berikutnya.
Mengetahui,
Kepala SMK Kimia Industri Theresiana
Semarang

Guru Mata Pelajaran

St. Joko Winarto, S.Pd.

Agni Era Hapsari, M.Pd.

Вам также может понравиться